Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Khaerani Suci Lestari
"ABSTRAK
Operator Heavy Duty Dump Truck (HD) adalah salah satu pekerjaan yang berisiko tinggi untuk mengalami kelelahan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kelelahan pada operator HD di PT X Jobsite Y. Faktor yang diteliti yaitu faktor risiko terkait pekerjaan (shift kerja, suhu kabin, pencahayaan, masa kerja, dan napping) dan faktor tidak terkait pekerjaan (usia, indeks massa tubuh, waktu perjalanan, kuantitas tidur, kualitas tidur, tempat tinggal dan status perkawinan) terhadap kelelahan. Desain studi cross-sectional digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan kuesioner Industrial Fatigue Research Committee (IFRC) pada 165 responden yang bekerja sebagai operator HD. Hasil penelitian diketahui sebanyak 70,9% operator HD mengalami kelelahan ringan dan 29,1% operator HD mengalami kelelahan sedang. Selain itu, dari keseluruhan variabel yaitu suhu kabin, masa kerja, kuantitas tidur, kualitas tidur dan status perkawinan memiliki hubungan yang signifikan secara statistik terhadap kelelahan.

ABSTRACT
Heavy Duty Dump Truck (HD) operator is one of the high-risk occupations in experiencing fatigue. This study aims to determine factors associated with fatigue on HD operator at PT X Jobsite Y. Factors studied were work-related factors (shift work, cabin temperature, lighting, work period, and napping) and non-work-related factors (age, body mass index, commuting time, sleep quantity, sleep quality and marital status) to fatigue. A cross-sectional study was conducted using questionnaires Industrial Fatigue Research Committee (IFRC) on 165 respondents who worked as HD operator. The results of the study known as much as 70,9% HD operator experiencing mild fatigue and 29,1% HD operator experiencing medium fatigue. In additional, all variabel namely cabin temperature, work period, sleep quantity, sleep quality, and marital status had a statistically significant relationship to fatigue."
Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Dokumentasi  Universitas Indonesia Library
cover
Puti Suci Lestari
"
ABSTRAK
Masalah lingkungan hidup dengan setting penyatuan kembali Jerman adalah tema dari drama Himmel, Erde, Luft und Meer. Drama tersebut adalah drama anak yang ditulis oleh Volker Ludwig dan dipentaskan oleh Grips Theater, Berlin. Grips Theater yang d.ipimpin oleh Ludwig adalah teater anak modern yang emansipatoris. Drama ini, seperti juga drama Grips Theater lainnya, mengunakan efek keterasingan (Verfremdungseffekt), antara lain lagu (Songs) sebagai pemecah babak, tehnik Spiel im Spiel (drama dalam drama) dan latar belakang panggung. Selain itu, para pemain Grips Theater adalah orang dewasa, bukan anak-anak.
Skripsi membahas permasalahan lingkungan hidup dalam drama Himmel, Erde, Luft und Meer dari sudut pandang teori Haben oder Sein (Memiliki atau Menjadi) dari Erich Fromm. Eksistensi Haben adalah suatu hal yang normal dan tumbuh dalam masyarakat modern yang konsumtif. Sedangkan eksistensi Sein, kebalikan dari konsep Haben, susah untuk didefinisikan. Syarat-syarat bagi eksistensi Sein adalah kemandirian, kebebasan dan pemikiran yang kritis. Dari drama Himmel, Erde Luft und Meer dapat disimpulkan bahwa,gaya hidup masyarakat Jerman yang berorientasi pada konsep Haben menyebabkan kerusakan lingkungan hidup. Bahkan pemerintah Jerman dalam membuat suatu kebijaksanaan terpengaruh oleh konsep Haben.Karena itu Grips-Theater menawarkan gaya hidup baru, yang berorientasi pada konsep Sein agar kerusakan lingkungan hidup dapat diperbaiki.
"
1998
S14980
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Suci Lestari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan diet DM. Penelitian ini menggunakan disain studi cross sectional yang dilakukan pada 19 Maret ? 5 April 2012 di Klinik Gizi dan Klinik Edukasi Diabetes RSUP Fatmawati dengan 100 orang pasien DM tipe 2 usia ≥ 20 tahun. Pengumpulan data melalui wawancara dengan kuesioner, food recall 1x24 jam, dan FFQ.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 56% responden yang patuh diet. Terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan (OR=12,5), persepsi (OR=11), motivasi diri (OR=8,8), dukungan keluarga (OR=5,5), dan keikutsertaan penyuluhan gizi (OR=7,8) dengan kepatuhan diet DM.

The objective of this study was to identify factors which associated with dietary adherence on diabetes mellitus. The method used in this study is cross sectional design which was conducted by 100 respondents aged 20 years and older with type 2 diabetes at Nutrition Clinic and Diabetes Education Clinic at Fatmawati Hospital Center in March 19th until April 5th 2012. Data were collected through interview referring to the questionnaire, a food recall 24 hours, and FFQ.
The result of this study showed that 56% people in a good dietary adherence of diabetes mellitus. There were significant association between knowledge level (OR=12,5), perception (OR=11), self-motivation (OR=8,8), family support (OR=5,5), and following nutrition education (OR=7,8) with dietary adherence.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S1981
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Lestari
"Salah satu metode perumusan strategi yang paling efektif ialah SWOT dan untuk memilih strategi alternatif adalah QSPM. Skripsi ini menggunakan SWOT dan QSPM untuk menentukan strategi bertemakan supply chain management. Penelitian mengambil tempat beberapa perusahaan kontraktor kontrak kerjasama (KKKS) yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. Permasalahan yang terjadi akibat sistem informasi yang belum terintegrasi dengan baik dan sistem pengukuran kinerja yang belum baik. Jadi, digunakanlah SWOT dan QSPM untuk merumuskan dan memilih strategi dalam peningkatan kinerja pada supply chain management.
Dalam skripsi ini akan dibahas kinerja supply chain management yang berada di industri minyak dan gas di bawah depatemen supply chain management. Dengan mengikuti beberapa tahapan dalam penerapan SWOT dan QSPM yaitu menganalisis hasil kuesioner-kusioner yang didapat. Singkat kata, strategi peningkatan kinerja supply chain management pada KKKS yaitu Sinergi diantara KKKS untuk mencapai kinerja SCM yang maksimal. Artinya, strategi ini digunakan untuk peningkatan kinerja supply chain management pada KKKS. Semua hasil dari penerapan SWOT dan QSPM akan tertuang dalam skripsi ini.

One of the most effective strategy formulation is SWOT and to choose alternative strategies are QSPM. This paper uses SWOT and QSPM to determine theme of supply chain management strategies. The study took place several contracting companies cooperation contract located in Jakarta, Indonesia. Problems arising from information systems that have not been well integrated and the performance measurement system that has not been good. So, SWOT and QSPM is used to formulate and choose the strategy in improving the performance of the supply chain management.
In this paper will discuss the performance of supply chain management in the oil and gas industry under the supply chain management depatemen. By following a few steps in the application of the SWOT and analyzing the results of questionnaires QSPM-kusioner obtained. It means, the strategy for improving the performance of supply chain management at the synergy between contracting companies cooperation contract to achieve maximum performance of the SCM. That is, this strategy is used to improve the performance of supply chain management at the contracting companies cooperation contract. All satisfactory results of the application of SWOT and QSPM be stated in this paper.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S44659
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Lestari
"Makalah ini membahas bagaimana film Hollywood tahun 2009 yang berjudul, The Proposal merepresentasikan kekuasaan wanita dalam karir, percintaan dan hubungan keluarganya. Dalam beberapa dekade terakhir, para wanita di negara-negara maju tak jarang memimpin dan memulai perubahan di dalam komunitas lokal mereka sendiri. Sebagai contoh, wanita Amerika kini menjadi lebih tegas dibandingkan sebelumnya. Mereka menegaskan peran baru dan menuntut kebebasan yang sama seperti pria. Saat ini, kebanyakan dari mereka mengambil peran sebagai pemimpin di tempat kerja mereka. Representasi wanita karir dalam posisi kepemimpinan telah menunjukkan adanya dominasi wanita terhadap pria. Ini dapat berujung kepada sebuah fenomena yang dinamakan kekuasaan perempuan. Melalui karakter Margaret Tate, gagasan kekuasaan perempuan dapat berkembang menjadi isu yang lebih luas. Namun demikian, isu seputar kekuasaan perempuan dalam film The Proposal ini lebih berfokus pada pemahaman relasi kuasa perempuan, yang mempengaruhi sikap Margaret. Ada tiga hal utama yang hendak disampaikan dalam makalah ini. Pertama, makalah ini menganalisis bagaimana Margaret menggunakan kekuasaannya sebagai wanita karir di tempat kerja. Kedua, makalah ini membahas tentang kekuasaan perempuan dalam hubungan percintaan Margaret yang dihadirkan dengan sudut pandang yang kompleks. Ketiga, makalah ini memaparkan hubungan antara isu seputar keluarga dan kekuasaan perempuan. Akhir kata, makalah ini menyimpulkan bahwa gagasan relasi kuasa perempuan memainkan peran penting dalam menggambarkan perubahan sikap Margaret.

This paper examines how a 2009 Hollywood movie, The Proposal represents female power in women?s career, love and family relationship. In recent decades, women in developed countries often take the lead and initiate change in their own local communities. Current American women, for instance, become more assertive than before. They assert new roles and demand the same freedom as men. Nowadays, most of them take up leadership roles in their workplaces. The representation of women in leadership positions has showed women?s dominance toward men. This may lead to the phenomenon called female power. The notion of female power in the movie The Proposal illustrates a broader issue of female power through the character of Margaret Tate. However, this female power focuses more on the understanding of female power relation, which affects Margaret?s attitudes. There are three major points that this paper attempts to make. First, it analyzes how Margaret uses her power capably as a career woman in the workplace. Second, it discusses the female power in Margaret?s love relationship in multiplex viewpoints. Third, it views on the relation between the idea of family and female power. At last, the paper concludes that the notion of female power relation can actually play a substantial role in depicting the change of Margaret?s attitudes."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Lestari
"Telah dibuat suatu sistem aplikasi canggih yang berfungsi untuk mengendalikan temperatur pada suatu alat yang bertujuan mempermudah manusia dalam melakukan pekerjaan terutama dalam bidang kesehatan dan perindustrian. Pada sistem pengendalian ini dilakukan dengan keypad, yang kemudian diterjemahkan oleh microcontroller, dan selanjutnya dikirim ke actuator untuk diproses agar mendapatkan hasil yang diiinginkan. Untuk mendeteksi suhu pada sistem ini digunakan sensor temperatur, kemudian hasil temperatur tersebut bisa terlihat pada display."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2008
TA681
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Lestari
"Protektan merupakan faktor penting yang diperlukan untuk melindungi senyawa sel dalam preservasi sperma. Tingkat toksisitas protektan dipengaruhi oleh jenis, konsentrasi, suhu, dan lama pemaparan senyawa tersebut. Madu mengandung gula sederhana (monosakarida) seperti fruktosa, glukosa, dan antioksidan yang menjaga motilitas, viabilitas, dan integritas membran spermatozoa dalam proses preservasi. Efektivitas madu sebagai antioksidan dalam preservasi sperma berbeda-beda antar spesies karena adanya perbedaan karakteristik biofisik antar jenis sel sehingga diperlukan optimalisasi protokol preservasi sperma pada ikan Mahseer (Tor soro). Tor soro dikenal sebagai ikan yang memiliki nilai ekonomis tinggi, namun populasinya sudah jarang ditemui di alam karena adanya penangkapan berlebih, serta adanya kerusakan habitat spesies tersebut. Walaupun kemampuan madu sebagai agen antioksidan untuk mengawetkan sperma T. soro telah dibuktikan melalui analisis kelainan sperma, viabilitas, motilitas dan fertilitas. Namun, daya tetas telur, ultrastruktur sperma, dan ekspresi gen HSP70 dan HSP90 setelah preservasi jarang dilaporkan. Protein heat shock dikenal sebagai molekul pendamping dalam membantu dan memperbaiki pembentukan protein saat sel mengalami tekanan, seperti adanya penurunan suhu sampai 4 oC. Tujuan penelitian ini antara lain untuk: (1) mengevaluasi fungsi fisiologis spermatozoa pascapreservasi berdasarkan persentase viabilitas, motilitas sperma dan daya tetas telur; (2) mengidentifikasi perubahan morfologi berdasarkan pengamatan ultrastruktur spermatozoa menggunakan mikroskop elektron transmisi dengan perbesaran 1500 kali. Parameter yang diamati adalah panjang, lebar, dan luas kepala spermatozoa; dan (3) mengevaluasi pengaruh penambahan madu pada penyimpanan 4 oC terhadap ekspresi gen HSP70 dan HSP90 pada spermatozoa T. soro pascapreservasi. Semen T. soro diperoleh dengan teknik stripping. Kemudian diencerkan menggunakan larutan fish ringer dan madu dengan perbandingan 1:10. Konsentrasi madu yang digunakan adalah 0%, 0,5%, 1%, 1,5% dan 2%. Selanjutnya semen disimpan dalam lemari es pada suhu 4°C selama 48 jam, dan diamkan pada suhu ruang selama 35 detik. Data ultrastruktur sperma dianalisis menggunakan ImageJ. Ekspresi gen HSP70 dan HSP90 menggunakan qPCR. Persentase viabilitas, motilitas, daya tetas, ultrastruktur, dan data molekuler dianalisis menggunakan ANOVA dan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan madu sebagai antioksidan terhadap semen pascapreservasi terhadap persentase viabilitas, motilitas spermatozoa, dan daya tetas telur (p < 0,05). Persentase viabilitas, motilitas spermatozoa dan daya tetas telur tertinggi terdapat pada konsentrasi 1% pascapreservasi dengan jumlah rata-rata 44,64 ± 3,32%; 55,12 ± 6,01%; dan 16,33 ± 1,35% (p < 0,05). Data ultrastruktur menunjukkan bahwa konsentrasi optimum menunjukkan luas kepala spermatozoa tertinggi (p < 0,05) pada konsentrasi madu 1% dibandingkan dengan spermatozoa segar dan spermatozoa yang disimpan tanpa madu pada suhu dingin, masing-masing: 1,85 ± 0,08 µm dan 2 ,88 ± 0,07 µm2. Sperma segar yang disimpan pada suhu dingin tanpa madu menunjukkan kerusakan membran yang drastis dibandingkan dengan sperma yang disimpan pada suhu dingin dengan pelindung madu. Analisis molekuler menunjukkan bahwa setelah proses amplifikasi terdapat perbedaan ekspresi gen HSP70 dan HSP90. Hasil analisis molekuler pada ekspresi gen HSP70 dan HSP90 spermatozoa yaitu kelompok HSP70 tidak berbeda nyata terhadap variasi protektif madu sebagai agen anti oksidan, namun memiliki kecenderungan peningkatan ekspresi setelah preservasi. Ekspresi gen relatif HSP90 memiliki perbedaan rata-rata yang signifikan pada 1% (29,41 ± 0,70) terhadap 0% (31,50 ± 0,32); 1,5% (33,27 ± 0,46); dan 2% (36,93 ± 3,42) p<0,05 dan cenderung meningkat dibandingkan sperma segar dan kelompok tanpa madu. Kebaruan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh madu sebagai pelindung alami dalam menyimpan spermatozoa T. soro pada suhu dingin (4 oC) selama 48 jam berdasarkan persentase karakteristik ultrastruktural (lebar, panjang, dan luas kepala). Keberhasilan penelitian ini juga dapat dijadikan pedoman (protokol) penyimpanan spermatozoa pada suhu dingin (4 oC) yang dapat diterapkan oleh pembudidaya ikan (budidaya) dan dapat digunakan untuk keberhasilan manajemen reproduksi serta acuan untuk perbaikan protokol kriopreservasi T. soro.

Protectant is an important factor needed to protect cell compounds in cold storage in sperm preservation. Its proper use is based on toxicity which is influenced by the type, concentration, temperature, and duration of exposure to the compound. Honey contains simple sugars (monosaccharides) such as fructose, glucose, and antioxidants which maintain the motility, viability, and integrity of the spermatozoa membrane in the preservation process. The use of honey as an antioxidant in sperm preservation varies between species due to differences in biophysical characteristics between cell types, so it is necessary to optimize the sperm preservation protocol in Mahseer fish (Tor soro). In addition, the role of heat shoCk protein in reproduction is widely recognized as a companion molecule in assisting and repairing protein formation when stress oCcurs. Although the ability of honey as an antioxidant agent to preserve T. soro sperm has been proven through analysis of sperm abnormalities, viability, motility and fertility, egg hatchability, sperm ultrastructure, and HSP70 and HSP90 gene expression after preservation is rarely reported. The purpose of this study was to evaluate the function of spermatozoa after being preserved by observing the ultrastructural observations of spermatozoa using a transmission electron microscope with a magnification of 1500 times. The parameters observed were the length, width, and head area of the spermatozoa. Next, evaluate the effect of adding honey in cold storage on HSP70 and HSP90 gene expression in preserved T. soro spermatozoa. This study aims to evaluate the best concentration of honey as an antioxidant, using sperm obtained from Tor soro fish by stripping technique. Then it is diluted with a solution of Ringer's fish and honey in a ratio of 1:10. The concentration of honey used was 0%, 0.5%, 1%, 1.5% and 2%. Furthermore, the sperm was stored in the refrigerator at 4°C for 48 hours, and thawed at room temperature for 35 seconds. The physiological analysis included egg viability, motility, and hatchability. Morphological analysis based on ultrastructural data and molecular analysis based on HSP70 and HSP90 gene expression. Viability, motility, and hatchability percentages were analyzed using ANOVA and Tukey's test. Sperm ultrastructure data were analyzed using ImageJ. Next, sperm RNA was extracted and converted into cDNA prior to the qPCR proCess. The results showed that there was a significant effect of honey as an antioxidant on sperm after preservation on the percentage of sperm viability, motility, and hatchability (p<0.05). The highest percentage of viability, sperm motility, and egg hatchability were at 1% post-preservation concentration with a total of 44.64 ± 3.32, 55.12 ± 6.01, and 16.33 ± 1.35% (p <0.05 ). Ultrastructural data showed that the optimum concentration showed the highest spermatozoa head area (p<0.05) at 1% honey concentration compared to fresh spermatozoa and spermatozoa stored without honey at cold temperatures, respectively: 1.85 ± 0.08 µm and 2 .88 ± 0.07 µm2. Fresh sperm stored at cold temperatures without honey showed drastic membrane damage compared to sperm stored at cold temperatures with protective honey. Molecular analysis showed that after the amplification process there were differences in the expression of the HSP70 and HSP90 genes. The results showed that after the amplification process there were significant differences in the expression of the HSP70 and HSP90 genes at p<0.05. The results showed that there was no significant difference for the HSP70 group to the protective variation of honey, but had a tendency to have a strong increase in expression on storage 4 oC. The relative gene expression of HSP90 have a significant average difference at 1% (29.41 ± 0.70) to 0% (31.50 ± 0.32); 1.5% (33.27 ± 0.46); and 2% (36.93 ± 3.42) p<0.05 and tend to be weak in the level of expression.The novelty of this research was to study the effect of honey as a natural protector in storing T. soro spermatozoa at cold temperatures (4 °C) for 48 hours based on the percentage of ultrastructural characteristics (width, length, and head area). The success of this research can also be used as a guideline (protocol) for storing spermatozoa at non-freezing temperatures that can be applied by fish farmers (cultivation) and can be used for successful reproductive management as well as a reference for improving cryopreservation protocols in T. soro."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suci Lestari
"ABSTRAK
Tesis ini membahas bagaimana status perjanjian elektronik menurut Hukum Indonesia, bagaimana transaksi yang melibatkan Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (Certificate Authority atau C.A.) dan bagaimana pengaturan lisensi Penyelenggara Sertifikasi Elektronik (Certificate Authority atau CA) asing di Indonesia dibandingkan dengan negara-negara lain misalnya Uni Eropa (UE) atau European Union (EU), Inggris, Amerika, Singapura dan Malaysia ? Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode penelitian kepustakaan dengan data sekunder sebagai sumber datanya. Penulisan tesis ini merupakan upaya untuk menggambarkan penggunaan penyelenggara sertifikasi elektronik asing dikaitkan dengan status perjanjian tersebut dalam transaksi elektronik, serta menunjukkan bahwa penggunaan penyelenggara sertifikasi elektronik yang tidak mempunyai izin operasi/lisensi membawa akibat hukum dalam perjanjian elektronik yang bersangkutan. Ketiadaan izin operansi/lisensi dari C.A. mengakibatkan status tandatangan elektronik dalam perjanjian elektronik yang bersangkutan tidak mempunyai kekuatan hukum yang sama seperti status tandatangan elektronik dalam perjanjian elektronik yang menggunakan C.A. yang mempunyai izin operasi/lisensi dan terakreditasi. Peraturan lisensi mengenai C.A. di Indonesia yang dibandingkan dengan peraturan di negara lainnya memberikan beberapa masukan untuk perubahan peraturan pelaksana mengenai C.A. di Indonesia.

ABSTRACT
This thesis discussing how the status of electronic contract according Indonesia's Law, what transaction that using certificate authority or C.A. and how the licensing regulation of foreign certificate authority or C.A. in Indonesia compare with at other countries such as European Union (EU), Great Britain, United States of America, Washington States, Singapore and Malaysia? This research is a qualitative research with method of literature research with secondary data as its data source. This writing thesis is an effort to describe that the status of certificate authority giving impact to the status of the electronic contract, and showing that using unlicensed certificate authority bring legal impact at the electronic contract itself. Unlicense certificate authority making status of electronic sign in that electronic contract does not have same electronic sign's status like that using license and accredited certificate authority. The license regulation on certificate authority in Indonesia that compare with regulation at other countries giving some ideas for the changing of C.A. regulation in Indonesia."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2008
T37682
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library