Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 120635 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vera Yuniar
"Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh apoteker. Apoteker dituntut untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan agar dapat melindungi pasien dan masyarakat dari penggunaan obat tidak rasional. Oleh karena itu pemerintah mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Salah satu pelayanan farmasi klinik yang dilakukan di apotek adalah pengkajian dan pelayanan resep. Kegiatan pengkajian resep meliputi skrining aspek administrasi, kesesuaian farmasetik dan pertimbangan klinis. Obat nootropik dan neurotropik adalah obat yang digunakan pada gangguan (insufisiensi) cerebral dan gangguan pada sirkulasi darah di otak untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Sindrom koroner akut (ACS) adalah penyebab utama infark miokard (MI) di dunia. ACS adalah salah satu penyebab utama kematian yang banyak terjadi dikarenakan gaya hidup saat ini dan menjadi alasan utama pasien dilarikan ke rumah sakit. Ticagrelor diharapkan memberikan efek antiplatelet yang lebih baik untuk pasien dengan ACS. Ticagrelor merupakan penghambat agregasi platelet yang telah disetujui dan diterima oleh FDA yang diindikasikan untuk pencegahan kejadian trombotik (misalnya stroke atau serangan jantung) pada pasien dengan sindrom koroner akut atau infark miokard. Tidak seperti clopidogrel dan prasugrel, ticagrelor bukanlah prodrug dan tidak memerlukan aktivasi metabolik untuk aktivitas antiplatelet. Pengisian Preliminary Study Ticagrelor tablet merupakan salah satu dari beberapa tahapan pengembangan produk baru (New Product Development) di PT. Mahakam Beta Farma. Analisis data dilakukan dengan melakukan analisa terhadap literatur tentang pengembangan tablet salut film Ticagrelor 60 dan 90 mg.

Pharmacy is a means of pharmaceutical services where pharmaceutical practices are carried out by pharmacists. Pharmacists are required to improve their knowledge and skills in order to protect patients and society from irrational drug use. Therefore, the government issued Regulation of the Minister of Health of the Republic of Indonesia Number 73 of 2016 concerning Standards of Pharmaceutical Services in Pharmacies. One of the clinical pharmacy services performed in pharmacies is the assessment and prescription services. Prescription assessment activities include screening aspects of administration, pharmacological suitability and clinical considerations. Nootropic and neurotropic drugs are drugs used in cerebral insufficiency and disorders of blood circulation in the brain to improve the patient's quality of life. Acute coronary syndrome (ACS) is the leading cause of myocardial infarction (MI) in the world. ACS is one of the leading causes of death due to the current lifestyle and is the main reason patients are rushed to hospital. Ticagrelor is expected to provide a better antiplatelet effect for patients with ACS. Ticagrelor is an FDA approved and accepted platelet aggregation inhibitor indicated for the prevention of thrombotic events (e.g. stroke or heart attack) in patients with acute coronary syndrome or myocardial infarction. Unlike clopidogrel and prasugrel, Ticagrelor is not a prodrug and does not require metabolic activation for antiplatelet activity. Filling Preliminary Study Ticagrelor tablet is one of several stages of new product development in PT. Mahakam Beta Farma. Data analysis was done by analyzing the literature on the development of Ticagrelor film coated tablets 60 and 90 mg. "
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Farah Adilah Sabrina
"Manajemen visual penting diterapkan di Industri untuk memastikan keadaan di area kerja terkendali dan mencegah terjadi ketidaknormalan. Manajemen visual dapat digunakan sebagai strategi untuk meningkatkan ketersediaan informasi terkait dengan pekerjaan yang dilakukan sehari-hari. Salah satu strategi untuk meningkatkan kemampuan tenaga kerja untuk bekerja sesuai dengan standar yang berlaku di suatu perusahaan maka dibuat One Point Lessons. One Point Lessons merupakan alat presentasi visual singkat yang memberikan penjelasan dalam satu poin atau halaman dengan adanya gambar, grafik, atau diagram. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara yaitu dengan cara melakukan pengamatan atau peninjauan langsung dan mengajukan beberapa pertanyaan terhadap operator dalam melaksanakan proses kegiatan yang terdapat di Departemen Produksi Solid PT Mahakam Beta Farma. Kemudian membandingkan antara proses kerja yang dilakukan operator dengan SOP. Selanjutnya dibuat One Point Lessons dari hasil kegiatan tersebut. One Point Lessons yang telah dibuat diberikan kepada operator untuk dilihat pemahaman dan kemampuan operator dalam membaca One Point Lessons. Berdasarkan hasil penelitian, operator dapat memahami dan membaca One Point Lessons tersebut dengan baik. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan adanya standarisasi yang lebih lengkap dan peningkatan efisiensi kerja sehingga memberikan hasil kualitas yang sama untuk produk manufaktur yang dihasilkan.

It is important to apply visual management in the Industry to ensure conditions in the work area are controlled and prevent abnormalities from occurring. Visual management can be used as a strategy to increase the availability of information related to daily work. One of the strategies to increase the workforce's ability to work in accordance with the applicable standards in a company is to create One Point Lessons. One Point Lessons are short visual presentation tools that provide one point or page explanation in the presence of pictures, graphs, or diagrams. Data collection was carried out by observation and interview techniques, namely by observing or direct observation and asking several questions to the operator in carrying out the process of activities contained in the Solid Production Department of PT Mahakam Beta Farma. Then compare the work process carried out by the operator with the SOP. Furthermore, One Point Lessons is made from the results of these activities. The One Point Lessons that have been created are given to the operator to see the operator's understanding and ability in reading One Point Lessons. Based on the research results, the operator can understand and read the One Point Lessons well. With this activity, it is expected that there will be a more complete standardization and an increase in work efficiency so as to provide the same quality results for manufactured products."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rivai Gowtama
"ABSTRAK
Praktik Kerja Profesi Apoteker di PT Mahakam Beta Farma, Apotek Hidup Baru dan PT Enseval Putera Megatrading, Tbk Bulan Juli - Oktober 2019

ABSTRACT
Apothecary Internship Program at PT Mahakam Beta Farma, Hidup Baru Pharmacy and PT Enseval Putera Megatrading, Tbk Period July - October 2019
"
2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hanzel Irawan
"Apoteker memiliki peranan penting di dalam industri farmasi, apotek, dan pemerintahan. Pada tiap-tiap tempat tersebut, apoteker memiliki peranan yang berbeda-beda. Di dalam menjalankan peranannya tersebut, apoteker harus memenuhi Standar Kompetensi Apoteker Indonesia dan menjalani praktek kerja profesi. Terdapat 10 poin di dalam Standar Kompetensi Apoteker Indonesia yang harus dipenuhi supaya seorang apoteker di Indonesia dapat dikatakan terkualifikasi di dalam menjalankan tugasnya. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan kompetensi dan memahami peranan apoteker secara nyata di dunia kerja maka dilakukan Praktik Kerja Profesi di PT Mahakam Beta Farma, Apotek Kimia Farma No. 96 Slipi, dan Suku Dinas Wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur periode Januari-April 2019. Selama melaksanakan PKPA, calon apoteker diharapkan mampu memperluas wawasan, pemahaman, dan pengalaman untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di tempat praktik kerja profesi.

Pharmacists have an important role in the pharmaceutical industry, pharmacies and government. In each of these places, pharmacists have different roles. In order to carrying out this role, pharmacists must meet Indonesian Pharmacist Competency Standards and do the internship.There are 10 points in the Indonesian Pharmacist Competency Standards that must be met so that a pharmacist in Indonesia can be said to be qualified in carrying out their duties.Therefore, for increasing competencies and understanding the role of pharmacists in the real life, the internship is carried out at PT Mahakam Beta Farma, Apotek Kimia Farma No.96 Slipi, and The East Jakarta Administration City Health Office for the January-April 2019 period. During internship, future pharmacists are expected to be able to broaden their knowledges and experiences to do pharmaceutical practice in professional workplaces."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Maretha Putri
"Continued Process Verification dilakukan selama siklus hidup produk dan merupakan persyaratan wajib baru dan diterapkan terlepas dari pendekatan apapun yang dipilih pada proses validasi. Akan tetapi dalam penerapannya industri farmasi mengalami banyak kesulitan terutama industri yang sistem pendataanya masih manual. FDA mengharapkan industri farmasi untuk menjaga peralatan laboratorium dalam keadaan bersih dan tersanitasi untuk memberikan konfidensi pada hasil analisis. Salah satu cara untuk memberikan konfidensi ini adalah melalui program validasi yaitu validasi pembersihan. Namun, detail pada validasi pembersihan alat gelas laboratorium tidak harus sama dengan validasi pembersihan peralatan yang digunakan untuk produksi karena alat gelas laboratorium hanya digunakan untuk tujuan pengujian dan dinilai memiliki resiko yang rendah terhadap produk dan pasien. Sehingga perlu dilakukan kajian resiko untuk menentukan produk penanda, peralatan laboratorium penanda dan kriteria keberterimaan yang sesuai.

Continued Process Verification is performed during the product life cycle and is a new mandatory requirement and is implemented regardless of which approach is chosen to the validation process. However, in its application, the pharmaceutical industry is experiencing many difficulties, especially industries where the data collection system is still manual. The FDA expects the pharmaceutical industry to keep laboratory equipment clean and sanitized to provide confidence in the results of the analysis. One way to provide this confidence is through a validation program, namely cleaning validation. However, the details on the cleaning validation of laboratory glassware do not have to be the same as the validation of cleaning equipment used for production because laboratory glassware is only used for testing purposes and is considered to have a low risk to the product and the patient. So it is necessary to carry out a risk assessment to determine the appropriate marker product, marker laboratory equipment and acceptance criteria."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Maretha Putri
"Continued Process Verification dilakukan selama siklus hidup produk dan merupakan persyaratan wajib baru dan diterapkan terlepas dari pendekatan apapun yang dipilih pada proses validasi. Akan tetapi dalam penerapannya industri farmasi mengalami banyak kesulitan terutama industri yang sistem pendataanya masih manual. FDA mengharapkan industri farmasi untuk menjaga peralatan laboratorium dalam keadaan bersih dan tersanitasi untuk memberikan konfidensi pada hasil analisis. Salah satu cara untuk memberikan konfidensi ini adalah melalui program validasi yaitu validasi pembersihan. Namun, detail pada validasi pembersihan alat gelas laboratorium tidak harus sama dengan validasi pembersihan peralatan yang digunakan untuk produksi karena alat gelas laboratorium hanya digunakan untuk tujuan pengujian dan dinilai memiliki resiko yang rendah terhadap produk dan pasien. Sehingga perlu dilakukan kajian resiko untuk menentukan produk penanda, peralatan laboratorium penanda dan kriteria keberterimaan yang sesuai.

Continued Process Verification is performed during the product life cycle and is a new mandatory requirement and is implemented regardless of which approach is chosen to the validation process. However, in its application, the pharmaceutical industry is experiencing many difficulties, especially industries where the data collection system is still manual. The FDA expects the pharmaceutical industry to keep laboratory equipment clean and sanitized to provide confidence in the results of the analysis. One way to provide this confidence is through a validation program, namely cleaning validation. However, the details on the cleaning validation of laboratory glassware do not have to be the same as the validation of cleaning equipment used for production because laboratory glassware is only used for testing purposes and is considered to have a low risk to the product and the patient. So it is necessary to carry out a risk assessment to determine the appropriate marker product, marker laboratory equipment and acceptance criteria."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mahrani Dewi
"Industri farmasi bertanggung jawab untuk menyediakan personil yang berkualitas dan terkualifikasi. Salah satu aspek CPOB adalah personalia yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Sumber informasi penting yang dapat menunjang proses kerja administrasi, kontrol terhadap kebutuhan kualifikasi personel serta mencari informasi terkait kompetensi personel dalah arsip. Arsip Pesonal File merupakan arsip dinamis aktif yang berhubungan dengan kepegawaian sebagai contoh seperti data riwayat hidup personil, surat lamaran, curriculum vitae, dan sebagainya. Personal file dibuat untuk memudahkan operator administrasi untuk melihat secara keseluruhan informasi penting tiap personil dalam satu file dan memudahkan untuk memantau tanda “warning” untuk para personil yang butuh dilakukannya medical check up, kualifikasi visual, dan kualifikasi gowning. Selain itu, mesin dan peralatan merupakan fasilitas dalam keseluruhan proses produksi dalam mengembangkan kegiatan produksinya, tidak terlepas dari produktivitas dan efisiensi mesin. Evaluasi rutin untuk mengoptimalkan suatu pengerjaan khususnya pada proses produksi disebut OEE (Overall Equipment Effectiveness), bertujuan untuk memantau efektivitas suatu proses sehingga nantinya dapat dilakukan upaya-upaya yang dapat meningkatkan efektivtias proses tersebut. Visual management yang dibuat dalam bentuk visual board digunakan untuk mengevaluasi kinerja dan produktivitas selama kegiatan produksi dilakukan yang nantinya akan diaplikasikan langsung dan diisi oleh group leader yang bertugas.

The pharmaceutical industry is reponsible for providing qualified personnel. One aspect of GMP is personnel who have sufficient knowledge and skills to carry out their duties and responsibilities. Important sources of information that can support administrative work processes, control the qualification needs of personnel and seek information related to personnel competencies are archives. Personal Archives File is an active dynamic archive related to employment, for example, such as personal curriculum vitae data, cover letters, curriculum vitae, and so on. Personal files are created to make it easier for administrative operators to view the overall important information of each personnel in one file and make it easier to monitor warning signs for personnel who need medical check-ups, visual qualifications, and gowning qualifications. In addition, machines and equipment are facilities in the entire production process in developing production activities, inseparable from machine productivity and efficiency. Routine evaluation to optimize a work, especially in the production process, is called OEE (Overall Equipment Effectiveness), which aims to monitor the effectiveness of a process so that later efforts can be made to increase the effectiveness of the process. Visual management made in the form of a visual board is used to evaluate performance and productivity during production activities which will be applied directly and filled by the assigned group leader.     "
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Farah Salsabila
"Profesi apoteker mempunyai peran penting dalam pekerjaan kefarmasian. Salah satu hal penting yang harus dilakukan untuk menjadi seorang apoteker profesional adalah berpartisipasi langsung dalam melakukan praktik kefarmasian. Maka dari itu, calon apoteker dituntut untuk menjalani prktik profesi sebagai bekal dan pengalaman untuk memahami peran apoteker dan meningkatkan kompetensi sebelum memasuki dunia kerja. Praktik Kerja Profesi Apoteker dilaksanakan di PT Mahakam Beta Farma periode Januari – Februari 2022 dan Apotek Roxy Jatikramat periode Maret 2022. Melalui proses PKPA di industri farmasi dan apotek tersebut, calon apoteker diharapkan mampu memperoleh wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang sesuai untuk melakukan pekerjaan kefarmasian.

Pharmacists have important role in pharmacy practice. One of important things that must be done to become a professional pharmacist is participate directly in the practice of pharmacy. Therefore, prospective pharmacists are required to undergo professional practice as a provision and experience to understand the role of pharmacists and increase competence before entering the world of work. The Professional Practice of Pharmacist is held at PT Mahakam Beta Farma for January – February 2022 periode, and Apotek Roxy Jatikramat for March 2022 period. Through the activities in the pharmaceutical industry, distributor, and pharmacy, prospective pharmacists are expected to be able to obtain appropriate insight, knowledge, skills, and experience to perform pharmaceutical practice."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Wike Widasari
"

Praktik Kerja di Apotek Kimia Farma Cibubur Lapangan Tembak, Kimia Farma Trading and Distribution Bogor dan PT. Mahakam Beta Farma  Periode Bulan Februari - Juli Tahun 2020


Intership at Apotek Kimia Farma Cibubur Lapangan Tembak, Kimia Farma Trading and Distribution Bogor and PT. Mahakam Beta Farma Period February – July 2020

"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Elizabeth Greffiana Chandra
" ABSTRAK
Nama : Elizabeth Greffiana ChandraNPM : 1206260330Program Studi : Profesi ApotekerJudul : Praktik Kerja Profesi di PT Mahakam Beta Farma Periode Bulan Januari ndash; Februari Tahun 2017 Praktik Kerja Profesi di PT Mahakam Beta Farma bertujuan agar calon apoteker mampu memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker di Industri Farmasi; memperoleh wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis dalam menjalankan pekerjaan kefarmasian di Industri Farmasi; memahami penerapan GMP dan Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB di Industri Farmasi; serta memperoleh gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian di Industri Farmasi. Adapun Tugas Khusus yang diberikan berjudul lsquo;Penanganan CAPA di PT Mahakam Beta Farma rsquo; bertujuan agar calon apoteker mampu mengetahui dan memahami Prosedur Tetap CAPA yang berlaku di PT Mahakam Beta Farma; mengetahui kesesuaian antara implementasi proses penanganan CAPA di PT Mahakam Beta Farma dengan Protap yang berlaku; mengetahui dan memahami pelaksanaan kegiatan monitoring CAPA di PT Mahakam Beta Farma; serta mengetahui dan memahami pelaksanaan kegiatan penilaian efektivitas CAPA di PT Mahakam Beta Farma. Kata Kunci : Apoteker, Industri Farmasi, CPOB, CAPATugas Umum : xii 46 halaman 1 gambar, 1 tabel, 7 lampiran Tugas Khusus : iii 19 halaman 4 lampiran Daftar Acuan Tugas Umum : 9 2008 ndash; 2013 Daftar Acuan Tugas Khusus : 6 2008 ndash; 2016

ABSTRACT
Name Elizabeth Greffiana ChandraNPM 1206260330Study Program Apothecary ProfessionTitle Internship at PT Mahakam Beta Farma Month Period January ndash February 2017 Profession Internship at PT Mahakam Beta Farma aims for pharmacy student to understand the role, duties and responsibilities of pharmacists in the Pharmaceutical Industry gain insight, knowledge, skills and practical experience in performing pharmaceutical work in the Pharmaceutical Industry understand the application of GMP and Cara Pembuatan Obat yang Baik CPOB in the Pharmaceutical Industry as well as obtaining a clear picture of the pharmaceutical work problems in the Pharmaceutical Industry. The Special Task entitled 39 Penanganan CAPA di PT Mahakam Beta Farma 39 aims for pharmacy student to know and understand the CAPA Procedures applicable in PT Mahakam Beta Farma to know the suitability between the implementation of CAPA handling process in PT Mahakam Beta Farma with the prevailing procedures to know and understand the implementation of CAPA monitoring activities at PT Mahakam Beta Farma and also to know and understand the implementation of CAPA effectiveness assessment in PT Mahakam Beta Farma. Keywords Pharmacist, Pharmaceutical Industry, CPOB, CAPAGeneral Assignment xii 46 pages 1 pictures, 1 tables, 7 appendices Specific Assignment iii 19 pages 4 appendices Bibliography of General Assignment 9 2008 ndash 2013 Bibliography of Specific Assignment 6 2008 ndash 2016 "
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>