Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nugroho Notosusanto
Jakarta: P.N Balai Pustaka, 1964
371 NUG k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Masjono Mukhtar
"ABSTRAK
Berbagai laporan; Buku Induk, Buku Alumni, Trankrip, Keadaan mahasiswa persemester merupakan beberapa produk dari lembaga pendidikan yang dapat mencerminkan keberhasilan suatu proses belajar dan mengajar pada lembaga tersebut, Untuk memproduksi laporan laporan tsb diperlukan proses yang dilakukan secara berulang ulang dan membutuhkan ketelitian yang tinggi agar laporan tersebut dapat benar benar bermanfaat baik bagi lembaga pendidikan atau sipenerima laporan.
Bagian Administrasi Kemahasisiwaan (MINAKWA) Politeknik Universitas Indonesia harus memproduksi laporan laporan tersebut secara berkala karena merupakan kewajiban MINAKWA dan menjalankan kebiasaan (peraturan politeknik). Bagi mahasiswa, laporan tersebut, terutama transkrip, buku alumni dapat memberikan gambaran keberhasilannya selama belajar di Politeknik UI.
Proses pembuatan laporan ini merupakan proses berulang dan rutin. Selama ini pembuatan laporan tsb sudah menggunakan komputer sebagai alat bantu namun penggunaanya baru sebatas pengganti mesin tik, belum memanfaatkan komputer sebagai penghimpun data atau lebih dikenal dengan database.
Jika komputer hanya digunakan sebagai pengganti mesin tik, sebagian besar kapasitas komputer tersebut tidak dimanfaatkan. Terjadi pemborosan daya dan dana karena kapasitasnya tidak dimanfaatkan secara maksimum. Sebagai contoh, satu komputer dengan satu hard disk yang hanya memiliki kapasitas 400 Mb mampu mengolah 5000 data mahasiswa, termasuk data nilai, mata pelajaran, dan data lainnya sedangkan rata rata suatu organisasi memiliki lebih dari satu komputer.
Politeknik Universitas Indonesia (MINAKWA) memiliki 5 komputer pribadi di bagian adminstrasi mahasiswa yang digunakan untuk mengolah sekitar 5000 data mahasiswa. Jika satu dari keempat komputer tersebut digunakan untuk komputerisasi data mahasiswa, maka akan dapat membantu meringankan dan mempercepat tugas-tugas bagian adminstrasi, disamping manfaat-manfaat lainya.
Komputerisasi data mahasiswa memerlukan suatu tekad untuk merobah sistim yang ada ke suatu sistim yang lebih baik. Ini bukanlah hal mudah, diperlukan suatu prosses yang panjang untuk dapat mencapainya. Sebagai tahap awal MINAKWA, perlu mendisain sistim database untuk pengolahan data mahasiswa.
Dengan adanya sistim database MINAKWA setiap akhir semester akan sangat mudah dalam menyiapkan laporan laporan tersebut untuk setiap mahasiswa. Perlu kiranya dibuatkan suatu sistim untuk mempercepat pembuatan laporan tersebut agar bisa meningkatkan kinerja jurusan akuntansi.
Dengan demikian tujuan dari penelitian ini dapat dijabarkan menjadi:
· Mendesain suatu konsep untuk otomatisasi pembuatan laporan laporan tersebut.
· Pembuatan program untuk otomatisasi pencetakan transkrip mahasiswa.
· Memberikan pondasi untuk menuju ke Sistim Infomasi Politeknik, dimana komputer akan menjadi alat utama yang digunakan dalam kegiatan pengolahan data mahasiswa.
· Memberikan alternative kepada MINAKWA tentang sistim pembuatan laporan dengan menggunakan sistim database.
· Memudahkan pembuatan laporan laporan tersebut dengan menggunakan komputer sebagai sarana penyimpanan data nilai dan data pribadi mahasiswa.
· Penyimpanan data mahasiswa di media penyimpanan komputer
Untuk mendesain sistim database digunakan cara sebagai berikut:
Untuk pengumpulan data akan menggunakan metode Interview dan Observasi guna mendapatkan data dan cara sistim pengolahan data mahasiswa misalnya cara pencatatan, cara penyimpanan dan jenis jenis laporan yang harus dibuat secara rutin dan yang tidak rutin.
Metode deskriptif digunakan untuk menganalisis keadaan sekarang dan sistim yang digunakan oleh MINAKWA dalam mengolah data mahasiwa. Termasuk menganalis kebutuhan akan sistim database dan kebutuhan sistim informasi dimasa datang.
Untuk mendesan database perlu diketahui dan dianalisis yang mendalam terhadap sistim pengolahan data mahasiswa yang ada sekarang untuk dibuatkan konsep awal sistim database. Tahap berikutnya mendefenisikan data relationship dan entity relationship diagram guna mendapatkan suatu model logikal sistim database yang akan dibuat. Untuk itu data (trankrip) perlu dinormalisasi untuk mendapatkan sistim fisik yang nantinya diimplementasikan ke salah satu Database Management System (DBMS).
Sangat diharapkan sistim database ini digunakan oleh MINAKWA untuk memproses data kemahasiswaan dan pembuatan trankrip dan digunakan pada fakultas-fakultas lainnya di lingkungan UI dengan sedikit modifikasi untuk disesuaikan dengan kondisi setempat."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1998
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Wisnu Widjanarko
"Tesis ini bertujuan untuk melihat hubungan antara modal sosial dan identitas kemahasiswaan dalam menjelaskan partisipasi politik konvensional mahasiswa dengan bersandar pada Social Capital Theory dan Social Identity Theory. Subjek pada penelitian ini benjumlah 108 mahasiswa S1 program reguler, yang berasal dari berbagai fakultas di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto dengan teknik pengambilan sampel aksidental.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara modal sosial mahasiswa dengan partisipasi politik konvensional mereka ( r = .753 ; p <.Ol ). Hal serupa juga ditemukan pada identitas kemahasiswaan yang berkorelasi signifikan dengan partisipasi politik konvensional para mahasiswa (r = .872 ;p < .0l). Selanjutnya, kedua variabel tersebut secara bersama-sama sebesar 77.9% dapat menjadi peramal yang cukup signifikan dengan tingkat toleransi kesalahan 5% dengan kontribusi identitas kemahasiswaa relatif lebih dominan ( D = .699 ) dibandingkan dengan modal sosial ( B = .231 ). Hal ini menunjukkan bahwa, catatan sejarah bahwa mahasiswa sebagai kelompok yang peduli terhadap proses demokralisasi, memberikan identitas positif tersendiri kepada mahasiswa dalam turut serta melembagakan dan membudayakan proses demokratisasi melalui partisipasi politik konvensional.
Merujuk pada penelitian ini, mahasiswa seyogyanya dapat lebih memberikan pemaknaan pada proses demokrasi. Dalam hal ini, penegakkan hak-hak publik dapat dicapai tidak hanya melalui partisipasi non-konvcnsional yang rentan pada anarkisme melainkan pula pada proses membangun kultur demokrasi yang aman dan mempunyai nilai edukasi pada publik."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2004
T38503
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Zainal C. Airlangga
"Skripsi ini membahas tentang dinamika lembaga kemahasiswaan di kampus Universitas Indonesia (UI) sepanjang tahun 1986 - 1992. Sebagian besar penelitian ini menguraikan penyikapan mahasiswa terhadap kebijakan pemerintah yaitu Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Fuad Hasan, No.0457/1990 (SK.0457), tentang Panduan Umum Organisasi Kemahasiswaan. SK ini bermaksud antara lain untuk menghidupkan kembali organisasi kemahasiswaan di tingkat universitas, yaitu dengan konsep Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi (SMPT). Namun dalam penerapannya, kebijakan SK. 0457 (SMPT) ini mendapat penolakan dari mahasiswa melalui Forum Komunikasi Mahasiswa UI (Forkom UI) karena SK tersebut dianggap tidak memenuhi aspirasi mahasiswa. Forkom UI sendiri merupakan wadah informal yang dibentuk pada tahun 1986 dengan beranggotakan para ketua SM dan BPM fakultas. Skripsi ini juga menguraikan tentang perubahan sikap Forkom dari penolakan menjadi penerimaan SK.0457. Dari telaah sumber diketahui bahwa perubahan sikap Forkom UI ini disebabkan adanya proses negosiasi dan sejumlah pertemuan antara Forkom UI dengan pimpinan UI untuk mencapai kesepakatan yang kemudian dituangkan dalam ?Memorandum SMUI. Dengan dasar memorandum inilah, Forkom UI bersama pimpinan UI berperan penting dalam pembahasanpembahsan SK.0457 sampai dengan terbentuknya SMUI yang disahkan melalui SK Rektor No. 121/1992.

This study discusses the dynamics of institutions in the campus Student, University of Indonesia (UI) during the year 1986 - 1992. Most of this research penyikapan students construe the policy against the government decree from the Minister of Education and Culture, Fuad Hasan, No.0457/1990 (SK.0457), General Organization of the Student Guide. This policy means, among others, to revive the organization in the university level Affairs, the Student Senate with the concept of Universities (SMPT). But in its application, the policy SK. 0457 (SMPT) this rejection of the students get through the UI Student Communication Forum (Forkom UI) because the policy is not considered to meet the aspirations of students. Forkom UI itself is a vessel that was formed informally in 1986 with the chairman of the BC faculty and BPM. This study also decompose the change of attitude of rejection Forkom a reception SK.0457. Assessment of the source is known that changes attitudes Forkom UI is due to the negotiation process and a number of meetings between leaders Forkom UI with the UI to reach an agreement, which was then poured in the "Memorandum SMUI. With this basic morandum, together with leaders Forkom UI UI plays an important role in the discussion-pembahsan SK.0457 up with the SMUI that passed through the Rector's Decree no. 121/1992."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S12636
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andreas Purnawan
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1998
S2506
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Xenia Pramudita
"Mahasiswa mempunyai tugas utama untuk belajar di perguruan tinggi, selain dari kegiatan perkuliahan, sudah biasa mahasiswa juga dilibatkan dalam kegiatan organisasi urusan mahasiswa. Namun, masih ada perdebatan tentang apa itu keterlibatan mereka yang ada di organisasi kemahasiswaan memberikan pengaruh positif atau itu negatif untuk penyesuaian mereka dalam perkuliahan. Oleh karena itu, penelitian ia ingin tahu apakah ada hubungan positif antara keterlibatan dalam organisasi kemahasiswaan dan mahasiswa penyesuaian perguruan tinggi di Universitas Indonesia tahun kedua. Pengukuran keterlibatan dalam organisasi kemahasiswaan dilakukan menggunakan alat ukur Quality of Involvement Scale (QIS). Sedangkan kuliah penyesuaian diukur dengan Student Adaptation to College Questionnaire (SACQ). Penelitian ini menggunakan metode korelasional dan melibatkan 270 mahasiswa UI
18-22 tahun yang sedang menempuh tahun kedua studi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara keterlibatan dalam organisasi urusan mahasiswa dan penyesuaian perguruan tinggi. Hasil penelitian ini bisa dijadikan dasar universitas untuk memberikan dukungan bagi siswa untuk terlibat dalam organisasi kemahasiswaan, guna membantu menyesuaikan diri di kampus.

Students have the main task of studying in tertiary institutions, apart from lecturing activities, it is common for students to be involved in student affairs organization activities. However, there is still debate about whether their involvement in student organizations has a positive or negative influence on their adjustment in lectures. Hence, research he wanted to know if there was a positive relationship between deep engagement student organizations and college adjustment students at the University of Indonesia in the second year. Measurement of involvement in student organizations is carried out using the Quality of Involvement Scale (QIS) measurement tool. Meanwhile, the adjusted course was measured by the Student Adaptation to College Questionnaire (SACQ). This study uses a correlational method and involves 270 UI students 18-22 years who are currently pursuing their second year of study. Research result shows that there is a positive relationship between involvement in student affairs organizations and college adjustment. The results of this research can be used as the basis for the university to provide support for students to be involved in student organizations, to help adjust themselves on campus."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Gheina Gemalia Thalita
"Dalam memastikan penyelenggaraan kearsipan yang efisien dan mematuhi aturan hukum, UI mendirikan Kantor Arsip UI. Namun, Direktorat Kemahasiswaan (Dirmawa) UI, sebagai bagian dari elemen pendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi, masih memiliki kekurangan dalam mengelola arsip, khususnya dalam pemberkasan arsip. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi sistem pemberkasan yang diterapkan pada Dirmawa UI dan penggunaan sumber daya pendukung dalam sistem pemberkasan arsip. Selain itu, penelitian ini memberikan solusi perbaikan untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan penggunaan teknologi di Dirmawa UI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dirmawa UI memperoleh nilai rendah dalam Pengawasan Kearsipan Internal oleh Kantor Arsip UI, yakni nilai 0 (nol) pada unsur pemeliharaan, sumber daya manusia, serta sarana dan prasarana. Kondisi di lapangan menunjukkan bahwa sistem pemberkasan arsip di Dirmawa UI dilakukan berdasarkan surat masuk dan keluar, tidak ada indeks dan kode arsip, kurangnya dukungan sarana dan prasarana, serta belum ada staf khusus yang terampil dalam mengelola arsip.

To ensure efficient records management and compliance with legal regulations, the University of Indonesia (UI) established the UI Archive Office. However, the Directorate of Student Affairs (Dirmawa) at UI, as part of the supporting elements of the Tri Dharma of Higher Education, still faces deficiencies in records management, particularly in filing system. This study aims to identify the filing system implemented at Dirmawa UI and the use of supporting resources in the archive filing system. Additionally, this research provides improvement solutions to enhance efficiency, transparency, and the use of technology in Dirmawa UI. The method used in this study is descriptive qualitative, with data collected through observation and interviews. The results of the study indicate that Dirmawa UI received a low score in the Internal Archival Supervision by the UI Archive Office, specifically a score of 0 (zero) in elements of maintenance, human resources, and facilities and infrastructure. Field conditions show that the archive filing system at Dirmawa UI is based on incoming and outgoing letters, lacks indexing and archive codes, has insufficient facilities and infrastructure support, and does not yet have specialized staff skilled in managing archives.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>