Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 25244 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Ruzain
"Arsitektur microservice menawarkan berbagai keuntungan, salah satunya adalah skalabilitas. Namun, Prices-IDE yang merupakan alat pengembangan software product line (SPL) untuk aplikasi web masih terbatas pada derivasi produk dengan arsitektur monolitik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Prices-IDE agar mampu mendukung proses derivasi produk dalam arsitektur microservice. Pendekatan yang digunakan mengikuti prinsip serupa dengan derivasi produk monolitik, yakni berbasis fitur, di mana setiap servis didefinisikan berdasarkan fitur-fitur penyusunnya. Hasil derivasi produk berupa kumpulan servis independen yang dapat dianggap sebagai produk monolitik dengan fitur minimal. Memanfaatkan sifat self-contained dari servis yang dihasilkan, komunikasi antar servis dilakukan secara asinkron, komunikasi ini ditujukan untuk menjaga konsistensi data antar servis. Untuk menambahkan mekanisme komunikasi, dilakukan preprocessing terhadap modul yang merepresentasikan suatu fitur. Pengujian membuktikan bahwa solusi yang dikembangkan dapat bekerja secara efektif, produk microservice yang dihasilkan tetap mempertahankan fungsionalitas dari produk monolitik. Selain itu, servis-servis yang dihasilkan memiliki sifat interchangeable karena independensinya. Dengan demikian, penambahan variasi di tingkat arsitektur pada proses derivasi produk SPL berhasil diwujudkan melalui penelitian ini.

Microservice architecture offers various advantages, one of which is scalability. However, Prices-IDE, a development tool for software product lines (SPL) in web applications, remains limited to product derivation in a monolithic architecture. This study aims to extend Prices-IDE to support product derivation within a microservice architecture. The approach adopted follows a principle similar to monolithic product derivation, namely feature-oriented SPL, where each service is defined based on its composing features. The derived products consist of independent services that can be considered as minimal monolithic products. Leveraging the self-contained nature of each service, asynchronous communication is applied to maintain data consistency between services. To enable this communication mechanism, preprocessing is performed on each module representing a feature. Experimental results demonstrate that the proposed solution works effectively; the derived microservices preserve the functionality of their monolithic counterparts. Moreover, due to their independence, the resulting services are interchangeable. These results demonstrate that this approach effectively enables architectural variability during product derivation."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pratiwi Yustiana
"ABSTRAK
Pada penelitian ini dirancang sebuah sistem pendeteksi kantuk untuk mencegah terjadinya kelalaian pengendara yang dapat menyebabkan kecelakaan dalam bentuk aplikasi berbasis Android. Dengan menggunakan Elektoensefalogram (EEG), kondisi mengantuk pada seseorang dapat dideteksi dengan cara merekam aktivitas kelistrikan yang terjadi pada otak manusia dan direpresentasikan menjadi bentuk sinyal frekuensi. Kemudian sinyal tersebut akan dikirim ke aplikasi di smartphone Android melalui Bluetooth dan akan memberikan peringatan berupa notifikasi jika kondisi mengantuk sudah terdeteksi. Sinyal akan diproses menggunakan Fast Fourier Tranform (FFT) untuk mengekstraksi fitur pada sinyal otak dan diklasifikasi menggunakan ­K-Nearest Neighbor (KNN). Sistem tersebut diharapkan dapat meminimalisir penyebab terjadinya kecelakaan yang dikarenakan oleh pengemudi yang mengantuk. Hasil yang didapatkan dari perancangan sistem pendeteksi ini menunjukkan bahwa aplikasi sudah dapat menghasilkan performa terbaik dengan tingkat akurasi tertinggi yaitu 95.24% dengan menggunakan nilai K=3 dan dengan menggunakan 4 fitur gelombang otak (Delta, Theta, Alpha, dan Beta).

ABSTRACT
In this research, a drowsiness detection system is an Android application and it is designed to prevent drivers negligence that can cause accidents. By using Electroencephalogram (EEG), the condition of drowsiness can be detected by recording the electrical activity that occurs in human brain and represented as a frequency signal. Then the signal will be sent to the Android application on smartphone via Bluetooth and will give an alarm notification if the drowsiness is detected. The signal will be processed using Fast Fourier Transform (FFT) to extract features in human brain signals and be classified using K-Nearest Neighbor (KNN). The system is expected to minimize the causes of accidents that caused by drowsy drivers. The results obtained from the development of this detection system indicate that the application can produce the best performance with the highest accuracy of 95.24% using the value of K = 3 and by using 4 brain wave features (Delta, Theta, Alpha, and Beta)."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hazim Al Farouq
"Pada era digital, website merupakan salah satu kebutuhan bagi suatu organisasi untuk mengelola data atau branding bagi organisasi tersebut. Namun, tidak semua organisasi memiliki sumber daya yang memadai untuk membangun website. PRICES-IDE hadir sebagai web framework yang dapat membuat web application secara semi-automatic menggunakan metode Software Product Line Engineering (SPLE) yang artinya memanfaatkan commonality dan variability dari produk tersebut. Salah satu case study dari PRICES-IDE adalah Amanah yang bertujuan untuk membantu organisasi amal dalam menghasilkan sistem. Metode SPLE dapat mempercepat developer dalam membuat berbagai macam variasi produk Amanah. Namun, saat ini proses deployment produk Amanah masih manual, mulai dari mempersiapkan artifacts hingga menjalankan proses back-end dan Json-Server di server. Hal tersebut dapat memperlambat proses development suatu produk. Pada penelitian kali ini akan dilakukan otomasi deployment untuk produk Amanah dengan requirements saat ini. Kemudian, permasalahan selanjutnya adalah saat ini jalannya produk-produk Amanah masih sangat bergantung dengan environment server. Maka dari itu, pada penelitian ini juga akan menghilangkan dependensi antara produk dengan environment server dengan cara melakukan kontainerisasi untuk setiap produk. Selain itu, akan dilakukan percobaan untuk meningkatkan efisiensi disk usage untuk setiap produk kontainer. Ansible akan digunakan sebagai tool untuk melakukan otomasi deployment tersebut. Dengan Ansible implementasi deployment untuk produk SPLE menjadi lebih mudah dalam rekonfigurasi alur deployment, karena setiap task sudah dikelompokkan berdasarkan role-nya masing-masing. Kemudian, pada penelitian ini terdapat tiga metode otomasi deployment yang dihasilkan, yaitu Systemd, One-Container, dan Two-Containers. Dari ketiga metode tersebut, Metode Systemd merupakan metode yang memiliki penambahan size yang cukup kecil untuk setiap produknya dan waktu deployment-nya relatif lebih cepat dibandingkan dua metode lainnya. Akan tetapi, Metode Systemd masih sangat bergantung dengan environment server. Sedangkan, dua metode lainnya sudah menggunakan teknologi kontainer untuk setiap produk.

Website is a need for any organization to organize their data or branding for the organization itself. But, not all of the organization has the resources to build a website. PRICES-IDE is the answer to that problem. PRICES-IDE is a web framework that can generate web applications semi-automatically by using the software product line engineering (SPLE) paradigm. SPLE is a method to develop software that embraces commonality and variability from the products. The case study of PRICES-IDE is Amanah. By using SPLE the developers can build any kind of Amanah products faster. Yet, currently the deployment process of Amanah products is still manual, from preparing the artifacts until running back-end and Json-Server processes in the server. This deployment process will slow down the development of Amanah products. This research will automate the deployment process for Amanah products with the most recent requirement. Not only automate the deployment but this research will also containerize each running product in the server. By containerizing each product, the product can run its processes without being affected by the server environment. Ansible will be used as a tool for doing the automation deployment. Ansible will make the deployment become much easier to reconfigure and automate because every deployment task has been grouped based on their role. This research will produce three deployment automation methods, those are Systemd, One-Container, and Two-Containers. Based on those methods, Systemd is the method that has the smallest size increment for each product than others. But, Systemd method still depends on the server environment for running the products. Unlike, the other two methods that have been using containers for each product.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bayu Ichwana
"ABSTRAK
Pada abad ini dirasakan perkembangan mekatronika yang merupakan gabungan dari tiga disiplin ilmu yaitu mekanika, elektronika, dan sistem informasi terbilang pesat. Hal ini terlihat dari kontribusi alat-alat mekatronika yang serba otomatis telah mampu memanjakan kehidupan manusia. Di Indonesia, mekatronika merupakan ilmu yang terbilang baru, kemampuan SDM Indonesia dalam ilmu ini belum merata bagi siswa maupun bagi mahasiswa yang berkecimpung pada bidang teknik. Namun, alat-alat mekatronika yang terbilang canggih telah beredar di pasar Indonesia bahkan telah digunakan oleh berbagai pihak. Hal ini merupakan potensi bagi lulusan teknik Indonesia karena alat-alat tersebut membutuhkan operator yang andal dalam bidang ilmu tersebut ataupun kebutuhan perawatan dari alat mekatronika itu sendiri. Salah satu cara agar meningkatkan SDM Indonesia adalah dengan meningkatkan minat pada bidang mekatronika sejak dini. Para siswa SMA telah diberikan pengenalan terhadap alat-alat mekatronika. Namun, dalam pengenalannya dibutuhkan kemampuan dalam membuat program yang terbilang sulit sehingga dapat mematahkan semangat para pelajar, maka dari itu akan dibuatkan modul pengukuran yang terdiri dari beberapa sensor yang merupakan alat mekatronika, serta aplikasi yang dapat membaca nilai pengukuran serta menjalankan logika dasar. Dipilihnya aplikasi berbasis android disebabkan sudah umumnya penggunaan ponsel pintar dan lebih luas nya kalangan pengguna Android. Koneksi Bluetooth juga disematkan untuk menghubungkan modul dan ponsel pintar serta menambah kesan canggih dibandingkan jika dihubungkan menggunakan kabel. Selain mengenalkan para pelajar, paerangkat ini juga dapat mengetahui potensi yang dimiliki oleh bidang mekatronika.

ABSTRACT
In this century, the development of mechatronics, which is a combination of three scientific disciplines, namely mechanics, electronics, and information systems are fairly rapid. This can be seen from the contribution of all automatic mechatronic tools that have been able to help human life. In Indonesia, mechatronics is a fairly new science, the ability of Indonesian human resources in this science has not been evenly distributed for students and for students involved in the engineering field. However, the sophisticated mechatronic tools distributed in the Indonesian market have even been used by various parties. This is a potential for Indonesian engineering graduates because these tools require operators who are reliable in the field of science or the maintenance needs of the mechatronic device itself. One way to improve Indonesia's human resources is to increase interest in the field of mechatronics early on. High school students have been given an introduction to mechatronic devices. However, in its introduction needed the ability to make programs that are fairly difficult so that it can discourage students, therefore a measurement module will be made consisting of several sensors which are mechatronic devices, and applications that can read measurement values ​​and carry out basic logic. The choice of an Android-based application is due to the general use of smart phones and the wider range of Android users. Bluetooth connections are also attached to connect modules and smart phones and add a sophisticated impression compared to when connected using a cable. In addition to introducing students, this device can also find out the potential possessed by the mechatronics field."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gultom, Rudy Agus Gemilang
"ABSTRAK
Di dalam disertasi ini dibuat satu metode baru pembuatan Mashup melalui sistem pemodelan pohon DOM yang dibentuk secara otomatis menggunakan algoritma Xtractorz. Mashup merupakan sebuah aplikasi web yang mengkombinasikan data atau fungsi dari dua atau lebih sumber eksternal (halaman web) untuk membuat satu bentuk layanan (new servives) di halaman web yang baru.
Pohon DOM merupakan satu bentuk platform yang berguna untuk merepresentasikan beragam obyek dokumen halaman web berformat HTML atau XML untuk ditampilkan menjadi satu bentuk struktur pohon (tree-structure) atau lazimnya disebut node-tree Dengan menggunakan pendekatan platform struktur pohon DOM tersebut maka web browser dapat dengan mudah menginterpretasikan struktur kode HTML dari satu halaman web. Maksudnya, seluruh node yang ada dalam struktur kode HTML dari satu halaman web dapat diidentifikasi dan dimodifikasi struktur datanya secara mudah dan cepat.
Tujuan dari metode baru ini adalah untuk memudahkan pengguna membuat satu rangkaian tahapan pembuatan Mashup secara online via Internet. Untuk mengimplementasikan metode baru tersebut, di dalam penelitian ini telah dibangun satu tool baru pembuat Mashup yang dinamakan Xtractorz. Tool Xtractorz terdiri dari algoritma induk dan algoritma turunannya serta sekumpulan aturan yang didisain untuk mampu membuat satu Mashup yang diawali proses ekstraksi tabel data dari satu halaman web HTML di Internet.
Proses pembuatan Mashup dimulai dengan memetakan seluruh struktur kode-kode atau tag-tag tabel HTML yang berhasil diekstraksi dari satu halaman web. Kode-kode HTML yang merepresentasikan seluruh tabel di dalam halaman web HTML selanjutnya dipisahkan oleh algoritma induk Xtractorz untuk dikelompokan menjadi kelompok node Root, Parent, Child, Sibling dan Leaf.
Pengelompokkan tersebut kemudian ditransformasikan bentuknya menjadi satu struktur pohon DOM yang dibentuk secara otomatis oleh tool Xtractorz. Struktur pohon DOM tersebut selanjutnya menjadi referensi untuk proses komputasi di setiap tahapan pembuatan Mashup, seperti tahap Data Retrieval, Data (Source) Modeling, Data Cleaning/ Filtering, Data Integration hingga Data Visualization.
Hasil akhir tahapan pembuatan Mashup adalah beragam bentuk produk keluaran sesuai kebutuhan atau keinginan pengguna, contohnya dalam bentuk tabel PDF, tabel XML atau bentuk keluaran lainnya.
Pengujian terhadap metode baru pembuatan Mashup dilakukan dengan cara menguji tool Xtractorz menggunakan skenario dan lingkungan pengujian yang pernah dilakukan oleh tools pembuat Mashup sejenis, yaitu Karma dan Dapper. Pengujian dilakukan oleh para penguji dengan kualifikasi programmers dan non-programmers yang merepresentasikan para pengguna Internet. Pengujian dilaksanakan dengan memberikan model penugasan Task 1, Task 2 dan Task 3.
Pada prinsipnya para penguji diberi tugas melakukan pembuatan satu Mashup sesuai skenario penugasan yang diterima. Proses pembuatan Mashup diawali dengan tahapan ekstraksi tabel data secara online dan real time dari beberapa sumber halaman web HTML di Internet. Data hasil pengujian menunjukkan bahwa performa tool Xtractorz lebih unggul dibandingkan dengan tools Dapper dan Karma. Keunggulan tersebut dibuktikan dengan keberhasilan tool Xtractorz menyelesaikan seluruh rangkaian tahapan pembuatan Mashup secara lengkap dengan waktu proses (time spent) yang lebih cepat.
Selain itu algoritma induk Xtractorz dan turunannya mampu menyelesaikan seluruh lima tahapan standar pembuatan Mashup, mulai dari tahap Data Retrieval, Data Modeling, Data Cleaning/ Filtering, Data Integration hingga Data Visualization yang tidak dapat dilakukan oleh tools sejenis lainnya.
Dari hasil pengujian dapat ditarik kesimpulan bahwa metode baru pembuatan Mashup melalui sistem pemodelan pohon DOM yang dibentuk secara otomatis menggunakan algoritma Xtractorz memiliki performa yang dapat diandalkan bagi para pengguna Internet membuat satu Mashup secara mudah dan cepat.

ABSTRACT
In this dissertation, we created a new method for building a Mashup through DOM tree modeling system that automatically generated by using Xtractorz algorithm. Mashup is a web based application which combine data or function from two external sources (web pages) or more in order to create new services in the new web pages.
DOM tree is a useful platform to represent various HTML or XML web pages document object in a form of tree structure or commonly called node-tree. With the use of DOM tree structure approach then the web browser could interpret the HTML tags structure from a web page very easily. This mean that all the nodes exist inside the HTML tags structure within a web page can be easily identify or modify its data structures.
The aim of this new method is to help the Internet users to build a Mashup via online Internet. In order to implement this new method, a new Mashup builder tool called Xtractorz has been build in this research project. The Xtractorz tool consists of a main algorithm and its derivative algorithms completed with a set of rules which is designed to be capable to build a Mashup through a process of data table extraction from an HTML web page on the Internet.
The process of building a Mashup is initiated by mapping the whole structure of a webpage HTML codes or tags that has been succesfully extracted and grouped from a single web page. Afterward, those HTML codes or tags that represent the web HTML tables will be grouped into Root, Parent, Child, Sibling and Leaf Nodes by the Xtractorz main algorithm.
Those group of nodes will be transformed to a DOM tree structure model which is automatically build by Xtractorz tool. This DOM tree structure will be used as a main reference for computation process in every stages of building a Mashup, such as Data Retrieval, Data (Source) Modeling, Data Cleaning/Filtering, Data Integration and Data Visualization.
The end result of Mashup building stages will be the variety of output as expected or needed by the users, for example in the form of PDF and XML tables and many more output forms. The new method of building a Mashup has been tested by testing the Xtractorz tool using the same scenario and environment test that has been done previously by similar Mashup builder tools, called Karma and Dapper. The tests has been done by the appointed testers with the qualification of programmers and non-programmers background as the representative of Internet users. The serial tests have been deployed with specific tasks model, namely Task 1, Task 2 and Task 3.
Basically, the appointed testers created a Mashup as written on the scenario. The stage of building a Mashup is initiated by an on-line and real-time process of web data table extraction from the Internet.
The data test results showed that the Xtractorz tool performance is better than the other tools, Karma and Dapper. This can be proofed by the successful test of Xtractorz tool which can complete the whole process of building a Mashup with the minimum time spent or more faster.
In addition to that, the Xtractorz main algorithm and its derivatives can also complete the five stages standardization of building a Mashup, starting from Data Retrieval, Data Modeling, Data Cleaning/ Filtering, Data Integration until Data Visualization stage which can not be performed completely by other similar tools.
As conclusion, the result test showed that this new method for building a Mashup through DOM tree modeling system which automatically generated using Xtractorz algorithm has a better performance that could help the Internet users to build a Mashup more faster and easily."
Depok: 2012
D1272
UI - Disertasi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hafizh Salam
"PRICES-IDE digunakan dalam pengembangan perangkat lunak berbasis SPLE (Software Product Line Engineering), dengan WinVMJ Composer sebagai plugin untuk menghasilkan backend dan Payment Gateway sebagai salah satu product line yang mengimplementasikan multilevel delta. Pembentukan produk yang mengimplementasikan multilevel delta masih dilakukan secara manual. WinVMJ Composer juga belum dapat berjalan pada sistem operasi MacOS yang merupakan sistem operasi terbanyak kedua yang digunakan oleh pengembang. Penelitian ini bertujuan sebagai solusi atas permasalahan tersebut. Implementasi multilevel delta dilakukan dengan melakukan refaktor pada struktur folder produk Payment Gateway dan modifikasi penerapan code generation pada WinVMJ Composer. Porting plugin WinVMJ Composer ke MacOS dilakukan dengan mengubah template scripts yang digunakan untuk menjalankan dan melakukan deploy program agar sesuai dengan sintaks Shell Script. Penelitian ini berhasil mengimplementasikan multilevel delta pada produk Payment Gateway dan WinVMJ Composer, dengan kekurangan berupa belum dapat dilakukan pengecualian model pada endpoints binding dalam product class. Porting WinVMJ Composer ke MacOS juga berhasil dilakukan, ditemukan bahwa aplikasi juga dapat berjalan pada platform Linux. Proses pembentukan serta deploy produk dapat berjalan dengan baik pada platform Windows, Linux, dan MacOS.

PRICES-IDE is used in the development of software based on SPLE (Software Product Line Engineering), with WinVMJ Composer as a plugin to generate the backend and Payment Gateway as one of the product lines that implements multilevel delta. The formation of products that implement multilevel delta is still done manually by the developer. WinVMJ Composer also cannot run on MacOS, which is the second most widely used operating system by developers. This research aims to provide solutions to these problems. The implementation of multilevel delta is done by refactoring the folder structure of the Payment Gateway product and modifying the implementation of code generation in WinVMJ Composer. Porting the WinVMJ Composer plugin to MacOS is done by changing the template scripts used to run and deploy the program to match the Shell Script syntax. This research successfully implements multilevel delta in the Payment Gateway product and WinVMJ Composer, with the drawback that exceptions cannot be made for models in endpoints binding in the product class. Porting WinVMJ Composer to MacOS has also been successfully done and it is also found that the application can run on Linux. The product generation and deployment process can run smoothly on Windows, Linux, and MacOS."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aviana Indah Sari
"Pada penelitian ini telah dikembangkan sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk melakukan perhitungan ketidakpastian aktivitas dari citra planar hasil pemindaian gamma camera. Perangkat lunak merupakan hasil pengembangan dari “Planar Quantification App” milik Maharani, 2021 dan dirancang dengan bahasa pemrograman MATLAB. Algoritma dirancang dengan melakukan propagasi ketidakpastian menggunakan the law of propagation uncertainty pada persamaan aktivitas dalam conjugate view counting seperti faktor kalibrasi, laju cacahan, dan faktor transmisi. Perhitungan ketidakpastian dilakukan untuk organ ginjal kiri dan liver pada time point 1, 24, 48, dan 72 jam setelah injeksi radiofarmaka. Persentase ketidakpastian aktivitas akan mengalami peningkatan seiring dengan bertambahnya time point. Pada organ ginjal kiri diperoleh persentase ketidakpasitian aktivitas dalam rentang 32%-52% sedangkan pada organ liver diperoleh persentase ketidakpastian aktivitas dalam rentang 11%-37%. Pengujian reproduksibilitas algoritma turut dilakukan dengan tujuan untuk melihat reproduksibilitas hasil dari GUI yang telah dirancang dan direpresentasikan dalam bentuk deviasi relatif. Adapun nilai deviasi relatif yang didapatkan paling tinggi sebesar 9,6% secara keseluruhan. Hal ini menunjukkan bahwa reproduksibilitas dari algoritma yang digunakan cukup baik dan masih dapat diterima untuk kedua organ yang diamati.

In this study, the software has been developed that can be used to calculate the uncertainty of activity from planar images from gamma camera scans. The software is the result of the development of Maharani, 2021 "Planar Quantification App", and is designed with the MATLAB programming language. The algorithm is designed by performing uncertainty propagation using the law of propagation uncertainty in the activity equation in the conjugate view counting method, such as calibration factor, count rate, and transmission factor. Uncertainty calculations were performed for the left kidney and liver at time points of 1, 24, 48, and 72 hours after radiopharmaceutical injection. The percentage of activity uncertainty will increase as the time point increases. In the left kidney, the percentage of activity uncertainty is in the range of 32%–52%, while in the liver, the percentage of activity uncertainty is in the range of 11%–37%. Algorithm reproducibility testing was also carried out to see the reproducibility of the results of the GUI that had been designed and represented in the form of relative deviation. The relative deviation value obtained is the highest at 9.6% overall. This shows that the reproducibility of the algorithm used is quite good and still acceptable for the two organs observed."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Dwi Yanti
"Pengembangan Perangkat lunak berhasil apabila sesuai dengan batasan yang ditentukan, tepat waktu, dan sesuai dengan anggaran yang dialokasikan. Laporan rekapitulasi capaian proyek di Jakarta Smart City (JSC) tahun 2020-2021 menunjukkan fakta bahwa proyek yang berhasil diselesaikan tepat waktu hanya 46.67%, sedangkan 30% diselesaikan terlambat dan 43.33% tidak selesai. Melalui identifikasi permasalahan menggunakan diagram fishbone, pada domain process disebutkan bahwa di JSC tidak ada standarisasi metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan. Hal ini mendorong penulis melakukan penelitian berfokus pada pengembangan metodologi pengembangan perangkat lunak yang tepat di JSC menggunakan Essence Framework dan Agile Transition Framework dengan metode penelitian design science research (DSR). Identifikasi masalah dilakukan melalui wawancara dengan Kepala Divisi Pengembangan dan Manajer Proyek. Penyusunan metode melibatkan seluruh Team Lead Divisi Pengembangan melalui kegiatan focus group discussion (FGD). Kemudian dilakukan validasi dengan expert judgement oleh 3 pakar agile dari eksternal. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dari 99 praktik yang berasal dari 10 metode Agile, dihasilkan sebuah metodologi pengembangan perangkat lunak yang terdiri dari 20 praktik yang dipetakan dalam 10 aktivitas yang berasal dari 6 metode Agile (Scrum, Nexus, Kanban, Xtreme Programming) dan Scaling Agile (LeSS dan SAFe). Penerapan metodologi pengembangan perangkat lunak tersebut di JSC menggunakan strategi model ADAPT.

The success of software development if is in accordance with the specified scope, on time, and in accordance with the allocated budget. Based on the recapitulation report of project achievements in Jakarta Smart City (JSC) for 2020-2021, it was found that only 46.67% of projects were completed on time, while 30% were overdue and 43.33% were unfinished. Through problem identification using fishbone diagrams, it is stated in the process domain that at JSC there is no standard of software development methods. This prompted the author to conduct research focusing on the compose of appropriate software development methods in JSC. The composing the software development method based on the Essence Framework and the Agile Transition Framework, then combined it with the design science research (DSR). Problem identification was carried out through interview with the Head of Development Division and the Project Manager. It is involving all Team Leads from the Development Division through focus group discussions (FGD). The validation includes the expert judgment of 3 external agile experts / practitioners. Based on the conducted research, from 99 practices in which is derived from 10 the Agile methods, a software method was composed of 20 practices mapped into 10 activities derived from 6 Agile methods (Scrum, Nexus, Kanban, Xtreme Programming) and Scaling Agile (LeSS and SAFe). Furthermore, for the implementation of the software development method at JSC, follow the ADAPT model strategy."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Moch. Nasrullah Rahmani
"Selama ini organisasi mengalami banyak masalah dalam proses pengembangan perangkat lunak. Hal ini tercermin dengan adanya fakta dari laporan performa internal dan audit dari induk organisasi. Hasil audit dapat dijadikan momentum perbaikan untuk peningkatan kapabilitas pengembangan perangkat lunak pada organisasi. Meningkatnya kapabilitas organisasi dalam hal tersebut akan membantu menyelesaikan berbagai masalah terkait. Hasil audit yang lebih baik dapat meningkatkan postur organisasi dari sudut pandang induk organisasi.
Dalam penelitian ini dilakukan penilaian terhadap kerangka kerja yang diadopsi organisasi. Dari hasil penilaian dapat diketahui rekomendasi agar organisasi mendapatkan manfaat dari kerangka kerja yang dipilih. Penelitian juga membuat pemetaan peran dalam Scrum dengan penanggung jawab kebutuhan dokumen audit yang telah ditentukan induk organisasi. Panduan yang dibuat diharapkan memudahkan organisasi dalam memenuhi standard induk organisasi, sesuai dengan kebutuhan, dan menerapkan praktek agile.

All this time the organization experienced many problems in the software development process. This is reflected by the fact of internal performance reporting and audit of the parent organization. The audit results can be used as a momentum of improvement for increasing the capability of the software development organization. Increased organizational capability in doing so will help solve related problems. Better audit results will be able to improve the posture of the organization from the perspective of the parent organization.
In this research conducted an assessment of the software development framework adopted by the organization. From the assessment results can be known recommendation for the organization to improve benefit from the chosen framework. The study also makes mapping roles in Scrum with the person in charge of the audit document predetermined by parent organization. The result exptected to facilitate the organization in meeting the standards of the parent organization, according to the needs, and applying agile practice.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2016
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Adrika Novrialdi
"Software product line (SPL) adalah kumpulan perangkat lunak dengan yang memiliki kemiripan dan dibuat dari suatu base artefact yang sama. Variability Module(VM) merupakan salah satu konsep baru dalam implementasi SPL menggunakan Delta Oriented Programming(DOP) yang juga mendukung penggunaan beberapa SPL yang saling bergantung yang dinamakan Multi Product Line (MPL). VM memiliki potensi besar dalam implementasi SPL karena disusun dari konsep modul yang banyak digunakan pada bahasa pemrograman. Variability Module for Java (VMJ) memperlihatkan implementasi konsep VM yang dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Java dan design pattern untuk mengimplementasikan DOP. Penelitian ini lalu mencoba untuk mengadopsi konsep VM yang didefinisikan VMJ untuk melakukan implementasi konsep VM pada suatu web framework berbasis Java bernama Javalin. Pada saat ini, implementasi SPL masih kekurangan tools untuk dapat diadopsi secara luas. Hal tersebut mendorong adanya keinginan untuk melihat bagaimana integrasi penelitian SPL dengan web framework yang digunakan pada industri. VM for Javalin mengkombinasikan konsep VMJ dan penggunaan Javalin dan juga build tools untuk membuat suatu web framework yang mendukung Software Product Line Engineering(SPLE). VM for Javalin menjadi langkah awal dari integrasi konsep SPLE yang dikembangkan pada penelitian dengan penggunaan frameworkyang digunakan industri. VM for Javalin dievaluasi dengan menggunakan studi kasus dan penggunaannya dibandingkan dengan penggunaan Javalin orisinil. Selanjutnya VM for Javalin juga dievaluasi menggunakan enam quality criteria teknik implementasi SPL. Penelitian ini mampu menghasilkan suatu web framework VM for Javalin yang mendukung pengembangan SPLE menggunakan konsep VM dan DOP

Software Product Line (SPL) is a family of similar systems built from a common artefact base. Variability Module (VM) is a new concept to implement SPL using Delta-Oriented Programming (DOP) that also supports the use of interdependent SPL, called Multi-Product Line (MPL). VM has potential in SPL implementation since the concept is made from the module system used and supported by programming languages.Variability Modules for Java (VMJ) has shown the VM implementation using Java and design patterns to implement DOP. This research adopts the VM concept that VMJ defined to implement VM in a java-based web framework called Javalin. The broad adoption of SPL implementation lacks the supporting tools. This fact drives a need to see how to integrate the concept from SPL research to web frameworks used by the industry. VM For Javalin combines the concept of VMJ and the use of Javalin to realise a Software Product Line Engineering SPLE) enabled web framework. VM For Javalin is an initial step to integrating the SPLE concept from academic research with an industry used web framework. VM For Javalin is evaluated using a case study and comparing the usage to the original base Javalin. The six quality criteria of SPL implementation are also used to evaluate the implementation technique used in VM for Javalin. This research was able to create an SPLE-enabled web framework using the VM concept and DOP."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>