Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 67 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mutiara
Abstrak :
Organisasi nirlaba memiliki model operasi dan faktor ekonomi yang berbeda masih dapat mengadopsi proses dan prosedur yang sama dengan organisasi yang berorientasi keuntungan pada umumnya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitasnya. Studi ini akan membahas faktor-faktor penting yang perlu dipertimbangkan oleh organisasi nirlaba ketika menerapkan proses perubahan. Karena berkurangnya pendanaan dan persaingan yang semakin ketat dari organisasi serupa, banyak organisasi nirlaba harus menghadapi tantangan seperti peningkatan kinerja, profitabilitas, dan tuntutan digitalisasi. Faktor-faktor yang mengancam operasional yang sedang berlangsung dalam organisasi diidentifikasi dan dieksplorasi dalam penelitian ini; yang juga akan memeriksa prinsip-prinsip peningkatan proses dasar yang dapat diterapkan pada organisasi. Studi ini bertujuan memberikan solusi strategis untuk meningkatkan proses bisnis dan meningkatkan pendapatan dengan mengembangkan strategi menggunakan pendekatan manajemen proses bisnis dan transformasi digital dengan menerapkan konsep model bisnis kanvas. Studi ini mengidentifikasi beberapa perubahan dalam strategi bisnis yang tepat untuk lembaga beasiswa di Fakultas Teknik Universitas Indonesia mengikuti proses bisnis organisasi saat ini serta kerangka kerja untuk memperkuat kinerjanya. Tujuan utama dari perbaikan proses adalah untuk mengembangkan komitmen organisasi dan dukungan untuk memfasilitasi perbaikan proses yang berkelanjutan. Model Bisnis Kanvas diharapkan dapat membantu organisasi menilai dan mengembangkan strategi dan proses yang selaras dengan nilai-nilai inti dan misi organisasi. Tujuan strategi ini untuk membantu organisasi mengatasi masalah sosial dan ekonomi dengan mengembangkan solusi praktis yang memenuhi tujuan dan harapan organisasi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mendukung organisasi nirlaba untuk memenangkan kompetisi dengan memberikan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan sehingga mereka menjadi adaptif, modern, agile dan memiliki posisi yang disegani di masyarakat. ......A non-profit organization that has different operating models and economic factors can still adopt the same processes and procedures as profit-oriented organizations in general to improve their efficiency and effectiveness. This study will discuss important factors that a non-profit organization needs to consider when implementing the change process. Due to reduced funding and increasingly fierce competition from similar organizations, many non-profits have had to face challenges such as improved performance, profitability, and the demands of digitization. Factors that threaten their ongoing operations were identified and explored in the study, for we will examine the basic process improvement principles that organizations can implement. This study aims to provide strategic solutions to improve business processes and increase revenue by developing strategies using the business process management (BPM) approach and digital transformation by applying a Business Model Canvas (BMC) concept. The study identified several changes in the appropriate business strategy for a scholarship institution in Indonesia following the current business processes of the organization as well as the frameworks in place to strengthen their performance. The main objective of process improvement is to develop organizational commitment and support to facilitate continuous process improvement. Business Model Canvas is expected to help organizations assess and develop strategies and processes that align with their core values and mission. This strategy's purpose of help organizations addresses social and economic problems by developing practical solutions that meet organizational goals and expectations. The results of this study are expected to support non-profit organizations to win competitions by providing a sustainable competitive advantage for all stakeholders so that they become adaptive, modern, agile, and have a respected position in the community.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Jade Oktavian
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan tata kelola organisasi nirlaba yang dilakukan oleh Yayasan XYZ berdasarkan Pedoman Umum Governansi Organisasi Nirlaba Indonesia (PUG-ONI) yang diterbitkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governansi (KNKG). Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya penyalahgunaan dana yang dilakukan oleh organisasi nirlaba khususnya yayasan, yang diduga disebabkan oleh tata kelola organisasi nirlaba yang tidak diimplementasikan dengan baik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh dari wawancara kepada organ yayasan serta analisis atas dokumentasi yang dimiliki yayasan. Hasil penelitian menunjukkan Yayasan XYZ belum sepenuhnya menerapkan pedoman tata kelola organisasi nirlaba yang ada dalam PUG-ONI. Regulasi yang belum sejalan dengan PUG-ONI, keterbatasan sumber daya yang dimiliki Yayasan XYZ, serta kompleksitas PUG-ONI menjadi beberapa kendala penerapan PUG-ONI oleh Yayasan XYZ. ......This study aims to evaluate the implementation of non-profit organization governance carried out by XYZ Foundation based on General Guidelines for Non-Profit Organization Governance issued by National Committee for Governance Policy. This research was motivated by the many misuses of funds committed by non-profit organizations, especially foundations, which were allegedly caused by the governance of non-profit organizations that were not implemented properly. This research is descriptive research with a case study approach. Data were obtained from interviews with foundation organs and analysis of documentation owned by the foundation. The results showed that XYZ Foundation has not fully implemented the governance guidelines of non-profit organizations in PUG-ONI. Regulations that are not in line with PUG-ONI, limited resources owned by the XYZ Foundation, and the complexity of PUG-ONI are some of the obstacles to the implementation of PUG-ONI by the XYZ Foundation.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wolf, Thomas
New York: Prentice-Hall, 1990
658 WOL m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Mairissa
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas permasalahan terkait yayasan khususnya mengenai akibat hukum yayasan sebagai badan hukum terhadap kekayaan yang dipisahkan oleh pendiri dengan studi kasus Universitas Trisakti. Dengan menggunakan metode yuridis normatif, diketahui bahwa landasan filosofis pendirian suatu yayasan adalah sebagai suatu badan nirlaba dimana dalam pendiriannya pendiri memisahkan sebagian dari kekayaannya guna untuk mewujudkan maksud dan tujuan yang bersifat sosial, agama dan kemanusiaan. Dengan yayasan berstatus badan hukum, maka kekayaan yang telah dipisahkan oleh pendiri tidak lagi menjadi milik pendiri dan merupakan milik yayasan. Oleh karena itu, Yayasan Trisakti, sebagai badan hukum yang berdiri berdasarkan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, sah dan berwenang untuk melakukan penyelenggaraan dan pengelolaan Universitas Trisakti, termasuk terhadap kekayaan yang dimiliki Universitas Trisakti.
ABSTRACT
This thesis discusses about problems related to the foundation, particularly the legal effect of the foundation as a legal entity to the property separated by the founder, with University of Trisakti as the case study. By using normative juridical method, the result of the analysis is that the philosophical assumption of foundation establishment is a non-profit legal entity in which the founders separating a portion of his wealth in order to realize the aims and objectives of social, religion and humanity. With the legal status of foundation, the wealth that has been separated by the founders is no longer belong to the founder, however is owned by the foundation. Therefore, Trisakti Foundation, as a legal entity that established under the applicable regulations, is legitimate and authorized to organize and manage the University of Trisakti, including the property of University of Trisakti.
2015
T43059
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Barbeito, Carol L.
Hoboken, NJ: John Wiley & Sons, 2004
658.301 BAR h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nisa El Zanna
Abstrak :
Kajian dalam tugas akhir ini dilakukan di e-Center Y, yaitu organisasi nirlaba yang merupakan salah satu badan kegiatan dari Yayasan Y. E-Center Y didirikan dengan tujuan sebagai Pusat Informasi dan Komunikasi Dunia Islam di Indonesia, dan Pengkajian serta Pengembangan IPTEK untuk Pemberdayaan Umat. Tujuan kajian tugas akhir ini adalah mengusulkan rekomendasi solusi atas permasalahan yang terjadi di e-Center Y. Kajian dimulai atas adanya keluhan dari pihak organisasi yang kurang mampu memenuhi tuntutan kemandirian finasial dari Yayasan induk. Atas keluhan tersebut, dilakukan pengumpulan data dan analisa menggunakan model 7-S McKinsey. Dan analisa diketahui bahwa persoalan utama terletak pada ketidakmampuan memenuhi kebutuhan dana, Dimana pada awalnya hal ini membatasi ketersediaan tenaga kerja dan fasilitas teknis di e-Center Y. Kemudian keterbatasan fasilitas ini berdampak pada kualitas produk yang dihasilkan yang mempengaruhi daya jualnya di pasaran. Selain itu, lambatnya proses kerja juga menghambat upaya mengatasi kondisi-kondisi yang ada. Keterlambatan proses kerja ini dipengaruhi oleh kurangnya tenaga kerja, fokus kerja karyawan yang hanya pada tuntutan tugas, kurangnya kerja sama, dan hambatan dalam pengambilan keputusan (sentralisasi). Permasalahan tersebut kemudian dianalisa menggunakan teori-teori mengenai organisasi nirlaba, efektivitas organisasi, perubahan organisasi, resistensi perubahan, dan pemberdayaan. Atas permasalahan tersebut diajukan sejumlah alternatif solusi, yaitu kepemimpinan transformasional, sosialisasi budaya organisasi, dan pemberdayaan organisasi, Solusi yang direkomendasikan adalah pemberdayaan organisasi dengan pertimbangan dari sisi efisiensi dan efektivitas solusi terhadap seluruh permasalahan yang ada. Rincian rekomendasi difokuskan pada pelatihan pengambilan keputusan dan tim kerja yang sebagai dasar untuk melaksanakan program pemberdayaan.
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T18071
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Samosir, Olivia K.
2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harry Nenobais
Abstrak :
Organisasi nonprofit secara terus-menerus ditantang untuk berpikir jauh ke depan guna meningkatkan kapasitasnya. Pengembangan kapasitas organisasi nonprofit adalah jalan untuk meningkatkan organisasi agar mampu mencapai misinya secara efektif, efisien, dan berkelanjutan di dalam perubahan lingkungan yang sangat cepat dan dramatis terjadi sekarang ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan kapasitas organisasi nonprofit pada tahap pertumbuhan melalui enam komponen internal dan empat komponen eksternal Yayasan Pesat Papua yang dijadikan sebagai dunia nyata. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah action research berbasis soft systems methodology (Checkland dan Poulter, 2006) yang terdiri atas dua jenis aktivitas yang dilakukan secara bersamaan, yaitu research interest dan problem solving interest (McKay dan Marshall, 2001) dengan memenuhi kriteria systematically desirable and culturaly feasible (Flood and Jackson, 1991). Sedangkan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah menurut Brothers dan Sherman (2012) yang menyatakan ada enam komponen internal yang perlu diintervensi dan diperkuat kapasitasnya pada tahap pertumbuhan, yakni kepemimpinan, budaya organisasi, peranan dewan pengurus, perluasan program, manajemen dan infrastruktur, keberlanjutan keuangan. Kemudian menurut De Vita, dkk (2001) menyatakan ada empat komponen eksternal organisasi yang perlu dikelola, yaitu sosial demografik, ekonomi/pasar, politik, dan nilai-nilai dan norma. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk research interest, yaitu gaya kepemimpinan yayasan perlu diperlengkapi dengan kepemimpinan transformasional, lalu perlu didesain struktur sederhana, dan ditingkatkannya peran dewan pembina. Sedangkan untuk problem solving interest, yaitu perlu dilakukan perluasan program kerja yayasan melalui proses perumusan yang benar, pembentukan manajemen SDM, pengembangan keberlanjutan keuangan yayasan melalui aktivitas usaha ekonomi, hasil penjualan layanan yayasan, dan bantuan pemerintah. Kemudian untuk komponen eksternal perlu dibentuknya kolaborasi antara LSM, pemda, dan swasta, dibangunnya kegiatan bisnis, partisipasi politik, dan hubungan masyarakat. ......The nonprofit organizations are challenged to think forward to develop their capacity. Capacity building is solution to improve the organization and could accomplish its mission efectively, eficiently, and continuously in a rapid and dramatic environment change as happen now. This research aims to analyze nonprofit organization capacity building in the growth stage by using Yayasan Pesat Papua’s six internal components and four external components as the real world (Checkland and Poulter, 2006), consist of two activities that had been done simultaneously, i.e.: research interest and problem solving interest (McKay and Marshall, 2011) that complying the criteria of systematically desirable and culturally feasible (Flood and Jackson, 1991). Meanwhile the theory that was used in this research is according to Brothers and Sherman (2012), states there are six internal components need intervention and strengthen the capacity in the growth stage such as: leadership, organization’s culture, the role of board, expansion of the programs, management and infrastructure, sustainability of financial. Then according to De Vita, et. al. (2001) states there are four organization’s external components which need to manage such as: social demographic, economic/market, politic, and values and norms. The result of this research shows that the nonprofit capacity building in the growth stage for research interest, the foundation leader’s style need to be equipped with a transformational leadership style, then simple structure is needed to be designed, and the role of board is improved. Whereas for the problem solving interest, it is necessary to do organization’s working program expansion through correct formulation process, formation of HR management, development of the organization’s financial sustainability through the economic works, the disposal of the organization’s service and the aid from the government. Then for the external components, it is neccessary to make colaboration among the NGO, local government and private, development of business activity, politic participation, and public relation.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
D1936
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Himmahwati Zahara Gani
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis akuntabilitas organisasi non pemerintah dengan melihat pengaruh pengungkapan informasi melalui situs internet yang dilakukan organisasi non pemerintah terhadap penerimaan donasi atau sumbangan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan total observasi penelitian sebanyak 52 organisasi non pemerintah pada tahun 2011-2012. Tingkat pengungkapan melalui situs internet diukur dengan menggunakan model Gandia (2011) dan pengaruhnya terhadap donasi diukur dengan menggunakan model Saxton, Neely & Guo(2014). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengungkapan informasi melalui situs internet memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan pada pendapatan donasi. Hal ini mungkin disebabkan beberapa hal seperti tingkat penetrasi internet yang masih rendah di Indonesia. Selain itu, pengungkapan informasi mengenai tata kelola dan laporan keuangan di Indonesia juga memiliki nilai yang rendah. ...... The objective of this study is to analyze the accountability of Nongovernmental Organization (NGOs) by assessing the extent web disclosure and its implication to the donations received. This is a quantitative research with 52 observations of Nongovernmental Organizations for the year 2011. The web disclosure is measured using model constructed by Gandia (2011) and the implication of the donations received is measured using model constructed by Saxton, Neely & Guo (2014). The result shows that the web disclosure is negatively associated with donations received. This finding maybe due to several reasons including the the low internet penetration in Indonesia. In addition, NGOs in Indonesia in average have low score on disclosure of financial and governance information.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55966
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Luh Putu Eka Widyaningsih
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang pengaruh kredibilitas Nadya Hutagalung sebagai celebrity endorser dari WWF Indonesia dan kredibilitas WWF sendiri pada sikap masyarakat terhadap iklan WWF Warrior dan keinginan mereka untuk bekerjasama dengan WWF setelah melihat iklan tersebut. Sampel dalam penelitian ini adalah 200 orang yang tinggal di wilayah Jabodetabek yang berusia 18-35 tahun. Data diolah dengan menggunakan Structural Equation Modeling dan hasil penelitian menunjukkan kredibilitas selebriti, yang dideterminasi oleh beberapa variabel lain, dan kredibilitas organisasi sama-sama berpengaruh pada sikap terhadap iklan dan keinginan untuk bekerjasama dengan organisasi nirlaba. Dimana, kredibilitas organisasi memiliki pengaruh yang lebih kuat.
The main focus of this paper is the analysis of Nadya Hutagalung`s and WWF`s credibility influence on Indonesian`s attitude towards the ads of WWF Warrior and their intention to collaborate with WWF. The sample of the study is 200 people lived in Jabodetabek area and aged 18-35 years old. Data is run with Structural Equation Modeling and result shows that both celebrity`s and organization`s credibility influence people`s attitude towards the WWF Warrior ads and their intention to collaborate with WWF. Celebrity credibility is determined by several other variables. The organization credibility has stronger influence towards the attitude to the ads and behavioral intention.
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S55720
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7   >>