Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 196776 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nurul Mahmuda
"Negara bukan satu-satunya aktor untuk dapat mencapai kesejahteraan, perusahaan diharapkan dapat berkontribusi melalui program CSR. Salah satu perusahaan yang berpartisipasi melaksanakan CSR adalah Bank Mandiri Taspen yang bergerak pada usaha bidang perbankan yang berfokus pada segmen UMKM dan pensiunan. Metode yang digunakan pada karya akhir ini adalah tinjauan literatur yang kemudian dianalisis secara deskriptif. Tujuan dari tinjauan pustaka ini adalah untuk mendeskripsikan teori dan informasi terkait baik dari masa lalu maupun saat ini, serta mengorganisasikan sumber-sumber pustaka tersebut sesuai dengan topik penelitian yang bersangkutan. Program CSR Bank Mandiri Taspen 2018 menerapkan konsep Triple Bottom Line, yaitu Profit, People, dan Planet. Dalam kaitan dengan keilmuan kesejahteraan sosial, penelitian ini berfokus pada analisis program CSR Bank Mandiri Taspen di aspek People dan aspek Planet dengan beberapa kegiatan yang dilakukannya.

The state is not the only actor to achieve prosperity, companies are expected to contribute through CSR programs. One of the companies participating in implementing CSR is Bank Mandiri Taspen which operates in the banking sector focuses on the MSME and retiree segments. The method used in this work is a literature review which is then analyzed descriptively. The purpose of this literature review is to describe theories and related information from both the past and present, as well as organizing paper and document sources according to the research topic. Bank Mandiri Taspen 2018 CSR Program applies the Triple Bottom Line concepts: Profit, People and Planet. Thus, related to social welfare studies, this research focuses on the analysis of Bank Mandiri Taspen CSR programs, specifically related to People and Planet aspects."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hana Mutiara Josephine
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas latar belakang Bank Indonesia melaksanakan kegiatan corporate social responsibility (CSR) dan pelaksanaan dari CSR tersebut. Bank Indonesia diketahui melaksanakan CSR secara voluntary dan menjalankan CSR tidak berdasarkan regulasi yang mengikat, namun tetap menjalankannya dengan cukup baik.Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalahteori CSR, teori good governance dan teori good corporate governance. Penelitian dilakukandengan menggunakan paradigma kualitatif, melalui wawancara mendalam danstudi dokumen. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, peneliti memperoleh hasilbahwa latar belakang serta alasan Bank Indonesia melakukan CSR adalah moral obligation dan reputation. Selain itu juga untuk memenuhi tiga aspek pendukung tugas pokok BI, yaitu ekonomi, sosial, dan politik. Pelaksanaan CSR di BI meliputi beberapa tahapan, analisa situasi, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan. Pelaksanaan tersebut berdasarkan oleh tiga faktor, yaitu keterpaksaan, memenuhi kewajiban, dan internal driven.

ABSTRACT
This research discusses background and reasons why Bank Indonesia formulates and implements corporate social responsibility and the practice in Bank Indonesia. Bank Indonesia did CSR voluntarily and didn?t had any regulations chained. Researcher uses CSR theory, good governance theory, and good corporate governance theory as relevant concepts. By using qualitative paradigm and in-depth interview as well as literature study, researcher find that the implementation of CSR by Bank Indonesia is consists of several reasons. Moral obligation, reputation, and fulfillment of three aspects that effects BI main function. Besides that, there are some factors affecting the practice, external factors, as an effort for obligations, and internal driven. As for the practice consists of several steps, first is situation analysis, planning, implementing, evaluating, and reporting."
2017
S66587
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ressi Putri Avicenia
"ABSTRAK
Makalah ini akan membahas mengenai bagaimana Starbucks mengimplementasikan ketiga
pilar yang disebut dengan konsep Triple Bottom Line (TBL) dalam program Corporate Social
Responsibility (CSR) sebagai salah satu strategi Hubungan Masyarakat (Humas). Makalah ini
juga akan membahas mengenai bagaimana Starbucks berhasil mengintegrasikan kepentingan
perusahaan dan kepentingan dari pemangku kepentingannya ke dalam program CSR. Hasil
dari analisis yang dilakukan adalah Starbucks telah berhasil mengimplementasikan konsep
TBL untuk menjawab isu dari 3 aspek yaitu sosial, ekonomi dan lingkungan pada program
CSR-nya. Program CSR Starbucks juga memberikan manfaat pada reputasi dan hubungan
antara Starbucks dan para pemangku kepentingan. Hubungan baik tersebut dijalin dengan
cara meningkatkan kualitas hidup dari pemangku kepentingannya yang juga memiliki
dampak kepada keberlangsungan perusahaan.

ABSTRACT
This paper will discuss about how Starbucks implemented the three pillars of Triple Bottom
Line (TBL) concept into their Corporate Social Responsibility (CSR) program as a part of
Public Relations (PR) strategy. This paper will also discuss about how Starbucks successfully
integrated their corporate goals and the interests of their stakeholders into the CSR program.
The results of the analysis is that Starbucks has successfully implemented the concept of TBL
to address the issue of the 3 aspects such as social, economic and environmental in their CSR
program. Starbucks CSR program also provided benefits to the reputation and the beneficial
relationship between Starbucks and their stakeholders. Beneficial relationship is maintained
by improving the stakeholders’ quality of life and at the same time have an impact on the
sustainability of the company.
"
[Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, ], 2014
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Silalahi, Harry Ferdinand
"Penelitian ini berupaya menganalisis tingkat pengungkapan tanggung jawab sosial bank umum di negara negara ASEAN 5 yaitu Indonesia Filipina Malaysia Singapura dan Thailand pada tahun 2014. Tingkat pengungkapan tanggung jawab sosial ini diketahui melalui analisis deskriptif dari hasil content analysis dengan menggunakan indikator GRI G4 Sustainability Reporting Guidelines dan GRI G4 Sector Disclosures Financial Services. Penelitian ini menemukan bahwa secara keseluruhan tingkat pengungkapan perbankan di Thailand adalah yang tertinggi disusul oleh Indonesia Malaysia Filipina dan tingkat pengungkapan terendah oleh perbankan di Singapura Selain itu perbankan yang menerbitkan Laporan CSR Tersendiri diketahui menunjukkan tingkat pengungkapan tanggung jawab sosial yang lebih tinggi dibandingkan dengan perbankan yang hanya mengandalkan pengungkapan tanggung jawab sosial melalui Laporan Tahunan.

The objective of this research is to analyse the level of corporate social responsibility in commercial banks in ASEAN 5 namely Indonesia The Phillipines Malaysia Singapore and Thailand in 2014. The level of corporate social responsibility disclosure is known through descriptive analysis of the result of content analysis process which use indicators from GRI G4 Sustainability Reporting Guidelines and GRI G4 Sector Disclosures Financial Services This research finds out that overall the level of disclosures in commercial banks in Thailand is the highest followed by Indonesia Malaysia while the lowest level of disclosures is conventional banks in Singapore. Also banks which published Standalone CSR Report show higher level of corporate social responsibility disclosures compared to banks which rely on their Annual Report as a medium to publish information of corporate social responsibility."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61662
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tyan Hanriarseto
"ABSTRAK
Industri perbankan memainkan peran penting dalam ekonomi suatu negara dan secara proaktif terlibat dalam kegiatan CSR sementara industri lainnya reaktif terhadap CSR karena tekanan stakeholder eksternal Decker, 2004 . Reputasi lembaga keuangan bergantung pada program CSR mereka Poolthong Mandhachitara, 2009 , inilah sebabnya mengapa lembaga perbankan cenderung memiliki peringkat tinggi pada indeks peringkat CSR internasional Perez et al., 2013 . Salah satu tantangan ini berasal dari dampak negatif persepsi individu terhadap institusi keuangan 39; Matute et al., 2010 . Hal ini merujuk bahwa persepsi tiap individu memainkan peranan sangat penting terhadap institusi keuangan. Salah satu fokus program CSR Bakti BCA yakni pendidikan karena menyadari bahwa pendidikan merupakan indikator untuk membentuk mental dan karakter individu untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Penelitian bertujuan untuk mengetahui persepsi beneficiaries program CSR pendidikan terhadap dimensi CSR dengan menggunakan penelitian kuantitatif. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa persepsi positif dari para penerima manfaat baik itu stakeholder internal ataupun eksternal akan memberikan dampak terhadap operasional dan bisnis perusahaan sehingga memberikan manfaat secara langsung dalam kesejahteraan sosial yakni manfaat kepada masyarakat umum sebagai external stakeholder dan karyawan sebagai internal stakeholder dalam rangka meningkatkan taraf kehidupan.

ABSTRACT
The banking industry plays an important role in a country 39 s economy and proactively engaged in CSR activities while other industries are reactive to CSR due to external stakeholder pressure Decker, 2004 . The reputation of financial institutions depends on their CSR programs Poolthong Mandhachitara, 2009 , which is why banking institutions tend to rank high on the international CSR rating index Perez et al., 2013 . One of these challenges stems from the negative impact of individual perceptions on financial institutions 39 Matute et al., 2010 . This refers to the perception that each individual plays a very important role in the financial institution. One focus of Bakti BCA CSR program is education because it realizes that education is an indicator to form mental and individual character to improve social welfare. The objective of this research is to know the perception of beneficiaries of education CSR program on CSR dimension by using quantitative research. The result of this research explained that positive perceptions of beneficiaries consisting external or internal stakeholder will have an impact on company rsquo s operations and business. So that provide direct benefits in the social welfare of the benefits to the general public as external stakeholders and employees as internal stakeholders in order to improve the standard of living"
2018
T50704
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Sujatmiko
"Program kemitraan usaha mikro kecil dan menengah adalah salah satu bentuk tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) perusahaan, khususnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Skripsi ini mengkaji pelaksanaan program kemitraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menurut Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan pelaksanaannya dalam bentuk program kemitraan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dilakukan oleh PT. Bank Mandiri Tbk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif. Pelaksanaan program kemitraan BUMN diamanatkan dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara dan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan sebagai peraturan pelaksananya. Pada intinya ketentuan tentang pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) wajib memperhatikan antara lain mengenai kriteria calon mitra binaan, kewajiban BUMN pembina dan mitra binaan, sumber dana program kemitraan, mekanisme penyaluran dana, kualitas pinjaman dan lain sebagainya. Pelaksanaan program kemitraan PT. Bank Mandiri Tbk. telah sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. Hal ini dapat dilihat dari kewajiban yang telah dipenuhi PT. Bank Mandiri Tbk. sebagai BUMN pembina sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-05/MBU/2007 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan. Namun dalam ketentuan yang mengatur mengenai program kemitraan dan bina lingkungan tidak diatur mengenai sanksi bagi BUMN yang tidak melakukan progam kemitraan dan bina lingkungan.

Partnership Program is one form of Corporate Social Responsibility (CSR), particularly State-Owned Enterprise (SOE). This thesis examines the implementation Partnership Program of Micro, Small and Medium Business as a Corporate Social Responsibility (CSR) in the law number 19 Year 2003 about State-Owned Enterprise and implementation partnership Program of Micro, Small and Medium Business as a Corporate Social Responsibility (CSR) at PT. Bank Mandiri Tbk. A method used in analyze this case is a normative juridical. The implementation partnership program of SOE is contained in the law number 19 Year 2003 about State-Owned Enterprise and Minister of State Enterprises Regulation No. PER-05/MBU/2007, dated 27 April 2007, on the Partnership Program of SOE with Small Business and Environmental Development Program as the rule?s executioner. In essence the implementation partnership program and environmental development program must be observe criteria of partners, liabilities of SOE and partners, source of funds, mechanism of channeling funds, quality of loan, etc. Bank Mandiri?s Partnership Program has been in accordance with a regulation. It can be seen from the obligations have been performed PT. Bank Mandiri Tbk. as a SOE builder regulated as Minister of State Enterprises Regulation No. PER-05/MBU/2007, dated 27 April 2007, on the Partnership Program of SOE with Small Business and Environmental Development Program. But then in provisions of the partnership program is not arranged sanctions for the SOE that doesn?t do partnership program and environmental development program."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2012
S42530
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ninda Pinka Heryani
"Tanggung jawab sosial di dalam sebuah perusahaan berperan untuk merealisasikan bentuk kepedulian 3P (People, Planet, dan Profit) yang dimiliki oleh sebuah bisnis. Salah satu perusahaan yang memiliki tanggung jawab sosial di dalam bisnisnya adalah PT Bank DBS (Development Bank of Singapore) yang beroperasi di Indonesia. Terlepas dari tujuan didirikannya tanggung jawab sosial perusahaan untuk memberikan dampak kepada lingkungan dan masyarakat, pertanyaan terkait bagaimana wacana pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan dapat mempengaruhi keberlangsungan kegiatan bisnis PT Bank DBS Indonesia masih menjadi diskusi. Makalah ilmiah ini disusun berdasarkan pengalaman dan pengamatan pemagang untuk mengelaborasi budaya perusahaan yang berkaitan dengan program tanggung jawab sosial untuk menjaga keberlangsungan bisnisnya. Aksi nyata kontribusi DBS untuk pembangunan berkelanjutan dapat dilihat melalui hubungan resiprositas yang dibangun antara perusahaan dan masyarakat, khususnya komunitas kewirausahaan sosial untuk saling mendukung kegiatan bisnis satu sama lain. Karyawan DBS pun diberikan kesempatan untuk berkontribusi secara langsung ke masyarakat melalui program sukarelawan yang diselenggarakan oleh tim penanggung jawab sosial perusahan sepanjang tahun. Program tanggung jawab sosial perusahan bukan hanya sekedar dipandang untuk membangun citra baik, namun program-program tersebut didedikasikan sebagai sebuah bentuk ucapan terima kasih kepada masyarakat atas dukungan terhadap kegiatan bisnis DBS hingga saat ini.

Corporate Social Responsibility (CSR) has a role to create the 3P (People, Planet, and Profit) concern that a business has. Companies that are known to have CSR in their business are PT Bank DBS (Development Bank of Singapore) which operates in Indonesia. Apart from the purpose of establishing CSR to have an impact on the environment and society, the question of how the implementation of CSR can affect the sustainability of PT Bank DBS Indonesia's business activities is still being discussed. This scientific paper was written based on the experience and observations of Interns at CSR to narrate the corporate culture related to social responsibility programs to maintain business continuity. The real action of DBS's contribution to sustainable development can be seen through the reciprocal relationships built between the company and the community, especially the Social Enterprise community to support each other's business activities. DBS employees are also given the opportunity to contribute directly to the community through volunteer programs managed by CSR throughout the year. Corporate social responsibility programs are not only seen to build a good image, but these programs are a form of gratitude to the community for their support for DBS' business activities all this time."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ginda Lukita
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh realisasi anggaran corporate social responsibility yang dikeluarkan perusahaan perbankan terhadap ROE perusahaan pada periode 2010 s.d. 2015. Pengeluaran anggaran perusahaan untuk kegiatan CSR diduga akan berpengaruh negatif terhadap ROE perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan hal yang berbeda. Realisasi anggaran CSR yang dilakukan bank komersial Indonesia ternyata tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ROE.

ABSTRACT
This paper aim to analyze the influence of corporate social responsibility budget realization of banking company towards its ROE on period of 2010 until 2015. Companies rsquo budget expanditure on CSR activity is estimated to negatively influence its ROE. The result of the analysis however shows the opposite. CSR budget realization of Indonesia rsquo s commercial banks does not significantly influence its ROE."
2016
S66548
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, Hasan Albaqir
"Indonesia  merupakan negara yang terdiri dari berbagai agama yang didominasi oleh penduduk beragama Islam. Kehadiran bank syariah di Indonesia menjadi hal yang penting untuk memenuhi kebutuhan layanan perbankan yang sesuai dengan ajaran Islam. Pertumbuhan jumlah nasabah bank syariah yang cukup besar belum mampu memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap pertumbuhan bank syariah itu sendiri. Oleh karena itu penting bagi bank syariah untuk membuat nasabah menjadi loyal dengan membangun yang baik di mata nasabah. Kegiatan corporate social responsibility (CSR) dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan reputasi dan persepsi suatu brand di mata konsumen. Penelitian ini bertujuan brand equity bank syariah di Indonesia. Penelitian ini akan menggunakan dua dimensi dari CSR yaitu philanthropic responsibility dan ethical responsibility serta dua dimensi dari brand image yaitu functional image dan symbolic image. Responden dalam penelitian ini adalah nasabah bank syariah yang aktif menggunakan layanan perbankan syariah dalam 1 tahun terakhir dan pernah mengetahui mengenai kegiatan CSR yang dilakukan bank syariah yang mereka gunakan. Penelitian ini akan menggunakan analisis Structural Equation Modelling SEM) dengan software Lisrel 8.8 untuk mengolah data kuesioner yang memiliki skala likert 1- 5 dari 230 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ethical responsibility berpengaruh positif terhadap functional dan symbolic image. Sedangkan philanthropic responsibility tidak berpengaruh positif terhadap functional symbolic image. Selain itu functional dan symbolic image berpengaruh positif terhadap brand equity.

Indonesia is a country with a population consisting of various religions, with a predominantly Muslim population. The presence of Islamic banking industry in Indonesia is important to fulfill banking service needs which comply to sharia teachings. The growth of Islamic banking customers which is quite large to date has not been able to provide a significant influence on the growth of Islamic banking themselves. Therefore, it is important to improve customer loyalty by creating good image seen from the customers perspective. Corporate Social Responsibility (CSR) activities are one way to improve brand reputation and perception on consumers perspective. Therefore, this study aims to determine whether the CSR affects brand image (BI) and brand equity (BE) of islamic banking in Indonesia. This study uses two dimensions of CSR (philanthropic responsibility and ethical responsibility), and two dimensions of BI (functional image and symbolic image). Respondents in this study were islamic banking customers who actively used the islamic banking services over the past 12 months and had learned about CSR activities carried out by the Islamic banking they were using. Using the Analysis of Structural Equation Modeling (SEM) on Lisrel 8.8 software, this study processes the data which were obtained through 230 returned questionnaires from respondents with using Likert scale of 1 to 5 as a tool. The results of this study indicate that ethical responsibility has a positive effect on functional and symbolic image, while philanthropic responsibility does not positively influence the functional and symbolic images. On the other side, functional and symbolic images have a positive effect on BE.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eva Noviera
"Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dan menganalisis praktek Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) dalam unit PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan) di PT Taspen (Persero). Hasil evaluasi dan analisis tersebut digunakan dalam persiapan penyusunan roadmap unit ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk menjelaskan pelaksanaan kegiatan unit PKBL. Pelaksanaan kegiatan dianalisis dan dievaluasi dengan mengacu pada beberapa konsep dan teori yang terkait dengan TJSP.
Diketahui bahwa unit ini memiliki laporan tahunan tersendiri (Success Story). Selain itu, ringkasan mengenai kegiatan serta keuangan unit PKBL tersebut juga diungkapkan dalam Laporan Tahunan perusahaan (Annual Report). Hal ini mengindikasikan adanya transparansi dan dapat memberi pengaruh positif pada Laporan Tahunan PT Taspen karena terlihat mulai menjadi laporan yang terintegrasi dan komprehensif. Selain itu diketahui bahwa Program Kemitraan unit PKBL PT Taspen telah memenuhi karakteristik TJSP dan mengarah pada TJSP strategis sementara untuk program Bina Lingkungan sendiri belum memiliki karakteristik TJSP dan kurang memiliki keterkaitan dengan TJSP strategis.

This research is conducted in order to evaluate and analyze the CSR practice in Partnership and Community Development Programs (PCDP) unit of PT Taspen (Persero). The evaluation and analysis results are used in the preparation of the Roadmap for this unit. This research used qualitative method in order to explain the activities conducted in this unit. The activities are analyzed and evaluated based on some concepts and theories related to Corporate Social Responsibilites (CSR).
Based on the result it is known that this unit has their own annual report, namely Success Story. Not only that, the summary of unit activities and finance also disclosed in the company's Annual Report. It indicates the transparency and this can give positive impact for the company's Annual Report as it has tendency to become a comprehensive and integrated reporting. Another result shows that the Partnership Program (PP) already fulfill the CSR characteristic and tends to be strategic CSR while Community Development Program doesn't have the CSR characteristic and has less or even no connectivity with strategic CSR.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T31455
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>