Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Potter, W. James
London: Sage, 2005
302.23 POT t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Billy Sarwono
Jakarta: UI-Press, 2015
PGB 0304
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Trias Pyrenia Iskandar
Abstrak :
Abstrak
Video dan film digolongkan salah satu bagian media massa untuk menyampaikan pesan kepada khalayak ramai. Salah satu bagian penting dalam pembuatan film adalah editing. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan melatih editing film dan video bagi pegiat literasi di Rumah Baca Kali Atas Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Berdasarkan analisis kondisi yang terdapat di Rumah Baca Masyarakat (RBM) Kali Atas dapat teridentifikasi permasalahan yang dihadapi berkaitan dengan kegiatan RBM Kali Atas yang tidak hanya berfokus pada meningkatkan minat baca masyarakat, tetapi diisi dengan kegiatan yang menunjang kreativitas masyarakat. Target khusus yang diharapkan dari pelatihan ini adalahmeningkatkan kreativitas membuat konten video yang dapat menarik minat baca masyarakat. Kegiatan yang dilakukan meliputi memberikan pelatihan editing film dan video. Kegiatan dilakukan selama tiga minggu mulai dari survei, wawancara, kegiatan, evaluasi, hingga pelaporan akhir. Hasil kegiatan ini menunjukkan sebagian pegiat literasi di lingkungan Cicalengka, khususnya para pegiat literasi RBM Kali Atas, mampu membuat sebuah video yang berguna untuk kegiatan promosi literasi informasi yang ditayangkan pada akun-akun media sosial, seperti Youtube, Facebook, dan Instagram, serta ditayangkan pada pelatihan-pelatihan rutin yang biasa dilakukan pada kegiatan literasi di Cicalengka. Sebaiknya, kegiatan ini dilanjutkan untuk mendukung kegiatan literasi di wilayah sekitarnya, di antaranya dengan diskusi mengenai literasi media dan mural serta diadakan pelatihan lanjutan editing film/video dengan persiapan yang lebih matang.
Jakarta: Pusat Pemberdayaan Masyarakat - Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, 2019
300 JPM 3:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Desintya Afta Crissanti
Abstrak :
Penyebaran berita palsu sering terjadi di internet dan media sosial. Kemampuan literasi media, termasuk pengetahuan tentang kepemilikan media, penting untuk membantu kita mengevaluasi informasi. Kepemilikan media mempengaruhi konten berita yang diciptakan oleh media tersebut. Oleh karena itu, mengetahui kepemilikan media dapat membantu konsumen menelaah kembali berita yang dipublikasi oleh media. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah edukasi tentang kepemilikan media dapat memengaruhi persepsi kredibilitas berita daring. Peneliti melakukan studi eksperimental dengan desain between-subject post-test only. Sebanyak 132 mahasiswa sarjana Universitas Indonesia berpartisipasi dalam penelitian ini. Apparent Reality and Source Credibility Indices digunakan untuk mengukur persepsi kredibilitas. Hasil analisis independent samples t-test menunjukkan bahwa edukasi literasi media tentang media ownership tidak berpengaruh pada persepsi kredibilitas artikel berita.
The spread of fake news often occurred on the internet and social media. Media literacy skills, including media ownership knowledge, are crucial to help us evaluate the information that we receive. Media ownership could affect how news contents were created by the media. Knowing media ownership could help consumers analyze news content published by the media. This study aimed to see whether education about media ownership could affect the perception of credibility of online news. An experimental study using between-subject post-test only design on 132 undergraduate University of Indonesia students was conducted. Apparent Reality and Source Credibility Indices was used to measure perception of credibility. Independent t-test analysis showed that education on media ownership did not affect perception of credibility of online news.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ruth Vidyadanu Sekarpratiwi
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Fredhita Ardiyanti
Abstrak :
Artikel ini berupaya untuk menjelaskan sikap tabayun masyarakat Muslim modern di Depok terhadap berita yang beredar di media sosial yang kerap menimbulkan polemik dan konflik antar agama belakangan ini. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan konsep tabayun dalam ajaran Islam dan mendeskripsikan persepsi masyarakat Depok dalam menerima berita. Peneliti berpendapat bahwa tabayun dalam Islam dapat digunakan sebagai referensi dalam gerakan teori literasi dalam mendidik masyarakat, terutama yang menggunakan media sosial. Teori yang digunakan adalah teori literasi media. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui google form berbasis online. Kuisioner didistribusikan melalui media sosial dan kemudian data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Depok memiliki karakter literasi media. ...... This article attempts to explain the tabayyun attitude of the modern Muslim community in Depok against the news circulated in the social media which often creates polemic and conflicts among religions these days. This research aims at explaining the concept of tabayyun in the Islamic teachings and describe the perception of Depok society in receiving news. The researcher argues that tabayyun in Islam can be used as a reference in literature theory movement in educating the society that uses social media. The theory which is used is the media literacy theory. Data collection in this research is conducted through online-based google form. Questioners are distributed through the social media, and then the collected data is analyzed descriptive qualitative. The result of the research shows that Depok society has the character of media literacy.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Pristiana Mulya
Abstrak :
ABSTRAK
Merujuk data dari Mabes Polri ada 5 daerah yang masuk kategori rawan yaitu Jawa barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Kalimantan barat dan Papua, Dari kelimanya, hanya Papua yang indikator kerawanannya bebas dari persoalan hoax dan SARA. Halhal seperti inilah yang harusnya perlu diwaspadai sehingga ke depan, dalam proses penyelenggaraan Pemilu baik Pilkada serentak 2018 dan Pileg dan Pilpres 2019. Penulis membahas dalam tulisan ini tentang pentingnya mewaspadai dampak penggunaan media sosial dalam tahun politik 2018-2019 dan upaya yang dapat dilakukan guna terjaganya keamanan yang kondusif.
Jakarta: Biro humas settama lemhanas RI, 2018
321 JKLHN 36 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Edo Nur Karensa
Abstrak :
Sharenting, atau pembagian konten anak di media sosial oleh orang tua, memunculkan pertanyaan tentang perlindungan hak privasi anak. Orang tua, sebagai pemegang kontrol media sosial, menentukan batas privasi anak. Penelitian ini mengeksplorasi literasi media sosial orang tua terhadap privasi anak di Instagram, dengan berfokus pada dimensi konten dan kompetensi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan paradigma post-positivist. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan tiga orang tua yang secara rutin melakukan praktik sharenting di Instagram dan memiliki anak di bawah usia 7 tahun. Terdapat beragam dalam literasi media sosial orang tua mengenai privasi anak aktivitas sharenting di Instagram. Hal ini tampak dari keberagaman penggunaan media sosial dan pengaturan privasi pada akun Instagram mereka. Temuan penelitian menunjukkan bahwa para informan menggunakan media sosial sebagai galeri digital, sumber hiburan dan inspirasi, serta tempat untuk membandingkan pola pengasuhan anak mereka dengan para influencer. Meskipun menyadari risiko privasi, mereka menetapkan batasan, seperti pengecualian bagian tubuh dan penghindaran mengunggah lokasi yang rutin dikunjungi, dan menghindari kesan berlebihan dalam unggahan konten anak. ......The activity of parents sharing content about their children on social media, known as “sharenting,” raises new questions about how children's privacy rights are protected. Parents set and control the boundaries of their children’s privacy in social media. This research explores parents' social media literacy regarding child privacy on Instagram, focusing on content dimensions and competencies. The study adopts a qualitative approach and a post-positivist paradigm. Data collection is conducted through interviews with three parents regularly practicing sharenting on Instagram and having children under the age of 7. Parents have different levels of understanding about privacy when sharing information about their children on Instagram. The research found that parents use social media like a digital gallery, for fun and ideas, and to compare how they raise their kids with influencers. Even though they know about privacy risks, they set limits, like not showing certain body parts or revealing regular locations, to keep from sharing too much about their kids.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmi Fitria
Abstrak :
Dampak dari efek media teiah menjadi perdebatan scjak dahulu. Dibutuhkan suatu sikap kritis dari individu untuk menyadari bahwa fjdak semua pesan media bermanfaat buat mereka. W. James Potter (2005) menyatakan bahwa anak-anak diperlakuktm sebagai audience khusis karena beresiko tinggi untuk terkena dampak negatif dari efek pesan media karena mereka berada pada posisi terendah dalam perkembangan kognitili emosi dan moral- serta karena mereka kekurangan pengalaman nyata untuk memproses pesan media dengan baik. Tesis ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk melihat bagaimana hubungan media use dan media exposure terhadap tingkat Media Literacy, serta untuk mengetahui variabel mana yang paling mempengaruhi tingkat media literacy. Penelitian dilakukan pada siswa-siswi Sekolah Dasar di Kota Malang kecamatan Lowokwam yang dipilih mclalui teknik probability sampling, yaitu proparsional random sampling. Data yang di dapat dari selumh responden tersebut Kemudian diproses dengan menggunakan teknik statistik multivariate, yaitu analisis muItioIeregresi.Hasii pengujian statistik kemudian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh langsung yang signifikan antara variabel Media Use terhadap variabel tingkat Media Literacy. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pengaruh langsung yang signifikan hanya terdapat pada hubungan antara variabel Media Exposure terhadap variabel Tingkat Media Literacy. ......The impact of media effects to children has been the subject of much debate since time immemorial. It is critical for viewers to be aware that the messages they receive from media sources may not necessarily been entirely important. James W. Potter (2005) assert that children have been treated as a special audience for being at higher risk for negative effects of media messages because they are at lower levels of development-cognitively, emotionally, and morally--and because they lack the degree of real-world experience necessary to process media messages well. This research prompt one to test if media use and media exposure does actually correlate with level of media literacy, and guides this research’s leading question of which variable affect more in explaining level of media literacy. Research has been conduct thrugh elementary students in 4"‘ and 5"‘ grade in Malang, Lowokwaru. Through quantitative survey study, a conelation between media use and media exposure is significantly supported. Multiple regression method shows that media exposure is the most determining factors to explain level of children media literacy.
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T33892
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>