Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
R. Moh. Reza P.
"Tradisi cingcowong di Kuningan adalah ritual untuk memanggil hujan. Ritual dilakukan oleh punduh menggunakan boneka sebagai medium memanggil hujan diiringi musik dan lagu. Saat ini di Kuningan terdapat pula tari cingcowong yang penciptaannya diinspirasi oleh ritual cingcowong. Penelitian dilakukan untuk mengetahui faktor apa yang menyebabkan munculnya tari cingcowong, yaitu kebijakan pemerintah, adanya komodifikasi dan otonomi daerah, serta melemahnya dukungan masyarakat. Penelitian juga membicarakan bagaimana pengaruh tarian ini terhadap ritual cingcowong.

Cingcowong is a ritual rain summoning ritual in Kuningan. The rite is staged by the shaman using a puppet as the media to summon the rain, accompanied by music and singing. Recently, there is a Cingcowong dance inspired by the ritual. This thesis focuses on the factors that cause the dance creation which are governments policy, commodification and regional autonomy, and the diminishing of people support. This thesis also discusses about the influence of the created dance towards the ritual."
2009
T25941
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Southeast Asian Ministers of Education Organization, 1983
793.319 TEC
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Kabupaten Bangli merupakan salah satu dari delapan kabupaten yang ada di Bali banyak memiliki keunikan budaya yang diwadahi oleh desa asli tradisional atau yang sering juga disebut dengan Desa Bali Aga maupun Desa Pegunungan sepeni Desa Pekraman Pengotan. Keunikan yang dimaksud salah satu diantaranya adalah perang papah. Perang papah merupakan permainan tradisional yang sering juga disebut dengan tari persembahan yaitu para pemainnya saling memukul satu sama lain dengan menggunakan batang dari daun pisang. Tradisi ini diadakan di Pura Bale Agung Pengotan. Jadwal penyelenggaraan tradisi perang papah ini pada purnama sasih keenam sesuai dengan penanggalan Bali atau sekitar bulan Desember tahun Masehi. Oleh karena perang papah diwadahi upacara tradisional keagamaan maka, pesan yang dikandung oleh tradisi tersebut diantaranya mengenai kehidupan keagamaan dan spiritual, kemudian hubungan antar manusia dengan manusia yang diwujudkan dalam kebersamaan. Juga tradisi ini akan membemuk jiwa kesatria kemudian penghormatan terhadap leluhur dan para dewa yang beristana di Bukit Airawang (Gunung Abang) yang disimbolkan melalui Pura Tuluk Biyu,pengendalian sosial dan resolusi konflik."
JPSNT 20:1 (2013)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Naura Fatin
"Anggota Liga Tari Mahasiswa Universitas Indonesia Krida Budaya (LTMUIKB) membutuhkan pencarian informasi yang mendalam dalam mempelajari berbagai tarian tradisional daerah. Proses pencarian informasi tidak hanya berperan dalam membantu individu memahami teknik atau gerakan tari, tetapi juga mencakup eksplorasi informasi yang lebih mendalam, seperti asal-usul dan filosofi dari tarian yang dipelajari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perilaku pencarian informasi anggota LTMUIKB terkait tarian tradisional serta bagaimana mengimplementasikan informasi tersebut dalam kegiatan mereka. Data dianalisis menggunakan pendekatan Dervin’s Sense-Making Methodology untuk memahami perilaku pencarian informasi. Dengan pendekatan kualitatif, pengumpulan data ini dilakukan melalui wawancara dengan 9 informan yang merupakan anggota LTMUIKB. Temuan menunjukkan bahwa anggota LTMUIKB menghadapi kesenjangan informasi terkait filosofi tarian dan mengatasi hal ini dengan memanfaatkan sumber internal dan media digital. Peran seperti koreografer atau staf divisi tari, mendorong pencarian informasi yang lebih mendalam. Selain itu, informasi yang diperoleh tidak hanya digunakan untuk memperbaiki penampilan tari tetapi juga diterapkan dalam penciptaan karya tari orisinal. Penelitian ini menggambarkan bagaimana perilaku pencarian informasi mendukung proses artistik dalam setiap pertunjukan sekaligus membantu organisasi seperti LTMUIKB mengembangkan sistem informasi yang efektif untuk pelestarian budaya.

Members of the Liga Tari Mahasiswa Universitas Indonesia Krida Budaya (LTMUIKB) require in-depth information-seeking efforts to study various traditional regional dances. This process not only aids individuals in understanding dance techniques or movements but also involves exploring deeper aspects such as the origins and philosophies of the dances. The study aims to analyze the information-seeking behaviors of LTMUIKB members regarding traditional dances and how this information is implemented in their activities. Using a qualitative approach, data were collected through interviews with nine LTMUIKB members and analyzed using Dervin’s Sense-Making Methodology to understand their information-seeking behaviors. The findings reveal that LTMUIKB members face information gaps related to the philosophies of the dances and address these gaps through internal resources and digital media. Specific roles, such as choreographers or dance division staff, drive more in-depth information-seeking efforts. Furthermore, the information obtained is not only utilized to enhance dance performances but also applied in creating original dance works. This study highlights how information-seeking behavior supports artistic processes in performances while also assisting organizations like LTMUIKB in developing effective information systems to preserve cultural heritage."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2025
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library