Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 14 dokumen yang sesuai dengan query
cover
MGS A. Rachman Putra
Abstrak :
The paper reviews the standard ot' design and installation of the Active Fire Protection Systems for hotel buildings to minimize tire risk. When a tire occurs, active protection system is necessary that pinpoints its location. Once detected, the first line of defense against tire is a sprinkler system or other active tire protection systems. Active Fire Protection Systems are detectors & alarm systems, automatic sprinkler systems, risers, extinguishing systems, and smoke control, all of which is aimed to solve the problem of fire damage. ln major cities around the world especially in Jakarta, hotel buildings have been, are and will be designed and built to provide safe and comfortable space for human life and various activities. The fire risk is inherent in the building itself and it is of utmost importance to eliminate or keep this risk and its consequences as small as possible. On December 3 lst, 1986 a tire occurred in the Dupont Plaza Hotel and Casino, San Juan, Puerto Rico, lt happened because The Hotel did not have dispensary ot`the tire protection system in each floor. When thc iirc came and burncd, the building could not extinguish the tire because it did not have the needed tire detector and sprinklers in place. From 50 questionnaires sent to various hotel buildings in Jakarta, 30 responses were received to be viable for in dept analysis. The result of analysis shows clearly that the active fire protection .tyvtents are positively correlated in a linear manner to three of the key active fire protection variables. The key variables influencing building reliability in good design and 'installation standard. The threc variables are heat detector, portable exting-uis/ter, and rzulomatic sprinkler. This research can bc used t0 control and measure the standard design and installation of the hotel buildings.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T5606
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Rahmadini
Abstrak :
Di Indonesia, khususnya di Jakarta tingkat kcbakaran pada bangunan gcdung scjak rahun 1981 hingga 2001 dari segi materi mcmpunyai kooenderungan mcningkax. (Dinas Kcbakaran DKI Jakarta, |981-2000) Kcrugian yang ditimbulkan akibat kebakaran meliputi kehilangan jiwa, Iuka bcrat atau tingan, kchilangan hafta benda, kerusakan pcralatan pada bangxman. Mcningkatnya iickuensi kcbakaran scbagaimana ditunjukkan pada statistik kcbakaran dipengaruhi oleh berbagai filktor. Pcmbangunan yang berdesak-desakan tanpa memperhitungkan jarak bangunan, penggunaan bahan bangunan yang mudah tcrbakar, instalasi listrik yang sudah menua dan kurangnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya kebakaran. Selain itu tingkat kepadatan penduduk yang tinggi mcmpengaruhi pula mcningkalnya kemungkinan timbulnya kebakaran. Kebakaran mcmiliki risiko yang sangat tinggi. Untuk menghindari kemungkinan risiko bahaya kebalmmn pada bangunan, digunakan asuransi kebakaran. Tetapi, prcmi asuransi kcbakaran yang ada sckarang ini masih belum jelas Pcnclitian dilakukan dcngan menyebarkan kuesioncr kepada beberapa perusahaan asuransi yang bcrgerak dibidang asumnsi kebakaran dan kepada beberapa pemilik bangunan dnggi di Jakara, sodangkan pengolahan data dilakukan dengan menggunakan bantuan paket program SPSS untuk mendapatkan model matematik dan simulasi montccarlo dcngan bantuan program crystal ball unlnuk mendapatkan optimasinya. Hasil penelitian menuniukan bahwa premi asuransi dipengamhi oleh variabel bebas Xw (Kualitas Tcrbakar Penuh, Bahan bangunan yang dipakai ) dan Xu (KHHUGS kocelakaan (instalasi listrik) ) sedangkan dari hasil simulasi montccarlo menunjukan bahwa batas risiko minimal berada pada selang anmm Xl., minima] dan XB maksimal.
Depok: Universitas Indonesia, 2001
T6323
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Bina Dharma Pemuda, 1991
363.37 PEN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Dwi Apriliani
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang gambaran kesesuaian pelaksanaan sistem tanggap darurat di Mall Grand Galaxy Park dalam upaya program tanggap darurat jika terjadi kebakaran. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan studi deskripstif yang menggunakaan dua jenis teknik pengumpulan data, yaitu data primer berupa wawancara dan observasi serta data sekunder berupa telaah dokumen. Tujuan penelitian ini yaitu untuk melakukan penilaian terhadap sistem tanggap darurat di Mall Grand Galaxy Park Tahun 2016 dengan mengacu pada standar NFPA 1600 Tahun 2013: Standard on Disaster/Emergency Management and Business Continuity Programs. Hasil dari penelitian ini diharapkan agar manajemen mall dapat melakukan tinjauan atas saran yang diberikan agar meningkatkan sistem tanggap darurat yang dimiliki serta melihat kesesuaian penggunaan NFPA 1600 Tahun 2013: Standard on Disaster/Emergency Management and Business Continuity Programs dalam menilai sistem tanggap darurat pusat perbelanjaan. ......This thesis discusses the assessment of emergency response system in case of fire in Grand Galaxy Park Mall. This study is a qualitative study that uses two types of data collection techniques, which are primary data in the form of interviews and observations and secondary data from the study documents. The purpose of this study is to assess the emergency response system in the Grand Galaxy Park Mall 2016 with reference to the NFPA 1600 2013 Edition Standard on Disaster Emergency Management and Business Continuity Programs. The results of this study are expected in order to mall management can conduct a review of the advice given to improve their emergency response system and to see the appropriateness of using NFPA NFPA 1600 2013 Edition Standard on Disaster Emergency Management and Business Continuity Programs in assessing the emergency response system of shopping center.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Heidir Husni
Abstrak :
Keselamatan pengguna perkantoran harus menjadi pertimbangan utama khususnya terhadap bahaya kebakaran, reruntuhan bangunan gedung tempat dilakukannya aktifitas. Untuk menghindari jatuhnya korban Jika terjadi kondisi bahaya kebakaran ditempat kerja, maka perlu dlketahui persepsi karyawan terhadap proses evakuasi tanggap-darurat bahaya kebakaran ditempat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi proses tanggap darurat bahaya kebakaran ditempat kerja PT. XYZ. Dengan diketahuinya hubungan faktor-faktor tersebut diharapkan proses dapat berjalan dengan baik. Disain penelitian ini bersifat Kuantitatif analisis dari hasil kuesioner yang dibagikan kepada responden, yang kemudian dilakukan pengujian dengan menggunakan perangkat lunak SPSS for Windows version 10.0. Dari hasil penelitian dapat disimpilkan bahwa umumnya karyawan PT. XYZ mempunyai persepsi positif terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi proses tanggap darurat bahaya kebakaran ditempat kerja yaitu diantaranya kebijkan manajemen, proedur perusahaan, keterlibatan seluruh karyawan. Tetapi mempersepsikan negative terhadap komitmen manajemen dan peran tanggung jawab. Dan rata-rata karyawan menunjukkan persepsi yang sama positifnya berdasarkan pendidikan, lama kerja, jabatan dan bagian. Disarankan untuk meningkatkan komitmen manajemen secara nyata melalui kunjungan lapangan secara berkala, berperan aktif dalam pelatihandan simulasi tanggap darurat. Meningkatkan peran dan tanggung jawab dari karyawan secara aktif dalam pelaksanaan kegiatan K3L / HSE diperusahaan sehingga dengan sendirinya akan mengubah persepsi yang positif dan baik terhadap kinerja dan tempat kerja yang aman dan selamat.
Know a days, Safety for office building user's (tenant) must become main consideration especially to the fire risk, building collapse where activity is executed. Ta avoid numbers of victim if fire in workplace occur, hence need of to know employee's perception fire risk emergency response in workplace. This research aim is to know perception based on factors which influencing to the fire risk emergency response process in PT, XYZ workplace. By knowing of the relation of the factors, expecting that fire risk emergency response process can run safely. Research Design are Quantitative analysis through questionnaire which distributed to 40 responders, data analyzed by software SPSS Windows version 10.0. The conclution of this research is generally PT. XYZ employee has positive perspection to factors that fire risk emergency response process in workplace which are management policies, company procedures, involvement of all employee. But, negative perspection due to management commitment and role and responsibility. And an average of employee shows the same positive perception based in education, duration of job and level of job. Suggested, to improving management visible commitment through job site visit by periodically, improving by involved in training and fire risk emergency simulation. Activated employee role`s and responsibilities in company K3L / HSE activities, so that by it self will change perspection which are positive and safe performance in workplace.
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T20878
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Standarisasi Nasional, 2006
R 628.92 BAD h
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Abstrak :
Jakarta is the center of economic, politic, cultural activities and also the center of the state defense. Along with development in many sectors, numbers of building development grows accordingly with numerous functions: hotel, office, apartment, shop, amusement center, restaurant or a mix at the aforementioned functions. A commercially managed hotel should meet certain standards; one of them is fire prevention throughta system that called Fire Safety Management. The existence of Fire Safety Management is important as most hotel guests have no or little knowledge at how to respond in case of fire. This research on hotel Fire Safety Management is used to observe the correlation between application of Fire Safety Management and reliability of building in preventing and controlling this caused by fire in hotels in Jakarta. This research uses primary and secondary data. Primary data is gathered by distributing questioners to hotel building managers, data gathered is then analyzed by using statistic program SPSS 10.0 to obtain measurable and relevant indicators to improve reliability at a hotel building. Data analysis shows same parameters in Fire Safety Management, which are: Pre-estinguishment at fire : 50,0, Response to alarm and signal: 33,6 , other variable from dummy analysis is : Identification potential at fire : 12, 3 . The result at this research can be used to improve role of Fire Safety Management in building reliability in general and hotel building in specific.
JIUPH 4:8 (2001)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ilham Ramdani
Abstrak :
Pemodelan tentang watermist sebagai suatu pengendali asap dan pengurangan panas pada refuge floor dilakukan pada suatu model kompartemen berukuran 60 cm x 60 cm x 120 cm menggunakan penskalaan 1:10 dengan ukuran ruangan sebenarnya. Tinggi kompartemen tersebut dibagi menjadi 3 bagian sehingga masing-masing bagian memiliki tinggi 40 cm, di mana bagian pertama adalah lantai yang terbakar, bagian kedua adalah refuge floor dan bagian ketiga merupakan lantai biasa. Refuge floor secara umum adalah lokasi di sebuah bangunan yang dirancang untuk menampung penghuni selama kebakaran berlangsung jika evakuasi keluar bangunan berkemungkinan tidak aman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh sistem tirai kabut air terhadap obskurasi asap dan distribusi temperatur dalam kebakaran kompartemen. Penggunaan sistem kabut tirai air dalam penelitian ini tidak memadamkan api secara langsung dengan menyemprotkan kabut air ke dalam nyala api akan tetapi hanya sebagai tirai air yang ditempatkan jauh dari sumber api. Sumber kebakaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa stick es krim (cribs). Dalam penelitian ini dibahas tentang pengaruh penggunaan kabut air dalam suatu kebakaran kompartemen seperti: perbandingan nilai optical density asap dan temperatur ruangan. Variasi data dilakukan dengan pengukuran nilai optical density asap dan temperatur ruangan sebelum dan sesudah pengaktifan kabut air. ......Modeling on water mist systems as a controller of smoke and reduction of heat in fires performed on a refuge floor model with the size of compartment is 60 cm x 60 cm x 400 cm with scaling 1: 10 with actual size room. High compartment is divided into 3 sections so that each section has a height of 40 cm, where the first part is the burning floor, the second part is the refuge floor and the third part is an ordinary floor. Generally refuge floor is a location in a building designed to hold occupants during a fires if evacuation is not likely to exit the building safely. This study aims to determine the extent of influence of water mist curtain system to the density of smoke and temperature distribution in compartment fire. The application of water mist system in this study does not directly extinguish the fire by spraying water mist into the flame but only as a water curtain which is placed away from sources of ignition. Fire source used in this study is ice cream sticks (cribs). Comparison of smoke optical density and the room temperature will be conducted to determine the effectiveness of water mist curtains. Variation data was done by measuring the optical density of smoke and the room temperature before and after application of water mist system. Experimental data will produce a graph density of smoke and distribution of temperature compartement on conditions with and without activation of water mist curtains.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S55252
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Zilvan Bey
Abstrak :
Pembangunan bangunan gedung bertingkat tinggi dalam beberapa tahun terakhir ini mengalami peningkatan yang sangat drastis, dimana ketinggian bangunan gedung tersebut saat ini sudah melebihi 200 meter. Tanpa adanya instalasi dan pemeliharaan yang baik bangunan gedung bertingkat tinggi akan sangat rawan terhadap bahaya kebakaran. Salah satu aspek yang harus diperhatikan adalah aspek keselamatan bagi seluruh penghuni apabila bangunan gedung tersebut mengalami kebakaran. Oleh karena itu, salah satu alternative untuk mencapai tujuan keselamatan penghuni tersebut pada bangunan yang sangat tinggi adalah dengan menyediakan Refuge Floor yang bertindak sebagai tempat singgah sementara bagi penghuni yang tidak dapat melakukan evakuasi total. Namun salah satu permasalahan pada refuge floor ini adalah masuknya asap bila terjadi kebakaran pada lantai dibawah refuge floor. yang akan menggangu pernafasan dan pengelihatan bagi para penghuni yang singgah. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem yang dapat menanggulangi masuknya asap kedalam refuge floor tersebut, dimana salah satu cara tersebut adalah dengan memberikan sebuah kanopi tepat pada lantai refuge floor. yang berfungsi sebagai penghalang asap yang bergerak menuju refuge floor. ......Over the few decades the development of high-rise buildings has increased dramatically, in which the height of the building is over 200 meters. Without proper installation and maintenance a high-rise building will be very vulnerable to fire. One of the key aspects that needed attention is the occupant's safety during fire. One alternative is to establish a refuge floor that would act as a temporary safe heaven for occupants that could not do a total evacuation in a high-rise building. However, the issue with refuge floors is, because it's open spaced, Smoke that came from the burning floor right below the refuge floor could easily enter the refuge floor, which would disturb the occupant's breathing and sight. Because of this, there needs to be a system that could prevent smoke from entering the refuge floor, in which one of the ways is to give a canopy to the refuge floor that would act as an obstruction for the smoke that is moving towards the refuge floor.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S55301
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>