Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 74 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hoai, To
Hanoi: Foreign Languages Publishing House, 1957
895.923 HOA s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Fransiska
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa mengenai implikasi hukum terhadap RUPS Tahunan dan RUPS lainnya yang diselenggarakan oleh pemegang saham minoritas dalam hal telah lewat jangka waktu yang ditentukan apabila ditinjau dari Undang-Undang No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Penulisan ini berdasarkan fakta ataupun persoalan-persoalan yang sering dialami oleh masyarakat bisnis, baik sebagai seorang pemegang saham, komisaris maupun direksi yang sering mengalami permasalahan dalam menjalankan perusahaannya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis normative, yaitu suatu penelitian yang melakukan analisa pada suatu permasalahan hukum dengan norma-norma hukum yang ada dan berlaku dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran yang utuh atas permasalahan yang diteliti. Studi kepustakaan terhadap peraturan perundang-undangan terkait perseroan terbatas yaitu Undang-Undang No.40 tahun 2007, Kitab Undang-Undang Hukum Dagang dan peraturan lainnya. Undang-Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas mengatur mengenai perlindungan terhadap pemegang saham minoritas yang mutlak diperlukan dalam membangun hubungan intern perusahaan yang pada dasarnya adalah hubungan antar organ perusahaan yang akan mempengaruhi hubungan perusahaan dengan stakeholder lainnya. Adanya kecendrungan pemegang saham mayoritas memanfaatkan kedudukannya secara tidak bertanggung jawab dapat terjadi dalam pelaksanaan RUPS, dalam hal pengendalian perngurusan perusahaan, dominasi melalui direksi, dimana kebijakan direksi berpindah kepada pihak-pihak yang pro pada pemegang saham mayoritas yang dapat menyebabkan perusahaan hanya sebagai alter ego atau sarana bagi pemegang saham mayoritas dan pihak-pihak yang tidak beritikad baik. Pemegang saham minoritaspun perlu mengetahui kebijakan yang dilakukan oleh perusahaan maupun mengenai kondisi perusahaan yang sebenarnya. Oleh karena itu sebagai pemegang saham minoritas haruslah mengerti mengenai hak dan kewajiban dalam suatu perusahaan juga pengetahuan mengenai aturan-aturan yang berlaku dalam perusahaan.

The purpose of this research is to analyze the law implication to the Annual Shareholder meeting and Other Shareholder meeting conducted by minority shareholder, with overdue deadline condition as per Regulation no.40 2007 on limited Corperation. This writing is based on factual and case studies that are often experienced by business community, as shareholder, commissioner or even board of Director in running the day-to-day business. Research method used is Normative Juridical Method, which analyze a law case using existing law norm and with the purpose of getting clearer and more complete picture of the identified problem. Reference book study about the regulation on limited corporation is only governed in Trade Law regulation no.40, 2007.Regulation no.40, 2007 regarding limited corporation governs the minority shareholder’s protection which is required in building company’s internal relation, including relation among department that affect the relationship between the company and its stakeholder. Tendency of Majority Shareholder make use of their power irresponsibly may happen during the Shareholder meeting, such as controlling the company management, domination through its executive, whereby decisions can be swayed toward the Major Shareholders’ interest as a matter of ego or other subjective purpose. Minority Shareholder also needs to be aware of the decisions taken by the company and the real condition of it. Therefore, as the minority shareholders, they must comprehend about the right and obligation in one company, including rules & regulation in limited corporation.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2015
T43932
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leo Suryadinata
Singapore: Heinemann Asia, 1992
301 LEO p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Christin Agustina P.
"Tesis ini membahas bagaimana Tempo mengkonstruksikan gay dalam pemheritaan tentang pembunuhan yang dilakukan oleh Ryan. Dilihat dari teori simulacra yang dikemukakan oleh Baudrillard. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode yang digunakan adalah analisis framing. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media khususnya Tempo membingkai kasus Ryan temp terfokus kepada orientasi seksual Ryan dan masih dipengaruhi oleh pendapat lingkungan sosial wartawan. Yang masih menunjukkan sisi identitas pribadi dari Ryan. Sehingga proses pengkonstruksian gay yang muncul dalam pemberitaan Tempo masih dipengaruhi oleh apa yang ada di masyarakat. Berakibat kepada terminoritaskannya gay dan kelompoknya di media.

The thesis studies how Tempo magazine reconstructed gay on the rcportings of the murders done by Ryan. Conducted using simulacra theory by Baudrillard, this is a qualitative research using framing analysis method. The result showed that the media, Tempo in particular, framed that the Ryan case was focused on Ryan's sexual orientation and influenced by the opinion of the reporter‘s social surroundings, that still indicated Ryan's personal identity. The gay reconstruction process reported on Tempo was still influenced by public opinion. This reporting caused the gay community to become a minority group on media."
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T33862
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Priyoth Kittiteerasack
"In the US, lesbian, gay, bisexual, and transgender (LGBT) individuals report higher rates of depression compared with heterosexual and cisgender persons. To date, little is known about the mental health of LGBT adults in Thailand. Here, we examined rates and correlates of depression among a volunteer sample of Thai LGBTs. Data were collected as part of a larger cross-sectional survey study. Standardized measures of sexual orientation and gender identity, stress, coping style, and minority stressors were completed. Of the 411 participants, 40.3% met the criteria for depression. In multivariate analyses, the combined influences of sociodemographic factors, general stress, coping strategies, and minority-specific stress variables explained 47.2% of the variance in depression scores (F[16,367]= 20.48, p<.001). Correlates of depression included coping strategies and minority-specific stressors, including experiences of victimization, discrimination, and level of identity concealment. Study findings have implications for psychiatric nursing practice and the development of intervention research."
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
610 UI-JKI 23:1 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Joesana Tjahjani
"Multiculturalism as a way to view and respect differences is as a solidarity expression concerning minority. Each country has its own typical multicultural experience and practice. This essay is to describe how Franches have viewed the incoming immigrants as a minority group in France. The French historical perspectives of the Middle Ages, two of which are the societal group formation and the Declaration of Human Rights and Citizenship as the result of French Revolution in 1789 have great influence on the French mind set, including their way considering the immigrants. In line with it, the debates referring the concept of multiculturalism have been going on. The last part of the article elucidates the multicultural representation of the cultural identities in French cinemas and music with various ethnics, religions and cultures, including appearing stereotypes of the immigrants."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2007
JKWE-3-3-2007-68
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hollington, Robin
London : Sweet & Maxwell , 2010
346.41 HOL s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Putu Nena BP Rachmadi
"Keberadaan pemegang saham layaknya jantung bagi perseroan. Ketentuan perundang - undangan mesyaratkan suatu perseroan haruslah didirikan sedikitnya oleh 2 (dua) orang. Bermula dari ketentuan inilah kemudian muncul istilah pemegang saham minoritas dan mayoritas. Idealnya pemegang saham baik mayoritas maupun minoritas dapat memiliki keinginan yang selaras dalam suatu perseroan. Hal ini diwujudkan dengan pengambilan keputusan dilakukan dengan musyawarah mufakat. Namun, hal ini sangatlah sulit dicapai karena adanya perbedaan kepentingan diantara masing - masing pemegang saham. Seringkali dalam RUPS pengambilan keputusan dilakukan dengan voting. Mekanisme ini menimbulkan adanya dominasi dari pemegang saham mayoritas untuk menetukan arah kebijakan perseroan. Khususnya dalam keputusan untuk membubarkan suatu perseroan seringkali pemegang saham minoritas menjadi salah satu pihak yang dirugikan. Untuk mengantisipasi hal inilah maka diperlukan suatu mekanisme untuk melindungi hak - hak pemegang saham minoritas.

The shareholders are the main part for the company. Invite the constitution, the company must be established at least by two person. Starting from this provision appears the majority and the minority shareholders. Ideally majority shareholders and minorities have the same purpose, so decision making can be done by deliberation. But that is very difficult to reach because there is the difference of interest between them. In company meeting, frequently decision making done by voting. This mechanism raises the dominance of the majority shareholders to determine company policy. Especially in liquidation of the company minority shareholders often as the injured party. To prevent this condition required some protection mechanism to protect the rights of minority shareholders."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2013
T36017
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aldy Anggriawan
"Skripsi ini membahas mengenai analisis perlindungan hukum pemegang saham minoritas pada transaksi benturan kepentingan PT. Sumalindo Lestari Jaya, Tbk. Putusan mayoritas dalam RUPS tidak selamanya adil bagi pemegang saham independen yang biasanya minoritas dikarenakan prinsip majority rule dan one share one vote.Hasil penelitian menyimpulkan bahwa prinsip-prinsip Good Corporate Governance tidak sepenuhnya diterapkan baik oleh Direksi karena menyalahi prinsip fiduciary duties dan statutory duty.Hal ini dilihat dari pelanggaran terhadap hak pemegang saham minoritas yaitu tidak dilakukannya keterbukaan informasi segera setelah transaksi dan tidak dilakukan RUPS Independen.Dalam penelitian ini juga diketahui bahwa transaksi pemasukan aset yang dilakukan oleh PT. Sumalindo Lestari Jaya, Tbk merupakan transaksi yang mengandung benturan kepentingan dan tidak memenuhi kualifikasi untuk dikecualikan dari kewajiban untuk melaksanakan RUPS Independen. Sejalan dengan hal itu, Putusan Mahkamah Agung yang memerintahkan pemeriksaan terhadap PT. Sumalindo Lestari Jaya Tbk. dipandang wajar melihat dari tidak dijalankan prinsip Good Corporate Governance dan tidak dilaksanakannya kewajiban-kewajiban yang ditetapkan oleh BAPEPAM-LK.

This thesis discusses concerning analysis law protection of minority shareholders in transaction contains conflict of interest of PT. Sumalindo Lestari Jaya, Tbk. Majority decision in General Meeting of Shareholders (GMS) is not always fair for independent shareholders who regularly are minority shareholders because of majority rule and one share one vote principles. The result of this research concludes that Good Corporate Governance principles are not fully implemented by Board of Directors because of violation to fiduciary duty and statutory duty principles. It is seen from violation of right of minority shareholders is not doing disclosure of information immediately after the transaction and not conducting General Meeting of Independent Shareholders. In this research is also known that asset infusion transaction which is done by PT Sumalindo Lestari Jaya is the transaction that contains conflict of interest and not qualified to be excluded from obligation to conduct the General Meeting of Independent Shareholders. In the same way, The verdict of Indonesia Supreme Court that order the examination of PT. Sumalindo Lestari Jaya deemed reasonable due to not implemented of Good Corporate Governance principles and not complied of obligations that stated by BAPEPAM-LK."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014
S54038
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lidya Ayu Astiti
"ABSTRAK
Okja 2017 adalah film fiksi ilmiah yang diproduksi oleh Netflix dan disutradarai oleh seorang sutradara Korea, Bong Joonho. Film ini menceritakan perjalanan seorang anak perempuan Korea yang menyelamatkan peliharaannya yang berupa babi buatan dari penciptanya, Mirando Corp. Film ini memilih pemain dari berbagai latar belakang ras, baik orang kulit putih maupun orang kulit berwarna people of color . Meskipun film ini memiliki pemain dan karakter dari latar belakang ras yang beragam, stereotip tersembunyi dan distribusi kekuasaan yang tidak merata dapat ditemui di film ini. Melalui konsep stereotip dan relasi kuasa, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stereotip rasial tersembunyi dan relasi kuasa yang tidak setara dengan melihat adegan dan dialog film.

ABSTRACT
Okja 2017 is a science fiction film produced by Netflix and directed by a Korean director, Bong Joonho. It tells the journey of a young Korean girl rescuing her artificial pet pig from its creator, Mirando Corp. The movie casts people from various racial backgrounds as the characters mdash both white people and people of color. Despite casting people and characters from different racial backgrounds, covert stereotypes and inequitable power distribution exist throughout the movie. Through the concept of stereotyping and power relation, this paper aims to analyze the hidden racial stereotypes and unequal power distribution within the film by looking at the scenes and the dialogues."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8   >>