Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Susilastuti Sunarya
Abstrak :
Setelah melihat perjalanan karir T.S. Eliot sebagai sastrawan, maka dapat disimpulkan bahwa pandangan dunia Eliot yang tercermin dalam karya-karya puisi dan karya-karya dramanya bukanlah merupakan suatu perubahan yang bertolak belakang. Mungkin lebih tepat bila dikatakan bahwa perubahan ini lebih merupakan perkembangan pandangan dunia sang sastrawan. Jika dalam karya-karya puisinya pertanyaan Eliot akan kelanjutan nasib manusia modern yang secara spi_ritual begitu kering belumlah terjawab, maka tampaknya jawaban itu telah ditemukannya dalam karya dramanya. Tampaknya Eliot telah menemukan jawaban atas pertanyaannya dan menganggap bahwa dengan berpegang kepada agama dan menjalankan ajaran cinta kasih terhadap sesama maka manusia dapat mengatasi kekeringan jiwanya. Eliot sendiri telah menegaskan pendapatnya ini melalui kata-kata berikut: ... it is doubtful whether civilization can endure without religion (Thorp, 1965: 298). Inilah perkembangan pandangan dunia Eliot yang tercermin dalam karya--karya dramanya.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1982
S14233
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haru Deliana Dewi
Abstrak :
ABSTRACT
Artikel ini meninjau berbagai teori yang digunakan oleh akademisi baru dalam Kajian Penerjemahan (Translation Studies, TS) di Indonesia, untuk menelusuri apakah TS atau teori penerjemahan mengikuti perkembangan TS di seluruh dunia. Penelitian ini menyelidiki berbagai istilah dan penulis/akademisi TS yang ditemukan dalam tugas akhir mahasiswa Universitas Indonesia dan Universitas Negeri Jakarta antara 2006 dan 2018. Dengan menggunakan perangkat korpora WordSmith Tools 6,5 untuk menganalisis kata kunci dan klaster, peneliti mengumpulkan istilah dan penulis. Hasilnya memperlihatkan progres yang tidak seginifikan dalam pengembangan pengetahuan mengenai TS. Pengetahuan mahasiswa mengenai teori penerjemahan tampaknya hanya yang dikembangkan pada periode 1960-1990.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
907 PJKB 9:2 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Cahya Ramdani
Abstrak :
Skripsi ini meneliti cara penceritaan dengan komentar pencerita yang ada dalam dua novel karya pengarang periode Victoria, George Eliot (Mary Ann Evans), yaitu novel Silas Marner dan novel Adam Bede. Pemilihan kedua novel Eliot tersebut didasarkan atas kelebihan yang dimiliki keduanya dibandingkan dengan novel-novel Eliot lain yang juga menggunakan cara penceritaan yang lama. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menunjukkan bahwa cara penceritaan komentar pencerita yang digunakan oleh Eliot memegang peranan dalam membangun kedua novelnya tersebut, terutama membangun pemahaman terhadap tokoh utama. Cara penceritaan komentar pencerita yang digunakan dalam novel-novel ini sempat membuat orang terkecoh karena cukup lama ada pengertian bahwa pengarang adalah juga pencerita. Jadi komentar yang disampaikan oleh pencerita dianggap juga sebagai komentar yang dilakukan oleh pengarang. Padahal komentar yang ada tidak harus selalu mewakili suara pengarang. Hal lain dari cara penceritaan ini adalah adanya pro dan kontra dari para kritikus terhadap penggunaan cara penceritaan ini di dalam sebuah karya. Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah pendekatan intrinsik. Pendekatan ini digunakan karena komentar pencerita yang muncul menjelaskan unsur-unsur yang ada di dalam cerita yaitu tokoh utama dan penokohannya tanpa menghubungkannya dengan unsur lain di luar novel-novel tersebut. Dari analisis dalam penelitian ini, kesimpulan yang didapat adalah bahwa komentar pencerita yang ada dalam novel Silas Marner dan Adam Bede membantu pengarang untuk menyampaikan ceritanya dan juga membantu pembaca untuk memahami apa yang disampaikannya, dalam hal ini tokoh-tokoh utamanya.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S14049
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachman Surachman
Abstrak :
ABSTRAK Limbah cair tahu yang dibuang langsung tanpa pengolahan lebih lanjut mencemari Sungai Ciliwung. Dalam penelitian ini dikembangkan suatu metode pengolahan komprehensif dari limbah cair tahu yang terdiri atas dua proses utama, yaitu koagulasi-flokulasi dan filtrasi membran. Dalam penelitian ini digunakan kombinasi proses koagulasi flokulasi dan membran ultrafiltrasi serta ditindaklanjuti dengan osmosis balik. Parameter bebas yang digunakan di dalam proses ini adalah tekanan transmembran ultrafiltrasi dan tekanan transmembran osmosis balik. Dosis koagulan tawas sebesar 300 ppm menghasilkan persen penyisihan TSS 84,04 %. Setelah perlakuan membran ultrafiltrasi CA-RO dengan tekanan transmembran optimum 1,5 bar untuk CA dan 6 bar untuk RO dihasilkan persen penyisihan TSS, TDS, turbiditas, dan COD berturut-turut 100 %, 99,84 %, 100 %, dan 99,88 %.
ABSTRACT Tofu wastewater without further processing contaminates Ciliwung River. In this study a comprehensive treatment method of tofu wastewater was developed which consisted of two main processes, namely coagulation-flocculation and membrane filtration. In this research a combination of flocculation coagulation and ultrafiltration was used and followed by reverse osmosis. The free parameters used in this process are ultrafiltration transmembran pressure and reverse osmosis transmembran pressure. The result for tawas dosage is 300 ppm and produce the % TSS reduction 84,04%. After treatment for combination CA ultrafiltration RO membrane with optimum TMP for CA is 1,5 bar and optimum TMP for RO is 6 bar then produce % reduction of TSS, TDS, Turbidity, and COD respectively 100%, 99,84%, 100% dan 99,88%.
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Hajar Salawati
Abstrak :
Tuberkulosis (TB) masih merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas di seluruh dunia. Tuberkulosis selain menimbulkan masalah kesehatan secara fisik juga menimbulkan masalah sosial dan psikologis. Masalah psikologis paling banyak adalah ansietas. Di negara berpenghasilan rendah dan menengah, ansietas dan depresi tiga kali lebih tinggi pada klien TB dibanding orang tanpa TB. Jika ansietas tidak ditangani dengan tepat menyebabkan kepatuhan yang buruk terhadap pengobatan, memperpanjang lama pengobatan, kekambuhan, bahkan dapat mendapatkan stigma dari masyarakat yang kemudian klien menjadi tidakberdaya, putus asa, depresi bahkan bunuh diri. Tujuan dari karya ilmiah akhir spesialis ini adalah untuk mengetahui pengaruh Tindakan Keperawatan Ners (TKN), Thought Stopping (TS), Progressive Muscles Relaxation (PMR), dan Acceptance Commitment Therapy (ACT) melalui online dalam menurunkan ansietas pada klien TB. Pendekatan dalam karya ilmiah akhir spesialis ini menggunakan case series dengan jumlah responden 8 klien dan dilakukan pengukuran pre post test terhadap ansietas, kepatuhan minum obat, perceived stigma, dan kemampuan klien. Instrumen yang digunakan adalah istrumen Tanda dan Gejala Ansietas FIK UI, Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS), Morisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8) dan Explanatory Model Interview Catague (EMIC). Hasil menunjukkan terdapat perubahan ansietas dan kemampuan klien TB baik setelah mendapat TKN atau kombinasi TKN+TS+PMR, maupun TKN+TS+PMR+ACT. Pemberian TKN, TS, PMR, dan ACT melalui online direkomendasikan sebagai terapi yang dapat menurunkan ansietas dan meningkatkan kemampuan klien TB ......Tuberculosis (TB) is still one of the leading causes of morbidity and mortality worldwide. Tuberculosis, apart from causing physical health problems, also causes social and psychological problems. Most of the psychological problems are anxiety. In low- and middle-income countries, anxiety and depression are three times higher in TB clients than in people without TB. If anxiety is not handled properly, it causes poor adherence to treatment, prolongs treatment, relapses, and can even get stigma from society, which then leads to helplessness, hopelessness, depression and even suicide. The purpose of this specialist's final scientific work is to determine the effect of Nursing Action (TKN), Thought Stopping (TS), Progressive Muscles Relaxation (PMR), and Acceptance Commitment Therapy (ACT) via online in reducing anxiety in TB clients. The approach in this specialist final scientific paper uses a case series with a number of respondents 8 clients and a pre-post test measurement of anxiety, medication compliance, perceived stigma, and client ability was carried out. The instrument used was the signs and symptoms of anxiety at FIK UI, Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS), Morisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8) and the Explanatory Model Interview Catague (EMIC). The results showed that there were changes in the anxiety and ability of TB clients both after receiving TKN or a combination of TKN + TS + PMR, and TKN + TS + PMR + ACT. Online provision of TKN, TS, PMR, and ACT is recommended as a therapy that can reduce anxiety and increase the ability of TB clients.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Primalova Septiavy Estiadewi
Abstrak :
Kecemasan dewasa muda dalam menghadapi Quarter-life crisis berdampak pada terganggunya proses pertumbuhan dan perkembangan masa dewasa muda. Intervensi yang digunakan adalah Terapi Kelompok Terapeutik dewasa muda dan Thought Stoppung. Kerangka yang digunakan adalah Model Stres Adaptasi Stuart dan Model Adaptasi Roy. Aplikasi TKT dan Thought Stopping dapat membantu pemenuhan tugas perkembangan dan manajemen kecemasan dewasa muda. Analisa dilakukan pada 36 klien. Hasil Analisa menunjukkan bahwa terdapat peningkatan tugas dan aspek perkembangan serta penurunan angka Quarter-life crisis dan tanda dan gejala kecemasan. Saran dari Karya Ilmiah Akhir ini adalah untuk meningkatkan kemampuan klien dewasa muda menstimulasi aspek perkembangan dan manajemen kecemasan untuk mendukung tugas perkembangan dewasa muda “intimacy” baik dari teman, keluarga maupun perawat CMHN. ......The anxiety experienced by young adults in facing a Quarter-life crisis affects their growth and development processes. The interventions used were Therapeutic Group Therapy for young adults and Thought Stopping. The frameworks used were Stuart's Stress Adaptation Model and Roy's Adaptation Model. The application of Therapeutic Group Therapy and Thought Stopping can assist in fulfilling developmental tasks and managing anxiety in young adults. The analysis was conducted on 36 clients. The results showed an improvement in developmental tasks and aspects, as well as a decrease in the incidence of Quarter-life crisis and anxiety symptoms. The recommendation from this final scientific work is to enhance young adults' ability to stimulate developmental aspects and manage anxiety to support the developmental task of "intimacy" from friends, family, and CMHN nurses.
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kadek Andre Setiawan
Abstrak :
Masa transisi menjadi orang tua membuat ibu memiliki efikasi diri yang rendah mengenai cara pengasuhannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran coparenting orang tua-kakek-nenek di Indonesia dan mencari tahu hubungan antara coparenting orang tua-kakek-nenek dan maternal self-efficacy pada ibu emerging adult. Coparenting orang tua-kakek-nenek diukur dengan Coparenting Relationship Scale (CRS; Feinberg, Brown, & Kan, 2012). Sementara itu, maternal self-efficacy diukur dengan Self-Efficacy for Parenting Task Index-Toddler Scale Short Form (SEPTI-TS SF; Van Rijen, Gasanova, Boonstra, & Huijding, 2014). Partisipan penelitian adalah 142 ibu emerging adult yang berusia 19-25 tahun. Mereka adalah ibu yang baru pertama kali memiliki anak usia batita dan melakukan coparenting bersama kakek-nenek. Hasil penelitian menunjukan bahwa ibu emerging adult dapat membangun hubungan coparenting yang baik dengan kakek-nenek. Semakin baik hubungan coparenting antara ibu dan kakek-nenek, maka semakin baik maternal self-efficacy ibu emerging adult.
Transition to parenthood makes mothers have low self-efficacy in their parenting. This study conducted to obtain the description of parent-grandparent coparenting in Indonesia and the relationship between parent-grandparent coparenting and maternal self-efficacy in emerging adult mothers. Parent-grandparent coparenting measured by Coparenting Relationship Scale (CRS; Feinberg, Brown, & Kan, 2012), and maternal self-efficacy measured by Self-Efficacy for Parenting Task Index-Toddler Scale Short Form (SEPTI-TS SF; Van Rijen, Gasanova, Boonstra, & Huijding, 2014). Participants in this study were 142 emerging adult mothers aged 19-25 years old. They were first-time mothers of a toddler who did coparenting with grandparents. The result showed that emerging adult mothers could build a good relationship with grandparents during coparenting. High levels of parent-grandparent coparenting associated with higher levels of maternal self-efficacy in emerging adult mothers.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library