Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 69 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Saskia Auruma
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini membahas bagaimana proses keberhasilan yang diraih di dalam implementasi proyek REDD yang dilaksanakan di kawasan Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Keberhasilan yang dimaksudkan adalah tercapainya target-target yang diinginkan oleh kedua belah pihak, baik Indonesia maupun Korea Selatan, serta adanya dampak positif yang dihasilkan dalam proyek ini. Implementasi REDD megacu kepada multi-level governance yang mengharuskan terjalinnya multiple linkage dari level nasional ke sub-nasional hingga lokal. Selain itu di dalamnya juga diharuskan adanya integritas yang terjalin antar aktor. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian ini menemukan keberhasilan terletak dari kemampuan pihak pelaksana melibatkan tidak hanya pemerintah tetapi seluruh aktor yang ada di dalam pelaksanaan REDD tersebut.
ABSTRACT
This thesis explains how the process of success achieved in the implementation of REDD in Rinjani, Lombok West Nusa Tenggara from 2009 2014. The intend success is the achieved targets that desired by the both parties, Indonesia and South Korea, as well as the positive impacts that happened because of the project. The implementation of REDD refers to multi level governance that required multiple linkage from national levels to sub national to local levels. Other than that in that multi level governance also required the integrity that existed between actors. This research is a qualitative research with descriptive design. The results of this study found success lies in the ability of the implementing parties to involve not only the government but all actors in the implementation of REDD.
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rifki Dian Ananda
Abstrak :
Pada 2019, realisasi target investasi Sei Mangkei hanya sekitar Rp5.46 triliun dari total kebutuhan Rp128.10 triliun, sementara realisasi target investasi Tanjung Lesung hanya sekitar Rp300 miliar dari total kebutuhan Rp96.60 triliun. Skripsi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis permasalahan yang menjadi penghambat tercapainya realisasi target investasi dan serapa tenaga kerja di KEK Sei Mangkei dan KEK Tanjung Lesung menggunakan teori Collaborative Governance dengan berfokus pada interaksi antara Dewan Nasional KEK, Dewan Kawasan, dan Badan Usaha/Pengelola. Metode yang digunakan di dalam skripsi ini adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan riset-riset terdahulu sebagai sumber data primer. Terdapat tiga temuan dalam skripsi ini yakni terkait infrastruktur yang tidak memadai, minimnya koordinasi antara aktor, dan adanya antagonisme antara aktor menjadi penghambat realisasi target di kedua wilayah KEK ini. ......In 2019, the realization of Sei Mangkei's investment target was only around IDR 5.46 trillion out of a total requirement of IDR 128.10 trillion, while the realization of Tanjung Lesung's investment target was only around IDR 300 billion out of a total requirement of IDR 96.60 trillion. This thesis aims to identify and analyze the problems that are hindering the realization of investment and employment targets in Sei Mangkei SEZ and Tanjung Lesung SEZ using Collaborative Governance theory by focusing on interactions between the National SEZ Council, Regional Council, and Business Entities/Administrator. The method used in this thesis is a qualitative research method using previous research as the primary data source. There are three findings in this thesis, namely related to inadequate infrastructure, lack of coordination between actors, and the existence of antagonism between actors which hinders the realization of targets in these two SEZ regions.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Engahu, Abdul Rizal A.
Abstrak :
Tesis ini mencoba menganalisis penyidikan berkenaan dengan kerusuhan pilkada Kabupaten Mojokerto tahun 2010, oleh Polres Mojokerto Kota. Sedangkan tujuan penelitian ini menjelaskan penyebab terjadinya kerusuhan dan penyidikan yang dilakukan Polres Mojokerto Kota, serta faktor-faktor yang mempengaruhi penyidikan dan upaya-upaya dalam mengungkap aktor intelektual kerusuhan. Penelitian di dalam thesis ini menggunakan metode kualitatif dengan tehnik pengumpulan data melalui pengamatan, wawancara, dan penelitian dokumen. Sedangkan analisa data menggunakan reduksi, pengumpulan, dan penyimpulan data. Hasil penelitian menunjukkan penyebab kerusuhan akibat ketidakpuasan pasangan bakal calon Bupati - Wakil Bupati dan pendukungnya atas kegagalan mereka mengikuti pilkada karena masalah kesehatan. Adapun penyidikan yang dilakukan oleh Polres Mojokerto Kota belum optimal karena belum menyentuh aktor intelektual kerusuhan.
This thesis attempts to analize the investigation of riots in terms of election of Government Officer in Mojokerto in 2010 by Resort Police Unit of Mojokerto City, whereas the objective of this research is to explain the cause of riots, as well as investigation conducted by Resort Police Unit of Mojokerto City and factors influencing investigation and efforts to reveal intellectual actors of riots. The research in this thesis uses both qualitative method and data collection technique by observation, interview and document research. Whereas data analysis uses reduction, collection and data conclusion. Research results indicates the causer of riots is unsatisfaction of candidate of Residence Head and his Vice and their supporters as result of their failure to participate in election of Governmental Officer by health problem. As to investigation conducted by Resort Police Unit of Mojokerto City optimally, it had not touched intellectual actors of riots yet.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T29913
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sulistya Indriani
Abstrak :
ABSTRACT
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Skripsi ini membahas bagaimana sebuah sidewalk sebagai jalur pejalan kaki yang digunakan dari dan menuju sebuah destiasi yang dapat menghasilkan a self-reinforcing process berupa aktivitas-aktivitas dalam waktu tertentu. Hal tersebut dipicu oleh kehadiran dan persepi para pengguna yang beragam berdasarkan konteks dari sidewalk tersebut. Fenomena tersebut dapat diamati dari sepanjang jalur pejalan kaki di area Pasar Tanah Abang. Konteks dari Sidewalk Jalan Jatibaru Raya Tanah Abang yang berada di area transit dekat Stasiun Tanah Abang dan area komersial dekat Pasar Tanah Abang memengaruhi beragam aktivitas pada sidewalk. Sehingga aktivitasnya tak hanya berjalan kaki melainkan transaksi jual-beli dan menunggu. Pengamatan ini berupa deskripsi analisis yang mengungkap bahwa lingkungan fisik merupakan faktor utama pengumpul manusia. Kemudian pejalan kaki menjadi sumber referensi utama untuk aktor-aktor lain datang dan beraktivitas pada sidewalk Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang. Sumber referensi untuk aktor tersebut termasuk ke dalam a self-reinforcing process. Proses tersebut terjadi ketika seseorang memulai untuk melakukan sesuatu, maka ada kecenderungan yang jelas untuk lainnya bergabung di dalamnya, baik dengan berpartisipasi di dalamnya ataupun hanya mengalami atau melihat apa yang dilakukan oleh orang lain. Keterhubungan antar aktor tersebut tak terlepas dari faktor aktivitas, ruang dan waktu. Hal ini terbukti dari hasil pengamatan bahwa waktu hadir sebagai pemberi performa pada aktor nonmanusia dan manusia, serta sebagai penonaktifan peraturan yang berlaku pada sidewalk.
ABSTRACT
The focus of this study analyzes a sidewalk as a pedestrian path which is used from and towards a destination which can produce a self reinforcing process as activities in a certain time. These activities are certainly triggered by the presence and perceptions of various users based on the sidewalk context. The phenomenon can be seen along the pedestrian area in Tanah Abang Market area. The context of sidewalk Jalan Jatibaru Raya Tanah Abang which is in a transit area near Tanah Abang Station and commercial area near Tanah Abang Market certainly influences the activities that are in sidewalk. So the activities in the sidewalk are not just for walking but also for selling, buying and waiting. This observation is an analysis description which reveals that physical environment is a main factor of human gatherers. Then, pedestrians become a main reference for other actors to come and do activities on sidewalk Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang. The reference of actor is included in a self reinforcing process. This process happens whereby a person starts doing something, thus there is a leaning of someone else for participating, experiencing or seeing in it. The interconnection between the actors is inseparable from activity, space and time. This matter is based on a result of observation that time as a giver of human and nonhuman performance, as well as deactivation that applies to the sidewalk.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tendy Asmara
Abstrak :
ABSTRACT
Mahasiswa memiliki minat bermacam selain kegiatan akademik yang dapat disalurkan lewat klub mahasiswa. Klub teater, olahraga, dan tari memiliki kesamaan dalam proses berlatih yang panjang dan performa yang tidak dapat diulang. Fokus dan kerja tim dalam klub memerlukan mindfulness dan empati yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran mindfulness dan empati pada mahasiswa Universitas Indonesia yang bergabung sebagai aktor di klub teater, atlet di klub olahraga, dan penari di klub tari. Studi dilakukan pada 166 sampel mahasiswa Universitas Indonesia, 50 mahasiswa klub teater dan 52 mahasiswa klub olahraga, dan 64 mahasiswa klub tari. Mindfulness diukur dengan Mindful Attention Awareness Scale Brown Ryan, 2003 dan empati diukur dengan Interpersonal Reactivity Index Davis, 1980 . Analisis data menggunakan statistik deskriptif, one-way ANOVA, dan wawancara sebagai data tambahan. Statistik deskriptif menunjukkan bahwa kelompok tari memiliki mindfulness dan empati yang paling tinggi. ANOVA menunjukkan bahwa terdapat perbedaan mindfulness dan empati pada ketiga kelompok. Data wawancara menunjukkan adanya peran mindfulness dan empati pada proses kegiatan mahasiswa di klub. Penelitian ini diharapkan dapat dikembangkan untuk melihat peran langsung mindfulness dan empati terhadap performa pada aktivitas di klub.
ABSTRACT
Students have various interests so that they join students club. Theater, sports, and dance club have some similarities like lengthy training process and unrepeatable performances. Focus and team working in club need a high level of mindfulness and empathy. This research aims to describe mindfulness and empathy of Universitas Indonesia student actors in theater clubs, athletes in sports clubs, and dancers in dance clubs. 166 students Universitas Indonesia undergraduate students participated in this study 50 theater clubs members, 52 sports clubs members, and 64 dance club members. Mindfulness was measured using Mindful Attention Awareness Scale MAAS developed by Brown and Ryan 2003 , and empathy was measured using Interpersonal Reactivity Index IRI developed by Davis 1980 . Data were analyzed with descriptive statistics, one way ANOVA, and interview as a supplementary. Descriptive statistics showed that dance club students scored highest mindfulness and empathy. ANOVA showed that there were statistically significant differences in mindfulness and empathy between groups. Interview provided the role of mindfulness and empathy on involvement in clubs. Further research are suggested to be developed in order to examine the role of mindfulness and empathy on performance on those clubs directly.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Grecia Anggelita
Abstrak :
Internasionalisasi konflik Papua Barat merupakan hasil dari konflik masa lalu Indonesia dan Belanda di masa kemerdekaan yang di masa sekarang justru semakin meningkat di tingkat regional dan global. Peningkatan jumlah aktor di dalam proses internasionalisasi menjadi salah satu alasan mengapa internasionalisasi konflik Papua Barat terus meningkat. TKA berusaha mengidentifikasi dan membahas aktor-aktor internasional berdasarkan literatur-literatur akademis yang membahas mengenai internasionalisasi konflik Papua Barat untuk memahami bagaimana literatur melihat aktor-aktor di dalam internasionalisasi konflik Papua Barat. Sebagian besar literatur berfokus kepada aktor negara seperti Vanuatu, Papua Nugini dan Fiji dan hanya satu aktor non-negara, yaitu OPM. Kondisi tersebut salah satunya dijelaskan di dalam TKA karena adanya pengaruh state centric view di dalam Ilmu Hubungan Internasional yang mempengaruhi cara pandang penulisan mengenai konflik Papua Barat. Selain itu, dominasi Order Baru selama lebih dari tiga dekade di Indonesia juga tampaknya menyebabkan dominasi penulis asing dan celah waktu penulisan di dalam literatur internasionalisasi konflik Papua Barat. ......The internationalization of the West Papua conflict is the result of past conflicts between Indonesia and the Netherlands in the independence era, which at present is increasing at the regional and global political level. The increasing number of actors in the internationalization process is one reason why the internationalization of the West Papua conflict continues to increase. TKA seeks to identify and discuss international actors based on academic literature discussing the internationalization of the West Papua conflict to understand how the literature looks at actors in the internationalization of the West Papua conflict. Most of the literature focuses on state actors such as Vanuatu, Papua New Guinea and Fiji, and only one non-state actor, OPM. One of the conditions is explained in the TKA because of the influence of the state-centric view in International Relations that affects the perspective of writing about the West Papua conflict. Besides, the dominance of the New Order for more than three decades in Indonesia also seems to lead to the dominance of foreign writers and the time gap of writing in the literature of internationalization of the West Papua conflict.

Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia , 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Roswita Oktavianti
Abstrak :
Penelitian ini fokus pada jaringan komunikasi termediasi teknologi yang dimanfaatkan jurnalis untuk mengumpulkan berita. Jaringan komunikasi termediasi teknologi berupa mailing list menjadi medium berbagi untuk mengatasi keterbatasan aktor manusia di tengah semakin banyaknya aktor, agensi dan aktan berupa ketidakpastian dalam jaringan. Ini berdasarkan konstruksi aktor yang mengetahui biografi jaringan, maupun aktor yang tidak mengalami jaringan awal. Proses di mana aktor bergabung dalam jaringan dipandang sebagai tindakan translasi. Dalam Teori Jaringan Aktor, translasi sebagai sebuah proses assembling meliputi problematisasi, interessement, enrollment, mobilisasi, dan inskripsi. Translasi juga melibatkan banyak aktor, agensi dan aktan sehingga lebih banyak melibatkan proses berbagi. Keberhasilan translasi ditandai dengan upaya mempertahankan jaringan berbagi aktor lewat pembentukan jaringan baru melalui translasi. Penelitian kualitatif ini ingin mengetahui cara jurnalis mengkonstruksi jaringan, serta alasan melakukan assembling dan mempertahankan hubungan.
This study focuses on technology-mediated communication network used by journalists to gather news (newsgathering). Technology-mediated communication network in the form of a mailing list is a sharing medium to overcome the limitations of the human actors in the middle of the increasing number of actors, agencies and actant in form of uncertainty in the network. It is based on the actors? construction who knows the biography of the network, as well as the actors who did not experience the initial network. The process by which an actor joins the network is seen as a translation. In the Actor-Network Theory, translation phase as a process of assembling human actors and non-human actors includes problematization, interessement, enrollment, mobilization, and inscriptions. Translation also involves more actors on it, whether human actors, non-human actors, agency, and actant. In other words, more sharing is done. The success of translation is characterized by the efforts to maintain actor-sharing network through translation of new networks. This qualitative research is also to find out how journalists construct a network, as well as the reasons for assembling and maintaining relationships.
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T46294
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdullah Muhammad Atiequrrahman
Abstrak :
Aktor swasta (non-negara) telah menjadi suatu entitas yang penting kajian Hubungan Internasional. Pada periode pasca-Perang Dingin, seiring dengan fenomena globalisasi dan persebaran neoliberalisme, muncul aktor swasta yang bergerak secara transnasional. Para akademisi memberikan istilah tata kelola swasta transnasional sebagai gambaran terhadap peranan aktor swasta yang turut menetapkan standar, norma, dan aturan pada berbagai isu-isu. Tulisan ini bertujuan untuk meninjau perkembangan literatur tentang tata kelola swasta transnasional. Dengan menggunakan metode taksonomi, tulisan ini mengelompokkan literatur berdasarkan bahasan dominan yang muncul, yakni: (1) aktor yang berperan dalam tata kelola swasta transnasional, (2) motif terbentuknya tata kelola swasta transnasional, (3) model kerja tata kelola swasta transnasional, dan (4) pandangan kritis terhadap tata kelola swasta transnasional. Tinjauan pustaka ini berupaya untuk memetakan konsensus, perdebatan, dan kesenjangan dalam bahasan topik ini. Selain itu, tulisan ini juga memetakan sejumlah tren dalam kajian tata kelola swasta transnasional, seperti persebaran asal penulis dan perspektif yang digunakan penulis. Karya Akhir ini menemukan beberapa konsensus, yakni menguatnya aktor swasta, tidak adanya bentuk tunggal dari tata kelola swasta transnasional, dan potensi negara dalam mempengaruhi dinamika tata kelola swasta transnasional. Sedangkan dari sisi perdebatan, terdapat perdebatan tentang telaah definisi dan konsep tata kelola swasta transnasional, legitimasi dan akuntabilitas, efektivitas, serta relasi negara dengan tata kelola swasta transnasional. Tulisan ini juga mengidentifikasi adanya dominasi oleh penulis yang berasal dari dunia utara. Adapun perspektif yang dominan dari para penulis tata kelola swasta transnasional adalah liberalisme. Karya Akhir ini kemudian memberikan rekomendasi agenda penulisan di masa mendatang dan menekankan pada upaya penulisan tata kelola swasta transnasional dengan perspektif yang beragam. Dari segi praktis, tulisan ini merekomendasikan agar Indonesia dapat memanfaatkan kapabilitas tata kelola swasta transnasional untuk pembangunan yang berkelanjutan, di samping tetap waspada terhadap otoritas swasta tersebut. ......Private (non-state) actors have become an important entity in International Relations Studies. In the post-cold war period, the role of these private actors emerged as those who have authority in global governance. The emergence of private actors who move transnationally is associated with the phenomenon of globalization and the spread of neoliberalism. Academics give the term transnational private governance as a description of the role of private actors who set standards, norms, and rules on various issues, such as the environmental, human rights, workers' rights, etc. This paper aims to review the development of the literature on transnational private governance. Using taxonomy method, this paper classifies the dominant theme-based categories which consist of: (1) actors who play a role in transnational private governance, (2) the motive for the formation of transnational private governance, (3) the working model of transnational private governance, and (4) a critical view of transnational private governance. This literature review seeks to unveil the conventional wisdoms, the debates, and the gaps of this topic. In addition, this paper also seeks to show some trends in the literature of transnational private governance, such as the distribution of the author's origin and the perspective used by the authors. This Final Works finds several consensuses, namely the strengthening of private actors, the absence of a single form of transnational private governance, and the potential of the state in influencing transnational private governance. Meanwhile, there are debates about the study of definition and concept of transnational private governance, legitimacy and accountability, effectiveness, and the relationship between state and transnational private governance. In addition, the literatures are dominated by authors from the Global North. Liberalism is the dominant perspective used by the authors. It then recommends research agendas in the future and highlights the need to write about transnational private governance with various perspectives. From a practical point of view, this paper recommends that Indonesia can take advantage of the transnational private governance for sustainable development purposes, while remaining vigilant against these private authorities.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Tiara Maretha
Abstrak :
Tesis ini membahas kontruksi identitas aktor politik melalui iklan kampanye politik dalam kontestasi pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia tahun 2019. Objek penelitian adalah video iklan kampanye politik pasangan calon 01, Joko Widodo dan Maruf Amin yang diunggah oleh akun kanal Youtube Komisi Pemilihan Umum (KPU). Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan multimodalitas buah pemikiran Kress dan van Leuween (2001) sebagai teknik analisis. Hasil penelitian menunjukan bahwa Joko Widodo selaku kandidat Presiden di Pilpres 2019 menampilkan identitas keagamaan dan sosial yang kuat pada video iklan kampanye politiknya. Selain itu iklan kampanye politik berkontribusi pada upaya aktor politik mempersuasi khalayak menggunakan emotional appeal daripada rational appeal. ...... This thesis discusses the construction of political actors identity through political campaign advertisements in the 2019 presidential and vice presidential election of Republic of Indonesia . This research analyzing the political campaign video for candidate 01, Joko Widodo and Maruf Amin, uploaded by General Election Commission (KPU) Youtube channel. It is a qualitative study using multimodality by Kress and van Leuween (2001) as a tool analysist. The results of research shows that Joko Widodo in his political campaign advertisements expresses the moral-ethic identity including his beliefs as well as social-self identity. Besides, the identity of political actor also contributes more to public persuasion using the emotional appeal rather than rational appeal.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
T55320
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Sirojudin
Abstrak :
ABSTRAK
Gerakan Salafi adalah satu gerakan transnasional yang penting untuk diamati dalam dekade belakangan ini. Tidak hanya pola ekspansinya yang global, namun juga terkait dengan jaringannya. Salah satu pusat gerakan yang memberikan support penyebaran ideologi Salafi ke Indonesia adalah Yaman. Dalam catatan sejarah, Salafi Yaman merupakan gerakan Islam kontemporer yang dimulai dari tokoh besar, yaitu Muqbil bin Hadi al-Wadi'i. Pada tahun 1979, dia mendirikan Darul Hadits Dammaj yakni lembaga pendidikan yang terletak di Provinsi Sa'dah, Yaman. Semenjak tahun 1990 Darul Hadits Dammaj terus didatangi oleh pelajar dari Indonesia di samping banyak dijadikan tempat belajar bagi pencari ilmu agama yang berasal dari berbagi negara belahan dunia. Tesis ini menganalisis dua aspek, yakni: pertama, mengapa Salafi Jihadi Darul Hadits Yaman menjadi gerakan transnasional? Kedua, bagaimana diaspora aktor dalam melakukan ekspansi gerakan Salafi Jihadi di Indonesia? Adapun tujuan dari riset tesis ini ialah untuk mengkaji perkembangan gerakan Salafi Jihadi Darul Hadits Yaman dengan menitikberatkan pada aktor, jaringan, dan strateginya. Aktor merupakan poin penting untuk dirunut guna mendapat gambaran tokoh yang paling berperan dalam diaspora gerakan Salafi Jihadi di Indonesia. Selain itu, jaringan dan strategi dari kelompok Salafi Jihadi alumni Darul Hadits menjadi poin penting yang akan direkontruksi sehingga memunculkan temuan akademik yang signifikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan teori social movement Sydney Tarrow yang berkaitan erat dengan tiga elemen penting, yaitu struktur kesempatan politik (SKP), Framing Process, dan Resource Mobilization atau mobilisasi sumber daya. Pola yang digunakan adalah melakukan pemetaan terhadap gerakan Salafi Jihadi pada klusterkluster di Indonesia.
ABSTRACT
The Salafi movement is an important transnational movement to observe in the last decade. Not only its global expansion pattern, but its network must be taken into account of importance. One of the centers of the movement that are most influential in the spread of Salafi ideology into Indonesia is Yemen. Based on the historical records, the Yemeni Salafi is a contemporary Islamic movement that started from a great figure, namely Muqbil bin Hadi al-Wadi'i. In 1979, he founded Darul Hadits Dammaj, an educational institution located in Sa'dah Province, Yemen. Since 1990 Darul Hadits Dammaj has continued to be visited by students from Indonesia as well as being used as a place of study for seekers of religious knowledge from various countries around the world. The thesis analyzes two aspects, namely: first, why did Yemeni Salafi Jihadi Darul Hadits become a transnational movement? Second, how do the diaspora actors expand the Salafi Jihadi movement in Indonesia? The purpose of this research is to study the development of the Yemeni Salafi Jihadi Darul Hadith movement emphasizing on actors, networks and strategies. Actors are an important point to trace in order to get a vivid description of the figures who play a role in the diaspora of the Salafi Jihadi movement in Indonesia. In addition, the networks and strategies of the Salafi Jihadi group of Darul Hadits alumni are important points that will be reconstructed so that it may lead to a discovery of significant academic findings. This study uses the Sydney Tarrow social movement theory approach which is closely related to three important elements, namely the Political Opportunity Structure, the Framing Process, and the Resource Mobilization. The pattern being used in this research is to map the Salafi Jihadi movement in clusters in Indonesia.
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7   >>