Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 23 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syaiful Bahri
Abstrak :
RSU Meuraxa Kota Banda Aceh adalah rumah sakit milik pemerintah yang sedang dikembangkan kembali setetah sebelumnya mengalami kerusakan total akibat bencana Tsunami. Namun dalam proses perkembangannya pada. tahun 2007 justru tetjadi penurunan jumlah kunjung sebesar 31,40% dad jumlah kunjungan pada tahun 2006 yang mencapai 31319 kali kunjungan. Perlakuan perawat yang sinis dan tidak menunjukan rasa empati pada klien berdampak pada kurangnya minat klien untuk berkunjung kembali, mengingat perlakuan tenaga keperawatan yang menunjukkan kinerja yang kurang baik. Tenaga keperawatan sebagai sumber daya terbesar dirumah sakit sangat berperan dalam keberhasiIan rurnah sakit, untuk itu diperlukan tenaga keperawatan yang berkinerja tinggi. Kinerja tenaga keperawatan yang tinggi pada setiap individu di pengaruhi oleh banyak faktor, terutama dari hidividu itu. sendiri. Karakteristik dan komitmen dari seorang tenaga keperawatan merupakan faktor dari individu yang dapat berhubungan dengan kinerja tenaga keperawatan. Tujuan penelitian ini adalah karakteristik (umur, jenis kelamin, masa kerja, pendidikan dan status pernikahan) dart komitrnen tenaga keperawatan (dimensi kornitmen afektif, dimensi komitrnen kelanjutan, dimensi komitmen normatif) dengan kinerjanya di ruang rawat map RSU Meuraxa tahun 2008. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan pendekatan kuantitatif melalui kuesioner. Sampel adalah semua tenaga keperawatan berstatus PNS berjumlah 66 orang (total sampel) di ruang rawat map RSU Meuraxa tahun 2008. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis univariat, bivariat dengan uji chi-square dan multivariat dengan uji regresi logistik ganda dengan tingkat kemaknaan 0,05. Hasil penelitian menggambarkan proporsi kinerja tenaga keperawatan dalam pelayanan keperawatan berkategori baik (63,6%). Variabel yang paling dominan berhubungan dengan kinerja tenaga keperawatan adalah umur, pendidikan dan dimensi komitmen afektif. Berdasarkan hasil penelitian disarankan bagi pihak manajerial RSU Meuraxa untuk tetap mempertahankan suasana kerja. Ada banyak hal yang dapat dilakukan, seperti memberikan reward (imbalan). imbalan yang diberikan dapat berupa bonus uang penambahan intensif ataupun memberikan kesempatan dan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan. Dengan demikian rasa kekeluargaan terhadap organisasi akan semakin kuat dengan menjadikan semua unsur dalam organisa.si sebagai suatu community di mana ada nilai-nilai kebersamaan, rasa memiliki, kerjasama, berbagi, dll. Selanjutnya rasa bangga meraka untuk meneeritakan pada masyarakat tentang kondisi suasana kerja RSU Meuraxa akan timbul dengan sendirinya dan seeara tidak langsung menjadi salah satu alat promosi bagi RSU Meuraxa yang efektif dalarn meningkatkan kunjungan pasien/klien. ......Meuraxa Public Hospital (RSU Meuraxa) Kota Banda Aceh is owned by government is being developed after get full damage as tsunami disaster impacted. But along its development process on 2007, the visiting patient number just decrease as 31,40% of total visits on 2006 as 33.319 visit times. Cynical nurse conduct and not give the empathy impacted to client reducing for visits back, remain the nurse conduct the negative nursing care performance. The nurse as mostly important resource at hospital really gets role in hospital success, so for this goal the hospital required the nurse with high nursing care performance. The nurse with high nursing care performance regarding by a lot of factor, particularly the individual it sell'. Characteristic and commitment of the nurse constitutes factor of individual who can be engaged with nursing care performance. The subject of this research is characteristic (age, gender, term of work, education and marital status) and nurse commitment (organization commitment, dimension of affective commitment, dimension of continuance commitment, dimension of normative commitment) with its performance in ward unit of RSU Meuraxa on 2008. This research used cross sectional design with quantitative approaching by questioners. The sample is entire nurse with PNS status there are 66 people (total sample) at RSU Meuraxa care unit on 2008. Acquired data analyzed by univariate analysis, bivariate by chi - square tests and multivariate analysis using multiple logistics regression at p value < 0,05. The result observational figure proportion of nurse performance to nursing care to get good category (63,6%). The most variable dominant in reference to nurse performance are aged, education and dimension of affective commitment. Base on observational result suggested to RSU Meuraxa management to keep the working atmosphere. There are many things which can be performed, as gives reward_ Reward can give as bonus or intensive (money) or even give chance or scholarship to continue his education. Thus clannishing to organization will get strength by makes all organizational elements as a community, where there is cooperation value, sense of belonging, collaboration, share, etc. Then that pride should tell on society about condition/RSU Meuraxa's job atmosphere will arise by it self and at this situation indirectly become effectively as a promotion tool for RSU Meuraxa to increase patient/ client visit.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
T33919
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2000
S25421
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Lembaga Sarana Informasi Usaha & Produktivitas, 1985
331.118 PRO
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Studi ini dilakukan untuk merespon kurangnya inspeksi/monitoring di tempat kerja oleh petugas humum terhadap anak-anak di bawah usia lima belas tahun yang dipekerjakan sebagai Pekerja Rumah Tangga Anak (PRTA). PRTA adalah penduduk migran yang berasal dari luar kota. Namun, sayangnya, terkadang keberadaan mereka di rumah majikan tidak terdaftar di RT (Rukun Tetangga), padahal RT merupakan pintu masuk pertama dari proses pendaftaran penduduk di unit lingkungan terendah. Seandainya para majikan PRTA mau melaporkan dan mendaftarkan PRTA yang berada di rumah mereka masing-masing ke Ketua RT, tentu data tersebut dapat digunakan sebagai alat monitoring situasi PRTA di wilayah tersebut. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara mendalam kepada sejumlah informan, antara lain staf NGO Internasional, polisi, staf dari Inspektur Tenaga Kerja, RT/RW, PKK, Karang Taruna, PRTA, majikan, dan LSM lokal yang bekerja untuk PRTA.
JPUKIA 4:1 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Fazlurrahman
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh praktek-praktekmanajemen sumber daya manusia human resource practice , motivasi kerja jobmotivation dan budaya organisasi organizational culture terhadap kepuasan kerjapara Kapolsek dan Wakapolsek di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Metodesampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling jenuh saturatedsampling . Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 184 orang yang terdiri dariKapolsek dan Wakapolsek di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Teknik analisis menggunakan structural equation model SEM untukmenganalisis pengaruh antar variabel secara kompleks. SEM merupakan teknikanalisis multivariat generasi kedua yang menggabungkan antara faktor analisis dananalisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel praktek-praktek manajemensumber daya manusia, budaya organisasi dan motivasi kerja memiliki pengaruhsignifikan terhadap kepuasan kerja R2=0. 950, p ......This research is to examine the effect of human resource pratices, jobmotivation, and organizational culture toward the Kapolsek and Wakapolsek jobsatisfaction at Regional Police Office in Jakarta Polda Metro Jaya . Samplingmethod is saturated sampling. The number of sample employed in this researchwere 184 consisting of Kapolsek and Wakapolsek within the regional police office. The analysis of this research used Structural Equation Model SEM to examine theeffect the complexities among independent variables and employee rsquo s jobsatisfaction. The research indicated that human resource practices, job motivation, andorganizational culture has an significant relationship with employee rsquo s jobsatisfaction R2 0. 950, p
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2018
T49018
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prijono Tjiptoherijanto, 1948-
Jakarta: LPFE-UI, 1989
331.11 PRI u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Luqman Hilmy Mohammad
Abstrak :
ABSTRAK
Studi ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar tingkat kapital sosial yang dihasilkan oleh pekerja dalam hubungannya dengan kapital manusia terhadap mobilitas karir di PT Pertanina Trans Kontinental, Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Structural Equation Modelling dengan jumlah sampel sebanyak 70 orang. Hasil menunjukkan bahwa kapital manusia berpengaruh terhadap kapital sosial, dan kapital sosial berpengaruh terhadap mobilitas karir. Hal ini menjadi tantangan dan bahan evaluasi bagi perusahaan bagaimana mereka mengevaluasi model pengembangan karir yang di integrasikan dengan pemanfaatan kapital sosial agar nantinya hal tersebut memudahkan pekerja dalam mengembangkan kapital sosial dan meningkatkan peluang mobilitas karirnya
ABSTRACT
This study was conducted to determine the extent of social capital produced by the employees in relation to the career mobility of human capital in PT Pertanina Trans Kontinental, Jakarta. The method used in this research is SEM with a sample size of 70. The results show that human capital effect on social capital, and social capital influence on career mobility. This is challenge and evaluation for company how they evaluate career development models integrated with the utilization of social capital so that later it is easier for employees in developing social capital and increase the chances of career mobility
2016
T46724
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nia Aminiah
Abstrak :
ABSTRAK
Modal sosial, sumber daya yang mungkin kurang berguna untuk sebagian orang, bisa memberi segalanya untuk sebagian orang lain. Modal tersebut merupakan sumber daya yang sedang menarik untuk diteliti karena input konvensional cenderung kurang bisa menjelaskan perbedaan penghasilan, yang variabelnya didekati dengan pengeluaran. Meski definisinya belum disepakati, namun ada benang merah yang bisa ditarik untuk mencirikan keberadaan modal sosial.Indonesia, sebagai negara keempat terpadat di dunia yang belakangan ini baru melewati proses reformasi, dapat menghadapi masalah karena keberagamannya dalam rentang geografi, etnisitas, agama, dan kemajuan pembangunan. Kombinasi ini bahkan dapat menjadi alasan menarik untuk mempelajari modal sosial negeri ini.Penelitian ini menegaskan penelitian sebelumnya yang membuktikan relevansi modal sosial dalam menghasilkan keuntungan ekonomi di negeri ini. Studi ini juga membuktikan hubungan penting antara modal sosial dan sumber daya manusia yang bisa digunakan untuk membangun kebijakan yang efektif untuk modal sosial. Selain itu, kajian ini menunjukkan bahwa, dengan menggunakan variabel tertentu, modal sosial dapat mempengaruhi kesejahteraan tanpa masalah endogenitas.
ABSTRACT
Social capital, which might not mean anything for certain people, can give everything to some others. It is the capital that current researchers are interested in since the conventional input could not explain much of differences in income, proxied by expenditure. Although its definition is not yet unanimously agreed upon, agreement does exist as to indicate characteristics of social capital. Indonesia, the fourth most populous country in the world that recently went through a series of reforms, may face problems caused by heterogeneity regarding geography, ethnicities, religions, and development progress. This combination is yet another interesting reason to study the country rsquo s social capital. This research confirms the previous empirical literature justifying the economic returns of social capital in the country. It also proves the important relationship between social and human capital that can be used to build effective policy for this new type of capital. Ultimately, it demonstrates that, by using certain variables as instruments, social capital can improve welfare without endogeneity problem.
2016
T47205
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chalin Antinia Agustin
Abstrak :
Penelitian ini merupakan studi empiris pengembangan dari model Mankiw, Romer dan Weil yang membagi modal manusia menjadi pendidikan dan kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kontribusi dari modal fisik, kesehatan dan pendidikan terhadap output per pekerja di Indonesia serta di kawasan barat dan timur Indonesia. Analisis menggunakan sistem persamaan simultan dengan metode three stage least square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi modal fisik sebesar 0,35; kontribusi modal kesehatan sebesar 0,75; dan kontribusi modal pendidikan sebesar 0,84 terhadap output per pekerja di Indonesia. ...... This study is an empirical study based on an augmented Mankiw, Romer and Weil 39 s model which considers human capital in the forms of both health and education. The purpose of this study to determine the share of physical capital, health and education to output per worker in Indonesia and in the western and eastern Indonesia. The analysis uses a simultaneous system equations with three stage least squares method. The results showed that the share of physical capital is 0.35 share of health capital is 0.75 and the share of education capital is 0.84 to output per worker in Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jojor Onom
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas pelaksanaan seleksi dan rekrutmen pegawai jabatan fungsional Analis Kepegawaian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan rekrutmen dan seleksi pegawai Jabatan Fungsional Analis Kepegawaian di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara. Hasil penelitian pada pelaksanaan rekrutmen jabatan fungsional Analis Kepegawaian Rekrutmen internal Analis Kepegawaian sumbernya melalui dua cara yaitu melalui Inpassing perpindahan dari Jabatan Fungsional Umum, penyesuaian dari pejabat struktural eselon 5dan Kelulusan Pendidikan Ilmu Kepegawaian. Hasil penelitian pada pelaksanaan seleksi jabatan fungsional Analis Kepegawaian menunjukkan bahwa belum adanya standar kelulusan ujian seleksi CAT Analis Kepegawaian; Hasil rangking CAT belum digunakan dengan baik; Badan Kepegawaian Negara tidak melakukan wawancara kepada peserta ujian; Jumlah yang ada batasan-batasan usia terkait dengan persyaratan.
ABSTRACT
This thesis focuses on the implementation of the selection and recruitment of functional positions Personnel Analyst. This study used descriptive qualitative approach. The purpose of this study was to analyze the implementation of the recruitment and selection of employees Functional Analyst Personnel at National Civil Service Agency. The results of the study on the implementation of the recruitment functional analyst internal Recruitment Employment Staffing Analyst source through two ways, namely through Inpassing displacement of Functional Works, an adjustment of officials from echelon 5 and Graduate Education Personnel Science. Results of research on the implementation of the selection of functional positions Personnel Analysts indicate that the absence of selection test passing standard CAT Analyst Personnel The results of the ranking CAT has not been used properly State Personnel Board did not conduct interviews to examinees The existing number of limitations related to the age requirements.
2017
T47382
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>