Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1994
342.068 IND p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Riyanto Sutomo
Abstrak :
Penggunaan frekuensi radio sebagai sarana telekomunikasi telah berkembang dengan pesat, khususnya di wilayah Jakarta. Penggunaan kanal frekuensi radio di wilayah Jakarta dapat dikatakan sangat, padat mengingat setiap kanal alokasi frekuensi radio pada setiap layanan yang diperuntukkan diwilayah Jakarta digunakan dan dimanfaatkan secara keseluruhan. Kondisi kepadatan penggunaan frekuensi radio di wilayah Jakarta tersebut menuntut adanya suatu layanan, pengawasan dan pengendalian terhadap penggunaan frekuensi radio dari pemerintah. Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas I Jakarta (Balai Monitor Jakarta) sebagai Unit Kerja Pemerintah mempunyai peran yang sangat penting dalam memberikan layanan, pengawasan dan pengendalian penggunaan frekuensi radio di wilayah Jakarta. Potensi gangguan dan pelanggaran penggunaan frekuensi radio serta kemampuan monitoring, pengukuran dan validasi penggunaan frekuensi radio, maka Balai Monitor Jakarta perlu menyiapkan suatu strategi untuk memperbaiki kinerja layanan, pengawasan dan pengendalian penggunaan frekuensi radio menuju kinerja operasional yang optimal. Dari hasil analisis terhadap organisasi Balai Monitor Jakarta dengan menggunakan eTOM di dapat hasil bahwa untuk dapat menghasilkan kinerja operasional yang optimal, maka perlu diusulkan penambahan satu Seksi pada struktur organisasi Balai Monitor Jakarta, penambahan formasi SDM sebanyak 46%. Dengan strategi menajemen dengan menggunakan BSC menunjukkan terjadi kenaikan anggaran sebesar 46% bagi belanja pegawai dan operasional serta penyediaan call centre dan loket pelayanan pengaduan penggunaan frekuensi radio. Dengan strategi baru tersebut, diharapkan Balai Monitor Jakarta dapat memberikan kinerja operasional yang optimal dalam rangka layanan, pengawasan dan pengendalian penggunaan frekuensi radio di wilayah Jakarta.
The use of radio frequencies as a means of telecommunications have grown rapidly, especially in Jakarta. The use of radio frequency channels in the Jakarta area are fully utilized, that each radio frequency channel allocation in each designated region of Jakarta service is used and exploited as a whole. The use of radio frequency density conditions in the Jakarta region demands a service, monitor and control over the use of radio frequencies from the government. The First Class Radio Spectrum Monitoring Office of Jakarta (Jakarta Monitoring Office), as the Government's Agency has an important role in providing services, monitoring and controlling the use of radio frequencies in the Jakarta area. Potential for interference and violation of the use of radio frequencies and the ability of monitoring, measurement and validation of the use of radio frequencies, The Jakarta Monitoring Office need to prepare a strategy to improve the performance of services, monitoring and controlling the use of radio frequency become to the optimum operational performance. From the analysis of the organization of the Jakarta Monitoring Office by using the eTom, it can result an important point, that to be able to generate optimal operational performance, it is necessary for the addition of a section on the organizational structure of the Jakarta Monitoring Office and the addition of human formation as much as 46%. In addition, management strategies using BSC showed an increase in the budget by 46% for personnel expenditure and operations and the provision of call center and complaint service counter use of radio frequencies. Based on that strategies, it is expected that Jakarta Monitoring Office can deliver the optimum operational performance in the context of services, monitoring and controlling the use of radio frequencies in the Jakarta area.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
T31820
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Cicin Aslian
Abstrak :
Makin meningkatnya pemasukan dan peredaran alat dan perangkat telekomunikasi di Indonesia dari tahun ke tahun adalah sangat mengganggu pergerakan perekonomiaan dan berpontesi adanya kebocoran pajak dari sektor alat dan perangkat telekomunikasi. Hal ini membutuhkan peran pemerintah dan pemangku kepentingan terkait untuk lebih intensif melakukan pengawasan dan pengendalian baik di pintu masuk impor di hulu maupun yang telah beredar di masyarakat di hilir. Belum adanya sistem pengawasan dan pengendalian alat dan perangkat telekomunikasi yang baku dan terintegrasi antar Kementerian/Lembaga membuat belum efektifnya fungsi pengawasan alat dan perangkat telekomunikasi khususnya pada alat dan perangkat perangkat telekomunikasi kelompok Customer Premises Equipment CPE, banyak ditemukenali beredarnya alat dan perangkat telekomunikasi ilegal dipasaran. Terkait hal tersebut, Tesis ini dalam rangka menyusun suatu sistem pengawasan dan pengendalian alat dan perangkat telekomunikasi yang lebih efektif dan efisien dengan mengintegrasikan pemangku kepentingan Kementerian/Lembaga terkait. Metode yang digunakan dalam menyusun sistem pengawasan dan pengendalian alat dan perangkat telekomunikasi ini adalah dengan metode Gap Analysis dan Indepth Interview berupa penentuan kesenjangan antara sistem pengawasan dan pengendalian alat dan perangkat telekomunikasi saat ini dan yang diharapkan kedepannya. Data yang diperoleh dari berbagai sumber dan melalui wawancara dengan narasumber terkait diolah dan dianalisis untuk mendapatkan suatu sistem pengawasan dan pengendalian alat dan perangkat telekomunikasi yang optimal. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengevaluasi dan mengembangkan rekomendasi untuk peningkatan kualitas Sistem Pengawasan dan Pengendalian Alat dan Perangkat Telekomunikasi yang efektif dan efisien sehingga dapat mengurangi beredarnya alat dan perangkat telekomunikasi ilegal terutama telepon selular, yang berdasarkan data Mobile Crime Industry Action Forum MCIAF mencapai 20 dari total penjualan telepon selular di Indonesia. ......The increasing revenue and circulation of telecommunication equipment and devices in Indonesia from year to year is very disturbing the economic movement and contribute to the leakage of taxes from the telecommunications equipment and devices sector. This requires the role of government and relevant stakeholders to intensively monitor and control both at the entrance of imports upstream and those already circulated in the community downstream. The absence of a system of supervision and control of standard and integrated telecommunication equipment and devices between Ministries Institutions has not yet been effective in monitoring telecommunication equipment and devices especially in telecommunication equipment and appliance group of Customer Premises Equipment CPE, widely known as illegal telecommunication equipment and equipment in the market. Related to this matter, this Thesis in order to arrange a system of supervision and control of telecommunication equipments and devices more effective and efficient by integrating stakeholders of related Ministries Institutions. The method used in preparing the system of supervision and control of telecommunication equipment and devices is by Gap Analysis and Indepth Interview method of determining the gap between monitoring system and control of telecommunication equipment and devices at this time and the expected future. Data obtained from various sources and through interviews with relevant sources are processed and analyzed to obtain a system of supervision and control of optimal telecommunication equipment and devices. The purpose of this study is to evaluate and develop recommendations for quality improvement of Monitoring and Controlling System of Telecommunication Equipment and Devices that are effective and efficient so as to reduce the circulation of illegal telecommunication equipment and devices, especially mobile phones, based on Mobile Crime Industry Action Forum MCIAF data reaching 20 of total cellular phone sales in Indonesia.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T50661
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauziyah Dwi Utami
Abstrak :


ABSTRAK
Praktek Kerja Apoteker di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Pusat bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengetahuan, pemahaman dan penerapan tugas dan dungsi Suku Dinas Kesehatan. Tugas pokok Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Pusat di bidang farmasi yaitu pada subseksi farmasi makanan dan minuman yang bertugas dalam pembinaan, pengendalian dan pengawasan farmakmin. Tugas khusus dalam praktek ini adalah binwasdal Apotek yang bertujuan agar mahasiswa memahami alur proses kegiatan binwasdal sarana Apotek, serta mengetahui profil pelayanan kefarmasian di Apotek sekitar Jakarta Pusat
ABSTRAK
Internship at Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Pusat aims to give students knowledge, to understand and be able to applying duties and function of Suku Dinas Kesehatan. Main function of Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Pusat in pharmacutical field is at pharmaceutical, food and drink subsection that served to coaching, monitoring and controling phamraceutical, food and drink. The special assignment that has given is adalah coaching, monitoring and contoling Pharmacy that aims to understanding the process of coaching, monitoring and contoling, and identifying the profile of pharmacist service at Pharmacy around Central Jakarta.
2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Nur Azizah
Abstrak :
ABSTRAK Praktek Kerja Profesi Apoteker di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat bertujuan untuk membekali calon apoteker agar mampu memahami peran, dan tugas serta tanggung jawab seorang apoteker di Instansi Pemerintah, mengetahui tugas dan fungsi dari Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi di bidang farmasi, memiliki pengetahuan, keterampilan dan pengalaman seorang apoteker dalam melakukan pekerjaan di Instansi Pemerintah, dan memiliki perkiraan mengenai permasalahan kefarmasian yang terjadi di instansi pemerintah. Tugas khusus yang diberikan berjudul Kegiatan Binwasdal di Apotek X Jakarta Barat yang Dilakukan oleh Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat. Tujuan dari tugas khusus ini yaitu untuk mengetahui kegiatan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian pada sarana kesehatan yaitu apotek yang dilakukan oleh Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat seksi Sumber Daya Kesehatan.
ABSTRACT Internship Pharmacist Profession at Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat aims to equip candidates for pharmacists to be able to understand the role, and the tasks and responsibilities of a pharmacist in government, know the duties and functions of Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi in the pharmaceutical field, have the knowledge, skills and experience to do the job of a pharmacist in government, and has forecast regarding pharmaceutical issues that occur in government agencies. Special assignment given titled Binwasdal Activity in X Pharmacy West Jakarta by Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat. The purpose of this special task is to determine the activity of coaching, supervision, and control at health facilities that pharmacies conducted by Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat especially Health Resources section.
2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Khoiriah
Abstrak :
Praktek Kerja Profesi di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat Periode Bulan Januari Tahun 2016 bertujuan untuk memiliki pengetahuan tentang tugas pokok Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat di bidang farmasi, memahami peran dan fungsi apoteker dalam Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat, memiliki gambaran bekerja dalam ruang lingkup pemerintahan, dan mengetahui pokok permasalahan dalam melakukan pekerjaan di bidang pemerintahan. Selama melakukan praktek, mahasiswa farmasi ditempatkan di Seksi Sumber Daya Kesehatan. Praktek kerja profesi dilakukan selama tiga minggu dengan tugas khusus yaitu pembinaan, pengawasan, dan pengendalian Apotek X di Kecamatan Kembangan Kota Administrasi Jakarta Barat. Tujuan utama dari tugas khusus yang dilakukan adalah memahami tugas Suku Dinas Kesehatan dalam melakukan pembinaan dan pengembangan kesehatan masyarakat melalui kegiatan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian. ...... Profession internship at Health Department of West Jakarta on Januari 2016 intend to have knowledge about principal duties of West Jakarta Health Department in pharmaceutical, understand about apothecary functions and responsibilities in Health Department of West Jakarta, have insight to work in government division, and how to understand problem that commonly happens during working in government division. During practice, students was placed in Health Resource Division. Practice was performed for three weeks with specific assignment is guidance, supervision, and controlling X Pharmacy in Kembangan District, City of Administration West Jakarta. The Purpose of specific assignment performed is to understand the duty of Health Department in doing training and health development throughout activity of guidance, supervision, and controlling.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Retno Widiastuti
Abstrak :
ABSTRAK
Praktik Kerja Profesi Apoteker PKPA di Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utaradilaksanakan selama dua minggu. PKPA ini bertujuan untuk meningkatkanpengetahuan dan pemahaman mengenai peran Apoteker di Suku Dinas Kesehatan dantugas pokok serta fungsi Suku Dinas Kesehatan di bidang farmasi. Tu gas pokok SukuDinas Kesehatan di bidang farmasi adalah melakukan pembinaan, pengawasan, danpengendalian pelayanan kefarmasian di Apotek, Puskesmas, serta memastikan bahwaobat yang dibutuhkan pada fasilitas kesehatan tingkat dasar terpenuhi. Tugas khususyang diberikan berjudul ldquo;Peran Pemerintah dalam Bimbingan, Pengawasan danPengendalian terhadap Pelayanan kefarmasian dan Persiapan Akreditasi Puskesmas rdquo; .Pelaksanaan PKPA ini membuat penulis memahami peran Apoteker di Suku DinasKesehatan dimana Apoteker di Suku Dinas Kesehatan mengambil peranan yangpenting terkait bidang farmasi.
ABSTRACT
The Pharmacist Profession Work Practice PKPA at the North Jakarta Sub Dept. OfHealth is conducted for two weeks. PKPA aims to increase knowledge andunderstanding about the role of pharmacists in the Health Department and the maintasks and functions of the Health Department in the f ield of pharmacy. The main taskof the Health Office of Pharmacy is to provide supervision and supervision ofpharmaceutical services in pharmacies, health centers, and ensure that the drugsneeded at basic health facilities are met. The specific task give n is entitled The Roleof Government in Guidance, Supervision and Control of Pharmaceutical Services andPreparation of Puskesmas Accreditation . Implementation of this PKPA makes theauthor understand the role of Pharmacists in the Health Office where th e Apothecaryin the Health Department take an important role related to the field of pharmacy.
2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hartika Guspayane
Abstrak :
Praktek Kerja Profesi di Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat bertujuan agar mahasiswa calon apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker di instansi pemerintahan, memiliki pengetahuan tentang tupoksi instansi pemerintahan di bidang farmasi, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan dan pengalaman praktis melakukan pekerjaan di pemerintahan serta memiliki gambaran nyata tentang permasalahan kefarmasian di pemerintahan. Tugas khusus yang diberikan berjudul Kegiatan Peembinaa, Pengawasan, dan Pengendalian di Apotek online ABC.com. Tujuan dari tugas khusus ini adalah untuk memahami alur kegiatan pembinaan, pengawasan dan pengendalian oleh Suku Dinas Kesehatan dan memiliki gambaran nyata pelaksanaan kegiatan pembinaan, pengawasan dan pengendalian ke Apotek online, serta memahami penanganan temuan/ketidaksesuaian di apotek dan alur pemberian sanksi dan pembinaan terhadap Apotek yang bersangkutan. ...... The Internship at Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Barat aimed to have pre-profession pharmasist understand the role and responsabilities of a pharmasist in government generally and to understand the function of government at pharmaceutical fields. Furthermore, this internship was purposed to let the pre- profession pharmacist to have knowledges, skills and experiences in pharmaceutical fields of governments so they can figure out pharmaceutical problems that could be happened in governments. The Final Project that was given titled Advising and Assestment Activity towards online Pharmacy: ABC.com. The Final project was purposed to understand Advising and Assestment activity flows and got the experienced of doing it directly so that later the intern able to make the report and analyse what could be wrong/right from the activities or the pharmacy itself.
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library