Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
J.S. (Jombang Santani) Khairen, 1991-
Abstrak :
Alumni kampus UDEL kini telah lulus. Masuk ke dunia nyata yang penuh tikus. Ada yang bertahan, ada yang sebentar lagi mampus. Kerja di Bank EEK? Ada. Kerjanya pindah terus? Ada. Bimbang ikut keinginan orang tua atau ikut kata hati? Ada. Apa lagi pengangguran banyak acara, pasti ada. Namun, diam-diam ada juga yang kariernya lancar, gajinya mekar, dan jodohnya gempar menggelegar. Mendapat intimidasi dari rekan kerja, lingkungan, dan keluarga itu sudah biasa. Mendapat cemoohan bagi yang ingin berkarya, jelas jauh lebih biasa. Menerima perlakuan semena-mena, hingga tertawaan dan hinaan adalah sarapan pagi. Akankah mereka bertahan di dunia yang penuh intrik ini? Atau mereka harus jadi jongos berdasi, pura-pura mampu beradaptasi, dengan tantangan dunia yang terus gonta-ganti. *** Buku ini wajib dibaca para pelajar SMA, mahasiswa, orang tua, karyawan, petinggi perusahaan, pengambil kebijakan di institusi pendidikan, anak start-up, anak muda berkarya, pengemudi ojek online, abang ondel-ondel, hingga Presiden Korea Utara agar kita dapat memutuskan seberapa penting sebenarnya nilai sebuah ijazah. Buku kedua dari serial “Kami (Bukan) Sarjana Kertas
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2024
899.221 JOM k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
J.S. Khairen (Jombang Santani Khairen)
Abstrak :
Di Kampus UDEL, terjebaklah tujuh mahasiswa yang hidup segan kuliah tak mau. Mereka terpaksa kuliah di kampus yang Google saja tak dapat mendeteksi. Cobalah sekarang Anda googling "Kampus UDEL," takkan bertemu! Alasan mereka masuk UDEL macam-macam. Ada yang otaknya tak mampu masuk negeri, ada yang uang orangtuanya tak cukup masuk swasta unggul, ada pula yang karena... biar kuliah aja. Hari pertama kuliah, Ibu Lira Estrini - dosen konseling yang masih muda - menggemparkan kelas dengan sebuah kejadian gila, lucu dan tak masuk akal. Ia membawa sekotak piza dan koper berisi tikus. Seisi kelas panik, tapi anehnya, semangat para mahasiswa buangan ini justru terbakar untuk berani bermimpi! Akankah mereka bertahan di kampus yang amburadul ini? Sekalipun iya, bisakah mereka jadi sarjana yang tidak sekadar di atas kertas? Buku ini wajib dibaca pelajar SMA, mahasiswa, para orangtua, karyawan, petinggi perusahaan, para pengambil kebijakan di institusi pendidikan, anak start-up, anak muda berkarya, pengemudi ojek online, abang ondel-ondel, hingga Presiden Korea Utara agar kita dapat memutuskan seberapa penting sebenarnya nilai sebuah ijazah.
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2024
899.221 JOM k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Pia Devina
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2016
899.221 PIA r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Boy Candra
Abstrak :
Bu, aku berusaha tidak hancur dihantam hidup meski sesekali rasanya hampir redup. Aku terus melawan pada dunia ini meski banyak tangis yang kusimpan sendiri. Meski dalam malam yang sepi aku mengeluh padamu lagi. Maaf untuk hal-hal yang masih gagal. Untuk pertarungan-pertarungan yang belum aku menangkan. Untuk semua kekalahan yang kadang datang berulang. Aku hanya ingin terus hidup, Bu. Aku hanya ingin terus berjalan. Jika nanti aku tidak pernah jadi yang terbaik seperti harapanmu, jika doa-doamu tentang aku ternyata tidak terkabul, tetaplah anggap aku anakmu. Selagi ada diriku di dunia ini, aku tidak akan pernah berhenti membuatmu merasa bangga memilikiku. Anak yang keras kepala meski banyak lelah menghadapi dunia.
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2023
813 BOY b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Marianne Katoppo
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2018
813 MAR d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Khairen, J.S.
Abstrak :
Namaku Rizki. Usiaku empat belas tahun. Saat ini aku berdiri di depan panti asuhan, membawa dua adik perempuanku. Bukan. Aku bukan anak yatim piatu. Ibuku masih hidup. Tapi, dua menit yang lalu adalah terakhir kali aku bertemu dengan ibu. Hingga kelak aku dewasa, kami tak pernah bertemu lagi. Sementara ayahku tewas tertembak. Panti asuhan ini bukan panti asuhan betulan. Dari luar memang ada plang besi bertuliskan panti asuhan. Di dalamnya? Penjara yang amat menakutkan. Tak perlu menunggu besok bagi kami merasakan hal mengerikan. Di hari pertama kedatangan, malamnya kami bertiga langsung hampir mati. Kalian, saat seusia kami, sedang melakukan apa? Inilah ceritaku. Tak banyak yang tahu, tak banyak yang mau mendengarkan. Inilah kisahku, tentang kado terbaik itu. Semoga aku bercerita pada orang yang tepat.
Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, 2024
808.83 KHA k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Setyo Wardoyo
Jakarta: Grasindo (PT Gramedia Widiasarana Indonesia), 2018
899.221 32 SET r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Lembaga Pengkajian Strategi dan Pembanguna (LPSP) dan PT. Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo), 1994
320.12 PEN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Diterbitkan atas kerja sama Lembaga Pengkajian Strategi dan Pembangunan (LPSP) dan Penerbit PT Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo), 1994
342.083 PEN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library