Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rizky Amalia Jamil
"Studi empiris menunjukkan bahwa ritual keluarga memiliki efek tidak langsung yang positif terhadap kualitas interaksi dan organisasi sistem yang mengarah ke keberfungsian keluarga. Penelitian ini bertujuan mengetahui kontribusi ritual keluarga dalam membedakan kadar keberfungsian keluarga berdasarkan persepsi anak, khususnya yang berusia remaja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain komparatif. Sampel yang digunakan berjumlah 231 orang siswa kelas II/III SMA yang tinggal bersama orang tua di Kota Makassar yang diperoleh berdasarkan teknik area stratified random sampling. Instrumen yang digunakan adalah McMasterFamily Assessment Device (FAD) dan Family Ritual Questionnaire (FRQ). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik discriminant function analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya terdapat tiga setting ritual keluarga yang paling baik dalam membedakan kadar keberfungsian keluarga, yaitu liburan keluarga, waktu makan, dan tradisi budaya (canonical correlation 0,549: Sig. X2 0,000: kontribusi 30%). Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kontribusi ritual keluarga dalam membedakan tinggi rendahnya keberfungsian keluarga."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia dan Ikatan Psikologi Sosial-HIMPSI, 2019
150 JPS 17:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Fatimah
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara ritual keluarga dan kepuasan pernikahan pada keluarga dengan anak bayi. Menurut Bricker (2005), keluarga dengan anak bayi mengalami penurunan kepuasan pernikahan secara drastis. Beberapa penelitian telah menunjukkan hubungan ritual keluarga dan kepuasan pernikahan karena ritual dapat membantu keluarga mengatasi masa transisi (Fiese, Hooker, Kotary, & Schwagler, 1993). Penelitian ini dilakukan pada 52 orang subjek (26 pasangan) yang berada pada tahap keluarga dengan anak bayi di Jabodetabek. Mayoritas subjek merasa kegiatan ritual keluarga yang paling dominan adalah merawat anak. Subjek juga kebanyakan menunjukkan kepuasan pernikahan pada taraf sedang. Hasil perhitungan korelasi menunjukkan bahwa ritual keluarga memiliki hubungan positif yang signifikan dengan kepuasan pernikahan. Kegiatan ritual keluarga yang berhubungan secara signifikan dengan kepuasan pernikahan adalah merawat anak dan waktu bersama.

ABSTRACT
This study is aimed to see the relationship between family ritual and marital satisfaction in family with infant. According to Bricker (2005), in family with infant, marital satisfaction have significant decline. Some researches have shown that family ritual has a correlation with marital satisfaction, because family ritual can help family through the transition like having a first baby (Fiese, Hooker, Kotary, & Schwagler, 1993). This research was conducted on 52 married people (26 couple) in family with infant stage and lives in Jabodetabek. Most of the participants endure child care ritual as their dominant setting of family ritual. Majority of participants also show moderate level of marital satisfaction. The result of correlation computing shows that family ritual has significant and positive correlation to marital satisfaction. Setting of family ritual that have a significant and positive correlation to marital satisfaction are child care and couple time ritual."
2009
S3536
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library