Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fitri Damayanti
Abstrak :
Pertumbuhan seluler selama semester pertama tahun 2003 diwarnai dengan tingginya pertumbuhan kartu prabayar serta mengecilnya persentase pelanggan kartu pascabayar. Dalam beberapa tahun mendatang, kecenderungan ini tampaknya masih akan tetap berlangsung. Pengguna telepon selular senang dengan sistem prabayar karena aktivasinya mudah, tidak perlu repot dengan administrasi, dan pengeluaran dapat dikontrol. Telkomsel, sejak berdirinya 9 tahun lalu, terus berupaya memberikan komitmennya membangun masyarakat seluler Indonesia Iewat Inovasi produk dan Iayanannya, yang salah satunya ditujukan bagi pelanggan sImPATI, yaitu berupa layanan Isi ulang pulsa secara autorefill. Agar dapat mengetahui bagaimana pelanggan mengadopsi difusi inovasi simPATI autorefill ini maka dilakukan analisa dengan menggunakan statistik deskriptif, dimana analisa ini menampilkan tabel-tabel frekuensi dari masing-masing tahap adopsi difusi inovasi. Berdasarkan latar belakang di atas, maka penelitian ini dilakukan untuk menjawab beberapa permasalahan sebagai berikut: 1. Bagaimana kesadaran pelanggan simPATI terhadap difusi inovasi pulsa autorefill? 2. Bagaimana minat pelanggan simPATI terhadap difusi inovasi pulsa autorefill? 3. Bagaimana pelanggan simPATI dalam mengevaluasi difusi inovasi pulsa autorefill? 4. Bagaimana pelanggan simPATI dalam mencoba difusi inovasi pulsa autorefill? 5. Bagaimana keputusan adopsi pelanggan simPATI terhadap simPATI autorefill? 6. Bagaimana kategori dan karakteristik adopter pelanggan simPATI dalam mengadopsi 7. simPATI autorefill? 8. Bagaimana karakterfstik penerimaan inovasi simPATI autorefill oleh pelanggan simPATI? 9. Bagaimana penilaian pelanggan simPATI terhadap simPATI autorefill dan voucher fisik? Penelitian dengan metode survei dan bersifat deskriptif ini dilakukan pada populasii pelanggan kartu prabayar sIiPATI di Jakarta. Sampelnya dipilih secara multistage cluster sampling. Total keseluruhan responden yang diperoleh adalah 202 responden. Operasionalisasi konsep dalam peneiltian tni terdiri atas awareness (kesadaran), interest (minat), evaluating (evaluasl), trial (percobaan), dan adoption (adopsi), yang mana operasional konsep ini berdasarkan tahapan adopsi dfiusi lnovasi. Hasil pengolahan data dengan statistik deskriptif menunjukkan bahwa frekuensi awareness tertinggi dlperoleh dari word of mouth ternan dan point of sales pilihan menu di ATM. Dan pada tahap akhir hanya sekitar 40% dari jumlah responden yang mencoba simPATI autorefill mengadopsi simPATI autorefllsecara total. Rekomendasi yang diberikan berdasarkan hasil penelitian Ini adalah dengan perlu ditingkatkan komunikasi promosi yang sifatnya lebih personal baik Itu melalui sms maupun di direct phone Selanjutnya sebaiknya dapat dibuat saluran khusus yang memberi Informasi mengenai produk/jasa baru dadii Telkomsel.
Cellular growth during first semester of year 2003 coloured with the height of growth of card prabayar and also minimize it percentage of customer of card pascabayar. In a few year come, this tendency seems still will remain to take place. Consumer phone the cellular like with the system prabayar because its activation easy to, needn't be busy with the administration, and expenditure can be controlled. Telkomsel, since forming of 9 last year, continued to cope to give the komitmennya develop;build the society of seluler Indonesia pass the product innovation and its service, what is one of them addressed to simPATI's customer, that is in the form of service refill the pulsa by autorefill. To know how customer adopt the diffusion innovate the this simPATI autorefill hence done by analysis by using descriptive statistic, where this analysis present the tables of frequency from each phase adopt the diffusion innovate. Pursuant to background of above, hence this research is conducted to answer some the following problems: 1. How awareness of simPATI's customer to diffusion innovate the pulsa autorefill 2. How enthusiasm of simPATI's customer to diffusion innovate the pulsa autorefill 3. How simPATI's customer in evaluating diffusion innovate the pulsa autorefill 4. How simPATI's customer simPATI in trying diffusion innovate the pulsa autorefill 5. How decision adopt the simPATI's customer to simPATI autorefill 6. How category and characteristic of adopter of simPATI's customer in adopting simPATI autorefill 7. How acceptance characteristic innovate the simPATI autorefill by simPATI's customer 8. How assessment of simPATI's customer to simPATI autorefill and voucher physical Research with the method survey and have the character of this descriptive conducted population of customer of card of prabayar simPATI in Jakarta. Sample selected by multistage cluster sampling. Total overall of responder obtained is 202 responders. Operasionalisasi conception in this research is consisted of the awareness, interest, evaluating, trial, and adoption, which operational conception this pursuant to step adopt the diffusion innovate. Result of data processing statistically descriptive indicate that the highest frequency awareness obtained from word of mouth of friend and point of sales of menu choice in ATM. And at final phase only around 40% from amount of responder trying simPATI autorefill adopt the simPATI autorefill totally Recommendation given by pursuant to this research result Is neededly Improved a promotion communications which in character more that good personal through the sms and also direct phone. Hereinafter better can be made by a special channel giving information of concerning product/ new service from Telkomsel.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T14299
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Azis Baco
Abstrak :
Penelitian ini adalah penelitian bidang komunikasi pembangunan yang berkaitan dengan proses difusi dan adopsi inovasi, yaitu kegiatan penyebaran dan penyerapan inovasi gogorancah di daerah kritis Lombok Selatan. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengungkapkan dan menjelaskan jenis dan peranan media komunikasi dalam proses difusi dan adopsi inovasi gogorancah. Dalam kaitan dengan hal tersebut akan dilihat hubungan antara karakteristik responden dengan tingkat pengenaan media, khususnya peranan radio, pemuka pendapat dan agen pembaru. Tujuan lainnya adalah sebagai bahan bandingan dari penelitian difusi yang telah dilakukan selama ini, baik di Indonesia maupun di negara-negara lain. Berbagai penelitian difusi telah membuktikan bahwa terdapat berbagai jenis dan peranan yang berbeda-beda dari media komunikasi dalam proses difusi dan tahap keputusan inovasi, seperti yang dikumpulkan oleh Rogers (1983) dari penelitian-penelitian difusi selama ini. Demikian pula terdapat berbagai jenis media komunikasi yang berbeda peranannya yang digunakan pada pembangunan di Asia, yang didokumentasikan oleh Schramm dan Lerner (1976). Adanya berbagai jenis dan peranan media komunikasi yang berbeda-beda yang digunakan dalam pelaksanaan pembangunan, mendorong penulis untuk meneliti bagaimana peranan media komunikasi dalam proses difusi dan adapsi inovasi gogorancah. Penelitian ini berawal dari pengenalan atau difusi inovasi gogarancah pada awal tahun 1980 di daerah kritis Lombok Selatan. Pada saat itu mulai diperkenalkan kepada anggota masyarakat tentang suatu inovasi yang disebut gogorancah, dan kemudian dilakukan persuasi. Adanya persuasi yang sangat gencar menyebabkan pada akhir tahun 1980, anggota masyarakat mau melakukan percobaan sistem gogorancah ini. Keberhasilan percobaan sistem gogorancah selama 5 (lima) tahun, menghasilkan suatu adopsi terhadap inovasi tersebut pada tahun 1985. Hingga kini, inovasi ini masih tetap diadopsi oleh anggota masyarakat di daerah penelitian ini. Hasil penelitian yang tertuang dalam disertasi ini mengungkapkan bahwa saluran komunikasi yang digunakan dalam proses difusi dan adopsi inovasi gogorancah adalah media massa dan saluran antar pribadi. Saluran media massa yang utama digunakan adalah radio, sedangkan media massa lainnya seperti surat kabar, majalah, televisi dan film adalah rendah dan bahkan hampir tidak ada. Saluran antar pribadi yang digunakan adalah Tuan Guru, Kepala Desa dan aparatnya, Kliang, Penyuluh Pertanian, komunikasi antar teman, tetangga, famili dan keluarga. Dalam penelitian ini dijelaskan tentang karakteristik responden, yang terdiri dari tingkat melek huruf, tingkat pendidikan, tingkat kosmopolitan, dan stratifikasi usia, yang erat hubungannya dengan tingkat pengenaan media radio dan komunikasi antar pribadi dalam proses difusi dan adopsi inovasi gogorancah. Lebih lanjut, analisis hasil penelitian diperoleh hasil bahwa terdapat keterkaitan antara karakteristik responden dengan media komunikasi, jenis dan peranan yang berbeda-beda dari media komunikasi dalam tahap-tahap keputusan inovasi gogorancah. Pada proses pengenalan, media radio cukup efektif untuk menyampaikan informasi. Demikian pula dengan saluran antar pribadi; pada proses persuasi, saluran antar pribadi sangat efektif untuk melakukan persuasi. Saluran antar pribadi yang paling efektif dalam melakukan persuasi adalah tuan guru. Tuan guru adalah pemimpin agama yang paling dihormati dan ditaati anjurannya. Saluran antar pribadi Iainnya terdiri dari kepala desa, kliang, penyuluh pertanian dan teman atau tetangga. Saluran antar pribadi didukung pula oleh media radio. Pada tahap ini media radio dan saluran antar pribadi efektif dalam menyampaikan informasi, namun saluran antar pribadi (tuan guru) amat efektif dalam melakukan persuasi; pada tahap percobaan dan tahap adopsi inovasi gogorancah, yang memegang peranan penting adalah penyuluh pertanian. Penyuluh pertanian melakukan komunikasi tatap muka dengan para petani, malakukan latihan dan bimbingan. Di samping itu dilakukan pula komunikasi secara fisual melalui demplot dan demfram. Penyuluh pertanian didukung oleh saluran antar pribadi lainnya. Media radio kecil sekali peranannya pada tahap-tahap ini. Dengan demikian, media antar pribadi sangat efektif pada tahap percobaan dan tahap adopsi. Proses difusi dan adopsi inovasi gogorancah telah memberikan konsekuensi yang positif, yaitu telah membuktikan keberhasilan yang Iuar biasa, sehingga masyarakat pada akhirnya mangadopsinya. Konsekuensi tersebut adalah perubahan sikap dan perilaku, perubahan teknis, ekonomi, dan perubahan sosial budaya.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Garry Hanuga
Abstrak :
Perkembangan teknologi informasi membuat para pekerja di bidang teknologi dan informasi (TI), khususnya programmer menjadi sangat dibutuhkan. Dalam menyelesaikan studi dan pekerjaan, seorang programmer membutuhkan bantuan code editor untuk menulis program dan VS Code merupakan salah satu code editor yang cukup populer. Kepopuleran VS Code begitu tinggi sehingga menghasilkan kesenjangan yang besar dengan para pesaing nya, apalagi VS Code berhasil mendapatkan kesetiaan pengguna lama dan berhasil mendapatkan pengguna baru di saat yang bersamaan. Akan tetapi, sampai saat ini belum diketahui faktor-faktor apa saja yang memengaruhi kesetiaan pengguna code editor, sehingga menggunakannya untuk jangka waktu yang panjang. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti faktor-faktor yang memengaruhi niat keberlanjutan penggunaan VS Code. Model penelitian diadopsi dari beberapa teori TI yaitu Technology Acceptance Model (TAM), Theory of Planned Behavior (TPB), Diffusion of Innovation Theory (DOI), dan beberapa faktor tambahan lain seperti perceived enjoyment dan user satisfaction. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, di mana pengumpulan data didapat melalui survei. Data penelitian dianalisis menggunakan Partial Least Square SEM (PLS-SEM). Peneliti berhasil mengumpulkan sebanyak 471 data dari pengguna VS Code di Indonesia. Melalui hasil analisis, ditemukan bahwa faktor-faktor yang memengaruhi niat untuk terus menggunakan VS Code sebagai code editor adalah Compatibility, Complexity, Continuance Intention, Perceived Enjoyment, Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, Relative Advantage, dan User Satisfaction. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu menjadi salah satu masukan bagi para perusahaan pengembang code editor lainnya, terutama sebagai bahan referensi strategi yang lebih baik dalam mengembangkan code editor mereka. Selain itu, penelitian ini mengembangkan model perilaku pengguna dalam menggunakan teknologi programing tools dan berhasil mengisi celah dari penelitian sebelumnya yaitu dengan lebih menganalisis faktor teknologi dari objek penelitian serta menggunakan objek penelitian yang lebih spesifik. ......The development of information technology has made workers in the field of information and technology (IT), especially programmers, become very much needed. In completing studies and work, a programmer needs the help of a code editor to write programs and VS Code is one of the most popular code editors. The popularity of VS Code is so high that it creates a big gap with its competitors, moreover VS Code has managed to gain the loyalty of old users and managed to get new users at the same time. However, until now it is not known what factors influence code editor user loyalty, so that they use it for a long period of time. This study aims to examine the factors that influence the intention to continue using VS Code. The research model is adopted from several IT theories, namely the Technology Acceptance Model (TAM), Theory of Planned Behavior (TPB), Diffusion of Innovation Theory (DOI), and several other additional factors such as perceived enjoyment and user satisfaction. This research was conducted using a quantitative approach, where data collection was obtained through a survey. Research data were analyzed using Partial Least Square SEM (PLS-SEM). Researchers managed to collect as many as 471 data from VS Code users in Indonesia. Through the results of the analysis, it was found that the factors that influence the intention to continue using VS Code as a code editor are Compatibility, Complexity, Continuance Intention, Perceived Enjoyment, Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use, Relative Advantage, and User Satisfaction. The results of this research are expected to be one of the inputs for other code editor development companies, especially as reference material for better strategies in developing their code editors. In addition, this research develops a model of user behavior in using technology programming tools and successfully fills in the gaps from previous research, by further analyzing the technological factors of the research object and using a more specific research object.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
White, Kathleen M.
Abstrak :
Summary: The second edition of this one-of-a-kind textbook focuses on achieving two goals: translating evidence into nursing and health care that meet the DNP core competency requirements; and presenting a practical resource for other health professionals to translate evidence into projects designed to improve health care and health care delivery.
New York, NY: Springer Publishing Company, LLC, 2016
610.73 WHI t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kendall Ho, editor
Abstrak :
Rapid progress in health research has led to generation of new knowledge and innovative practices in management of illness. This has resulted in a significant challenge for health professionals, if today we discovered a new therapy through research, when will this discovery be regularly prescribed or utilized to treat all patients suffering from this condition? Knowledge translation is the non-linear and often complicated process of translating knowledge into routine health practices. Technology enabled knowledge translation (TEKT) is the use of information and communication technologies (ICT) to accelerate knowledge translation. With the ubiquity of the internet, the proliferation of different approaches in communication and social networking, and the continuously improving technologies from netbooks to smartphones, there are rich opportunities for TEKT in health education, service delivery, and research.
New York: [, Springer], 2012
e20410829
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Kandha Aditya Sandjoyo, auhtor
Abstrak :
ABSTRAK
Peranan teknologi internet di segala lini kehidupan masyarakat sudah tidak bisa dihindarkan Dengan adanya kemudahan teknologi internet pemerintah berusaha memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat hingga muncul istilah e goverment E Government adalah penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya urusan bisnis serta hal hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan Bagi pemerintah sendiri peranan e goverment membuat risiko dari korupsi pelayanan ke masyarakat yang lebih cepat dan biaya operasional menjadi berkurang Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Pajak bertanggung jawab atas penerimaan negara Direktorat Jenderal Pajak mulai tahun 2012 memperkenal e filing bagi wajib pajak pribadi guna melaporkan SPT Tahunan Dengan adanya e filing diharapkan tingkat kepatuhan wajib pajak menjadi lebih tinggi dan potensi penerimaan menjadi lebih besar Menggunakan aplikasi Lisrel sebagai pengolah data intensi pengunaan e filing paling tinggi dipengaruhi oleh relative advantage Di antara perceived attribute diffusion on innovation self efficacy memiliki pengaruh signifikan terhadap relative advantage Direktorat Jenderal Pajak seharusnya lebih gencar untuk mensosialisasikan manfaat dan kemudahan dari e filing kedepannya guna meningkatkan tingkat intensi penggunaan e filing Dalam hal perbaikan penelitian sampel penelitian kiranya dapat diperluas sehingga mengurangi bias gender dan profesi guna menghasilkan hasil yang lebih valid dan reliabel
ABSTRACT
The increasing role of the Internet within the society is inevitable The Internet encourages government to provide excellent service for its citizenry specifically through e government facility In this research e government is defined as utilization of Information Technology by the government to provide information and service to the population to conduct business and to administer other governance related services E Government is advantageous for the public in general for instance fastening service delivery saving time and cost and simplifying process Specifically for the government e government also minimizes corruption fastens public service as well as saves significant operational costs Ministry of Finance through the Directorate General of Taxation which is responsible for managing government revenue has been embracing the e government notion Since 2012 Directorate General of Taxation introduced e filing for individual taxpayers to deliver their annual tax report electronically Through e filing it is expected that level of tax compliance increases and so its potential revenues Using Lisrel as data processing applications intention of e filing utilization is mostly influenced by relative advantage Among perceived attribute diffusion on innovation self efficacy has a significant influence on the relative advantage Directorate General of Taxation should promote benefits and convenience of e filing to increase the level of intention of e filing usage In terms of improving the research expanding sample size would reduce gender and profession biases thus results in more valid and reliable conclusions
2015
S61044
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Assessment of surgical innovation is complex. This is especially true in esophageal surgery owing to difficulties in interpreting pathophysiology, staging malignant tumors with accuracy, and standardizing and tailoring the available surgical procedures to the individual patient. This book introduces the general and the thoracic surgeon to the latest developments in esophageal surgery; in each chapter the reader will find a concise background analysis of the topic in question and a state of the art review of diagnosis and treatment. The indications for surgery and the rationale for use of an innovative technique or technology are discussed in detail. Challenging and provocative questions and comments by selected panelists complement each chapter, enhancing the quality of information. Innovation in Esophageal Surgery will be highly informative for both the novice and the expert surgeon wishing to enter the arena of esophageal surgery. A multidisciplinary team of experts offers an evidence-based approach and critical analysis: endoscopic, surgical, and hybrid surgical techniques that will soon change the approach to esophageal disease are described in detail.
Milan: Springer, 2012
e20426475
eBooks  Universitas Indonesia Library