Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Naibaho, Mulani Arta Christabella
"Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengendalian internal dalam siklus pendapatan PT ABC, sebuah perusahaan penyedia jasa sistem digital, dengan fokus pada dua elemen dari kerangka kerja Committee of Sponsoring Organizations (COSO), yaitu penilaian risiko (risk assessment) dan aktivitas pengendalian (control activities). Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa digital, pengelolaan siklus pendapatan menjadi tantangan yang penting, mengingat kompleksitas dan kebutuhan akan keandalan proses bisnis. PT ABC memerlukan pengendalian internal yang andal untuk mengelola dinamika proses bisnisnya, termasuk dalam aktivitas penerimaan pesanan, penagihan, dan penerimaan kas. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif, di mana data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengendalian internal pada siklus pendapatan PT ABC telah berjalan dengan baik di beberapa aspek, seperti integrasi data melalui sistem ERP dan mekanisme validasi dokumen, namun ditemukan beberapa kelemahan dalam pelaksanaannya yang dapat memengaruhi efektivitas dan efisiensi proses siklus pendapatan.
This research aims to evaluate internal control in the revenue cycle of PT ABC, a digital service provider company, focusing on two elements of the Committee of Sponsoring Organizations (COSO) framework: risk assessment and control activities. As a company operating in the digital services sector, managing the revenue cycle presents significant challenges due to the complexity and the need for reliable business processes. PT ABC requires robust internal controls to manage the dynamics of its business processes, including order acceptance, billing, and cash collection activities. This research employs a case study method with a descriptive qualitative approach, collecting data through semi-structured interviews and document analysis. The findings indicate that internal controls in PT ABC's revenue cycle have performed well in certain areas, such as data integration through an ERP system and document validation mechanisms. However, several weaknesses were identified that may affect the effectiveness and efficiency of the revenue cycle processes. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Euis Damayanti
"Penelitian ini membahas pengendalian internal yang dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam melaksanakan kegiatan pengawasan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan maksud agar peneliti mendapatkan data akurat tentang pelaksanaan pengendalian internal. Dalam pengendalian internal terdapat lima komponen kerangka kerja COSO, yaitu lingkungan pengendalian, penilaian risiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi, serta monitoring. Kesimpulan penelitian ini adalah pelaksanaan komponen pengendalian internal masih belum berjalan dengan baik. Dalam lingkungan pengendalian Itjen belum menetapkan kode etik pegawai, belum menyediakan suatu mekanisme yang mudah bagi pengawasan masyarakat. Itjen juga belum melakukan analisis risiko setiap kegiatan dan menggunakan sistem informasi secara maksimal. Sementara dalam komponen monitoring belum melakukan pembinaan dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
This reasearch discussess an internal control in the General Inspectorate of the Ministry of Education and Culture. This reasearch analyzes an internal control performed by the Inspectorate General in implementing the supervisory activities. This reasearch used qualitative methode in order to get accurate data about the implementation of internal controls. Based on COSO framework, there are five components in internal controls, i.e the control environment, risk assessment, control activity, information and communication, and monitoring. The conclusion of this reasearch is the implementation of components in internal controls is still not going well. In control environment, General Inspectorate has not set a code of conducts for secretariat employees and not provide an ease mechanism for society control. General Inspectorate also has not conducted an analysis of risk of each activity and using information systems effectively. While in the monitoring component, General Inspectorate has not done coordination with the Financial and Development Supervisory Agency as the internal control developer."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Vitriana Jessica Handiyono
"Penerapan Sistem Pengendalian Internal merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan negara yang akuntabel, efektif dan efisien, serta mengacu pada kebijakan yang tepat. Penerapan sistem pengendalian internal dalam pengelolaan dana desa menjadi hal yang penting mengingat prioritas tujuan dari pengelolaan dana desa adalah meningkatkan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa, yang mana di sisi lain masih banyak ditemukan permasalahan dalam pengelolaan dana desa itu sendiri. Kabupaten Bekasi sebagai wilayah dengan salah satu kawasan industri terbesar di Asia Tenggara pun masih memiliki beberapa permasalahan pengelolaan desa, beberapa di antaranya masih fokus dalam pembangunan infrastruktur, hingga lemahnya pengawasan yang dilakukan oleh APIP. Desa Tambun dan Desa Segarajaya di Kabupaten Bekasi juga merasakan permasalahan tersebut, disamping faktor wilayah dan masyarakat antara dua desa tersebut yang cukup berbeda. Berdasarkan permasalahan yang ada, penelitian ini bertujuan untuk mengaalisis sistem pengendalian internal dalam pengelolaan dana desa di Kabupaten Bekasi Tahun 2018 melalui studi kasus Desa Tambun dan Desa Segarajaya. Teori dasar yang digunakan adalah sistem internal COSO (COSO) Komite Pengendalian Organisasi (COSO) Tahun 2013, mencakup 5 komponen: pengendalian lingkungan, pengendalian risiko, pengendalian aktivitas, informasi komunikasi, dan aktivitas aktivitas. Hasil dari penelitian ini adalah tidak seluruh komponen sistem pengendalian internal oleh COSO telah dilaksanakan oleh Desa Tambun atau Desa Segarajaya. Permasalahan yang menjadi perhatian utama adalah karena pemahaman pemerintah desa yang terkait dengan pengelolaan internal dalam pengelolaan dana desa, karena sosialisasi kebijakan dari pemerintah pusat yang belum secara utuh mensosialisasikan kebijakan sistem pengendalian internal kepada pemerintah desa
The implementation of the Internal Control System is a form of the government's commitment in realizing accountable, effective and efficient state governance and refers to the right policies. The application of an internal control system in the management of village funds is important considering the priority objectives of village fund management are to increase development and empowerment of village communities, which on the other hand still find many problems in the management of village funds itself. Bekasi Regency as an area with one of the largest industrial estates in Southeast Asia still has several village management problems, some of which are still focused on infrastructure development, to the point of weak supervision by APIP. Tambun Village and Segarajaya Village in Bekasi Regency also feel this problem, in addition to the regional and community factors between the two villages which are quite different. Based on existing problems, this study aims to analyze the internal control system in managing village funds in Bekasi Regency in 2018 through a case study of Tambun Village and Segarajaya Village. The basic theory used is the 2013 COSO (COSO) Organizational Control Committee (COSO) internal system, which includes 5 components: environmental control, risk control, activity control, communication information, and activity activities. The results of this study are that not all components of the internal control system by COSO have been implemented by Tambun Village or Segarajaya Village. The main concern is the understanding of the village government regarding internal management in managing village funds, because the socialization of policies from the central government has not yet fully socialized the internal control system policy to the village government."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Aziza Meutia Rani
"Penelitian pada skripsi ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian internal pada siklus pendapatan di perusahaan konsultan multinasional. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan studi kasus dengan metode kualitatif deskriptif. Proses pengumpulan data pada penelitian ini terutama menggunakan cara observasi dokumen dan aktivitas dalam perusahaan terkait dengan siklus pendapatan yang didukung dengan wawancara dengan karyawan di perusahaan tempat penelitian. Analisis pengendalian internal pada siklus pendapatan di PT. ABC ini dilakukan berdasarkan kerangka Committee of Sponsoring Organizations (COSO), yang berfokus pada risk assessment dan control activities. Hasil penelitian ini menunjukkan perusahaan telah menerapkan pengendalian pada setiap aktivitas di siklus pendapatan. Namun dalam penerapannya, masih terdapat beberapa risiko yang belum dikendalikan sehingga perlu adanya upaya yang dilakukan perusahaan agar pengendalian pada siklus pendapatan dapat lebih efektif.
The research in this undergraduate thesis aims to analyze the internal control in the revenue cycle in a multinational consultant firm. This research was conducted using a case study approach with descriptive qualitative methods. The process of collecting data in this research mainly uses observation in document and activities related to the revenue cycle of the company. This research is carried out based on the Committee of Sponsoring Organizations (COSO) framework which focuses on risk assessment and control activities in revenue cycle of the company. The results of the research show that the company has implemented control activities in the revenue cycle. However, in practice, there are still risks that have not been controlled yet. Therefore the company need to make an effort to improve their internal control in revenue cycle for it to be more effective."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library