Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Klest, Heinrich
Hamburg: Rowohlt, 1960
JER 928.43 KLE h (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kleist, Heinrich von
Munchen: C. Hanser, 1961
GER 838.609 KLE s I
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Novy Nur Permata
Abstrak :
Kisah dosa pertama banyak digunakan masyarakat patriarkhat untuk melegitimasi superioritas laki-laki atas perempuan. Pada drama Der zerbrochene Krug karya Heinrich von Kleist kisah tragis ini digarap kembali, dengan suatu perbedaan tajam. Bukan Eve yang merayu Adam untuk berbuat dosa, melainkan sebaliknya. Berdasarkan titik awaI ini figur Eve sebagai searang perempuan diteliti demi rnenginterpretasi nuansa perubahan tersebut dan menggali unsur lain dari drama yang sekilas hanya mengulang kembali stereotip perempuan yang sudah ada. Tujuan penelitian adalah menunjukkan, bahwa pembalikan mitos oleh Kleist, seperti telah disinggung di atas memiliki suatu arti krusial bagi drama ini. Dan selain itu juga, bahwa konsep jender yang tumbuh dan berkembang pada masyarakat kala itu memang dipertanyakan. Pencapaian tujuan di atas akan dilakukan melalui analisis struktural drama bersangkutan. Surat-surat pribadi dan salah satu esei Kleist, Uber das Marionettentheater, serta teori jender akan menjadi pendukung yang sangat berguna dalam proses analisis ini. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan, bahwa Kleist memang meletakkan konsep jender yang berlaku waktu itu (dan yang juga dianutnya sendiri) dalam lingkaran pertanyaan. Figur Eve ditampilkan sangat cemerlang di tengah keburaman jenis kelamin lainnya, ditengah masyarakat patriarkhat. Konfrontasi antara Adam dan Eve dengan dikuti kaburnya Adam dari arena menunjukkan keunggulan Eve si perempuan dibandingkan Adam si laki-laki.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
S14656
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iriani Purnawati
Abstrak :
Penulisan Skripsi ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa kebebasan mutlak tidak akan pernah ada apabila seorang pribadi adalah merupakan bagian dari masyarakat, karena individu tersebut harus tunduk pada aturan-aturan yang ada dalam masyarakat. Aturan atau norma dalam masyarakat ini dimaksudkan untuk menjaga agar anggota-anggota masyarakat hidup tertib dan damai dan tidak saling merugikan antara satu dengan yang lainnya. Penelitian yang dipakai adalah penelitian kepustakaan dengan pendekatan ekstrinsik. Tokoh utama adalah merupakan pembawa misi pengarang, yaitu ingin menerapkan kebebasan menurut kehendaknya sendiri. Menuruti kehendak hawa nafsu dalam melakukan sesuatu merupakan ekspresi kebebasan yang diinginkan oleh tokoh utama. Akan tetapi tindakan sewenang-wenang yang membabi buta ini pada akhirnya harus berhenti ketika berhadapan dengan peraturan. Kegagalan tokoh utama ini merupakan cerminan dari ketidak berdayaan para pengarang dalam menentang peraturan-peraturan negara yang dirasa sangat membatasi kebebasan mereka.
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library