Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rahman Hakim
Abstrak :
Kesulitan keuangan telah diidentifikasi sebagai salah satu kendala utama dalam pengembangan usaha mikro dan kecil. Keterbatasan dalam memperoleh sumber modal eksternal, untuk membiayai kegiatan usahanya, membuat mereka sulit berkembang. Jika dilihat dari struktur permodalan, sebagian besar perusahaan menggunakan sumber modal secara internal, dan sebagian kecil menggunakan pembiayaan eksternal. Menggunakan regresi OLS dan Tobit pada data industri mikro dan kecil Indonesia yang disurvei pada tahun 2015 menemukan bahwa skala industri, jenis industri, status hukum perusahaan, jenis kelamin dan pendidikan pemilik, subsidi pinjaman, kesulitan utama, keuntungan, penjualan, jumlah hari kerja, rasio pekerja laki-laki yang dibayar, dan rasio bunga terhadap pendapatan, merupakan faktor penting yang mempengaruhi perusahaan dalam mengambil sumber modal eksternal. Berdasarkan temuan ini dapat disarankan dalam menyusun kebijakan pengembangan industri mikro dan kecil ke depan dapat dilakukan dalam dua tahap berturut-turut, dimulai dari pengembangan kapasitas dan kapabilitas, kemudian hingga fasilitasi keuangan. ......Financial difficulties have been identified as one of the main obstacles in the development of micro and small enterprises. Limitations in obtaining external capital sources, to finance their business activities, make it difficult for them to develop. When viewed from the capital structure, most companies use sources of capital internally, and a small portion uses external finance. Using OLS and Tobit regressions on Indonesian micro and small industry data surveyed in 2015 found that industry scale, industry type, corporate legal status, owners gender and education, loan subsidies, main difficulties, profits, sales, number of working days, ratio of male paid workers, and the ratio of interest to earnings, are essential factors that influence companies in taking external sources of capital. Based on these findings it can be suggested that in developing future micro and small industry development policies, it can be done in two consecutive stages, starting from capacity and capability development, then to financial facilitation.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Subhan Fikri
Abstrak :
Studi ini mengkaji tentang produktivitas usaha mikro dan kecil di Indonesia yang dipengaruhi oleh keterlibatan keluarga melalui kepemilikan usaha dan keterlibatan anggota keluarga sebagai pekerja keluarga pekerja tidak dibayar . Analisis model estimasi fungsi produksi pada level perusahaan digunakan untuk mendapatkan nilai prediksi Total Factor Productivity TFP . Kami menemukan bahwa TFP pada masing-masing perusahaan relatif rendah. Metode estimasi Ordinary Least Square OLS digunakan untuk mengetahui pengaruh pekerja keluarga dan peran inovasi terhadap produktivitas, dengan 57.974 data sampel perusahaan. Hasilnya menunjukkan bahwa perusahaan dengan rasio pekerja keluarga yang lebih tinggi akan membuat produktivitasnya cenderung menurun. Hal tersebut dikarenakan kurangnya hubungan timbal balik antara pekerja keluarga dengan pengusaha. Peran inovasi melalui bimbingan/pelatihan BIMTEK dengan melibatkan pekerja keluarga terbukti mampu meningkatkan produktivitas. Karena melalui informasi dan pengetahuan pekerja keluarga setelah mengikuti BIMTEK, perusahaan akan membuat keputusan yang cenderung mengambil resiko untuk melakukan perubahan, dan selanjutnya dapat meningkatkan produktivitas.
This study investigate the productivity of micro and small enterprises in Indonesia that are affected by family involvement through firm rsquo s ownership and family members rsquo as family workers unpaid workers . Analysis of estimastion model of production function at firm level is used to get predicted value of total factor productivity TFP. We found that TFP in each firm is relatively low. The Ordinary Least Square OLS estimation method was used to determine the effect of family workers and the role of innovation on productivity, with 57,974 sampled firms data. The results show that firms with a higher family worker ratio will make their productivity less than other firms. The role of innovation through counseling training BIMTEK by involving family workers has proven to increse productivity. Because through the information and knowledge sharing of family workers after BIMTEK activity, the firms will make decisions that thend to take risks to make changes, and further improve productivity.
Depok: Universitas Indonesia, 2018
T52000
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Maulida
Abstrak :
Usaha Mikro dan Kecil (UMK) merupakan pelaku ekonomi yang mendominasi di Provinsi DKI Jakarta. Namun, UMK masih menemukan kendala terkait permodalan. Kredit Usaha Rakyat hadir sebagai solusi atas kendala permodalan serta memberdayakan pelaku UMK. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi kebijakan KUR dalam rangka pemberdayaan usaha mikro dan kecil (UMK) di Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan. Penelitian ini menggunakan teori Integrated Implementation Model yang dikemukakan oleh Winter. Teori tersebut bersifat hybrid sehingga analisis dilakukan secara top-down dan bottom-up. Penelitian ini menggunakan pendekatan post positivist. Data yang diperoleh berasal dari data primer berupa wawancara mendalam bersama beberapa narasumber dan data sekunder berupa studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan KUR dalam rangka pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan belum berjalan secara optimal. Implementasi KUR sudah mencakup koordinasi dan komitmen dalam perilaku organisasi dan antarorganisasi yang terlibat; bentuk manajemen berupa sosialisasi serta pelatihan kompetensi serta pola kerja penyalur KUR; serta birokrat level bawah sudah berkompetensi. Kelompok target kebijakan, yaitu pelaku UMK, menunjukkan respon positif dan negatif yang dilandasi oleh faktor internal pelaku UMK serta faktor eksternal yaitu kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia. Namun, implementasi KUR masih belum bersinergi terkait data dengan bantuan permodalan lain serta penggunaan KUR yang belum sepenuhnya tepat guna ......The Micro and Small Enterprises (MSEs) are the dominant economic actors in DKI Jakarta Province. However, The MSEs still encounter obstacles related to capital. Micro Business Credit (Kredit Usaha Rakyat) came as a solution to capital constraints and empowers MSEs. This study aims to fing out how is the implementation of Micro Business Credit Policy in the framework for empowering The Micro and Small Enterprises (UMK) in Setiabudi District, South Jakarta. This study uses the theory of The Integrated Implementation Model that proposed by Winter. The theory is a hybrid and make its analysis done with top-down and bottom-up perspective. This study uses post-positivist approach. The data used in this study comes from deep interview with several interviewees as primary data and library research as secondary data. The result of the study says that the implementation of The Micro Business Credit (KUR) policy in the context of empowering MSEs in Setiabudi District, South Jakarta City has not run optimally. The implementation already includes with coordination and commitment in organizational behaviour and among the organizations involved; form of management such as socialization and competency training as well as the work pattern of KUR distributors; and the lower-level bureaucrats are already competent. The target group of policy, the MSEs, showed positive and negative responses based on the internal factors of the MSEs and external factors such as the situation of COVID-19 pandemic in Indonesia. However, the implementation of The Micro Business Credit (KUR) has not been synergized related to data with another capital assistance and The Micro Business Credit (KUR) is not yet fully appropriate with its purpose.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wa Rachmah
Abstrak :
ABSTRAK
Usaha mikro dan kecil mempunyai peran penting dalam perekonomian Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pemerintah Kota Kendari dalam pemberdayaan usaha mikro kecil melalui akses informasi, partisipasi, akuntabilitas, kapasitas organisasi lokal, serta peran pemerintah Kota Kendari terhadap kapabilitas sumber daya usaha mikro kecil. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada pemerintah daerah dan stakeholder yang terlibat.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pemerintah Kota Kendari dilihat dari akses informasi dilakukan melalui sosialisasi program, partisipasi melalui keikutsertaan dalam pelatihan, akuntabilitas pembiayaan melalui kehadiran BLUD, dan kapasitas organisasi lokal melalui maksimalisasi peran asosiasi UMKM. Sementara peran pemerintah Kota Kendari terhadap kapabilitas sumber daya usaha mikro kecil pada tujuh aspek yaitu aspek material melalui program sertifikasi tanah, aspek manusia melalui peningkatan wawasan kreativitas usaha, aspek sosial melalui fasilitasi jaringan kemitraan, aspek politik melalui bimbingan cara memperoleh hak merk dagang, aspek voice melalui pembentukan koperasi, aspek organisasi melalui pelatihan pembukuan, dan aspek representasi melalui fungsi pengawasan dan pembinaan
ABSTRACT
Micro and small enterprises play an important role on the Indonesian economy. This study aims at analyzing the role of Kendari city of government in empowerinng micro small enterprises through access to information, participation, accountability, capacity of local organizations, as well as the role of Kendari city government to resource capabilities of micro small enterprises. This study uses qualitative approach. The collection of data is done using interviews to local governments and stakeholders involved

The results showed that the role of Kendari city government viewed at information access through socialization program, participation through participation in training, financing through the presence BLUDs accountability, and local organizational capacity through maximizing the role of SME associations. While the role of Kendari city government to the resource capabilities of micro small enterprises in seven aspects: the material aspect through land titling program, humans aspect through increased insight into business creativity, social aspect skills through facilitation of partnership network, politics aspect through the guidance of obtaining the right trademark, voice aspect through the formation of cooperatives, the organization aspect through training bookkeeping, and representation aspect through supervision and oversight functions
2016
T45809
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dhonna Widya Poernamasari
Abstrak :
ABSTRAKPenelitian tentang pengaruh profit-sharing terhadap produktivitas perusahaan berskala besar telah banyak dilakukan di beberapa negara. Sedangkan penelitian yang dilakukan kali ini mencoba menganalisis bagaimana pengaruh profit-sharing terhadap produktivitas di usaha mikro dan kecil dengan menggunakan data dari Survei Industri Mikro dan Kecil Indonesia Tahun 2014. Profit-Sharing merupakan sebuah insentif yang diberikan perusahaan agar pekerja dapat memberikan upaya yang lebih untuk mencapai produktivitas yang lebih besar. Hasil estimasi yang diperoleh menunjukkan bahwa Profit-Sharing tidak berdampak signifikan pada produktivitas Usaha Mikro dan Kecil di Indonesia.Hubungan yang tidak signifikan antara variabel profit-sharing dan produktivitas menunjukkan bahwa sebagian UMK di Indonesia belum memerlukan profit-sharing sebagai alat untuk meningkatkan produktivitas, karena UMK masih dihadapkan pada kondisi ketidakstabilan jumlah penjualan dan jumlah produksi. Profit-sharing masih belum digunakan secara umum sebagai alat untuk meningkatkan produktivitas pada UMK, karena mayoritas UMK masih berfokus pada pemenuhan upah pekerja untuk mendorong produktivitas pekerja. Kata Kunci : Produktivitas; Profit-Sharing; Usaha Mikro dan Kecil
Research on the effect of profit sharing on large scale enterprise productivity has been done in many countries. This study tries to analyze how the effect of profit sharing on productivity in micro and small enterprises using data from the Micro and Small Industry Survey of Indonesia 2014. Profit sharing is an incentive given the company so that workers can give more effort to achieve greater productivity. The estimation results show that Profit sharing has no significant impact on the productivity of Micro and Small Enterprises in Indonesia.The insignificant relationship between the variables of profit sharing and productivity shows that some MSEs in Indonesia do not need profit sharing as a tool to increase productivity, because some MSEs have problems in terms of instability in the number of sales and the amount of production. Profit sharing is not generally used as a tool to increase productivity in MSEs, because the majority of MSEs are still focused on giving sufficient workers 39 wages to encourage worker productivity. Keywords Productivity Profit Sharing Micro and Small Enterprises
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elsa Wahyu Harliana
Abstrak :
Digitalisasi sistem pembayaran dapat memicu terbentuknya cashless society dan meningkatkan inklusi keuangan. Bank Indonesia mengintegrasikan semua jenis kode QR dengan meluncurkan Quick Respond Code Indonesian Standard (QRIS). Kendala yang dihadapi Bank Indonesia dalam penerapan QRIS terkait masih sedikitnya merchant yang menggunakan QRIS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi pedagang dan konsumen untuk menggunakan QRIS, analisis kualitatif ketidakinginan merchant untuk menggunakan QRIS dan identifikasi tantangan penerapan pembayaran QRIS pada Usaha Mikro dan Kecil sektor makanan dan minuman di DKI Jakarta.  Penelitian ini menggunakan kuesioner dengan responden sebanyak 362 responden merchant dan 380 responden konsumen. Teknik statistik uji peringkat spearman digunakan. Diperoleh terdapat hubungan positif antara faktor penerimaan terhadap perilaku merchant dan konsumen untuk menggunakan pembayaran QRIS. Maka, tantangan dalam menerapkan QRIS adalah membuat QRIS menjadi lebih reliabel, perluasan dan membuat agenda sosialisasi, membangun dan pemerataan infrastruktur, memberikan pelatihan dan layanan pengaduan, pemerataan penggunaan QRIS dan membangun kepercayaan konsumen agar lebih banyak yang menggunakan sistem QRIS ......Digitizing the payment system can trigger the formation of a cashless society and increase financial inclusion. Bank Indonesia integrates all types of QR codes by launching the Quick Respond Code Indonesia Standard (QRIS). The obstacles faced by Bank Indonesia in implementing QRIS are related to the small number of merchants using QRIS. The purpose of this study is to determine the factors that influence merchants and consumers to use QRIS, qualitative analysis of merchants' unwillingness to use QRIS and identify challenges in implementing QRIS payments for Micro and Small Enterprises in the food and beverage sector in DKI Jakarta. This study used a questionnaire with 362 merchant respondents and 380 consumer respondents. The Spearman's Rank Test statistical technique was used. It is found that there is a positive relationship between the acceptance factor and the behavior of merchants and consumers to use QRIS payments. So, the challenge in implementing QRIS is to make QRIS more reliable, expand and create socialization agendas, build and distribute infrastructure, provide training and complaint services, equalize QRIS use and build consumer confidence so that more people use the QRIS system.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Wahyu Kusuma Yanti
Abstrak :
Tesis ini membahas preferensi usaha mikro kecil (UMK) di Provinsi DKI Jakarta dalam menambah modal usaha dengan mengagunkan sertifikat tanah miliknya ke bank. Tesis ini mensurvei 85 UMK di wilayah di DKI Jakarta. Metode probit digunakan dalam analisis. Hasil analisis menemukan bahwa terdapat 32,94% dari responden sampel berminat mengagunkan sertifikat tanahnya dalam rangka mendapatkan kredit permodalan perbankan. Variabel yang mempengaruhi preferensi UMK mengagunkan sertifikat tanah adalah luastanah, kepemilikan rencana usaha, dan lingkup pemasaran. UMK yang tidak berminat mengagunkan sertifikat tanahnya dikarenakan tidak memiliki ijin usaha.
This thesis discusses the preferences of small micro enterprises (MSEs) in the Province of DKI Jakarta to collateralize land certificate for bank loan. This thesis surveyed 85 MSEs in DKI Jakarta. Probit methods used in the analysis. The results of the analysis found that there were 32.94% of the sample interest in collateralizing his land certificate in order to get credit banking capital. Variables affecting preference MSE collateralize land certificate is broad land, ownership of a business plan, and marketing scope. MSEs which are not interested because they does not have a business license.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T42340
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cheeryl Nefidya Sari
Abstrak :
Meningkatkan penjualan dan memperbaiki manajemen hubungan pelanggan sangat penting untuk bisnis apapun. Alaskaki Concept Store sebagai subyek penelitian merupakan sebuah usaha skala menengah yang menjual pakaian dan aksesoris seperti sepatu, kacamata, topi dan tas. UKM ini menghadapi kesulitan dalam meningkatkan penjualan online dan dalam mengelola hubungan dengan para pelanggannya. Penelitian ini bertujuan untuk memandu dan mendampingi UKM Alaskaki Concept Store dalam mengembangkan saluran penjualan melalui platform online (Tokopedia dan Shopee) dan memperbaiki manajemen hubungan pelanggannya. Pendampingan bisnis (business coaching) dilakukan selama bulan Januari sampai Juni 2022. Analisis data dan informasi yang diperoleh dilakukan menggunakan analisis kualitatifdeskriptif. Semua data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi langsung, pengisian kuesioner online, dan tinjauan literatur. Melalui pendampingan bisnis ini penjualan UKM Alaskaki Concept Store diharapkan dapat meningkat dan penggunaan database pelanggan dapat membantu dalam mengembangkan layanan kanal dan relasi pelanggan yang melayani pelanggan secara efektif dan efisien. ......Increasing sales and improving customer relationship management are important for any business. Alaskaki Concept Store, the object of the study through business coaching approach, is a small enterprise who sells apparels and accessories such as shoes, glasses, hats, and bags. The store is facing difficulties to increase its online sales and to manage relationships with customers. The study aims at guiding Alaskaki Concept Store on how to develop or increase the sales through online channels (Tokopedia and Shopee) and improving its customer relationship management. The business coaching was conducted in January-June 2022. Qualitative research and descriptive analysis have been applied. All data was collected by in-depth interviews, observations, online questionnaires, and literature reviews. Through this business coaching approach, it is expected that the sales of Alaskaki Concept Store will increase, and the store can maximize the use of customer’s database to conduct more targeted promotion.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Safari
Abstrak :
Pemenuhan akan pangan merupakan komponen dasar untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Namun, masih terdapat permasalahan dalam mewujudkannya, di antaranya masalah keamanan pangan dengan persentase kasus keracunan makanan masih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis situasi pelaksanaan keamanan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) yang ada saat ini dan memilih alternatif model keamanan pangan yang paling efektif dan efisien diterapkan di usaha mikro kecil (UMK) guna meningkatkan keamanan pangan yang dihasilkannya sehingga terjadi peningkatan kesehatan anak. Penelitian dilakukan pada kuartal II tahun 2015 sampai dengan awal kuartal III tahun 2015 melalui survei lapangan dan survei pakar dengan mengambil studi kasus di lingkungan sekolah dasar. Survei lapangan melibatkan 102 responden untuk memungkinkan dilakukannya analisis situasional dan juga survei pakar untuk memilih model keamanan pangan yang paling efektif dan efisien untuk diterapkan pada UMK PJAS dengan Analytical Hierarchy Process. Hasil survei lapangan menunjukkan 91% responden anak sekolah pernah mengalami gangguan kesehatan setelah mengonsumsi PJAS. Selain itu, 100% responden UMK PJAS tidak menggunakan masker dan sarung tangan sebelum mengolah makanan/minuman, 62% masih menggunakan air sumur sebagai sumber air untuk produksi PJAS dan 86% menggunakan Bahan Tambahan Pangan. Hasil survei pakar menunjukkan model Lima Kunci Pangan Aman terpilih sebagai model keamanan pangan yang paling efektif dan efisien diterapkan pada UMK PJAS. ......Food is the most important basic human need, in which it's fulfillment becomes major component of human right to embody qualified human resources in Indonesia. However, there have been some problems to embody it, such as food safety problem with percentage of foodborne ilness case that remains high. This study aimed to analyze the situation of Street Food for School Children (SFSC) safety practice nowadays and select the most effective and efficient food safety model alternative implemented on Micro and Small Enterprises (MSE) in order to improve food safety performance, so child health improvement may occur. This study was conducted in the second quarter until the early third quarter of 2015 through field survey and expert survey by taking case study in elementary school environment. Field survey involved 102 respondents was conducted to enable situational analysis and expert survey was conducted to select the most effective and efficient food safety model implemented in SFSC MSE with Analytical Hierarchy Process. Field survey results showed 91% school child respondents ever suffered from health disorders after consuming SFSC. Moreover, 100% SFSC MSE respondents did not wear masks nor gloves before producing food/beverage, 62% still used nearby well water as water source for SFSC production and 86% used Food Additives. Expert survey results showed Five Keys to Safer Food model selected as the most effective and efficient food safety model implemented in SFSC MSE.
Bogor: Graduate Program in Management and Business Bogor Agricultural University, 2016
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Vincencia Dian Priliyanti Hia
Abstrak :
Dalam usaha mencapai tingkat ekonomi di atas 5%, sejak tahun 2017, pemerintah Indonesia telah menerbitkan Pembiayaan Ultra Mikro (UMi), suatu program pembiayaan yang menyasar usaha di bawah kategori mikro dan kecil, yaitu usaha ultra mikro. Pembiayaan ini merupakan program komplemen atas Kredit Usaha Rakyat (KUR), yang berbentuk pinjaman bank terhadap usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Dengan metode regresi dan analisis jalur atas data panel dari 33 provinsi di Indonesia tahun 2017-2018, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan ada tidaknya pengaruh Pembiayaan Ultra Micro terhadap pertumbuhan ekonomi regional dan pertumbuhan produksi industri mikro dan kecil di tingkat provinsi. Penelitian ini menunjukkan bahwa Pembiayaan Ultra Mikro memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan produksi industri mikro dan kecil namun tidak memiliki dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi regional, yang ditunjukkan oleh PDRB.
Jakarta: Direktorat Jenderal Pembendaharaan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, 2021
336 ITR 6:1 (2021)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>