Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nana Suhana
Abstrak :
Pelatihan tenaga kerja di BLK saat ini banyak disoroti terutama mengenai rendahnya keterampilan lulusan yang belum sesuai dengan kualifikasi keterampilan yang diperlukan industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana program pelatihan kejuruan Teknologi Mekanik subkejuruan las listrik BLK Bekasi yang diberikan kepada peserta latihan dapat mendukung tugas pekerjaan welding di PT. Natra Raya. Menurut Arikunto (1988:172), sebuah program latihan kejuruan dapat dikatakan efektif apabila dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Fokus penelitian ini adalah program latihan kejuruan Teknologi Mekanik subkejuruan las listrik BLK Bekasi dengan sampel 16 orang karyawan welding PT. Natra Raya lulusan BLK Bekasi. Penelitian ini menggunakan metode analisa data kwalitatif deskriptif, yaitu mendeskripsikan keterkaitan antara keterampilan welding yang diinginkan PT. Natra Raya dengan keterampilan las listrik yang diperoleh dari BLK Bekasi. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan keterampilan dalam membaca gambar dan jenis mesin las listrik yang digunakan di BLK Bekasi dengan yang digunakan di PT. Natra Raya, sehingga lulusan BLK Bekasi diberikan inhouse training di perusahaan. Keterampilan lulusan BLK Bekasi hanya memiliki keterkaitan dan kontribusi terhadap pekerjaan welding yang dilakukan dalam inhouse training artinya program latihan kejuruan Teknologi Mekanik subkejuruan las listrik BLK Bekasi masih rendah efektivitasnya mengingat keterampilan las listrik yang dimiliki lulusan BLK Bekasi tidak dapat digunakan langsung untuk melakukan tugas pekerjaan welding di workcenter PT. Natra Raya. Sehubungan dengan itu, program latihan keterampilan las listrik BLK Bekasi harus mengadopsi kepada program inhouse training di perusahaan termasuk jenis mesin las listrik yang digunakan. Selain itu instrukturnya juga perlu diberikan pengalaman welding di industri, agar mereka dapat memberikan keterampilan sesuai dengan tugas pekerjaan welding yang dilakukan di industri.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 1998
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Saepuloh
Abstrak :
Dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan nasional sesuai dengan visi bangsa Indonesia menuju bangsa yang mandiri. rnaju, adi! dan makmur perlu didukung oleh komitmen dari kepemimpinan nasional yang kuat dan demokratis" Daiam kerangka ini dapat dipastikan bahwa peran serta kaum muda yang berkualitas sebagi · potential leader" di masa-depan akan sangat penting khususnya sebagai "driving force" pembangunan nasional. Pentingnya kepemimpinan kaum muda dalam menunjang pembangunan nasional mensyaratkan kemampuan pemuda yang tidak hanya didapatkan dari pengalaman organisasi tetapi juga harus didukung oJeh kemarnpuan yang diperoleh secara sistematis dan terencana untuk menCetak seorang pemimpin yang handal dan berkuatitas. Atas dasar pemikiran tersebut, sejak tahun 2007 dirintis dan direahsasikan pembentukan pusat kajian kepemimpinan kepemudaan dengan melakukan kerjasama dengan Perguruan Tinggi X melalui Program Studi Pengkajian Ketahanan Nasional Kajian Stratejik Pengembangan Kepemimpinan sebagai sar,ana untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan pemuda. Oleh karena itu diperlukan suatu ana!isis berkaitan dengan program pendidikan kepemimpinan pemuda ini. Penelitian ini bertujuan untuk mellhat persepsi alumni terhadap program pendidikan kcpemimpimm pemuda dengan mclihat persepsi terhadap pengalaman belajar, persepsi terhadap kompetensi yang dikuasai setelah pendidikan dan relevansinya terhadap organisasi, serta pcrscpsi terhadap prinsip praktek-praktek kepemimpinan yang dipelajari dalam pendidikan dan pelaksanaannya dalam organisasi, Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan cara survey alumni denganjumlah srunpel penelitian sebanyak 30 orang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi alumni terhadap pengalaman pembelajaran yang berkontribusi terhadap kepemimpinan di dalam organisasi adalah pengalaman di masyarakat denganpersepsi dalam pengalaman proses belajar dinilai memuaskan oleh alumni. Untuk persepsi terhadap kompetensi lulusan dan relevansinya terhadap organiasasi menilai menguasai kompetensi dan adanya relevansi pada kategori sesuai dan untuk persepsi alumni terhadap praktek-praktek kepemimpinan berada pada kategori sesuai. ......In realizing the success of national development in accordance with the vision of the Indonesian nation as an independent nation, progressive fair and prosperous society needs to be ba-cked by the commitment of strong national leadership and democratic. In this framework t::an he ascertained that the participation of young people who qualified as a "potential leader" in the future wilt be very important, especially as the "driving force" of national development The importance of youth leadership in supporting national development requires the ability of young people who not only obtained from the experience of the organization but also to be supported by the ability acquired in a systematic and planned to print a reliable and qualified leaders. On the basis of such consideration, since the year 2007 initiated and realized by the formation of youth ieadership studies center with a joint venture with X Higher Education through the National Resilience Studies in Strategic Leadership Development as a means to increase· youth leadership capacity. Therefore, it required an analysis of educational programs related to youth leadership. This study aims to look at perceptions of graduates of the youth leadership education programs by looking at perceptions of the learning experience, perception of competence is mastered after education and its relevance to the organization. and perception of the principles of leadership practices that arc learned in education and its implementation within the organizution. This study uses a quantitative approach by surveying graduates wirh the number of samples is 30 people. Based on research results indicate that the perception of gradt.mtes of ieaming experiences that contribute to leadership in the organization is the experience in the community with the perception in the learning experience is considered satisfactory by the alumni. For the perception of the competence of graduates and the relevance to the organization assess the competence and the relevance of mastering are in the appropriate category) and for graduates perceptions of leadership practices are in the appropriate category.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2010
T33526
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Khalista Citra Wijayanti
Abstrak :
Pelatihan tenaga kerja yang berhubungan dengan peningkatan kualitas tenaga kerja terampil dapat meningkatkan performa perusahaan, tetapi nyatanya terdapat beberapa penelitian yang menghasilkan bahwa pelatihan tidak memiliki efek positif terhadap performa perusahaan. Oleh karena itu, pelatihan memiliki dampak yang bervariasi terhadap kinerja performa perusahaan. Penelitian ini akan membahas mengenai pengaruh pelatihan kerja terhadap performa perusahaan dan menganalisis perbandingan dari pengaruh pelatihan dan lama pendidikan terhadap performa perusahaan, berupa nilai tambah dan produktivitas perusahaan di Indonesia. Selain itu, penelitian ini juga menganalisis pengaruh dari jenis pelatihan yang berbeda terhadap performa perusahaan. Sampel pada penelitian ini adalah perusahaan di Indonesia dengan sumber data dari World Bank Enterprise Survey (WBES) tahun 2009 dan 2015 dan Badan Pusat Statistik. Dengan menggunakan regresi Ordinary Least Squares (OLS), menunjukkan bahwa pelatihan berpengaruh positif signifikan terhadap performa perusahaan di Indonesia. Temuan lanjutan juga menunjukkan bahwa pelatihan dan pendidikan mempunyai pengaruh yang berbeda terhadap nilai tambah dan produktivitas perusahaan di Indonesia, dengan semakin lama pendidikan akan meningkatkan performa perusahaan. Selain itu, jenis pelatihan juga mempunyai pengaruh yang berbeda terhadap performa perusahaan. ......Training related to improving the quality of skilled workers can enhance firm performance. Still, several studies show that training does not positively affect firm performance. Therefore, training has a varying impact on the firm's performance, which may or may not lead to improvement. This study will discuss the effect of job training on company performance in the form of added value and company productivity in Indonesia. After the result is determined, a comparative analysis will also be carried out on the impact of training and length of education on firm performance. In addition, this study also analyzes the effect of different types of training on firm performance. The sample in this study are firms in Indonesia with data sources from the 2009 and 2015 World Bank Enterprise Survey (WBES) and Badan Pusat Statistik (BPS). Using Ordinary Least Squares (OLS) shows training has a significant positive impact on the performance of firms in Indonesia. Further findings also show that training and education have different effects on the value-added and productivity of firms in Indonesia, with the more prolonged the education, the better the firm's performance. In addition, the type of training also has a different effect on the firm performance.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library