Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Ainun Intan Pradipta
Abstrak :
Konstipasi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang sering kali dijumpai pada lansia. Konstipasi pada lansia dapat disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya efek samping dari medikasi selama perawatan di Rumah Sakit. Lansia pada kasus ini berjenis kelamin laki-laki berusia 72 tahun dengan Covid-19 yang menjalani perawatan di Rumah Sakit dan mendapatkan medikasi seperti antivirus, antibiotik, antiemetik, anti hiperkoagulasi serta mengalami perubahan lingkungan dalam melakukan defekasi sehingga mengalami konstipasi. Dampak dari konstipasi dapat menimbulkan rasa tidak nyaman pada lansia hingga mempengaruhi lamanya waktu perawatan. Intervensi keperawatan yang dapat diaplikasikan pada lansia untuk mengatasi masalah konstipasi yaitu dengan melakukan massase abdomen dan meningkatkan cairan. Laporan kasus ini menggunakan desain kasus tunggal dengan pendekatan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, analisa data, intervensi keperawatan, implementasi dan evaluasi. Intervensi massase abdomen “I LOVE U” dilakukan selama 7 hari dan memberikan air hangat. Hasil dari intervensi tersebut terbukti menurunkan gejala konstipasi dan menurunkan skor dari Constipation Scoring System (CSS) dan pasien berhasil BAB di hari ke-4 intervensi. Kesimpulan dari penulisan ini ialah dengan melakukan massase abdomen “I LOVE U” dan memberikan air hangat cukup untuk mengatasi masalah konstipasi pada lansia dengan Covid-19.
......Constipation is one of the diseases found in older people. Constipation in older people can be caused by the side effects of medication during hospitalization. Older people in this case were 72-year-old males with Covid-19 who underwent treatment at the hospital received medications such as antivirals, antibiotics, antiemetics, anti-hypercoagulants and addition to environmental changes in defecation. The impact of constipation can cause discomfort in older people to affect the length of treatment. Nursing interventions can be applied to older people to overcome the problem of constipation, namely by doing abdominal massage and increasing fluids. This case report uses a single case design with a nursing process approach that includes assessment, data analysis, nursing intervention, implementation and evaluation. Abdominal massage intervention "I LOVE U" was carried out for 7 days and given warm water. The results of the interventions that have been carried out have been shown to reduce constipation symptoms and reduce scores from the Constipation Scoring System and patient managed to defecate on the 4th day of intervention. The conclusion of this report is doing abdominal massage “I LOVE U” and provide enough warm water could overcome constipation problems in older people with Covid-19.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Esther Lita Yohana
Abstrak :
Penuaan menyebabkan adanya perubahan struktur maupun fungsi pada sistem kardiovaskular lansia. Perubahan sistem kardiovaskular tersebut membuat lansia rentan mengalami hipertensi atau risiko ketidakstabilan tekanan darah. Salah satu intervensi keperawatan yang dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan darah adalah terapi rendam kaki dengan air hangat. Penulisan ini bertujuan untuk menggambarkan hasil intervensi keperawatan pada lansia dengan hipertensi melalui terapi rendam kaki dengan air hangat terhadap penurunan tekanan darah. Intervensi dilakukan selama 5 hari berturut-turut dengan durasi 15 menit dan menggunakan suhu air hangat dalam rentang 400C -40,50C. Hasil menunjukkan adanya penurunan tekanan darah sistolik sekitar 2 – 5 mmHg dan 2 – 12 mmHg pada tekanan darah diastolik. Terapi rendam kaki air hangat merupakan intervensi yang sederhana, aman yang dapat menimbulkan sensasi kenyamanan dan relaksasi untuk masalah penyakit jantung sehingga membantu mengurangi keluhan hipertensi pada lansia.
......Aging causes structural and functional changes in the cardiovascular system of the elderly. Changes in the cardiovascular system make the elderly vulnerable to hypertension or the risk for unstable blood pressure. One of the nursing interventions that can be done to reduce blood pressure is foot soak therapy with warm water. This case study aims to describe the results of therapy soak feet with warm water in changing blood pressure which conducted in the elderly with hypertension. This intervention performed for 5 consecutive days in 15 minutes duration and using warm water temperatures in the range of 400C -40,50C. The results showed the blood pressure has decreased, in systolic around 2 - 5mmHg and 2 - 12mmHg in diastolic. Warm water foot soak therapy is a simple, safe intervention that can cause a sensation of comfort and relaxation for heart disease problems so that it helps reduce complaints of hypertension in the elderly.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Septyana Eka Putri
Abstrak :
Hipertensi dan proses penuaan menjadi dua hal yang saling berkaitan pada sistem kardiovaskular lansia. Karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada lansia dengan masalah perfusi perifer akibat hipertensi melalui teknik rendam kaki menggunakan air hangat dan slow deep breathing di Panti Sosial Tresna Werdha X Kota Jakarta Timur. Intervensi rendam kaki menggunakan air hangat dan slow deep breathing dilakukan selam 15 menit selama 7 hari. Perendaman kaki dilakukan menggunakan air hangat dengan suhu 38- 40 derajat celcius. Sementara itu, slow deep breathing dilakukan sebanyak 6 kali permenit dengan fase inspirasi 5 detik dan fase ekspirasi 5 detik. Hasil karya ilmiah ini menunjukkan adanya penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi dengan rerata penurunan tekanan darah sebesar 1.28 mmHg dan diastolik sebesar 1 mmHg. Perawat di panti diharapkan dapat menerapkan kombinasi intervensi rendam kaki dan slow deep breathing sebagai intervensi dalam mengatassi hipertensi secara nonfarmakologi.
......Hypertension and the aging process are two interrelated things in the cardiovascular system of the elderly. This scientific work aims to analyze nursing care for the elderly with peripheral perfusion problems due to hypertension through foot soaking techniques using warm water and slow deep breathing at the Tresna Werdha X, East Jakarta City. The foot soak intervention using warm water and slow deep breathing was carried out for 15 minutes for 7 days. Foot soaking is done using warm water with a temperature of 38-40 degrees Celsius. Meanwhile, slow deep breathing is performed 6 times per minute with an inspiration phase of 5 seconds and an expiration phase of 5 seconds. The results of this scientific work show a decrease in blood pressure in the elderly with hypertension with an average decrease in blood pressure of 1.28 mmHg and diastolic by 1 mmHg. Nurses in nursing homes are expected to be able to apply a combination of foot soaking and slow deep breathing interventions as non-pharmacological interventions in overcoming hypertension.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Nunung Nurjanah
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian kompres normal salin, air hangat, dan alkohol terhadap derajat flebitis pada anak yang dilakukan pemasangan infus di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan menggunakan pendekatan the reversed-treatment nonequivalent control group design with pretest and posttest.
Hasil penelitian membuktikan terdapat pengaruh kompres normal salin, air hangat dan alkohol terhadap penurunan derajat flebitis, akan tetapi tidak terdapat perbedaan rerata derajat flebitis diantara ketiga jenis kompres dan tidak terdapat pengaruh karakteristik anak terhadap derajat flebitis. Berdasarkan hasil penelitian direkomendasikan bahwa kompres normal salin, air hangat, dan alkohol dapat digunakan untuk menurunkan derajat flebitis.
......The purpose of this comparative study is to identify the effectivity of compress of normal saline, warm water, and alcohol over phlebitis grading scale of children on infusion at Dr. Hasan Sadikin Hospital of Bandung. The design of this research was quasi experiment with the reversed-treatment nonequivalent control group design with pretest and posttest.
The result indicated that compress of normal saline, warm water, and alcohol have influences on the decrease of phlebitis grading scale, yet there was no mean difference between the compresses, and the child?s characteristic has no contribution to decrease the phlebitis grading scale. The research suggested that compress of normal salin, warm water, and alcohol can be used to decrease phlebitis grade scale.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library