Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 52 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Maharani
Abstrak :
Artikel ini membahas bagaimana ruang abu-abu terjadi di ruang kota dengan meningkatnya jumlah ojek online di Indonesia. Studi ini dilakukan di sekitar kawasan Stasiun Kereta Tebet, Jakarta, sebagai ruang perkotaan yang digunakan oleh pengemudi ojek online yang memproduksi area tunggu informal bagi mereka untuk menunggu pelanggan, menggunakan penelitian data kualitatif dan analisis studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana pengemudi ojek online menggunakan ruang kota dan mengubahnya menjadi ruang abu-abu. Dengan melihat interkoneksi antara aktor, yaitu pengemudi dan pembeli taksi motor online; medium, dalam hal ini, aplikasi ponsel pintar ojek online seperti Gojek dan Grab; dan konteks spasialnya. Studi ini menunjukkan adanya pengulangan penggunaan ruang karena adanya negosiasi ruang antara ojek online dan ojek konvensional dan andil teknologi aplikasi digital, mengubah ruang kota menjadi ruang abu-abu. ......This paper explores how gray space occurs in urban space with the growing numbers of online motorcycle taxis (ojek in Bahasa Indonesia) demand in Indonesia. The study conducted around the Tebet Train Station area, Jakarta, as an urban space utilized by online motorcycle taxi drivers producing such informal shelter for them waiting for the customers, using qualitative data research and case study analysis. This study aims to understand how online motorcycle taxi drivers use urban space and turns it into gray space. By looking at the interconnection between actors, which are online motorcycle taxis drivers and customers; the medium, in this case, online motorcycle taxis mobile app such as Gojek and Grab; and its spatial context. The study shows the repetition of space usage due to the contestation of space between online motorcycle taxi and conventional motorcycle taxi and the presence of digital application technology, which turns the urban space into gray space.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Setiawan Eko Wardany
Abstrak :
ABSTRACT
Pangkalan ojek online muncul sebagai fenomena baru seiring dengan munculnya ojek online di tanah air. Penelitian ini membahas tentang karakteristik lokasi pangkalan ojek online di Kecamatan Menteng Kota Jakarta Pusat. Sama halnya dengan ojek konvensional yang lebih dulu ada, pengemudi ojek online membuat suatu pangkalan sebagai tempat mengoperasikan telepon genggamnya dalam memperoleh konsumennya. Penelitian dilakukan terhadap pangkalan ojek online yang dihuni lebih dari 5 pengemudi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara survei terhadap seluruh pangkalan ojek online yang termasuk dalam kriteria tersebut dan dilakukan wawancara terhadap pengemudi yang terdapat pada pangkalan tersebut untuk memperoleh data waktu beroperasi pangkalan serta jumlah pengemudi di pangkalan tersebut. Data tersebut digunakan untuk mengetahui tipologi-tipologi pangkalan ojek online. Langkah selanjutnya adalah pengolahan data jaringan jalan dan penggunaan tanah untuk kemudian dianalisis untuk mengetahui tingkat keramaian sekitar pangkalan ojek online dalam radius 200 meter. Jarak 200 meter ini ditentukan karena dalam radius inilah, pengemudi akan mendapatkan konsumennya. Pengolahan data tingkat keramaian dilakukan dengan memberikan skor terhadap variabel pusat-pusat keramaian yang ada di radius 200 meter dari pangkalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pangkalan ojek online berada di lokasi dengan tingkat keramaian yang tinggi.
ABSTRACT
Online taxibike base emerged as new phenomenon due to the emerge of the online taxibike in Indonesia. This study examine about the characteristic of the online taxibike base in Menteng Subdistrict Central Jakarta. Same with the conventional taxibike that emerged earlier, the driver of the online taxibike also build a base for them operating their smartphone to gain customers. The examination studied to the online taxibike base that occupied by more than 5 drivers. The collecting data processed by survey for all of the online taxibike base in Menteng District and interviewing the drivers to gain information about operational time of the base and also the number of the driver that live in there. The operational time and the number of the driver data is being used to gain information about the typological of each base. The next step is analyze the roads map and landuse of Menteng Subdistrict to gain information about the level of crowd around the base in range of 200 meters. The range of 200 meters is given due to the drivers will receive the customer in this range. The data of the level of crowd processed with the scoring to each variable of the crowd places in range of 200 meters from the base. The result of this study is that most of the online taxibike base in Menteng Subdistrict are in the location with the high level of crowd.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Seno Gumira Ajidarma, 1958-
Abstrak :
Essays on daily life and behavior of people living in Jakarta and in other urban areas of Indonesia
Bandung: Mizan, 2015
307.765 98 SEN t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Khairunnisa Ahadini
Abstrak :
ABSTRACT
Berdasarkan masih tingginya angka pelanggaran kendaraan bermotor pada tahun 2017 dan keluhan dari konsumen terkait aspek keselamatan berkendara dari pengemudi ojek online perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran analisis efektivitas pelatihan safety riding Rifat Drive Labs pada pengemudi ojek online Jabodetabek tahun 2018. Penelitian dilakukan terhadap pengemudi ojek online Jabodetabek yang telah mengikuti pelatihan safety riding Rifat Drive Labs, instruktur Rifat Drive Labs, dan konsumen aktif jasa ojek online. Pengumpulan data dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner, observasi, dan wawancara mendalam. Penelitian ini menggunakan teori evaluasi empat level Kirkpatrick, yakni evaluasi pada tingkat reaksi, pembelajaran, perilaku dan hasil. Secara garis besar gambaran evaluasi pelatihan pada tingkat reaksi, tingkat pembelajaran, tingkat perilaku, dan tingkat hasil menunjukkan hasil yang cukup baik. Ditemukan beberapa faktor risiko yang berpengaruh dalam efektivitas pelatihan yang bersifat internal maupun eksternal. Faktor internal meliputi karakteristik individu dan preferensi peserta pelatihan. Faktor eksternal meliputi unsur pelaksanaan pelatihan, dukungan lingkungan kerja, intervensi penumpang serta kondisi motor dan jalan raya. Peneliti merekomendasikan agar pihak yang terkait lebih aktif untuk melakukan evaluasi pasca pelatihan secara berkala dan berkesinambungan.
ABSTRACT
Based on the high number of motorcycle violations in 2017 and complaints form consumers related to the safety riding aspect from ojek online riders it is necessary to conduct a study that aims to provide an overview of the effectiveness analysis of safety riding Rifat Drive Labs training on ojek online riders at Jabodetabek in 2018. This study was conducted on ojek online riders that already attended safety riding training Rifat Drive Labs, instructor of Rifat Drive Labs, and active consumer of ojek online service. Data collection were done by distributing questionnaires, observations, and in depth interviews. This study uses four levels of Kirkpatrick 39 s evaluation theory, which are evaluation of reaction, learning, behavior and outcomes level. Broadly speaking, the training evaluation overview at four level show good results. There are several risk factors that influence the effectiveness of training that comes from internal and external. Internal factors include individual characteristics and participants 39 preference. External factors include elements of training implementation, work environment support, passenger intervention also motorcycle and road conditions. The researcher recommends that the stakeholders should be more active to conduct post training evaluations on a regular and continuous basis.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Fauzan
Abstrak :
ABSTRAK Penelitian ini ingin melihat pengaruh pemberian framing berupa berita positif atau negatif terhadap pemberian rating ojek daring. Partisipan berjumlah 344 orang pengguna jasa ojek daring dari Stasiun Tanah Abang, 44,5% laki-laki dan 55,5% perempuan dengan rentang usia 17-67 tahun (M= 36,9, SD=11,042). Penelitian ini menggunakan framing berupa berita positif dan negatif dalam konteks berkendara dengan ojek daring yang terkendala (datang terlambat dan sulit dihubungi). Hasil yang didapatkan adalah tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara pengalaman berkendara terkendala dengan framing (berita positif vs negatif) yang diberikan (Χ²(8) = 6.293, p > 0.05). Hal tersebut menegaskan bahwa perlunya dilakukan perbaikan terhadap sistem penilaian pada layanan ojek daring agar penilaian yang diberikan mencerminkan kondisi nyata.
ABSTRACT The purpose of this research is to examine the effect of giving framing in the form of positive or negative news to online motorcycle taxi ratings. Participants numbered 344 users of online motorcycle taxi services from Tanah Abang Station, 44.5% male and 55.5% female with an age range of 17-67 years (M= 36.9, SD= 11,042). This study uses framing in the form of positive and negative news in the context of driving with online motorcycle taxi constrained (arriving late and difficult to contact). The results obtained are that there is no significant difference between the constrained driving experience and the framing (positive vs negative news) given (Χ²(8) = 6,293, p > 0.05). This confirms that there is a need to improve the assessment system of online motorcycle taxi services so that the assessment given reflects the real conditions.
2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fiana Dwiyanti
Abstrak :
Kemampuan ojek daring untuk berkendara di medan yang sulit dilalui oleh kendaraan besar, menjadi keunggulannya untuk mengatasi kemacetan di kota besar. Kemampuan tersebut harus ditunjang oleh pengetahuan pengendara mengenai keselamatan berkendara. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi sequential explanatory untuk mengetahui gambaran umum karakteristik dan gambaran umum pengetahuan pengendara ojek daring PT. X di Jagakarsa, serta peran intervensi dari perusahaan (pelatihan). Dengan menggunakan ojek pangkalan di wilayah yang sama sebagai pembanding, didapatkan hasil yakni pengendara ojek daring di Jagakarsa memiliki pengetahuan yang tinggi terhadap pengetahuan keselamatan berkendara dan merasakan manfaat dari pelatihan perusahaan. Diharapkan perusahaan dapat memberikan pelatihan secara berkala. ......Online motorcycle taxi ability to drive over rough terrain traversed by other large vehicles became its superiority to overcome traffic congestion in major cities. These capabilities shall be supported by rider knowledge about safety riding. This study used a combination of sequential explanatory to describe the general characteristics and general knowledge overview of PT. X rider in Jagakarsa, as well as the role of the intervention of the company (training). By using motorcycle taxi in the same area as a comparison, the results obtained PT. X rider in Jagakarsa have a high knowledge of the safety riding and benefit of the training company. The company is expected to provide regular training.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
T45936
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rasti Oktora
Abstrak :
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan salah satu bentuk perlindungan sosial dibidang kesehatan. Sektor informal atau pekerja bukan penerima upah memiliki persentase paling rendah dibandingkan dengan peserta lainnya. Tujuan penelitian ini mengetahui determinan willingness to pay iuran jaminan kesehatan pada pengemudi ojek pangkalan di Kota Depok. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan design potong lintang. Metode pemilihan ojek pangkalan dilakukan dengan sistem random sampling, sedangkan pemilihan responden dilakukan secara accidental. Hasil penelitian diperoleh, umur, pendapatan keluarga, dan pengetahuan mempengaruhi kesediaan membayar iuran. Rerata kesediaan membayar iuran pada kelas III sebesar Rp. 19.364,-, kelas II Rp. 27.439,- dan kelas I Rp 37.159,-
The National Health Insurance (Jaminan Kesehatan Nasional ?JKN) is one from of social protection in health. The informal sector or non-wage workers have the lowest percentage compared with oyher participants. The purpose of this study is to know the derteminats of willingness to pay for health insurance contributions on traditional motorcycle taxi drivers in Depok City. This is a quantitative research with a cross sectional design. The method of selecting traditional motorcycle taxi drivers was conducted with a random sampling method, while the selection of respondents was made accidentally. The study results obtained ware age, family income, and knowledge affecting the willingness to pay for health insurance contributions. The means of willingness to pay for contributions were IDR 19,364,- for class III, IDR 27, 439,- for class II, and IDR 37159 for class I.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
T45738
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmi Binarsih
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini meneliti dan melakukan intervensi tentang safety riding pada pengendara sepeda motor, khususnya tukang ojek. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang keamanan di jalan serta mengembangkan sikap bertanggung jawab terhadap keselamatan diri dan orang lain. Program intervensi yang diberikan berisi serangkaian edukasi partisipatif selama 6 jam pada 34 pengendara ojek di Gang Langgar Margonda, Depok. Baseline study yang dilakukan menemukan bahwa tukang ojek sering mengabaikan keselamatan dengan tidak memakai helm saat berkendara, mengabaikan batas kecepatan, serta melanggar rambu lalu lintas dan marka jalan. Catatan menunjukkan bahwa dua orang tukang ojek tewas dalam kecelakaan sepeda motor dan 50% pernah mengalami kecelakaan, juga 33% dari penumpang mereka. Menurut Kasatlantas Depok, penyebab kecelakaan lalu lintas pada tahun 2009 adalah di seputar perilaku pengguna jalan yang tidak mengindahkan disiplin dan keselamatan. Pada penelitian ini, strategi yang dilakukan untuk perubahan sosial dilakukan melalui edukasi. Baseline study dilakukan melalui kajian literatur, koordinasi dengan instansi terkait, observasi, diskusi informal, dan kuesioner. Intervensi untuk target dilakukan melalui experiential learning dengan berbagai teknik seperti concrete experience, ceramah, diskusi, sharing, dan pemberian reward berupa helm berstandar SNI dan rompi bertuliskan pesan-pesan tentang safety riding. Pengujian satistik menggunakan Paired Sample T-test menunjukkan bahwa terdapat peningkatan antara mean sebelum program intervensi (M = 13.44, SD = 2.642) dengan mean sesudah intervensi (M = 15.59, SD = 2,709). Perbedaan ini terbukti signifikan (d f = N-l= 33, t tabel = 2.0345 < | thitung | = 5.082, p - 0.000 < 0.05). Ini berarti bahwa intervensi yang dilakukan secara keseluruhan cukup efektif untuk meningkatkan pengetahuan tentang safety riding pada pengojek Gang Langgar Margonda. Subjek juga merasa bahwa program intervensi sangat bermanfaat dan memotivasi mereka untuk mengubah perilakunya dalam berkendara. Demi kesinambungan program selanjutnya, disarankan agar edukasi tentang safety riding dapat menjadi bagian dari program pihak kepolisian maupun kalangan akademik.
2010
T37647
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Sebagai sebuah kota, transportasi di Kota Depok memiliki tingkat kerumitan yang lebih tinggi dibanding desa. Beragam angkutan darat di Kota Depok yang telah diatur keberadaannya oleh pemerintah kota (angkutan formal) tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan transportasi. Dengan ketidakmampuan angkutan formal tersebut maka timbul sistem transportasi informal, diantaranya adalah ojek. Tersedianya layanan ojek motor di Kota Depok menunjukan adanya kebutuhan angkutan umum selain angkutan formal. Penelitian ini bertujuan mengetahui kapasitas layanan ojek motor di Kota Depok. Untuk menjawab masalah tersebut, perlu diketahui bagaimana keberadaan ojek motor dalam sistem transportasi angkutan umum di Kota Depok. Analisa yang digunakan adalah analisa deskriptif dengan unit analisis titik pangkalan ojek berupa jumlah pengojek dan rata-rata angkutan tiap pengojek perhari (trip) beserta variabel lain yaitu jalur trayek angkutan kota, fungsi jalan dan karakteristik wilayah kota di Kota Depok. Hasilnya menunjukkan bahwa kapasitas layanan ojek berbanding lurus dengan jumlah armada angkutan kota dengan nilai kapasitas layanan terbesar berdasarkan fungsi jalan kolektor primernya 86,64 % dari total kapasitas layanan ojek di Kota Depok; dan nilai kapasitas layanan ojek terbesar dengan karakteristik wilayah desa-kota yaitu 53,34 %.
[Universitas Indonesia, ], 2007
S33982
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marpaung, Darwin
Abstrak :
Penelitian ini membahas persepsi keselamatan berkendara sepeda motor pada penumpang ojek online. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain potong lintang pada 120 responden penumpang ojek online yang berasal dari DKI Jakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan kuisioner dan wawancara mendalam, dilakukan analisis univariat dan bivariat antara variabel independen dan dependen. Hasil yang diperoleh, terdapat hubungan pengetahuan dengan persepsi keselamatan berkendara pada penumpang ojek online dengan nilai p<0.05, sedangkan pada variabel sikap, motivasi, pemahaman pada driver, kendaraan, lingkungan fisik dan lingkungan sosial tidak ada hubungan dengan p> 0,05. Keselamatan berkendara sepeda motor belum menjadi prioritas dalam berkendara bagi penumpang ojek online. ......The study was to determine the perception of safety riding on the motorcycle taxi online passangers. This study was conducted using cross-sectional design of the 120 respondents motorcycle taxi online passangers from Jakarta. Data was collected by questionnaire and in-depth interviews, conducted univariate and bivariate analysis between independent and dependent variables. There is an association of knowledge to the perception of road safety on motorcycle taxi online passangers with p value of <0.05, while in the variable of attitude, motivation, understanding on the driver, the vehicle, the physical environment and the social environment there is no association with p> 0.05. Safety riding has not been a priority in passenger travel on motorcycle taxis online.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
S63050
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>