Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dina Nurpita Suprawoto
Abstrak :
ABSTRAK
Asupan nutrisi tidak seimbang akan meningkatan risiko kegemukan pada anak. Ibu memegang peran primer dalam menentukan kualitas nutrisi dan perilaku anak saat makan. Studi ini bertujuan mengeksplorasi pengalaman ibu merawat anak usia balita yang gemuk. Penelitian kualitatif ini menggunakan pendekatan fenomenologi deskriptif, dengan wawancara mendalam terhadap sepuluh ibu yang memiliki anak usia balita dengan status gizi gemuk yang dipilih secara purposive sampling. Data dianalisis dengan analisis tematik berdasarkan pendekatan Collaizi. Penelitian ini menghasilkan delapan tema, yang menggambarkan bahwa ibu tidak menyadari kondisi kegemukan yang terjadi pada anaknya bahkan merasa lebih senang dengan kondisi anaknya yang gemuk. Hal ini yang menyebabkan upaya ibu dalam membatasi makan anak tidak optimal. Rendahnya kesadaran ibu akan kondisi kegemukan pada anak mengindikasikan perlunya intervensi berupa program penatalaksanaan anak usia balita yang gemuk berbasis pemberdayaan keluarga untuk meningkatkan kesadaran keluarga khususnya orang tua dalam memanajemen kegemukan sejak dini.
ABSTRACT
Imbalanced nutritional intake affects the child rsquo s health condition in the future which resulted in malnutrition and increasing the risk of overweight. Mother played a primary role in determining the nutritional quality and behavior of children while eating. This study aimed to explore the experience of mother caring for children under five with nutritional status obese. Descriptive phenomenology approach was applied where in depth interview conducted in ten mothers who have children under five years of age 2 5 years with nutritional status obese who purposively sampled. Thematic analysis was conducted based on Collaizi approach. Eight themes were identified in this study that was described the mother is not aware of the condition of overweight that occurs in her child even feel more pleased with the overweight condition of her child. This was caused the mother 39 s efforts in restricting child feeding is not optimal. The low awareness of the mother of overweight conditions in children indicates the need for intervention in the form of management program of overweight children under five years of family empowerment to increase family awareness, especially parents in managing overweight early on.
2018
T50550
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Toelibere, Carmelita Katherina Lucia
Abstrak :
Penelitian ini menggambarkan penerapan program Intervensi Dini terhadap Kelompok Ibu Peduli yang mempunyai anak berusia 3 hingga 6 tahun dalam memenuhi kebutuhan perkembangan dan pertumbuhan anak sehingga anakanak siap untuk belajar dan siap untuk sekolah ketika mereka memasuki dunia sekolah dasar. Dunia sekolah bersifat formal dan sangat berbeda dengan lingkungan rumah yang selama ini dikenal oleh anak-anak. Program Intervensi Sosial ini dilakukan di RT 04 Bawah, Desa Ciheuleut - Bogor yang rnerupakan salah satu pemukiman miskin di perkotaan. Pelaksanaan program intervensi sosial dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama adalah membentuk Kelompok Ibu Peduli yang akan dijadikan sebagai agen pengubah dan diharapkan dapat menjadi contoh atau model bagi tetanggatetangga mereka. Tahap kedua adalah pemberian informasi, keterampilan dan mempraktekan keterampilan yang didapat kepada anak-anak mereka dengan memberikan stimulasi-stimulasi yang dibutuhkan bagi perkembangan dan pertumbuhan anak usia 3 hingga 6 tahun. Adapun bentuk pelaksanaan program intervensi sosial berupa pelatihan. Setelah program inti intervensi dilakukan kelompok ibu mempraktekan apa yang telah didapat dalam pelatihan. Sehingga diharapkan anak-anak mereka akan siap untuk sekolah dan siap belajar ketika mereka akan memasuki dunia sekolah formal atau sekolah dasar. Berdasarkan Teori Belajar Sosial dan Bandura maka materi yang diberikan sebagai strategi intervensi sosial adalah observational learning dan modeling serta 3 faktor yang menentukan manusia untuk berperilaku yaitu Cognitive Factors, Behavioral Factors dan Environmental Factors. Ketika pemberian materi selesai dilakukan maka digunakan metode feedback sebagai alat pengingat bagi para peserta untuk kembali berperilaku sesuai dengan informasi dan keterampilan yang telah diberikan pada saat pelatihan. Dari hasil post test yang menggunakan Home Observation for Measurements of the Environments (HOME) Inventory for Families of Preschoolers (3 to 6 Years) menunjukkan perubahan. Kelompok Ibu Peduli sudah mampu memberikan beberapa rangsangan yang dibutuhkan oleh anak-anak usia dini (3 hingga 6 tahun) seperti mulai mengajarkan anak untuk mengenal warna, bentuk, huruf dan angka melalui permainan yang dibuat sendiri. Mereka juga sudah mulai untuk mengikutsertakan anak dalam rutinitas ibu seperti membantu mencuci piring, membersihkan rumah dan lain-lain. Mereka juga sudah mulai mengatur satu saat untuk anak dapat makan bersama ayah, ibu, kakak atau adik. Namun, untuk memenuhi segala item yang ada dalam inventori ini agak sulit. Kelompok Ibu Peduli memiliki keterbatasan dana untuk misalnya merenovasi rumah agar memenuhi kriteria rumah ideal untuk lingkungan anak bermain dengan aman dan nyaman. Mereka juga belum menganggap perlu berlangganan koran atau majalah setiap bulan. Dari hasil evaluasi yang dilakukan setelah pelaksanaan program intervensi menghasilkan terpilihnya 4 pemimpin kelompok dan satu bendahara. Selain itu para anggota Kelompok Ibu Peduli berkeinginan untuk tetap mengadakan kegiatan-kegiatan lanjutan berkenaan dengan anak dan keluarga.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T18730
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evy Marlinda
Abstrak :
Autis adalah gangguan perkembangan pervasif pada anak. Ibu yang merawat anak autis mengalami suka duka tersendiri. Penelitian fenomenologi deskriptif ini bertujuan mengetahui makna pengalaman ibu merawat anak autis. Partisipan diambil dengan teknik purposive sampling adalah ibu yang mempunyai anak autis. Data dianalisis dengan menerapkan teknik Collaizi. Penelitian mengidentifikasi 8 tema yaitu 1)membutuhkan perawatan khusus, 2)membutuhkan konsistensi dan ketegasan, 3)merasa berbeda dengan orangtua lainnya, 4)mencari usaha pengobatan, 5)keinginan berlaku adil terhadap sibling, 6)menyikapi reaksi lingkungan, 7)membutuhkan dukungan dari lingkungan, dan 8)kebutuhan dan harapan ibu. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan masukan kepada praktisi keperawatan anak, pendidikan dan penelitian keperawatan. ......Autism is a pervasive developmental disorder in children. Mothers had experience ups and downs of its own. This descriptive phenomenological study aims to know the meaning of mothers?s experience caring for autism children. Participants were taken with a purposive sampling technique, were mothers who have autism children. Data were analyzed by the technique of Collaizi. The study identified eight themes: 1)require special care, 2)requires consistency and firmness, 3)feel different from others, 4)seeking treatment, 5) to be fair to the sibling, 6)addressing environmental reactions, 7)need support and 8)the needs and expectations of mothers. The study is expected to provide the knowledge and feedback to practitioners of nursing children, education and nursing research.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ganis Indriati
Abstrak :
Thalasemia merupakan penyakit kelainan darah yang diturunkan dari orangtua kepada anaknya. Penderitanya harus transfusi darah secara rutin dan teratur serta mendapat terapi kelasi besi. Ibu merupakan caregiver utama bagi anak dengan thalasemia. Penelitian kualitatif dengan metode fenomenologi deskriptif ini, bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman ibu dalam merawat anak dengan thalasemia. Penelitian ini menemukan 6 tema yaitu 1)tidak menerima kenyataan, 2)usaha mengobati anak, 3)menjadi caregiver untuk anak, 4)tantangan yang dihadapi dalam merawat anak, 5)keberhasilan sebagai caregiver, dan 6)dukungan yang diterima ibu. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi, pengetahuan, dan masukan kepada praktisi kesehatan terutama perawat anak, sehingga pelayanan keperawatan yang diberikan kepada anak dengan penyakit kronik dan keluarganya dapat meningkat. ......Thalassemia is an herited blood disorder disease. Patients with thalassemia should have regular blood transfusions and regular iron chelation therapy. Mother is a main caregiver for children with thalassemia. This qualitative study used a descriptive phenomenology method, which aims to explore the experiences of mothers in caring the children with thalassemia. This research found six themes: 1)do not accept reality, 2)attempt to caring the children, 3)be a caregiver for children, 4)the challenges faced in caring, 5)success as a caregiver, and 6)support received from others. The result of this study expected to provide information, knowledge, and inputs to pediatric nurse practitioners, thus increasing the nursing services for children with chronic illness and their families.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Novi Enis Rosuliana
Abstrak :
Pemberian pendidikan kesehatan berkaitan erat dengan pengetahuan dan perilaku ibu merawat balita penderita pneumonia di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh pendidikan kesehatan menggunakan media audiovisual terhadap pengetahuan dan perilaku ibu merawat balita penderita pneumonia di rumah sakit di provinsi Nusa Tenggara Barat. Desain dalam penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen pretest posttest design with non equivalent control group dengan 32 sampel di RSUP NTB dan RSUD Patut Patuh Patju Lombok Barat secara consecutive sampling. Analisis data menggunakan independent t test, menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam aspek pengetahuan dan perilaku ibu merawat balita penderita pneumonia antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol (pengetahuan: p=0,000, α=0,05, Perilaku: p = 0,000, α=0,05). Rekomendasi dari penelitian ini adalah pendidikan kesehatan sebaiknya menggunakan media audiovisual. ......The provision of health education is closely related to the knowledge and behavior of mothers caring for children under five years with pneumonia in the hospital. The aim of this research was to identify the effect of health education using audiovisual media on mother?s knowledge and behavior of mothers caring for children under five years with pneumonia in the hospital in West Nusa Tenggara. This research used quasi experimental pretest posttest design with non equivalent control group. Data was collected from 32 respondents with consecutive sampling technique and was analized with independent t-test. The result showed significant differences between intervention and control groups (knowledge, p value = 0,000, α=0,05, behavior, p value = 0,000, α=0,05). This research recommendates the use of audiovisual media in providing health education.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
T41802
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library