Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Myska Bella Reyhani
"Proses pengolahan koleksi merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mempersiapkan koleksi suatu organisasi untuk dapat disimpan. Koleksi yang diolah dan disimpan dengan benar dapat memberikan kemudahan akses bagi pustakawan dan pengguna yang ingin memanfaatkan koleksi. Perpustakaan media televisi merupakan organisasi yang tangkas karena telah menjalani transformasi digital dalam seluruh kegiatan. Penelitian berjudul “Proses Pengolahan Koleksi Berita oleh Pustakawan Library Facility and Supporting Pt Surya Citra Media Tbk” secara umum bertujuan untuk menggambarkan proses pengolahan koleksi berita yang dimiliki oleh Library Facility and Supporting dengan menampilkan performa pustakawan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode etnografis. Peneliti mengumpulkan data dengan melakukan observasi dan wawancara kepada pustakawan Library Facility and Supporting. Penelitian ini menunjukan hasil bahwa pustakawan Library Facility and Supporting merupakan pustakawan yang tangkas karena berada di lingkungan yang dituntut untuk bergerak cepat dan mudah berubah. Ketangkasan pustakawan dalam berinteraksi dengan rekan kerja dan teknologi yang berkembang memudahkan dalam melakukan kegiatan pengolahan koleksi.

The collection processing process is a series of activities carried out to prepare an organization's collection for storage. Collections that are processed and stored properly can provide easy access for librarians and users who want to take advantage of collections. The 2 television media library is an agile organization because it has undergone digital transformation in all activities. The research entitled "Proses Pengolahan Koleksi Berita oleh Pustakawan Library Facility and Supporting Pt Surya Citra Media Tbk" generally aims to describe the process of processing news collections owned by Library Facility and Supporting by displaying librarian performance. This research is descriptive qualitative research using ethnographic methods. Researchers collected data by observing and interviewing librarians Library Facility and Supporting. This study shows the results that the librarians Library Facility and Supporting is an agile librarian because of being in an environment that is required to move quickly and change easily. The dexterity of librarians in interacting with colleagues and developing technology make it easier to carry out collection processing activities."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Manurung, Maria Indah Sri Rejeki
"Industri Gadai maupun gadai swasta terus bertambah serta menunjukkan pertumbuhan bisnis gadai yang semakin diminati dan prospektif. Meski menguasai 98% market share industri pergadaian nasional, PT Pegadaian tetap harus siap menghadapi disrupsi industri keuangan di tanah air. Disrupsi yang terjadi menjadi tantangan dan peluang untuk pertumbuhan bisnis. Untuk itu dibutuhkan strategi yang tepat untuk meningkatkan kinerja dan daya saing dalam menghadapi persaingan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana hubungan antara faktor-faktor penting yang mempengaruhi kinerja perusahaan. Dengan menggunakan metode pengumpulan data melalui kuesioner, analisis data dilakukan melalui persamaan struktural menggunakan Smart-PLS. Data dikumpulkan dari sejumlah Kepala Cabang PT. Pegadaian seluruh indonesia yang menunjukkan bagaimana Strategic Agility, Innovation Capability dan Organizational Readiness mempengaruhi Kinerja PT. Pegadaian. Hasil dari penelitian ini nantinya dapat membantu pemangku kepentingan dalam mengarahkan sumber daya dan strategi organisasi secara lebih efektif.

The number of licensed private pawn or pawn shop companies continues to increase, indicating that the pawn business is increasingly in demand and prospective. Even though it controls 98% of the market share in the national pawnshop industry, PT Pegadaian still has to be ready to face disruption in the financial industry in the country. The disruption that occurs is a challenge and opportunity for business growth. For this reason, the right strategy is needed to improve performance and competitiveness in facing competition. The aim of this research is to see the relationship between important factors that influence company performance. By using data collection methods through questionnaires, data analysis was carried out through structural equations using Smart-PLS. Data was collected from a number of Branch Heads of PT. Pegadaian throughout Indonesia which shows how Strategic Agility, Innovation Capability and Organizational Readiness influencing PT Pegadaian performance. The results of this research can later help stakeholders direct organizational resources and strategies more effectively."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manggala Purwakancana N.
"Ketangkasan karyawan diartikan sebagai kemampuan karyawan untuk bereaksi dan beradaptasi terhadap perubahan dengan cepat dan tepat (Alavi Wahab, 2013). Untuk tetap dapat berkompetisi dengan perkembangan bisnis secara global, PT X selaku pelaku bisnis menerapkan pendekatan ketangkasan ini di semua lini bisnisnya. Studi 1 bertujuan untuk melihat hubungan keterlibatan karyawan dan keterikatan kerja pada ketangkasan tenaga kerja. Responden dalam penelitian ini adalah karyawan tetap PT X yang berjumlah 154 orang. Pengumpulan data menggunakan teknik convenience sampling. Survei dilakukan dengan menggunakan instrumen keterlibatan karyawan (Adham, 2014), kuesioner keterikatan kerja (Scaufeli & Bakker, 2003), dan kuesioner ketangkasan tenaga kerja (Sherehiy, 2007). Hasil analisis korelasional menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara keterikatan kerja dan ketangkasan karyawan (r = 0.56, p 0.05). Terdapat hubungan antara keterlibatan karyawan dan ketangkasan karyawan (r = 0.48 , p 0.05). Pada studi 2, teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Responden intervensi terdiri dari 16 orang karyawan PT X. hasil studi intervensi menunjukkan bahwa terdapat peningkatan skor rata-rata yang signifikan pada keterikatan kerja (Z = -2.941, p 0.05) dan tidak terjadi peningkatan skor yang signifikan pada rata-rata ketangkasan karyawan (Z = -0.238, p 0.05).

Workforce agility is defined as the ability of employees to react and adapt to changes quickly and appropriately (Alavi & Wahab, 2013). To be able to compete with global business development, PT X as a business person applies this agility approach in all lines of business. Study 1 aims to look at the relationship of employee involvement and work engagement in workforce agility. Respondents in this study were permanent employees of PT X, amounting to 154 people. Data collection using convenience sampling techniques. The survey was conducted using employee involvement instruments (Adham, 2014), work engagement questionnaires (Scaufeli & Bakker, 2003), and workforce agility questionnaires (Sherehiy, 2007). Correlational analysis results show that there is a relationship between work engagement and workforce agility (r = 0.56, p 0.05). There is a relationship between employee involvement and workforce agility (r = 0.48, p 0.05). In study 2, research used purposive sampling technique. Intervention respondents consisted of 16 employees from PT X. The results of the intervention study showed that there was a significant increase in the average score on work engagement (Z = -2,941, p 0.05) and there was no significant increase in the average employee agility (Z = -0.238, p 0.05).
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
T55215
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dina Widiana
"Munculnya Pandemi Covid-19 di penghujung tahun 2019 secara tak terduga menempatkan dunia dalam era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) yang membuat banyak organisasi berjuang untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya dan bangkit kembali untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Studi penelitian terdahulu menunjukkan resiliensi memainkan peran penting dalam kelangsungan hidup organisasi, terutama di era VUCA. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi resiliensi organisasi, penelitian ini bertujuan untuk mempelajari peran modal psikologis, kepercayaan, ketangkasan, fleksibilitas strategis terhadap resiliensi organisasi dan keberlansungan hidup organisasi dalam menghadapi pandemi Covid-19. Kami menguji hipotesis kami pada dataset 100 industri ritel convenience store, Bright Store milik PT Pertamina Retail dengan mengambil data dari kepala toko dan karyawannya melalui survei online. Hasil penelitian menunjukkan peran kepercayaan dan fleksibilitas strategis berpengaruh positif terhadap ketahanan organisasi dan kelangsungan hidup organisasi.

The emergence of the Covid-19 Pandemic at the end of 2019 unexpectedly put the world in an era of VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) which made many organizations struggle to maintain their survival and bounce back to gain competitive advantage. Previous research studies shown resilience plays an important role in organizational survival, especially in the VUCA era. Many factors can affect organizational resilience, this research aims to study the role of psychological capital, trust, agility, strategic flexibility on organizational resilience and organizational survival in the face of the Covid-19 pandemic. We tested our hypothesis on a dataset of 100 retail industry convenience stores, PT Pertamina Retail Bright Store by taking data from store heads and employees through an online survey. The results showed that the role of trust and strategic flexibility had a positive effect on organizational resilience and organizational survival."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Purnamasari
"Penelitian ini terdiri dari 2 studi yaitu studi 1 dengan melakukan penelitian korelasi dan studi 2 dengan melakukan intervensi. Studi 1 bertujuan untuk mengetahui hubungan rasa berdaya psikologis dan ketangkasan karyawan pada karyawan PT X yang bergerak di bidang manufaktur alat berat. Responden penelitian adalah 154 karyawan indirect atau karyawan non produksi. Pengukuran rasa berdaya psikologis menggunakan alat ukur rasa berdaya psikologis yang dikembangkan oleh Spreitzer (1995) yang telah diadaptasi oleh Mangundjaya (2014), sedangkan ketangkasan karyawan diukur dengan menggunakan alat ukur ketangkasan karyawan dari Sherehiy 2008.
Hasil studi 1 menunjukkan bahwa rasa berdaya psikologis memiliki hubungan positif yang signifikan dengan ketangkasan karyawan (r = 0.57, p< 0.05). Berdasarkan hasil tersebut, peneliti menentukan intervensi yang akan diberikan yaitu pelatihan yang diharapkan dapat meningkatkan rasa berdaya psikologis dalam kegiatan pelatihan Agile Development: Believe in yourself. Responden intervensi adalah empat belas orang karyawan yang memiliki rasa berdaya psikologis dan ketangkasan karyawan yang tergolong rendah. Selanjutnya peneliti melakukan pengukuran sesudah kegiatan pelatihan yang menunjukkan bahwa intervensi yang dilakukan mampu meningkatkan skor ketangkasan karyawan (Z = -2.493, p<0.05), namun belum mampu meningkatkan skor rasa berdaya psikologis (Z = -1.822, p>0.05).

This study consisted of 2 studies, study 1 by conducting correlation research and study 2 conducting interventions. Study 1 aims to determine relationship of psychological empowerment and workforce agility. The study was conducted at PT X, a manufacture company. The respondents were 154 indirect employees. Measurement of psychological empowerment is performed using psychological empowerment scale from Mangundjaya (2014), who adapted from Spreitzer (1995), whereas workforce agility is measured by using workforce agility scale from Sherehiy (2008).
Results of preliminary data suggest that psychological empowerment positively and significantly correlated with workforce agility (r = 0.57, p< 0.05). Based on these results, researchers determined that the intervention to be given is training to improve psychological empowerment with Agile Development: Believe in yourself training. Respondents of interventions are 14 employees whose psychological empowerment and workforce agility are low. Furthermore, researchers conducted a post-test measurements which indicate that interventions can increase workforce agility (Z = -2.493, p<0.05). Yet, it cannot improve the psychological empowerment (Z = -1.822, p>0.05).
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
T55230
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wita Risanti
"ABSTRAK
Aplikasi permainan ketangkasan merupakan layanan over-the-top yang dapat diperoleh melalui application store, yakni suatu platform dengan mana pengembang aplikasi dapat mengunggah aplikasi dan pengguna dapat mengunduhnya. Beberapa aplikasi permainan ketangkasan selain menyediakan layanan permainan, juga memungkinkan pembelian konten tambahan yang dapat membantunya dalam bermain, seperti koin dalam aplikasi Domino Gaple Online. Konten yang dimaksud selain dapat dibeli dengan menggunakan kartu kredit atau debit, dapat juga dibeli dengan tagihan operator langsung, dengan mana tagihan pembelian koin akan dibebankan kepada pengguna melalui penyelenggara jasa telekomunikasi, yakni dengan pengurangan deposit prabayar atau pulsa. Mengingat bahwa deposit prabayar digunakan untuk non-jasa telekomunikasi, menjadi pertanyaan bagaimana peraturan mengatur mengenai hal tersebut. Selanjutnya, terlibatnya pengembang aplikasi, penyelenggara application store dan penyelenggara telekomunikasi menimbulkan pertanyaan bagaimana bentuk pertanggungjawaban serta perlindungan hukum bagi penggunanya. Meskipun peraturan perundang-undangan mengenai penyelenggaraan telekomunikasi tidak mengatur mengenai hal tersebut, penyelenggaraannya, tanggung jawab dan perlindungan hukum bagi pengguna haruslah sesuai dengan norma-norma yang terdapat dalam UU No. 11 Tahun 2008 dan UU No. 8 Tahun 1999. Berdasarkan penelitian, yang dilakukan terhadap aplikasi Domino Gaple Online, tidak semua norma-norma tersebut diindahkan. Untuk itu, Pemerintah perlu secara khusus mengawas ada mengatur penyelenggaraan aplikasi permainan, maupun penyediaan tagihan operator langsung

ABSTRACT
Mobile games are applications obtained through application stores such as Google Play a platform which enables developers to distribute and monetize applications, and enables users to obtain applications. Several mobile games also enable the purchase of in game content, such as coins in Domino Gaple Online. Purchases of in app contents are usually done using card payments, however the provision of direct carrier billing enables payments to be directly charged by the telecommunication service provider. Because of that, the users rsquo phone credit, which should only be used for telecommunications services, is used to pay for a content not provided by the telecommunication service provider. This raises a question as to how Indonesia rsquo s law regulates the use of phone credit for non telecommunication services. Furthermore, the involvement of three different parties raises the question regarding the legal liabilities of said providers, and the legal protection of its users. Laws on telecommunications does not regulate the use of phone credit for non telecommunication purposes. Because of that, the provision of said game, the providers rsquo legal liabilities and the legal protection for its users are based on the norms and standards enforced in Law No. 11 of 2008 and Law No. 8 of 1999. Based on the research on Domino Gaple Online, not all the norms within those regulations are adhered to. Thus, the Government needs to specifically supervise and regulate the provision of mobile games and direct carrier billing for non telecommunication services. "
2017
S69043
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggia Putri Soraya
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang kelayakan Facebook sebagai penyedia identitas media sosial online digital untuk otentikasi ke dalam aplikasi elektronik permainan ketangkasan PUBG Mobile. Di Indonesia, identitas digital sudah diakui dalam bentuk tanda tangan sertifikat elektronik dan sertifikat elektronik diatur dalam UU No. berumur 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), dan e-KTP yang diatur dalam di bawah UU no. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan dengan amandemen UU no. 24 Tahun 2013. Namun, di Indonesia belum ada pengaturan dasar dan pedoman mengenai tingkat kepercayaan (assurance level) dari sebuah identitas digital. Itu hanya dapat ditemukan di pengaturan dan pedoman internasional, seperti yang berasal dari Uni Eropa dan Amerika. Penelitian ini menggunakan
metode penelitian yuridis normatif, yaitu dengan menelaah norma-norma hukum yang terkandung dalam peraturan perundang-undangan, serta meneliti bahan pustaka. Dalam skrip ini juga akan dibahas mengenai regulasi dan pedoman identitas digital yang dapat digunakan untuk menganalisis kelayakan Facebook sebagai penyedia identitas digital. Penulis menemukan bahwa Facebook sebagai media sosial online memiliki kemampuan untuk menjadi penyedia identitas digital dengan tingkat kepercayaan terendah (level 1) dan hanya cocok untuk layanan yang tidak sensitif seperti otentikasi login login untuk bermain ke dalam permainan ketangkasan. Namun, Facebook tidak memiliki tingkat kepercayaan yang cukup untuk digunakan sebagai identitas digital dalam transaksi elektronik.
ABSTRACT
This thesis discusses the feasibility of Facebook as a provider of digital online social media identity for authentication into the PUBG Mobile agility game electronic application. In Indonesia, digital identity has been recognized in the form of electronic certificate signatures and electronic certificates are regulated in Law no. age 11 of 2008 concerning Information and Electronic Transactions (UU ITE), and e-KTP which is regulated under Law no. 23 of 2006 concerning Population Administration with amendments to Law no. 24 of 2013. However, in Indonesia there are no basic regulations and guidelines regarding the assurance level of a digital identity. It can only be found in international regulations and guidelines, such as those from the European Union and America. This research uses normative juridical research method, namely by examining the legal norms contained in the legislation, as well as researching library materials. This script will also discuss digital identity regulations and guidelines that can be used to analyze the feasibility of Facebook as a digital identity provider. The authors found that Facebook as an online social media has the ability to become a digital identity provider with the lowest level of trust (level 1) and is only suitable for non-sensitive services such as login authentication to play into agility games. However, Facebook does not have a sufficient level of trust to be used as a digital identity in electronic transactions."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Falah Dias Sunandi
"Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memainkan peran yang sangat vital dalam struktur ekonomi suatu negara, baik itu negara maju maupun berkembang. Di Indonesia, UMKM memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) negara. Meskipun memiliki peran yang besar, UMKM di Indonesia dihadapkan pada berbagai masalah, terutama terkait dengan pemanfaatan teknologi yang masih rendah serta produktivitas yang belum optimal. Untuk mengatasi tantangan ini, penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki faktor-faktor yang dapat mendorong peningkatan kinerja bisnis UMKM. Penelitian ini fokus pada analisis variabel-variabel tertentu, yaitu kapabilitas kecerdasan buatan, kapabilitas jaringan, dan kepemimpinan kewirausahaan. Penelitian ini mengusulkan bahwa ketiganya memiliki peran penting dalam mendorong ketangkasan strategis di UMKM, yang pada gilirannya diharapkan dapat meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan. Metode yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan teknik Partial Least Square (PLS), yang dianggap lebih sesuai untuk sampel yang relatif kecil. Penelitian ini melibatkan data dari 199 pemilik UMKM di sektor jasa di Indonesia. Hasil analisis menunjukkan bahwa kapabilitas kecerdasan buatan, kapabilitas jaringan, dan kepemimpinan kewirausahaan memiliki pengaruh positif terhadap ketangkasan strategis di UMKM. Temuan ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam baik secara teoritis maupun praktis, terkait faktor-faktor yang dapat menjadi pendorong utama dalam meningkatkan kinerja bisnis UMKM di Indonesia.

Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) play a crucial role in the economic structure of a country, whether it is a developed or developing nation. In Indonesia, MSMEs make a significant contribution to the Gross Domestic Product (GDP) of the country. Despite their substantial role, MSMEs in Indonesia face various challenges, particularly related to low technology utilization and suboptimal productivity. To address these challenges, this research aims to investigate factors that can drive the improvement of MSMEs' business performance. The study focuses on the analysis of specific variables, namely artificial intelligence capabilities, networking capabilities, and entrepreneurial leadership. It suggests that these three factors play a crucial role in fostering strategic agility in MSMEs, which is expected to enhance overall organizational performance. The method used to test hypotheses in this research is Structural Equation Modeling (SEM) using the Partial Least Squares (PLS) technique, considered more suitable for relatively small samples. The study involves data from 199 MSME owners in the service sector in Indonesia. The results of the analysis indicate that artificial intelligence capabilities, networking capabilities, and entrepreneurial leadership have a positive influence on strategic agility in MSMEs. These findings provide a deeper understanding, both theoretically and practically, of the factors that can be key drivers in improving the business performance of MSMEs in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library