Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 44 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fahmi Idris Audina
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh sikap, norma subyektif, dan kontrol perilaku yang dirasakan pada ilmu komputer dan niat mahasiswa teknik komputer untuk melamar pekerjaan di perusahaan game online menggunakan teori perilaku terencana yang terdiri dari tiga variabel (sikap, subjektif norma, kontrol perilaku yang dirasakan). Penelitian ini juga memberikan wawasan bagi perusahaan game online tentang tren niat siswa untuk melamar pekerjaan di industri game online. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan analisis regresi linier berganda untuk pengujian hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sikap siswa sains komputer dan teknik komputer dan kontrol perilaku yang dipersepsikan berpengaruh positif terhadap niat siswa untuk melamar kerja di perusahaan game online, maka faktor norma subyektif tidak memiliki dampak positif terhadap niat melamar kerja di perusahaan game online. ......The purpose of this study is to analyze the influence of attitudes, subjective norms, and perceived behavioral control in computer science and the intention of computer engineering students to apply for jobs in online game companies using planned behavior theory consisting of three variables (attitudes, subjective norms, behavior control perceived). This research also provides insight into online game companies about trends in student intentions to apply for jobs in the online game industry. This research uses quantitative methods and uses multiple linear regression analysis for hypothesis testing. The results of this study indicate that the attitude of students of computer science and computer engineering and behavioral control perceived positive influence on student intentions to apply for work in online game companies, then the subjective norm factor does not have a positive impact on the intention to apply for work in online game companies.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tria Astika Endah Permatasari
Abstrak :
Exclusive breastfeeding intention is a mothers intention to provide her baby only breast milk since the infant was born until at the age of 6 months. Intention in prenatal period is the direct affirmation of exclusive breastfeeding. This study aimed to find out the most dominant factor related to exclusive breastfeeding intention among pregnant women at a mother and child hospital in South Tangerang. A cross-sectional study design was conducted primarily. The samples were 143 pregnant women on their third trimester pregnancy selected by purposive sampling. Intention was measured by the Infant Feeding Intention scale questionnaire. Meanwhile, attitude, subjective norms, and perceived behavioral control were measured by the modified Breastfeeding Attrition Prediction Tool questionnaire. Data were analyzed using the multivariate logistic regression analysis. It was 61.5% mother had strong exclusive breastfeeding intention. Perceived behavioral control dominantly influenced the exclusive breastfeeding intention (p value = 0.007 Odds Ratio 3.030 95% CI = 1.361 to 6.746). The other factors influencing intention were attitude, exposure to exclusive breastfeeding from social media, health workers support, previous breastfeeding experience and mothers occupation. A mother with high perceived behavioral control has three times more likely to have high exclusive breastfeeding intention than those having the low ones.
Depok: Universitas Indonesia, 2018
613 KESMAS 12:3 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nadya Zhafira Grasiela Huwaidah
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh sikap, norma subjektif, dan perceived behavioral control terhadap minat wirausaha mahasiswa Universitas Indonesia dan menjelaskan perbandingan minat wirausaha antar rumpun ilmu Sosial Humaniora (Soshum), Sains dan Teknologi (Saintek), dan Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK). Penelitian ini dilakukan dengan metode survei dan teknik penarikan sampel kuota untuk mahasiswa semester akhir. Penelitian ini mengacu kepada theory of planned behavior (Ajzen, 1991) yang menyatakan bahwa sikap, norma subjektif, dan perceived behavioral control merupakan faktor yang mempengaruhi minat, dan minat merupakan prediktor terbaik dari behavior. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sikap dan perceived behavioral control berpengaruh terhadap minat wirausaha mahasiswa Universitas Indonesia, sedangkan norma subjektif tidak berpengaruh. Selain itu hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara minat wirausaha mahasiswa rumpun ilmu Sosial Humaniora, Sains dan Teknologi, dan Rumpun Ilmu Kesehatan, meskipun mahasiswa Sains dan Teknologi memiliki nilai mean minat wirausaha tertinggi dibandingkan Rumpun Ilmu Kesehatan dan Sosial Humaniora. ...... This study aims to explain the effect of attitude, subjective norm, and perceived behavioral control toward entrepreneurial intention of University of Indonesia students and to explain the comparison of entrepreneurial intention between Social Humanities, Science and Technology, and health major. This study used survey method using quota sampling approach to students in their final year. The theory used in this study was from Ajzens Theory of Planned Behavior (1991), which developed the idea that attitude, subjective norm, and perceived behavioral control is the influencing factors of intention and intention is the best predictor of behavior. The result of this study showed that attitude and perceived behavioral control gave significant effect toward entrepreneurial intention, whereas subjective norm was not give any influence toward entrepreneurial intention. Moreover, this study showed that there is no significant difference in students of Social Humanities, Science and Technology, and Health majors intention toward entrepreneurship, eventhough Science and Technology students had greater mean value than Social Humanities and Health students.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rike Permata Sari
Abstrak :
Dalam kehidupan sehari-hari, sering kita jumpai orang yang merokok di sekitar kita,baik di kantor, di pasar, ditempat-tempat umum lainnya atau bahkan dikalangan rumah tangga kita sendiri. Kebiasaan merokok di Indonesia dan diberbagai negara berkembang lainnya memang cukup luas, dan cenderung benambah dari waktu ke waktu. Padahal dibandingkan dengan penyakit mematikan seperti AIDS, asap rokok mengakibatkan kematian dengan korban jauh lebih tinggi. Merokok memang berbahaya bagi kesehatan, karena tembakau yang ada dalam rokok menambah resiko untuk banyak penyakit, seperti kanker paru-paru,dan jantung. Menurut Aditama (1997) setidaknya ada dua faktor yang membuat orang tidak mudah berhenti merokok. Pertama adalah akibat ketergantungan atau adiksi pada nikotin yang ada dalam asap rokok, dan kedua karena faktor psikologis yang dirasakan adanya kehilangan sesuatu kegiatan tertentu kalau berhenti merokok. Dengan makin meluasnya informasi tentang pengaruh buruk merokok bagi kesehatan, maka tidak sedikit orang yang berusaha berhenti merokok. Laporan dari WHO 1997, menyebutkan bahwa dalam dua dekade terakhir ini menunjukkan tingginya keinginan untuk berhenti merokok di berbagai negara. Sedangkan departemen Kesehatan dan persatuan kanker Amerika Serikat, dalam penelitiannya menunjukkan bahwa banyak diantara orang-orang muda yang berkemauan keras untuk berhenti merokok. Tetapi sangat disayangkan karena dengan usaha sendiri tidak berhasil.Karena tidak mudah bagi seorang perokok untuk berhenti merokok. Ada sejumlah perokok sudah berhenti merokok selama beberapa waktu, tetapi sebagian kemudian kambuh lagi dengan kebiasaan merokok dan mulai merokok kembali. Ada beberapa pendekatan yang dapat dipakai untuk rnembantu usaha agar dapat berhenti merokok, tetapi, yang terpenting adalah faktor kemauan yang kuat dari si perokok untuk berhenti merokok. Dalam ilmu psikologi, kemauan yang kuat untuk melakukan suatu tingkah laku dapat dilihat dari intensinya untuk melakukan suatu tingkah laku. Intensi untuk melakukan suatu tingkah laku meurut Ajzen (1988) dalam theory of planned behavior dapat digunakan untuk meramalkan seberapa kuat keinginan inqliyidu untuk menampilkan dan seberapa banyak usaha yang direncanakan atau dilakukan individu untuk menampilkan suatu tingkah laku. Lebih lanjut, teori ini menyatakan bahwa intensi ditentukan oleh tiga hal yaitu sikap terhadap tingkah laku, norma subyektif, dan persepsi individu mengenai kontrol yang ia miliki untuk memunculkan tingkah laku (perceived behavioral control). Berdasarkan teori ini akan diteliti mengenai intensi para perokok untuk berhenti merokok. Dengan teknik purposive sampling, sebanyak 185 orang perokok, dilibatkan sebagai sampel penelitian. Data ke-185 orang perokok tersebut diolah dengan menggunakan komputer sebagai alat bantu untuk mendapatkan deskripsi sampel,mean dan standard deviation serta hasil analisis regresi berganda. Hasil penelitian diperoleh bahwa intensi responden untuk berhenti merokok baik secara keseluruhan maupun dalam kelompok-kelompok data kontrol berada diatas mean teoretis, berarti secara keseluruhan cukup tinggi. Selain itu dengan menggunakan analisis regresi berganda diketahui bahwa terdapat hubungan linear yang signifikan antara sikap,norma subyektitl dan perceived behavioral control terhadap intensi untuk berhenti merokok. Dari ketiga hal tersebut, norma subyektif dan perceived behavioral control yang paling berperan terhadap intensi tersebut. Artinya persepsi individu terhadap tekanan sosial untuk berhenti merokok dan motivasinya untuk mematuhi tekanan sosial tersebut menentukan niat individu tersebut untuk memunculkan tingkah laku yang dimaksud serta individu mempersepsi dirinya memiliki sumber-sumber dan kesempatan yang diperlukan jika ia hendak berhenti merokok, dan sumber-sumber serta kesempatan tersebut memudahkan intensinya untuk berhenti merokok. Dengan demikian hipotesis penelitian bahwa sikap terhadap tingkah Iaku memiliki sumbangan yang signifikan terhadap tingkah laku ditolak. Hipotesis yang menyatakan bahwa ada sumbangan yang signifikan dari norma subyektif terhadap intensi untuk berhenti merokok diterima. Demikian juga diterima hipotesis yang menyatakan ada sumbangan yang signifikan dari perceived behavioral control terhadap intensi untuk berhenti merokok.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1998
S2488
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Misbah
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakan untuk melihat seberapa besar kecenderungan auditor melakukan audit kecurangan (frctud audit). Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah teori planned behavior dari Ajzen (1988) yang menyatakan perilaku individu ditentukan oleh intensinya untuk melakukan perilaku tersebut. Ada tiga variabel yang berperan dalam intensi yaitu sikap, norma subyektif, dan perceived behavioral control. Besarnya bobot masing-masing variabel tersebut dapat menggambarkan bagaimana peranan yang diberikan terhadap timbulnya tingkah laku. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui 1) bagaimana gambaran intensi subyek, 2) bagaimana hubungan dari sikap, norma subyektif, dan perceived behavioral control terhadap intensi, serta variabel-variabel mana yang paling berpengaruh, 3) bagaimana gambaran behavioral belief evaluasi terhadap behavioral belief normalive belief, motivalion to comply, perceived behavioral control belief, 4) bagaimana respon subyek terhadap intensi dan apa yang menjadi alasan pemilihan posisi intensi.

Yang menjadi independen variabel penelitian ini adalah sikap, norma subyektif, dan perceived behavioral control belief auditor untuk melakukan audit kecurangan. Sedangkan dependen variabel penelitian adalah intensi auditor untuk melakukan audit kecurangan. Subyek penelitian adalah 45 orang auditor di salah satu instansi pemerintah. Adapun pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dengan mengacu pada skala semantic dijferential, dengan teknik incidental sampling. Pengolahan data dilakukan melalui analisis deskriptif sampel, mean dan standar deviasi, serta korelasi dan analisis regresi berganda.

Hasil yang dapat disimpulkan dari penelitian ini adalah : 1. Intensi subyek untuk melakukan audit kecurangan cukup tinggi. Tidak terdapat perbedaan intensi yang signifikan antara kelompok berdasarkan jenis kelamin, tingkat pendidikan, dan pengalaman kerja. Akan tetapi terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok yang mempunyai pengalaman melakukan audit kecurangan dengan yang belum pernah melakukan audit kecurangan. 2. Terdapat hubungan yang signifikan dari variabel sikap dan perceived behavioral control yang digali secara direct terhadap intensi auditor untuk melakukan audit kecurangan. 3. Belief yang dimiliki subyek mengenai tingkah laku untuk melakukan audit kecurangan adalah : bisa menegakkan kebenaran, menambah pengalaman, menambah wawasan tentang modus operandi kecurangan, dan mengetahui karakter dan sifat pelaku kecurangan. Normative belief mereka adalah atasan dan rekan dalam tim audit. PBC belief mereka adalah menyelamatkan kerugian negara, keterbatasan dana audit, mempunyai kemampuan. 4. Alasan pemilihan posisi intensi dari sangat berniat sampai agak berniat terutama karena telah mendapat pendidikan dan pelatihan audit kecurangan. Alasan pemilihan posisi netral adalah : tergantung penugasan dan tergantung masalah yang dihadapi. Alasan pemilihan posisi agak tidak berniat terutama karena data sulit dan mendapat tantangan dari pihak yang diaudit. Sedangkan alasan pemilihan posisi intensi tidak berniat karena waktu audit yang lama, tidak ada pengetahuan dan pengalaman.

Disarankan untuk mencobakan alat pada instansi lain sehinga dimungkinkan ditemukan hal-hal yang berbeda bila subyek, diperluas ; perlu dicennati hal-hal yang dapat mendorong dilakukannya audit kecurangan dan meminimalkan hal-hal yang menjadi penghambat timbulnya perilaku; mencoba mengembangkan auditor melalui pendidikan dan pelatihan yang mengacu pada belief yang dimiliki auditor.
2002
S3109
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Roro Ratih Ambarwati
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002
S3177
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Soeryo Soemirat
Abstrak :
Dalam pembahasan mengenai bisnis perhotelan, terdapat jenis hotel yang disebut sebagai green hotel. Green hotel merujuk pada hotel yang dalam pengelolaan dan karakter bangunannya mengadaptasi konsep yang ramah lingkungan dan konservasi sumber daya energi. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah sikap, norma subjektif, kontrol perilaku yang dirasakan secara posotif berpengaruh terhadap niat konsumen dalam melakukan kunjungan ulang di green hotel ini. Penelitian juga meneliti apakah pengetahuan mengenai green hotel dapat menjadi variabel moderasi pada pengaruh ketiga variabel tersebut sikap, norma subjuktif dan kontrol perilaku terhadap niat kunjungan ulang di green hotel tersebut. Desain penelitian ini adalah konlusif deskriptif dan metode pengumpulan datanya dengan survey menggunakan5 kuesioner. Metode sampling yang digunakan adalah judgemental sampling dengan kriteria bahwa reponden pernah menginap di green hotel serta mengetahui dan memahami konsep green hotel. Kuesioner dibagikan pada pengunjung Hotel Borobudur Indonesia sebanyak 100 orang. Kemudian, data dianalisis dengan metode regresi liner berganda multiple regression dan menggunakan software SPSS6 terbukti berpengaruh positif terhadap intensi kunjungan ulang di green hotel. Sementara itu, penelitian menemukan bahwa variabel pengetahuan tidak berhasil menjadi variabel moderasi pada pengaruh sikap, norma subjektif dan kontrol perilaku pada niat kunjungan ulang di green hotel. ......In the discussion of the hospitality business, there is a type of hotel called a green hotel. Green hotels refer to hotels that in their management and building character adapt concepts that are environmentally friendly and conservation of energy resources. This study aims to examine whether attitudes, subjective norms, behavioral controls that are perceived positively influence the intention of consumers to make a repeat visit on the green of this hotel. Research also examines whether knowledge of green hotels can be a moderating variable on the influence of these three variables attitudes, subjective norms and behavioral control on the intention of revisiting the green hotel. The design of this research is a descriptive and descriptive method of data collection with survey using 5 questionnaires. The sampling method used is judgmental sampling with the criteria that respondents have stayed at the green hotel and know and understand the concept of green hotel. Questionnaires were distributed to visitors of Hotel Borobudur Indonesia as many as 100 people. Then, the data were analyzed by multiple regression method and using SPSS6 software proved to have a positive effect on the intention of a repeat visit at the green hotel. Meanwhile, the study found that knowledge variables did not succeed in being a moderating variable on the influence of attitudes, subjective norms and behavioral control on the intention of a repeat visit at the green hotel.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meltry Silvani Desta
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan antara sikap, norma sosial, dan kontrol perilaku dengan willingness to buy pada kosmetik vegan di Indonesia. Sikap, norma sosial, dan kontrol perilaku terbukti memiliki peranan dalam willingness to buy produk kosmetik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian korelasional dan regresi. Partisipan mahasiswi Sarjana/Diploma (N = 70) yang mana pernah memakai, membeli, atau berniat menggunakan produk kosmetik vegan. Temuan utama dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang kuat dan positif antara sikap, norma sosial, dan kontrol perilaku dengan willingness to buy r(70) = 0,844 , R2 = 0,7, F = 54,668, p < .05. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya peranan sikap, norma sosial, dan kontrol perilaku dalam meningkatkan perilaku sustainability. Penelitian ini konsisten dengan prediksi theory planned behavior. ......This study aims to determine whether or not there is a relationship between attitudes, social norms, and behavioral control with willingness to buy on vegan cosmetics in Indonesia. Attitudes, social norms, and behavioral control are proven to have a role in willingness to buy cosmetic products. This research uses correlational and regression research methods. Participants were undergraduate/diploma students (N = 70) who had used, purchased, or intended to use vegan cosmetic products. The main finding of this study is that there is a strong and positive relationship between attitudes, social norms, and behavioral control with willingness to buy r(70) = 0.844 , R2 = 0.7, F = 54.668, p < .05. The implication of this research is the importance of the role of attitudes, social norms, and behavior control in increasing sustainability behavior.This study is consistent with the predictions of the theory of planned behavior.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
This research was carried out to research the behavior of the company’s tax compliance especially the big company that was registered in the Large Tax Of ce in Jakarta. The design of this research was the survey research by using the instrument of the questionnaire. The data in the analysis by using Structural Equation Modeling (SEM) with the LISREL program 8,54. This research found proof that was the same as the research beforehand Bradley (1994), Bobek (2003), Lussier (200), Sihaan (2005) and Mustikasari (2007) those are (1) the Perception of the control behavior have positive and signi cant the professional intention to the tax compliance. (2) the professional intention have in uential tax positive and signi cant of the company’s tax compliance, (3) the Perception of the condition for the company’s have positive and signi cant of the company’s tax compliance, (4) the Perception of the company’s facilities have positive and signi cant the company’s tax compliance, (5) the Perception of the Climate Organization have positive and signi cant of the company’s tax compliance. Whereas the variable (6) the perception of the control behavior have not signi cant was directly of the company’s tax compliance.
Bisnis & Birokrasi: Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi, 16 (2) Mei-Agustus 2009: 96-104 ,
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Erwin Harinurdin
Abstrak :
Abstract. This research was carried out to research the behavior of the company’s tax compliance especially the big company that was registered in the Large Tax Ofce in Jakarta. The design of this research was the survey research by using the instrument of the questionnaire. The data in the analysis by using Structural Equation Modeling (SEM) with the LISREL program 8,54. This research found proof that was the same as the research beforehand Bradley (1994), Bobek (2003), Lussier (200), Sihaan (2005) and Mustikasari (2007) those are (1) the Perception of the control behavior have positive and signicant the professional intention to the tax compliance. (2) the professional intention have inuential tax positive and signicant of the company’s tax compliance, (3) the Perception of the condition for the company’s have positive and signicant of the company’s tax compliance, (4) the Perception of the company’s facilities have positive and signicant the company’s tax compliance, (5) the Perception of the Climate Organization have positive and signicant of the company’s tax compliance. Whereas the variable (6) the perception of the control behavior have not signicant was directly of the company’s tax compliance.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>