Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muharram Atha R.
Abstrak :
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah identity fusion memiliki hubungan dengan kesediaan berkorban dalam perilaku ekstrim (berkelahi atau mengorbankan nyawa) pada konteks agama dan apakah motivasi dapat berfungsi sebagai moderator dalam hubungan tersebut. Pengukuran identity fusion dan kesediaan berkorban memakai alat ukur yang digunakan oleh Swann et al. (2009). Sedangkan motivasi diukur melalui skala Behavioral Inhibition and Approach System (BIS/BAS) yang dikembangkan oleh Carver & White (1994). Penelitian ini dilakukan pada 120 responden dengan kriteria beragama Islam dan berusia minimal 21 tahun. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara identity fusion dan kesediaan berkorban dalam bentuk perilaku ekstrim pada konteks agama. Selain itu, diperoleh hasil bahwa motivasi tidak memiliki fungsi sebagai moderator dari hubungan identity fusion dengan kesediaan berkorban. ......This study is conducted to find the correlation between identity fusion and willingness to sacrifice. Furthermore, motivation will be tested as a moderator in the relationship between those variables. Identity fusion and willingness to sacrifice is measured using the instrument constructed by Swann et al. (2009) and motivation is measured using BIS/BAS scale which constructed by Carver and White (1994). The criteria of participants in this study are Muslims and aged a minimum of 21 years old. The results show that in general, there is significant correlation between identity fusion and willingness to sacrifice. Moreover, motivation cannot serve as a moderator in relationship between identity fusion and willingness to sacrifice.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kraidy, Marwan M., 1972-
Abstrak :
Analyses the ways hybridity has been used, from the first century AD to today, offering an enlightening look at cultural mixture
Philadelphia : Temple University Press, 2005
306 KRA h (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Philipp Wolfgang Stockhammer
Abstrak :
The contributors in this volume assume the historicity of transcultural flows and entanglements, they consider the resulting transformative powers to be a basic feature of cultural change. By juxtaposing different notions of hybridization and specific methodologies, as they appear in the various disciplines, this volume's design is transdisciplinary. Each author presents a disciplinary concept of hybridization and shows how it operates in specific case studies. The aim is to generate a transdisciplinary perception of hybridity that paves the way for a wider application of this crucial concept.
Berlin: Springer, 2012
e20399766
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Bian Pamungkas
Abstrak :
ABSTRACT
This paper discusses about reggae music as an emerging resistance music in west sumatera like Ranah Raster. Characteristic of music and work of this group is to hybridize with elements of local music, that is existence of elements of malay tradition. With this mixing on the type of reggae music Ranch raster, so consciously or unconsciously a nationalism awakens to them. That has become a reason in the oration of their work Ranah Raster also conveyed their ideology of peace and invited reggae lovers to reject mental repression that led to the stupidity ofsociety. The approach taken is musicology and hybrid.
Pekanbaru: Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning Pekanbaru, 2017
020 JPB 4:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Zia Dzulfia Fahmi
Abstrak :
Penelitian ini membahas mengenai dilema dalam diri Pandji Poestaka, sebuah majalah budaya terbitan Balai Pustaka pada era kolonial, kurun waktu 1922-1935. Sebagai salah satu produk terbitan Balai Pustaka yang merupakan badan resmi pemerintah dalam menangani persoalan bacaan, Pandji Poestaka menghadapi kenyataan bahwa ia tidak bisa begitu saja lepas dari tanggung jawab mendukung pemerintah, terutama saat situasi politik berkembang lebih dinamis dan kompleks pada tahun 1920-1930-an yang mana mulai banyak ancaman yang datang dari luar pemerintah kolonial. Hal tersebut membuat Pandji Poestaka dipaksa berperan untuk membela kepentingan pemerintah. Pada waktu yang sama, Pandji Poestaka mencoba tetap mempertanggung jawabkan personalitasnya sebagai majalah budaya dengan menawarkan gagasan baru tentang kebudayaan Indonesia dan elemen di dalamnya. Sebagai majalah yang lahir pada saat budaya nasional Indonesia belum sepenuhnya terbentuk, Pandji Poestaka mencoba memberikan arah dan contoh budaya dari seluruh dunia, yang mana kemudian Barat dipandang oleh Pandji Poestaka sebagai panutan terbaik bagi Indonesia. Penelitan ini memperlihatkan upaya Pandji Poestaka untuk tetap bertahan di Hindia dengan dihadapkan pada dilema antara berkontribusi menjaga kekuasaan kolonial dan konsisten menawarkan gagasan baru tentang budaya nasional Indonesia.
This research discusses the dilemma within Pandji Poestaka, a cultural magazine published by Balai Pustaka in the colonial era between 1922 to 1935. As one of the magazines published by Balai Pustaka, an official government agency established to address the issue of reading, Pandji Poestaka faced the fact that it could not simply escape from the mandate it received from the government especially when the political situations grew more dynamic and complex in the late 1920 1930 and the publication of materials seen as a threat to the government more rampant. Pandji Poestaka was forced to take the role of defending government interest. At the same time, Pandji Poestaka tried to remain true to its ideal as a cultural magazine. It saw itself to be responsible for offering new ideas about Indonesian culture and its element. As a magazine that was born at a time when Indonesia rsquo s national culture was not fully formed, Pandji Poestaka was looking for directions and examples from around the world, The West however was seen by Pandji Poestaka as the great model for Indonesia. This study shows the efforts made by this magazine to survive in the Indies while facing dilemma between contributing to maintaining the colonial power and consistently offering new ideas about Indonesian culture.
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S68145
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cohen, Robin
New York : John Wiley & Sons, 2016
306 COH e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Herlambang Abytama
Abstrak :

Penelitian ini membahas hibriditas pada Masjid Raya Sultan Penyengat sebagai sebuah warisan cagar budaya di Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai elemen hibrid pada variasi bentuk dan komponen bangunan masjid dari segi arsitektural dan ornamental. Menggunakan metode penelitian arkeologi Sharer dan Ashmore yaitu formulasi, implementasi, pengumpulan data, pengolahan data, analisis, interpretasi, dan publikasi untuk mengungkapkan unsur kebudayaan lokal maupun asing yang ada pada Masjid Raya Sultan Penyengat. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, diketahui bahwa Masjid Raya Sultan Penyengat memiliki unsur hibrid dari kebudayaan Turki, India, Kolonial dan Melayu yang terdapat pada bagian-bagian bangunannya.  ......This reaserch discusses the hybridity of the Sultan Penyengat Grand Mosque as a cultural heritage in the Penyengat Island, Tanjung Pinang City of Kepulauan Riau Province. The pourpose of this text to determine the various hybrid elements in the variety of shapes and components of mosque buildings in terms of architectural and ornamental. Using Sharer and Ashmore's archaeological methods, namely formulation, implementation, data collection, data processing, analysis, interpretation, and publication to establish the local and foreign cultural elements that exist in the Sultan Penyengat Grand Mosque. Based on the results of the analysis, it indicate the Sultan Penyengat Grand Mosque has a hybrid element from Turkish, Indian, Colonial and Malay culture found in it’s building parts.

Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library