Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dwi Retno Wulan
"Bayi Prematur lahir disertai berbagai masalah kesehatan. Masalah yang sering terjadi adalah distress pernapasan dan lemahnya refleks hisap dan menelan yang mengakibatkan masalah pemberian nutrisi. Stimulasi NNS dan latihan oral motorik dapat membantu bayi prematur untuk meningkatkan kemampuan menghisap dan menelan. Penelitian ini menggunakan rancangan uji klinik acak terkontrol dengan menggunakan pendekatan pre dan post test control group. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 26 bayi prematur yang dirawat di tiga RSUD di sekitar Kota Sukabumi. Sampel terbagi menjadi dua kelompok intervensi, masing-masing 13 responden untuk setiap kelompok.
Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan bermakna rerata skor kesiapan minum sebelum dan setelah intervensi stimulasi NNS dan latihan oral motorik pada bayi prematur dengan pemasangan alat bantu napas NCPAP p0,05. Stimulai NNS dan latihan oral motorik dapat meningkatkan kesiapan minum pada bayi prematur dengan pemasangan alat bantu napas NCPAP yang ditandai dengan peningkatan skor kesiapan minum melalui oral, sehingga perlu diimplementasikan dalam pemberian asuhan keperawatan pada bayi prematur. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya adalah membandingkan stimulasi NNS, latihan oral motorik, dan gabungan dari kedua intervensi tersebut.

Premature baby is born with various health problems. The most common problems are respiratory distress and poor suction and swallowing reflexes that lead to nutritional problems. NNS stimulation and oral motor stimulation can help premature babies to improve their ability to suck and swallow. This study used a randomized controlled clinical trial design using pre and post test control group approaches. The sample in this study amounted to 26 premature infants treated in three hospitals around the city of Sukabumi, 13 respondents for each intervention group.
The results of this study indicate that there is a significant difference mean of oral feeding readiness score before and after NNS stimulation and oral motor stimulation intervention in premature infant with NCPAP p 0.05 . Stimulation of NNS and oral motor may improve oral feeding readiness in premature infants with NCPAP characterized by increasing oral feeding readiness scores, so it needs to be implemented in nursing care in premature infants. The recommendation for further research is to compare NNS stimulation and oral motor exercise with a combination of both interventions.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
T50652
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farah Raihani
"kelahiran prematur merupakan kelahiran dengan usia gestasi sebelum 37 minggu. Angka kelahiran prematur terus meningkat secara global selama dua dekade terakhir. Setiap tahun, sekitar 15 juta bayi lahir prematur, yang merupakan lebih dari 1 dari setiap 10 bayi, dan hampir 1 juta anak meninggal akibat komplikasi yang terkait dengan kelahiran prematur. Persalinan prematur menghambat pasokan nutrisi melewati plasenta yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin sehingga bayi prematur juga berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup mereka akan makanan oral hal ini juga disebabkan koordinasi fungsi menghisap, dan fungsi menelan pada bayi prematur masih rentan. Sering kali kita jumpai bayi prematur terpasang selang orogastric dikarenakan fungsi menghisap dan menelan belum sempurna namun penggunaan selang orogastric untuk nutrisi optimal dalam jangka waktu yang lama tidak dianjurkan. Untuk meningkatkan efektifitas pemberian makan oral pada bayi prematur dapat diberikan rangsangan motorik seperti premature infant oral motor intervention (PIOMI) yang terdiri dari berbagai stimulasi oral dan dapat membantu bayi mengembangkan menghisap atau sucking. PIOMI dilakukan selama dua kali sehari berturut-berturut selama perawatan bayi dengan durasi Tindakan selama lima menit. Hasil evaluasi menunjukkan PIOMI efektif dalam meningkatkan refleks hhisap dan menelan bayi sehingga bayi menunjukkan kesiapan minum asi peroral. Pengukurannya dilakukan melaui penilaian skor Premature Oral Feeding readiness Asessment Scale (POFRAS) dan didapatkan peningkatan skor tiap harinya. PIOMI mampu meningkatkan kesiapan makan/ minum bayi dari enteral ke oral setelah PIOMI dilakukan secara rutin.

Premature birth is any birth before 37 weeks. Preterm birth rates have continued to increase globally over the past two decades. Each year, approximately 15 million babies are born prematurely, which is more than 1 in every 10 babies, and nearly 1 million children die from complications related to premature birth. Premature birth hampers the supply of nutrients through the placenta which is important for the growth and development of the fetus so that premature babies also struggle to fulfill their basic life needs for oral food. This is also due to the coordination of sucking and swallowing functions in premature babies who are still vulnerable. We often find premature babies with orogastric tubes installed because their sucking and swallowing functions are not yet perfect, but the use of orogastric tubes for optimal nutrition for long periods of time is not recommended. To increase the effectiveness of oral feeding in premature babies, motor stimulation can be given, such as premature baby oral motor intervention (PIOMI), which consists of various oral stimulations and can help babies develop sucking or sucking. PIOMI is performed twice a day in a row during baby care with a duration of five minutes. The evaluation results show that PIOMI is effective in improving the baby's sucking and swallowing reflexes so that the baby shows readiness to drink breast milk orally. The measurement was carried out by assessing the Premature Oral Feeding Readiness Assessment Scale (POFRAS) score and an increase in the score was obtained every day. PIOMI is able to increase the baby's readiness to eat/drink from enteral to oral after PIOMI is carried out routinely. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library