Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 13 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Coultate, T. P.
Cambridge, UK: The Royal Society of Chemistry , 1993
641.1 COU f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Florentinus Gregorius Winarno
Bogor: M-BRIO press, 2004
664.07 WIN h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Pratikto
"Produksi makanan ringan telah menjadi bagian kebutuhan masyarakat modern sebagai pendamping makanan pokok dalam peradaban manusia untuk mempertahankan kehidupannya. Pada saat sekarang peningkatan produksi makanan tersebut seperti produk Garudafood (Merek Kacang Garing, Snack Pilus, Pellet Snack, Keripik, Biskuit, Keju Cheddar Olahan & Salad Dressing, Susu, Cokelat, Confectionery dan Skippy) meningkat signifikan permintaan pasar nasional dan internasional secara keseluruhan menunjukan pertumbuhan positif di atas target Year To Date (YTD) Q1 2023 (+2,7%) yang dikarenakan pertumbuhan double digit. Akibat respon pemasaran dan visibilitas yang lebih baik portofolio yang terus meningkat serta in-stroke execution. Meningkatkan langkah distribusi dengan memperluas kemampuan pasar yang lebih efektif dan efisien. Perkembangan yang sangat cepat tersebut merupakan akibat innovation product dan new product untuk persaingan yang dinamis terhadap competitor. Garudafood dan groupnya menerapkan pemasaran dan visibilitas sangat cepat pada supply chain secara berkelanjutan yang sistematis. Sehingga dibutuhkannya penunjang bisnis tersebut dengan support facility pengembangan gudang untuk pemenuhan kebutuhan kapasitas penampungan product finish good yang berstandar Good Manufacturing Practice (GMP). Berdasarkan kebutuhan tersebut Central Procurement Building memproses pengadaan pembangunan lanjutan gudang Distribution Center (DC) Garudafood plant Bandung untuk pemenuhan daya tampung produk jadi/finish good akibat gudang yang ada sudah tidak dapat menampung. Oleh karena itu, praktik keinsinyuran ini bertujuan untuk mensupport secara proses pengadaan (procurement) bangunan gudang tambahan di daerah Bandung Jawa Barat, yang bertujuan mendukung produktifitas peningkatan kapasitas produksi yang meningkat akibat permintaan konsumen meningkat secara nasional dan internasional.

The increasing of snacks production has become part of the necessities of modern society as a companion to the staple food in human civilization in order to sustain its livelihood. At the present time Garudafood, increased production of food such as Garudafood products (Crunchy Nut, Pilus Snack, Pellet Snack, Chips, Biscuits, Processed Cheddar Cheese & Salad Dressing, Milk, Chocolate, Confectionery and Skippy peanut butter) therefore it significantly fulfilled the demand of the national and international markets as a whole, where it showed positive growth above the target YTD in Q1 2023 (+2.7%) due to double digit growth. As a result of marketing response and improved visibility the portfolio is constantly increasing as well as in-stroke execution. Improve distribution steps by expanding market capabilities are more effective and efficient. Such rapid development is the result of product innovation and new products for dynamic competition against competitors. Garudafood and its group apply marketing and visibility very quickly to the supply chain in a systematic, sustainable manner. Therefore, it is necessary to support the business with the support of the development of the warehouse to fulfill the requirements of the product finish good. shelter capacity, which is GMP (Good Manufacturing Practice). Based on this need, Central Procurement Building processes the procurement of the advanced construction of Garudafood plant Distribution Center Bandung warehouse to fulfill the capacity of finished product/finish good due to the fact that the existing warehouse is no longer able to accommodate. Therefore, this engineering practice aims to support the procurement process of the building A warehouse of materials in the Bandung area of West Java, which is aimed at supporting pen-productivity to increase production capacity as a result of more consumer demand nationally and internationally."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hestriati Endrawanto
"ABSTRAK
Studi ini dilakukan pada industri makanan dalam upaya mengevaluasi pelaksanaan minimisasi limbah serta menggali potensi kemungkinan penerapannya. Tujuan penelitian adalah mengetahui pelaksanaan dan mencari alternatif pengelolaan limbah melalui usaha minimisasi limbah terpadu dengan proses maupun di luar proses produksi, serta mengetahui kendala atau kesulitan pihak industri dalam melaksanakan penerapan minimisasi limbah.
Penelitian dilakukan pada empat industri makanan yang status maupun jenis produksinya berbeda yaitu industri susu, industri gula cair, industri makanan ringan, serta industri kembang gula. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengamatan lapangan dan wawancara terstruktur, serta data sekunder dari perusahaan yang bersangkutan maupun sumber lain. Analisis dan evaluasi data dilakukan secara diskriptif.
Hasil evaluasi pada keempat industri makanan menunjukkan bahwa kegiatan minimisasi limbah belum terlihat secara nyata dan belum terprogram. Upaya reduksi limbah pada sumber telah dilakukan terhadap pengelolaan bahan baku, sanitasi pabrik, sedikit modifikasi proses maupun alat. Upaya pemanfaatan dilakukan terhadap bahan pengemas, baik bersifat off-site maupun in-site.
Beberapa kendala yang dihadapi antara lain kurangnya kesadaran karyawan akan pentingnya pengelolaan limbah dan kendala teknis administratif.

ABSTRACT
Waste Minimization Study on Food Industries in Jakarta AreaThis study was carried out to evaluate the waste minimization activity and to search the potential application of waste minimization program on food industries. Futhermore, the purpose of research is to study waste management by minimization of waste activity, which is integrated internal process production as well as external; to find out some constraints and problems of application of such program which is faced by those kind of industries.
This research to be conducted on four different status and product of food industries, those are milk products, fructose, snack, and candy. Data collecting was done by field observation, structural questionary, and supported by secondary data. Data evaluation was done by descriptively analysis.
The evaluation result on four industries showed that the waste minimization activities has not been really done and well programed yet. Some effort in reducing on source has been conducted such as on raw material management, factory house keeping and small modification on production process as well as production equipment. Mean while the waste recovery activity has been con-ducted on package materials to be recycling as well as reusing off site or on-site.
Some constraints to be faced by industries so far because employee about environmental, technical, as well as administrative management which is importance thing in an industrial process.
"
Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 1995
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Elfi Anis Saati
Malang : Universitas Muhammadiyah Malang, 2016
664.062 ELF p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Uray Imran
"Makanan adalah salah satu kebutuhan pokok kehidupan manusia. Agar dapat hidup sehhat manusia memerlukanymakanan yang bergizi dan memenuhi syarat mutu dan kesehatan Serta dalam jumlah yang cukup. Masih banyak makanan yang beredar yang kurang memenuhi persyaratan higyene dan sanitasi serta tidak memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan. Keadaan ini dicenninkan oleh banyaknya produk yang menggunakan bahan tambahan makanan yang dilarang, atau melcbihi batas yang diperbolehkan. Ketidak pedulian / kelidak patuhan produsen terutama industri makanan berskala kecil/rumah tangga dan sejenisnya terhadap peraturan sexing kali menimbulkan masalah dalam hal mutu dan keamanan makanan. Peneliiian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pemilik industri makanan mmah tangga pada peraturan peredaran makanan diwilayah Kabupaten Ketapang tahun 2000. Penilaian kepatuhan dilakukan terhadap 20 pemilik industri makanan rumah tangga berdasarkan hasil pemedksaan laboratorium produk yang dihasilkan industri makanan yang dimilikinya. Faktor yang ingin diketahui hubungannya dengan kepatuhan pemilik industri makanan rumah tangga adalah karakteristik pemilik indusui makanan rumah tangga yang terdiri dari pendidikan, pcngetahuan, sikap, faktor pemungkin yaitu ketersediaan bahan tambahan makanan dan faktor penguat yang terdiri dari supervisi petugas, sanksi yang diberikan, pengetahuan konsumen terhadap bahan tambahan makanan dan sikap konsumen terhadap makanan yang tidak memenuhi syarat. Desain penelitian merupakan kombinasi studi kuantitatif dengan rancangan cross sectional dan studi kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan observasi. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dan interpretasi date. dalam bentuk matnik hasil wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan proporsi kepatuhan pemilik industri makanan rumah tangga masih belum begitu bail: yaitu baru mencapai 65 %. Dari analisa bivariat dengan chi-square dan hasil interpretasi wawawancara mendalam didapat faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pe-milik industri makanan rumah tangga industri rumah tangga adalah faktor ketersediaan bahan tambahan makanan. Dari hasil penelitian disarankan kepada pemerintah dalam hal ini Departemen Kesehatan untuk rnendirikan lembaga riset khusus dalam mengupayakan altematif lain bahan tambahan pangan yang dapat menggantikan bahan yang dilarang dan memperbaiki / menyempumakan pemturan tentang makanan agar dapat diterapkan dengan sanksi hukum yang jelas bagi pelanggar.

Food is one essential need for human being, In order to maintain and improve health status, every human being needs adequate nutritious foods that are healthy according to certain quality standard. However, there are foods offered in the market that do not fulfill certain standard as ordered in the law. For example, there are foods products still use prohibited food additives or food Product that are overdue. The producer?s ignorance especially owners of food home industry toward the regulation often rising the quality and safety problems. This study aimed at to determine factors related to compliance for ovmer of food home industry at Ketapang district to the rules of food production. The compliance was measured using laboratories results of the food product. The factors to studied in relation to the compliance are ov\mer?s charateristics such as levels of education, knowledge, attitudes, enabling factors such as accessibility to prohibibited food additives; and reinforcing factors such as govemment supervision, disincentives and consumer?s knowledge and behaviour. Research design is combination of quantitative study with cross sectional design and qualitative study with in-depth interview method and observation. Qualytative data analysis used univariat and bivariat analysis while for qualytative applied content analysisi. Research result showed the owner compliance proposition is still low with, only 65%. From the bivariate analysis using chi-square statistic, it is shown that only variable of accessibility of prohibited food additive is significantly related is the compliance. This study suggests that govemment should provide gave subsitutes for prohibited food additive. Further, govemment should revise/improve rules and regulations so then rules emforcement can be applied corectly."
2001
T3263
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khoirina Imami
"ABSTRAK
Pengawasan adalah salah satu fungsi dari manajemen. Pengawasan penting dilakukan oleh suatu organisasi agar tujuan organisasi tersebut dapat tercapai, terutama di bidang industri makanan dan minuman. Pengawasan di bidang industri makanan dan minuman penting untuk menjaga mutu dan keamanan dari pangan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengawasan dari Kementerian Perindustrian, yaitu di Direktorat Industri Makanan, Hasil Laut Dan Perikanan Kementerian Perindustrian mengenai pelaksanaan Pedoman Cara Produksi Pangan Olahan Yang Baik (CPPOB) pada Industri Kecil dan Menengah (IKM) makanan dan minuman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengawasan yang dilakukan dalam penerapan CPPOB terdiri atas empat tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pengawasan, tahap pengolahan data, dan tahap tindak lanjut dan belum maksimal karena dilakukan oleh pihak ketiga, yaitu PT. Sucofindo (Persero) dan tindak lanjut yang diberikan,yaitu pembinaan dan sanksi kurang ditegakkan dalam penerapan CPPOB ini.

ABSTRACT
Monitoring is one of the management function. Monitoring has to be done by an organization so that it is goals can be reached as well, especially on food and drink section. Monitoring is very important keep and maintain the quality and safety of the food. The main purpose of this reasearch is to analyze the implementation monitoring process of the Good Manufacturing Practices Guidelines by Ministry Of Industry on the Small And Medium Industry in the food and beverage sector. Qualitative approach was used in this reasearch and data was collected from in-depth interview.
The research result shown that monitoring in the GMP processes can be divided in four stages. The first stage is preparation, then controlling or monitoring stage, data processin stage, and no further stage and monitoring is not maximal to do because it is done by the third party, which is PT. Sucofindo (Persero), and the development all the way sanctions have not been enforced well still to this GMP application.
"
2016
S63870
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Salena Nur Adinda
"Dalam era modern ini, hal ini menjadi lebih menantang untuk menawarkan layanan pelanggan yang baik, terutama dalam industri makanan cepat saji sebagai arus pelanggan yang meningkat meningkat. Poros bisnis berorientasi layanan lainnya, karyawan atau restoran cepat saji memiliki interaksi langsung dengan pelanggan dan Dianggap sebagai tulang punggung atau restoran. Namun topik mengatasi stres dan tekanan kerja menarik untuk dipertimbangkan dari kedua akademisi dan praktisi. Banyak kepentingan di daerah mengklaim Itu mengatasi karyawan stres dan tekanan terkait dengan gaya kepemimpinan atasan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami kondisi kerja di restoran cepat saji dan meneliti peran gaya kepemimpinan manajemen pada stres kerja dan tekanan dalam Mencapai motivasi karyawan.
Penelitian ini didasarkan pada strategi kualitatif Berapa banyak pengikut meneliti industri makanan cepat saji menggunakan waralaba restoran McDonald di Jakarta, Indonesia. Data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur Terdiri dari satu manajer dan tiga karyawan.
Temuan menunjukkan pekerjaan stres dan tekanan yang negatif terkait dengan motivasi karyawan. hubungan negatif ini Menunjukkan Bahwa karyawan yang mengalami stres kurang atau tekanan lebih puas dibandingkan Mereka yang mengalami tingkat stres yang tinggi dan tekanan. Selain itu, tingkat dirasakan gaya kepemimpinan transformasional yang digunakan oleh atasan di restoran makanan cepat saji mendapatkan umpan balik positif pada mengatasi stres kerja dan tekanan dari karyawan. Data ini dikumpulkan dari sampel kecil, yang membatasi generalisasi penelitian ini.

In this modern era, it is becoming more challenging to offer good customer service, especially in fast food industry as the flows of its customers are increasing. As any other service oriented business, employees of fast food restaurants have direct interactions with customers and considered as the backbone of restaurants. However the topic of overcoming employee stress and pressure have attracted considerable interest from both academics and practitioners. Much of the interest in the area claims that overcoming employee stress and pressure are linked to supervisor leadership style. Therefore, the purpose of this study is to understand the working conditions in fast food restaurants and examine the role of management leadership style on job stress and pressure in achieving employee motivation.
This study based on qualitative strategy which examines the fast food industry using McDonalds franchise restaurant in Jakarta, Indonesia. The data were collected through semi structured interviews consisting of one manager and three employees.
The findings shown job stress and pressure are negatively associated with employee motivation. This negative association indicates that employees who are experiencing less stress or pressure are more satisfied than those who are experiencing high level of stress and pressure. Moreover, the level of perceived transformational leadership style used by supervisor in fast food restaurant gain a positive feedback on overcoming job stress and pressure of the employees. The data was collected from a small sample, which limits the generalization of this study.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S66791
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Christin Arauna Hulu
"Perkembangan pesat dalam teknologi digital telah membawa fenomena baru revolusi industri, yang umumnya disebut oleh Industry 4.0. Revolusi ini memperkenalkan kita dengan teknologi modern yang mendukung konektivitas seluruh komponen dalam industri. Namun, konektivitas bukan satu-satunya keuntungan yang akan bertujuan untuk mendukung keberlanjutan dalam industri. UNIDO telah menetapkan relevansi Industri 4.0 dan keberlanjutan dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan global nomor 7 dan 9 bahwa pengembangan industri digital akan mendukung pertumbuhan energi berkelanjutan industri, termasuk efisiensi energi. Oleh karena itu, implikasinya pasti akan mempengaruhi setiap negara dengan signifikansi yang berbeda, termasuk Indonesia sebagai salah satu negara industri yang sedang berkembang. Menanggapi hal itu, Indonesia saat ini telah merumuskan inisiatif peta jalan untuk memasuki era Industri 4.0, Making Indonesia 4.0. Merintis penelitian akademisi Industri 4.0 di Indonesia, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dari pengembangan dan implementasi teknologi Industri 4.0 berdasarkan konsep pada roadmap terhadap efisiensi energi di Indonesia. Output dari penelitian ini adalah berbentuk analisis kebijakan dalam berbagai skenario untuk mencapai efisiensi energi dari adopsi teknologi Industri 4.0, berdasarkan pengembangan model Sistem Dinamis.

Rapid development in digital technology has brought a new phenomenon of industrial revolution, generally called by Industry 4.0. This revolution introduces us with modern technologies which support the connectivity of the entire components within the industries. However, connectivity is not the only advantage that will follow ndash the concerns aim to support sustainability in industry. The United Nation Industrial Development Organization has set the relevancy of Industry 4.0 and sustainability in the global Sustainable Development Goals number 7 and 9 that digital industrial development will support the growth of industry sustainable energy, including energy efficiency. Therefore, the implication will surely be affecting every country with different significance, including one of the emerging industry country, Indonesia. In response to that, Indonesia is currently framing the roadmap to enter Industry 4.0 era, Making Indonesia 4.0. Pioneering the academia research of Industry 4.0 in Indonesia, this research aims to figure out the impact of Industry 4.0 technology development and implementation based on the concept on the roadmap to the acceleration of sustainable energy in Indonesia using System Dynamics model. The output of this research is in a form of policy analysis within different scenarios to achieve energy efficiency from Industry 4.0 technology adoption."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aqilla Nasyia Maulidia
"Keadaan pasar yang semakin ramai membuat berbagai industri harus bersaing untuk mendapatkan perhatian dari konsumen dan pangsa pasar, termasuk industri makanan dan minuman. Cara yang dilakukan perusahaan untuk membeli produk mereka adalah dengan membuat strategi pemasaran. Salah satu jenis strategi pemasaran yang terkenal adalah strategi pemasaran nostalgia. Pendekatan pemasaran nostalgia terbagi menjadi dua, yaitu nostalgia pada kemasan produk dan iklan nostalgia. Tujuan dari analisis ini adalah untuk membandingkan efektivitas dalam strategi pemasaran nostalgia pada kemasan produk dengan strategi pemasaran iklan nostalgia pada produk makanan. Analisis dilakukan melalui studi kepustakaan dari jurnal atau penelitian mengenai pemasaran nostalgia di industri makanan dan minuman selama satu dekade terakhir. Hasil analisis dipetakan ke dalam model perilaku konsumen nostalgia, yaitu reaksi emosional nostalgia, reaksi kognitif nostalgia dan reaksi perilaku nostalgia. Analisis menunjukkan bahwa pendekatan iklan nostalgia lebih efektif daripada nostalgia pada kemasan produk.

The increasingly crowded market conditions make various industries have to compete to get the attention of consumers and market share, including the food and beverage industry. Companies purchase their products by developing a marketing strategy. Nostalgic marketing is a marketing strategy that involves integrating elements of nostalgia into marketing activities. There are two types of nostalgic marketing approaches, nostalgia packaging and nostalgia advertising. The purpose of this analysis is to compare the effectiveness of nostalgia marketing on product packaging to nostalgia advertising marketing on food products. The analysis is carried out using journal articles or research on nostalgia marketing in the food and beverage industry over the last decade. The analysis' findings are applied into a model of nostalgic consumer behavior, which includes nostalgic emotional reactions, nostalgic cognitive reactions, and nostalgic behavioral reactions. According to the findings, nostalgia advertising is more effective than nostalgia on product packaging."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>