Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1094 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vicha
"Seorang apoteker memegang peranan penting di distributor farmasi. Apoteker harus memenuhi standar kompetensi sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalani praktik profesi. Standar kompetensi Apoteker Indonesia terdiri dari sepuluh (10) standar kompetensi sebagai kemampuan yang diharapkan oleh Apoteker pada saat lulus dan masuk ke tempat praktik kerja profesi. Sebagai bekal dan pengalaman calon apoteker untuk dapat memahami peran apoteker dan meningkatkan kompetensi, maka dilaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT. Anugerah Pharmindo Lestari selama periode bulan April Tahun 2019. Selama PKPA, diharapkan calon Apoteker dapat memperluas wawasan, pemahaman, dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di tempat praktik kerja profesi.

A pharmacist has an important role in the pharmaceutical distributor. Pharmacists must have competency standards as a requirement for entering the workforce and undergoing professional practice. Indonesian Pharmacist competency standards consist of ten (10) competency standards as abilities expected by Pharmacists upon graduation and entry into professional work practices. As stock and experience of prospective pharmacists to be able to understand the role of pharmacists and improve competence, the Pharmacists' Professional Work Practices are implemented at PT. Anugerah Pharmindo Lestari Tangerang Branch during the period April 2019. During PKPA, it is expected that Pharmacist candidates can broaden their horizons, understandings and experiences to do pharmaceutical work in professional workplaces."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Vicha
"Seorang apoteker memegang peranan penting di apotek. Apoteker harus memenuhi standar kompetensi sebagai persyaratan untuk memasuki dunia kerja dan menjalani praktik profesi. Standar kompetensi Apoteker Indonesia terdiri dari sepuluh (10) standar kompetensi sebagai kemampuan yang diharapkan oleh Apoteker pada saat lulus dan masuk ke tempat praktik kerja profesi. Sebagai bekal dan pengalaman calon apoteker untuk dapat memahami peran apoteker dan meningkatkan kompetensi, maka dilaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker di Apotek Kimia Farma 345 Tebet selama periode bulan Maret Tahun 2019. Selama PKPA, diharapkan calon Apoteker dapat memperluas wawasan, pemahaman, dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di tempat praktik kerja profesi.

A pharmacist has an important role in the pharmacies. Pharmacists must have competency standards as a requirement for entering the workforce and undergoing professional practice. Indonesian Pharmacist competency standards consist of ten (10) competency standards as abilities expected by Pharmacists upon graduation and entry into professional work practices. As stock and experience of prospective pharmacists to be able to understand the role of pharmacists and improve competence, the Pharmacists' Professional Work Practices are implemented at Apotek Kimia Farma 345 Tebet during the period March 2019. During PKPA, it is expected that Pharmacist candidates can broaden their horizons, understandings and experiences to do pharmaceutical work in professional workplaces."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dani Durahman
Depok: Rajawali Press, 2023
340.112 DAN e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yoviza Media
Depok: Rajawali Press, 2023
344.044 1 YOF p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Elfira Amalia Deborah
"Praktik kerja profesi di Apotek Prima Sehat periode bulan Januari tahun 2018 bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan apotek, serta melakukan praktik pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan etika yang berlaku, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan dan pengalaman praktis untuk melakukan praktik kefarmasian di apotek, memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik kefarmasian serta mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktik kefarmasian. Praktik kerja profesi ini dilaksanakan selama empat minggu dengan tugas khusus yaitu “Evaluasi Pemahaman Masyarakat Mengenai Penggunaan Antibiotik Amoksisilin Secara Rasional di Lingkungan Apotek Prima Sehat”. Tujuan dari tugas khusus ini adalah agar calon apoteker dapat mengetahui tingkat pemahaman masyarakat tentang penggunaan antibiotik amoksisilin secara rasional serta dapat memberikan rekomendasi unutk pemahaman masyarakat terhadap pengunaan antibiotik amoksisilin secara rasional.

Internship at Apotek Prima Sehat Period January 2018 aims to understand the duties and responsibilities of pharmacists in pharmacy management, as well as to practice pharmaceutical services in accordance with applicable laws and ethics, have the insight, knowledge, skills and practical experience to undertake pharmaceutical practices in pharmacies, can also have the insight of pharmaceutical practice issues and learn strategies and activities that can be undertaken in the course of pharmaceutical practice development. This internship at was conducted for four weeks with the special assignment "Evaluation of Community Understanding Regarding Rational Use of Antibiotic Amoxicillin in Prima Sehat Pharmacy Environments". The purpose of this special assignment is that the prospective pharmacist may know the level of public understanding about the use of antibiotics amoxicillin rationally and may provide recommendations for community understanding of the use of antibiotics amoxicillin rationally.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2018
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kandela Aisyah Ambuwaru
"Seorang apoteker dituntut untuk memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan dan mengaplikasikan dan mengembangkan ilmunya secara profesional agar dapat mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di industri farmasi. Dalam mencapai tujuan tersebut, calon Apoteker perlu mendapatkan bekal pengetahuan dan pengalaman yang memadai yang salah satu caranya dapat diperoleh melalui kegiatan praktek kerja profesi di industri farmasi. Oleh karena itu, Universitas Indonesia bekerja sama dengan PT. Hexpharm Jaya untuk menyelenggarakan Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA). Kegiatan PKPA ini calon apoteker mendapatkan tugas untuk mengamati serta mempelajari langsung kegiatan yang dilasanakan pada PT. Hexpharm Jaya. Pelaksanaan praktek kerja berlangsung dari 01 November – 31 Desember 2021. Dalam pelaksanaan PKPA ini mahasiswa diberikan beberapa tugas khusus untuk mendalami dan mempelajari langsung kegiatan di PT. Hexpharm Jaya. Selain itu, Universitas Indonesia juga bekerja sama dengan Apotek Roxy Poltangan untuk menyelenggarakan Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA). Kegiata PKPA ini calon apoteker mendapatkan tugas praktek kerja berlangsung dari 01 September-31 September 2021. Dalam pelaksanaan PKPA ini mahasiswa diberikan beberapa tugas khusus untuk mendalami dan mempelajari langsung kegiatan pelayanan kefarmasian di Apotek.

A pharmacist is required to have insight, knowledge, skills and apply and develop his knowledge professionally in order to overcome the problems that exist in the pharmaceutical industry. In achieving this goal, prospective pharmacists need to acquire adequate knowledge and experience, one of which can be obtained through professional practice activities in the pharmaceutical industry. Therefore, the University of Indonesia in collaboration with PT. Hexpharm Jaya to organize Pharmacist Professional Practice (PKPA). This PKPA activity, prospective pharmacists get the task of observing and learning directly the activities carried out at PT. Hexpharm Jaya. The implementation of the work practice takes place from November 01 to December 31, 2021. In implementing this PKPA, students are given several special tasks to explore and learn firsthand the activities at PT. Hexpharm Jaya. In addition, the University of Indonesia is also collaborating with the Roxy Poltangan Pharmacy to organize the Pharmacist Professional Work Practice (PKPA). In this PKPA activity, prospective pharmacists receive work internship assignments that take place from September 1 to September 31, 2021. In implementing this PKPA, students are given several special tasks to explore and learn directly about pharmaceutical service activities at the pharmacy."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ibrahim Yusuf
"Seorang apoteker dituntut untuk memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan dan mengaplikasikan dan mengembangkan ilmunya secara profesional agar dapat mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di industri farmasi. Dalam mencapai tujuan tersebut, calon Apoteker perlu mendapatkan bekal pengetahuan dan pengalaman yang memadai yang salah satu caranya dapat diperoleh melalui kegiatan praktek kerja profesi di industri farmasi. Oleh karena itu, Universitas Indonesia bekerja sama dengan PT. Hexpharm Jaya untuk menyelenggarakan Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA). Kegiatan PKPA ini calon apoteker mendapatkan tugas untuk mengamati serta mempelajari langsung kegiatan yang dilasanakan pada PT. Hexpharm Jaya. Pelaksanaan praktek kerja berlangsung dari 01 November – 31 Desember 2021. Dalam pelaksanaan PKPA ini mahasiswa diberikan beberapa tugas khusus untuk mendalami dan mempelajari langsung kegiatan di PT. Hexpharm Jaya. Selain itu, Universitas Indonesia juga bekerja sama dengan Apotek Kasih untuk menyelenggarakan Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA). Kegiata PKPA ini calon apoteker mendapatkan tugas praktek kerja berlangsung dari 01 Juli - 31 Juli 2021. Dalam pelaksanaan PKPA ini mahasiswa diberikan beberapa tugas khusus untuk mendalami dan mempelajari langsung kegiatan pelayanan kefarmasian di Apotek

. A pharmacist is required to have insight, knowledge, skills and apply and develop his knowledge professionally in order to overcome the problems that exist in the pharmaceutical industry. In achieving this goal, prospective pharmacists need to acquire adequate knowledge and experience, one of which can be obtained through professional practice activities in the pharmaceutical industry. Therefore, the University of Indonesia in collaboration with PT. Hexpharm Jaya to organize Pharmacist Professional Practice (PKPA). This PKPA activity, prospective pharmacists get the task of observing and learning directly the activities carried out at PT. Hexpharm Jaya. The implementation of the work practice takes place from November 01 to December 31, 2021. In implementing this PKPA, students are given several special tasks to explore and learn firsthand the activities at PT. Hexpharm Jaya. In addition, the University of Indonesia is also collaborating with the Kasih Pharmacy to organize the Pharmacist Professional Work Practice (PKPA). In this PKPA activity, prospective pharmacists receive work internship assignments that take place from July 1 to July 31, 2021. In implementing this PKPA, students are given several special tasks to explore and learn directly about pharmaceutical service activities at the pharmacy."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Lasa Hs
"Buku sebagai media rekam, pelestari, dan pengembang ilmu pengetahuan dan bidang tertentu berperan besar dalam pengembangan suatu bidang atau profesi. Tinggi rendahnya penerbitan buku juga merupakan salah satu indikator maju mundurnya suatu bangsa dalam ilmu pengetahuan dan bidang tertentu. Bidang kepustakawanan berkaitan erat dengan pengembangan perbukuan, karena bidang ini mengkaji rekaman kekayaan intelektual dan artistik umat manusia dari waktu ke waktu. Sedangkan pengembangan bidang kepustakawanan tidak secepat pengembangan bidang lain. Hal ini salah satu penyebabnya adalah minimnya penerbitan buku kepustakawanan. Rendahnya penerbitan buku termasuk bidang kepustakawanan antara lain disebabkan kurang motivasi, orientasi materi,berbagai ketakutan, kurang percaya diri, dan terjebak rutinitas. Padahal para pustakawan dan mereka yang bekerja di perpustakaan memiliki banyak kesempatan untuk melakukan penulisan. Mereka setiap hari berhadapan dengan sumber informasi, fasilitas akses informasi, dan bergaul dengan banyak kalangan. Untuk itu perlu adanya usaha-usaha memotivasi, dorongan, bantuan, dan perhatian serius dalam penulisan buku kepustakawanan, Dengan usaha-usaha ini diharapkan meningkat penerbitan buku kepustakawanan. Hal ini akan lebih meningkatkan usaha-usaha pengembangan ilmu perpustakaan dan profesi kepustakawanan."
Jakarta: Pusat jasa Perpustakaan dan Informasi ( Perpustakaan Nasional RI), 2010
020 VIS 12:2 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Yayasan Pendidikan Internal Audit , 2004
657.458 STA
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Arinda Roosma
"Diabetes adalah penyakit kronis yang disebabkan karena kekurangan insulin akibat dari gangguan sekresi insulin. Diabetes banyak dialami oleh masyarakat khususnya pada masyarakat dengan pola hidup yang sudah berubah yaitu diabetes tipe 2. Sehingga kerasionalan resep untuk obat diabetes menjadi penting. Metformin merupakan first line terapi untuk DM tipe 2, baik metformin generik maupun merek dagang. Analisa resep dilakukan dengan mengambil sampel resep yang mengandung metformin (baik generik dan merek yaitu glucophage XR). Lalu resep generik dan merek dibandingkan jumlah pengeluarannya dalam 1 bulan, setelah itu dilakukan analisis mengenai aspek administratif, aspek farmasetik dan aspek klinis serta dibandingkan dengan guideline terapi yang sudah ada. Hasilnya perbandingan pengeluaran metformin generik dan bermerek yaitu 27 : 1, dan dari resep yang dianalisis sudah sesuai dengan guideline terapi dan rasional.

Diabetes is a chronic disease caused by a lack of insulin as a result of impaired insulin secretion. Diabetes is experienced by many people, especially in people with a lifestyle that has changed, is called type 2 of diabetes. So that the rationality of prescribing diabetes drugs is important. Metformin is the first line therapy for DM type 2, both in generic or trademark metformin. Prescription analysis was carried out by taking prescription samples containing metformin (both generic and brand, that is glucophage XR). Then the generic and brand prescriptions were compared with the amount spent in 1 month, after that an analysis was carried out regarding administrative, pharmaceutical and clinical aspects and compared with the existing therapeutic guidelines. The result was a comparison of generic and branded metformin is 27:1, and the analyzed prescriptions is rational and already appropiate with guidelines therapeutic."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   3 4 5 6 7 8 9 10 11 12   >>