Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 20 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arif Budi Mulyawan
Abstrak :
Metode Resistivity Tiga Dimensi digunakan untuk memetakan model ruang berbentuk kotak berisi udara berdimensi 1m?1m?1m pada kedalaman 0,5m. Penelitian ini merupakan simulasi dengan menggunakan data sintetik dan data lapangan. Akusisi data dilakukan memakai alat DC Resistivity single-channel dengan konfigurasi elektrode pole-pole menggunakan metode crossdiagonal survey. Grid yang digunakan berukuran 9?9 dengan jarak terkecil antar elektrode 0,5m. Hasilnya menunjukkan bahwa metode ini lebih akurat dalam menentukan posisi dan dimensi objek tiga dimensi dibandingkan dengan metode dua dimensi.
Three-Dimensional Resistivity Method has been applied to map block shape model with dimension of 1m?1m?1m and 0.5m depth. This research is a simulation using synthetic and field data. Data acquisition was done using DC Resistivity single-channel tool with pole-pole array using cross diagonal survey method. Grid size that was used is 9?9 with electrode spacing 0.5m. The result shows that this method is more accurate in determining position and dimension for three dimensional object model than two-dimensional method.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
S28878
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Aji Apriana
Abstrak :
Triclustering merupakan salah satu metode data mining yang juga merupakan pengembangan dari metode biclustering dan clustering. Metode tersebut mengelompokkan set data berupa matriks tiga dimensi (gen, kondisi, dan waktu) menjadi kelompok-kelompok submatriks yang memiliki kesamaan satu sama lain. Salah satu algoritma dari analisis triclustering adalah Extended Dimension Iterative Signature Algorithm (EDISA). Algoritma ini mempertimbangkan jarak Pearson antara tiap gen dan kondisi terhadap vektor rata-rata sebagai ukuran kemiripan. Proses pertama dari EDISA adalah langkah preprocessing yaitu menghapus gen yang memiliki nilai ekspresi gen yang berbeda sangat signifikan dengan nilai ekspresi gen lainnya. Lalu langkah selanjutnya yaitu memilih sebanyak s sampel gen dengan cara memilih satu gen secara random untuk menjadi seed gen, lalu mencari sebanyak s-1 gen yang memiliki jarak Pearson terdekat dengan seed gen tersebut. Tahap berikutnya membuat vektor bobot gen dan kondisi, lalu memasangkannya dengan sampel gen yang telah terpilih, kemudian menghitung vektor rata-ratanya. Proses selanjutnya yaitu proses iterasi di mana setiap gen dan kondisi yang memiliki jarak Pearson terhadap vektor rata-rata di atas ambang batas tertentu (TG dan TG, keduanya merupakan ukuran seberapa baik keselarasan suatu gen dan kondisi terhadap rata-rata kandidat tricluster) harus dihapus karena dianggap tidak memiliki kemiripan yang cukup dengan anggota tricluster lain pada setiap iterasinya. Proses selanjutnya adalah postprocessing yang bertujuan untuk menggabungkan tricluster yang memiliki kemiripan untuk dijadikan tricluster yang lebih besar dan dijadikan sebagai kumpulan tricluster final. Algoritma ini diterapkan pada data ekspresi gen penyakit paru-paru. Penerapan algoritma tersebut menggunakan beberapa skenario dengan nilai Tg dan TG yang berbeda. Hasil dari penerapan pada data ekspresi gen penyakit paru-paru diperoleh bahwa semakin besar nilai TG, maka jumlah gen yang dapat masuk ke dalam tricluster makin banyak, dan semakin besar nilai TG, maka jumlah kondisi yang dapat masuk ke dalam tricluster juga makin banyak. Selain itu, dilakukan evaluasi dari tricluster menggunakan nilai Tricluster Diffusion Score (TD Score) untuk mencari skenario terbaik. Didapat bahwa skenario terbaik merupakan skenario dengan nilai Tg=0,3 dan nilai TG=0,2. Melalui algoritma ini dapat dideteksi gen-gen yang dapat membedakan karakteristik pasien yang berpenyakit paru-paru dan pasien yang sehat.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Haekal Habibie
Abstrak :
Metode Resistivity 3-D digunakan untuk mencitrakan adanya keberadaan rongga bawah tanah di daerah Kemiri Muka Depok. Dengan adanya pencitraan resistivity secara 3-D diharapkan rongga bawah tanah tersebut dapat termodelkan dengan jelas. Hal ini berhubungan dengan keselamatan jiwa penduduk daerah sekitar rongga bawah tanah. Akusisi data dilakukan dengan memakai alat DC Resistivity multichannel elektroda dengan konfigurasi Dipole-dipole. Daerah pengukuran berukuran 25,6 in X 20,8 in di atas daerah yang di duga terdapat rongga bawah tanah. Hasilnya diketahui bahwa pada daerah tersebut terdapat rongga bawah tanah di sebelah utara dan selatan daerah penelitian. ......A method of 3-D Resistivity is used for imaging a cavity in Kemiri Muka, Depok. Hopefully with 3-D imaging resistivity, the cavity could be modeled clearly. It is depend on human safety that lived around the cavity. Data acquisition have been done with use multichannel electrode DC Resistivity by Dipole-dipole configuration. A measuring area is 25,6 m X 20,8 m above the area is estimated has the cavity. As a result, the area is known has a cavity in north and south region of research.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S29419
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rangga Gunawan
Abstrak :
[ABSTRAK
Konsep 3D imaging diperlukan agar hasil pencitraan yang didapat lebih detail. Dari sekian metode 3D imaging, anaglyph adalah salah satu metode untuk menciptakan pencitraan 3D dan metode ini telah diaplikasikan untuk sistem surveillance pada rover di Mars. Efek-efek depth perception, binocular depth, dan efek lain-nya dari metode analgyph dimanfaatkan untuk aplikasi sistem prototipe 3D surveillance. Dan proses pembuatan anaglyph dalam aplikasi tersebut dibuat tanpa melewati post processing sehingga bisa dipantau secara real time. Dengan menggunakan prototipe yang dibangun, teknik-teknik pembuatan citra anaglyph serta dari hasil eksperimen yang dilakukan, didapatkan kesimpulan-kesimpulan pembuatan sistem anaglyph secara real time dan tanpa post processing untuk sistem surveillance. Dan juga harapan dari hasil penelitian ini bisa menjadi referensi untuk sistem visualisasi berbasis anaglyph secara real time yang lebih lanjut, misalkan untuk aplikasi robot. ABSTRAK
3D imaging concept is needed for getting more detailed result from an image. From various kind of 3D imaging method, anaglyph is one method to produce 3D image and this method itself has applied in the surveillance system on the Mars' rover. Such effect like depth perception, binocular depth, and any other effect from anaglyph's method are used for application of prototype 3D surveillance system. And also it does not need any post processing in creating the anaglyph image itself so that it can be viewed in real time. Finally, some conclusions in creating non post processing and real time anaglyph's system has been reached due to the experimental results by using this prototype and techniques in creating anaglyph image. And also hoped this experimental results could be a future reference for advance application that using anaglyph visualization., 3D imaging concept is needed for getting more detailed result from an image. From various kind of 3D imaging method, anaglyph is one method to produce 3D image and this method itself has applied in the surveillance system on the Mars' rover. Such effect like depth perception, binocular depth, and any other effect from anaglyph's method are used for application of prototype 3D surveillance system. And also it does not need any post processing in creating the anaglyph image itself so that it can be viewed in real time. Finally, some conclusions in creating non post processing and real time anaglyph's system has been reached due to the experimental results by using this prototype and techniques in creating anaglyph image. And also hoped this experimental results could be a future reference for advance application that using anaglyph visualization.]
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S54226
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
3D imaging, analysis and applications brings together core topics, both in terms of well-established fundamental techniques and the most promising recent techniques in the exciting field of 3D imaging and analysis. Composed of three sections, the first examines 3D imaging and shape representation, the second, 3D shape analysis and processing, and the last section covers 3D imaging applications.
London: Springer, 2012
e20406290
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Amalia Rosa
Abstrak :
ABSTRAK
Studi ini merupakan kajian awal teknik dosimetri yang diajukan untuk tujuan jaminan kualitas prosedur angiografi rotasi 3 dimensi (3DRA), yakni Rotational Angiography Dose Index (RADI). Metode ini mengakomodasi penggunaan dosimeter standar 10 cm untuk Cone-Beam Computed Tomography (CBCT) di 3DRA dengan berkas yang dikolimasi. Penelitian dilakukan dengan menggunakan fantom CTDI kepala dan dosimeter bilik ionisasi Radcal pada pesawat 3DRA Siemens Artis Zee. Metode yang diusulkan dalam studi ini, yakni RADI, diaplikasikan dengan variasi mode preset, lebar berkas, dan posisi dosimeter. Sebagai hasil dari penelitian ini, posisi dosimeter yang optimum untuk penentuan estimasi dosis adalah posisi Plus dan teknik dosimetri RADI dapat ditetapkan untuk jaminan kualitas. Hasil penelitian ini juga memberikan informasi faktor koreksi antara RADI dan teknik dosimetri CBDI sebesar 0.81.
ABSTRACT
This study serves as a preliminary study of proposed dosimetry techniques for quality control of 3-dimensional rotation angiography (3DRA) procedures, namely Rotational Angiography Dose Index (RADI). This method accommodates the use of a standard 10 cm dosimeter for Cone-Beam Computed Tomography (CBCT) in 3DRA with a collimated beam. The study was performed using head CTDI phantom and Radcal ionization chamber dosimeter on 3DRA feature of Siemens Artis Zee. The proposed RADI method was applied with varied preset modes, beam width, and dosimeter position. As a result of this study, the optimum dosimeter position for determining dose estimation is the Plus position, and RADI techniques can be recommended for dosimetry as part of quality assurance procedure. The study also provide information on the correction factor between RADI and CBDI dosimetry technique to be 0.81 ± 0.02.
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Parameswari
Abstrak :
Saat ini teknologi maju yang baru masih berkembang pesat di banyak area. Sudah banyak permainan dan aplikasi yang canggih dibandingkan 20 tahun yang lalu. Setiap hari muncul jenis aplikasi baru, contohnya gambar 3D. Gambar 3D mungkin bukan hal baru. Hampir 20 tahun yang lalu di Indonesia kita pernah menonton film kartun yang ditayangkan di televisi dengan menggunakan kacamata yang terbuat dari plastik. Saat ini gambar 3D juga digunakan di Imax Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah.

Teater gambar 3D dapat dikembangkan dengan menggunakan teknologi virtual reality (VR). Pengalaman melihat gambar dengan kacamata yang membuat nyata dan mendekati kenyataan, memungkinkan gambar menembus kacamata.

Pada Tugas Akhir kami sudah menulis dan membuat implementasi lingkungan virtual reality pada aplikasi bersepeda. Implementasi ini dilakukan dengan memanfaatkan peralatan virtual reality yang dimiliki oleh Depatemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Aplikasi virtual reality yang dibuat menggunakan software komputer grafik 3 dimensi, yaitu 3D Gamestudio. Software tersebut biasa digunakan untuk game dan virtual reality. Penulisan tugas akhir ini skripnya sudah dikembangkan dengan memanfaatkan peralatan virtual reality.

Implementasi lingkungan VR (pohon, rumah, rumput, dan sebagainya) yang telah dibuat dengan 3D Gamestudio dan dilihat menggunakan kacamata wireless 3D EDimensional, dilakukan survei kecil kepada sepuluh orang pengguna yang mencoba menggunakan aplikasi tersebut. Pengguna cukup puas dengan aplikasi tersebut dengan hasil tanggapan rata-rata 3,55 dari skala 5. Dari survei diketahui bahwa 3D Gamestudio kurang dikenal tetapi bermanfaat untuk membuat aplikasi VR.
Presently the new advancement in technology kept driving more development in many areas. There are many sophisticated games and applications exist compared within 20 years ago. Everyday new kinds of application appear, for example 3D images. A 3D image is not completely new. As almost 20 years ago in Indonesia we have watched on a cartoon movie that was presented on television using a plastic google. Currently 3D image has been also used at Imax Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah.

The theater of 3D images can be developed using virtual reality (VR) technology. Experience the view of images with google which makes it real and close to reality, enabling to penetrate the google.

In this Final Project we have written and created virtual reality environment implementation on a biking at VR application. This implementation is done using virtual reality devices that is owned by Department of Electrical Engineering, Faculty of Engineering University of Indonesia.

Virtual reality application has been created using 3D graphic computer software, which is 3D Gamestudio. The software is usually for game and virtual reality. This final project the process of writing the script has been developed other applications by using virtual reality devices.

The environment (trees, houses, grass, etc) implementation of VR has been created using 3D Gamestudio and viewing by 3D E-Dimensional wireless google. A small survey for ten users has been conducted to test the application. The users have been satisfied with the creation application with the average result respond of 3.55 for the scale of 5. From the survey has been found that 3D Gamestudio is not well known but it has benefits the creation of VR application.
2008
S48444
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dal Mutto, Carlo
Abstrak :
Time-of-flight Cameras and microsoft kinect™ closely examines the technology and general characteristics of time-of-flight range cameras, and outlines the best methods for maximizing the data captured by these devices. This book also analyzes the calibration issues that some end-users may face when using these type of cameras for research, and suggests methods for improving the real-time 3D reconstruction of dynamic and static scenes.
New York: [, Springer], 2012
e20398930
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Chi, Cheng
Abstrak :
This book presents the topic of underwater real-time 3-D acoustical imaging covering the theory, algorithms and system design. It summarizes recent advances in wideband and ultra-wideband underwater real-time 3-D acoustical imaging, which will be very useful for developing next-generation systems. Through simulation techniques, readers are able to quickly learn and develop practical underwater real-time 3-D acoustical imaging systems of their own.
Singapore: Springer Nature, 2019
e20509500
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Dzikrul Fikri
Abstrak :
Metode gravitasi merupakan salah satu metode geofisika yang dapat diaplikasikan pada berbagai bidang untuk menggambarkan kondisi batuan di bawah permukaan. Dalam menggambarkan kondisi batuan di bawah permukaan, dapat dilakukan pemodelan gravitasi tiga dimensi menggunakan sejumlah prisma segiempat yang disusun hingga membentuk geometri batuan bawah permukaan. Akurasi dan efisiensi dari model gravitasi dipengaruhi oleh pemilihan metode penentuan medan gravitasi prisma segiempat. Terdapat empat metode yang umum digunakan, yaitu metode Sorokin, Plouff, Okabe, dan Nagy. Untuk memperoleh model dengan akurasi terbaik, diperlukan pembandingan antar metode menggunakan aplikasi pemodelan tiga dimensi. Web merupakan platform yang dapat digunakan dimana saja, kapan saja, dan tidak memerlukan spesifikasi perangkat yang tinggi sehingga dapat digunakan untuk membuat aplikasi pemodelan tiga dimensi. Penelitian ini menggunakan aplikasi pemodelan tiga dimensi berbasis web untuk membandingkan respon medan gravitasi dari sesar, lakolit, dike, dan sill menggunakan metode Sorokin, Plouff, Okabe, dan Nagy secara kualitatif. Berdasarkan peta respon gravitasi yang diperoleh, metode Sorokin merupakan metode dengan resolusi tinggi, data medan gravitasi yang lengkap di setiap titik pengukuran, dan pengaruh jumlah prisma segiempat terhadap peta respon gravitasi yang terlihat dengan sangat jelas. ......The gravity method is one of the geophysical methods that can be applied to various fields to describe the subsurface condition. In describing the subsurface condition, three-dimensional gravity modeling can be carried out using several rectangular prisms arranged to form a subsurface rock geometry. The accuracy and efficiency of the gravity model are affected by the selection of the method of determining the rectangular prism's gravitational field. There are four methods that is commonly used, namely the Sorokin, Plouff, Okabe, and Nagy methods. To get the most accurate model, comparing the methods using three-dimensional modeling applications is needed. The web is a platform that can be used anywhere, anytime, and does not require high device specifications so that it can be used to create three-dimensional modeling applications. This study uses a web-based three-dimensional modeling application to compare the gravitational field responses of faults, laccoliths, dikes, and sills using the Sorokin, Plouff, Okabe, and Nagy methods qualitatively. Based on the gravity response map obtained, the Sorokin method is a method with high resolution, complete gravity field data at each measurement point, and the effect of the number of rectangular prisms on the gravity response map is very clearly visible.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>