Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ayusya
Abstrak :
Skripsi ini meneliti pelanggaran terhadap prinsip kerja sama, koherensi, makrostruktur, dan suprastruktur yang terjadi dalam blog humor ngupingjakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor apa saja yang menimbulkan humor dalam ngupingjakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini adalah salah ucap dan ucapan yang tidak relevan adalah kesalahan berbahasa yang lebih sering dilakukan oleh masyarakat Jakarta dan cenderung menimbulkan humor dalam ngupingjakarta; suprastruktur dalam ngupingjakarta menjadi ciri khas di antara blog humor lokal lain; tingkat intelektualitas atau pengetahuan pembaca harus sesuai dengan yang dimiliki penulis untuk memahami kelucuan dalam ngupingjakarta.
The focus of this study is about cooperative principle, coherence, macrostructure, and superstructure in humor blog named ngupingjakarta. The purpose of this study is to know what kinds of factor which causing humor are there in ngupingjakarta. The method of this research is qualitative method. The result of this research are: irrelevant utterance and slip in utter are kinds of mistake in speaking that happens the most caused by citizen in Jakarta to create a humor; superstructure in ngupingjakarta build a strong uniqueness among other Indonesian humor blogs; all the readers of ngupingjakarta must have the same level of intellectuality or knowledge with the writer to understand the humor in ngupingjakarta.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S10801
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Christine, R.A.T.
Abstrak :
Yang menjadi topik dalam skripsi ini adalah permasalahan sosiologi dan psikologi. Suatu permasalahan sosiologi dan psikologi yang dibatasi pada penilaian sejauh mana aspek sosial-psikologis dalam roman De Grauwe Vogels karya Arthur van Schendel. Dalam penulisan skripsi ini saya memberikan penafsiran terhadap roman De Grauwe Vogels karya Arthur van Schendel. Penafsiran ini pertama-tama didasarkan pada data-data yang terdapat di dalam teks sendiri. Pendekatan semacam ini dinamakan pendekatan ergosentris. Sesudah mengetahui apa yang terdapat di dalam teks, kemudian saya memberikan penilaian. Kriteria dalam penilaian ini adalah kesatuan karya, sejauh mana kerangka fiksional dipertahankan secara konsekuen, serta konsistensi dalam komposisi, gaya dan jiwa. Akhirnya, oleh karena saya berrnaksud untuk menyorot aspek sosial-psikologis dalam roman De Grauwe Vogels maka untuk mendukung penafsiran ini saya memasukkan juga data-data otentik dari ilmu sosiologi dan psikologi. Dari hasil penafsiran tersebut pertama-tama dapat disimpulkan bahwa dalam roman De Grauwe Vogels (1937) yang merupakan produk sasudah tahun 1930 dari Arthur van Schendel, seorang neoromantikus, terkandung unsur naturalistis. Naturalisme mengandung unsur bahwa segala sesuatu gedetermineerd 'ditentukan' oleh tiga Faktor, yaitu erfelijkheid 'sifat yang diwariskan', milieu 'lingkungan sosial' dan omstandigheden 'keadaan-keadaan'. Dengan unsur naturalistis dalam karyanya ini Van Schendel ingin menggambarkan bahwa tokoh-tokoh dalam cerita ini gedetermineerd 'ditentukan' oleh erfelijkheid 'sifat yang diwariskan', milieu 'lingkungan sosial' dan omstandigheden 'keadaan-keadaan'. Hidup mereka serba ditentukan sehingga sama sekali tidak memiliki kehendak bebas. Selanjutnya dalam roman De Grauwe Vogels terkandung pula unsur-unsur Kristen yang berkaitan dengan kalvinisme tulen. Kalvinisme adalah ajaran yang mengutamakan predestinasi, yaitu pendapat bahwa setiap nasib orang sudah ditentukan oleh Tuhan pada saat kelahirannya, lepas dari jasa-jasa pribadi dan keinginan bebas seseorang. Dengan unsur-unsur yang berkaitan dengan kalvinisme tulen ini Van Schendel ingin membuktikan bahwa manusia gedetermineerd 'ditentukan' oleh Tuhan dan oleh karena itu tidak ada kehendak bebas baginya. Akhirnya dapat kita simpulkan bahwa seperti dalam karya-karya pemulanya, dalam roman De Grauwe Vogels terkandung unsur kerinduan. Hanya bentuk kerinduannya berbeda. Dahulu, dalam karya-karya pemulanya, unsur zwerversvorlangen 'kerinduan seorang pengembara' nyata sekali, sedangkan di sini unsur verlangen naar vrijheid 'kerinduan akan kebebasan' yang muncul.
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1988
899.222 09 STR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Saptania
Abstrak :
a. Alasan dan tujuan Penelitian: Menganalisa arti tersirat dalam Moeder b. Metode Penelitian: Intrinsik c. Hasil Penelitian: Ibu bukan hanya sebutan dari seorang anak kepada ibunya saja, tetapi juga merupakan panggilan tanda hormat Orang lain pada seorang perempuan yang berjasa. d. Kesimpulan: Ibu dari anak anak kandung dan dari orang lain yang memerlukan perlindungan.
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Munawar Holil
Jakarta: Wedatama Widya Sastra, 2007
899.221 3 MUN c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Retno Kusuma Whardhany
Abstrak :
Penyusunan edisi teks dan analisis naskah terhadap Hikayat Abu Nawas Br 429 pada bulan September 2007 sampai Maret 2008, tujuannya ialah untuk menyajikan edisi teks, yaitu transliterasi dan analisis naskah yang dapat dibaca oleh masyarakat umum mengingat bahasa yang digunakan dalam naskah tidak begitu dikenal luas. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk memaparkan kritik sosial yang terdapat dalam naskah.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S10719
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Budiyanti
Abstrak :
Penelitian ini membahas naskah babad tanggung (BT) yang merupakan nskah tunggal.
Depok: Universitas Indonesia, 2008
S11730
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library