Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ferdiza Barthelemy
Abstrak :
Di era ini, seluruh masyarakat dapat bebas mengemukakan pendapat. Khalayak dapat berkomentar di media sosial milik mereka berdasarkan pandangan yang mereka miliki. Dalam hal ini Twitter sebagai platform media sosial berbasis teks mengizinkan setiap orang untuk mengutarakan pendapat mereka. Pandangan pengguna Twitter ini dirasa dapat membentuk citra dari seluruh perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pandangan pengguna twitter terhadap suatu isu dalam pembentukan citra perusahaan dalam hal ini yang terjadi dalam kasus NET TV. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Dalam pembahasan dan analisis data digunakan kerangka konsep teoritis mengenai pandangan khalayak media dalam pembentukan citra perusahaan Dalam penelitian ini dibuktikan bahwa pandangan pengguna Twitter terhadap isu bangkrut NET TV dilihat dapat membentuk perusahaan televisi nasional NET TV. ......In this era, all people can freely express their opinions. Audiences can comment on their social media based on the views they have. In this case Twitter as a text-based social media platform allows everyone to express their opinions. This Twitter user appearance can be felt to form the image of the entire company. This study aims to analyze the user's view of a problem in shaping corporate image in this case which occurs in the case of NET TV. This study uses qualitative methods that are collected through interviews, observation, documentation, and literature studies. In the discussion and analysis of data, a discussion about the opinion of media audiences is used in describing the company's image.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferdiza Barthelemy
Abstrak :
Skripsi ini membahas mengenai usaha meningkatkan akreditasi sekolah sebagai bentuk kekerasan struktural melalui kerangka, pranata, dan kurikulum. Penelitian ini menggunakan teori Kekerasan Struktural dari Johan Galtung, dimana kerangka, pranata, dan kurikulum di Sekolah menyalurkan kekerasan struktural terhadap siswa/siswi nya untuk meningkatkan akreditasi sekolah. Penelitian ini adalah penelitian dengan metode campuran dengan desain deskriptif. Hasil penelitian ini adalah terbuktinya fenomena bahwa sekolah memiliki sistem kerangka, pranata, dan kurikulum yang memberatkan siswa, yang dapat diketahui sebagai bentuk kekerasan struktural. ......This paper discusses the effort to improve school accreditation as a form of structural violence through School framework, institutions, and curriculum. This study uses the theory of Structural Violence from Johan Galtung, which is School frameworks, institutions, and curriculum in the School channeling structural violence against students to improve school accreditation. This research is mixed method with descriptive design. Results of this research is the evidence of the phenomenon that School has a framework, institutions, and curriculum systems that burden student, which can be seen as a form of structural violence.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S60344
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library