Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Levina Putri Rahmayanti
"Perceraian yang semakin hari semakin meningkat di Indonesia salah satunya disebabkan oleh tingkat kepuasan perkawinan yang rendah. Kepuasan perkawinan sendiri dapat didefinisikan sebagai sikap individu terhadap perkawinannya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran relationship maintenance behavior dan perceived fairness terhadap kepuasan perkawinan. Penelitian dilakukan kepada 99 perempuan dan 87 laki-laki yang sedang berada pada perkawinan pertama dan memiliki anak dengan pasangan saat ini. Teknik pengambilan partisipan menggunakan convenience sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Quality Marriage Index (QMI), Relationship Maintenance Behavior Measure (RMBM), dan alat ukur Perceived Fairness milik Claffey dan Mickelson (2009). Hasil penelitian menunjukkan bahwa relationship maintenance behavior dan perceived fairness terbukti dapat memprediksi kepuasan perkawinan. Ketika dianalisis lebih lanjut, terlihat bahwa relationship maintenance behavior memiliki kontribusi yang lebih besar terhadap kepuasan perkawinan (39.49%) dibanding perceived fairness (18.39%). Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi bagi praktisi dan masyarakat untuk lebih memperhatikan relationship maintenance behavior dan perceived fairness untuk menjaga tingkat kepuasan perkawinan mereka.

Divorce is keeps increasing in Indonesia, one of the causes was the low level of marital satisfaction. Marital satisfaction itself can be defined as an individual's attitude towards his/her marriage. This study is aimed to examine the role of relationship maintenance behavior and perceived fairness on marital satisfaction. This study is conducted to 99 women and 87 men who are still in their first marriage and have children with their current partner. The sampling technique that is used in this study is convenience sampling. The measurement that is used in this study is Quality Marriage Index (QMI), Relationship Maintenance Behavior Measure (RMBM), and perceived fairness inventory by Claffey and Mickelson (2009). The results of this study shows that relationship maintenance behavior and perceived fairness were proven to be able to predict marital satisfaction. Looking further, it seems that relationship maintenance behavior has a greater contribution to marital satisfaction (39.49%) than perceived fairness (18.39%). The results of this study can be used as a reference for practitioners and the public to pay more attention to relationship maintenance behavior and perceived fairness to maintain their level of marital satisfaction."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lumban Tobing, Johannes Marchellino Partohap
"Komitmen perkawinan berperan untuk menjaga keutuhan dari suatu perkawinan, yang dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti perilaku memelihara hubungan dan juga kepuasan perkawinan. Penelitian ini meneliti peran kepuasan perkawinan sebagai mediator antara perilaku memelihara hubungan terhadap komitmen perkawinan. Partisipan pada penelitian ini merupakan WNI yang sudah menikah pada pernikahan pertama, yang terdiri dari 121 perempuan dan 96 laki-laki dengan rata-rata usia 43 tahun. Partisipan diperoleh dengan menyebarkan kuesioner secara daring melalui media sosial seperti WhatsApp, Instagram, LINE, dan Twitter. Hasil analisis mediasi menggunakan PROCESS dari Hayes (2022) menunjukkan bahwa kepuasan perkawinan memediasi hubungan antara perilaku memelihara hubungan terhadap komitmen personal, memediasi hubungan antara perilaku memelihara hubungan terhadap komitmen moral, dan tidak memediasi hubungan antara perilaku memelihara hubungan terhadap komitmen struktural.

Marital commitment plays a role in maintaining the integrity of a marriage, which is influenced by several factors such as relationship maintenance behavior and marital satisfaction. This study examines the role of marital satisfaction as a mediator between relationship maintenance behavior and marital commitment. Participants in this study were Indonesian citizens who were married in their first marriage, consisting of 121 women and 96 men with an average age of 43 years. Participants were obtained by distributing online questionnaires through social media such as WhatsApp, Instagram, LINE, and Twitter. The results of the mediation analysis using PROCESS from Hayes (2022) show that marital satisfaction mediates the relationship between relationship maintenance behavior and personal commitment, mediates the relationship between relationship maintenance behavior and moral commitment, and does not mediate the relationship between relationship maintenance behavior and structural commitment."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library