Ditemukan 16223 dokumen yang sesuai dengan query
Cambridge: Cambridge University Press, 2019
153.15 CAM
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Schunk, Dale H.
New Jersey: Prentice-Hall, 1996
370.7 SCH m
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Heller, Robert
London: Dorling Kindersley , 1998
153.8 HEL m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Shinta Maharani
"Beberapa penelitian telah menemukan adanya penurunan keterlibatan belajar peserta didik pada kondisi pandemi Covid-19. Padahal, keterlibatan belajar peserta didik merupakan salah satu faktor penting yang dapat memengaruhi prestasi akademik peserta didik. Salah satu komponen dari keterlibatan belajar adalah agentic engagement, yang menunjukkan kontribusi konstruktif peserta didik dalam proses pembelajaran. Beberapa penelitian terdahulu menemukan bahwa keterlibatan belajar dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya oleh self-regulated learning. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mencari tahu hubungan antara self-regulated learning dan agentic engagement selama pembelajaran jarak jauh. Partisipan penelitian merupakan peserta didik kelas 12 SMA yang bersekolah di wilayah Jabodetabek. Self-regulated learning diukur dengan menggunakan Motivated Strategies for Learning Questionnaire, sedangkan agentic engagement diukur dengan menggunakan Agentic Engagement Scale. Penelitian dilakukan terhadap 202 partisipan berusia 16-20 tahun (M = 17.69, SD = .84). Berdasarkan uji korelasi Pearson, ditemukan bahwa self-regulated learning berkorelasi secara positif dan signifikan dengan agentic engagement (r = .62, p < .05). Artinya, semakin tinggi kemampuan self-regulated learning peserta didik, maka agentic engagement peserta didik juga akan semakin tinggi, begitu juga sebaliknya. Lebih lanjut, nilai effect size menunjukkan bahwa terdapat 38% variasi dari agentic engagement yang dapat dijelaskan oleh self-regulated learning.
Several studies have found a decrease in student engagement during the Covid-19 pandemic. Though, student engagement is one of the important factors that can affect student academic achievement. One component of engagement is agentic engagement, which shows the constructive contribution of learners in the learning process. Several previous studies have found that student engagement can be influenced by various factors, one of which is self-regulated learning. Therefore, this study was conducted to find out the relationship between self-regulated learning and agentic engagement during the distance learning condition. Research participants are 12th grade high school students who study in the Jabodetabek area. Self-regulated learning was measured using the Motivated Strategies for Learning Questionnaire, while agentic engagement was measured using the Agentic Engagement Scale. The study was conducted on 202 participants aged 16-20 years (M = 17.69, SD = .84). Based on the Pearson correlation test, it was found that self-regulated learning was positively and significantly correlated with agentic engagement r = .62, p < .05). It means that the higher the self-regulated learning ability of students, the higher the agentic engagement of students, and vice versa. Furthermore, the effect size value shows that there is a 38% variation in agentic engagement which can be explained by self-regulated learning."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nurul Arbiyah; F.A. Triatmoko
"Salah satu hal yang membedakan kuliah dalam jaringan (daring) dan tatap muka adalah keterpisahan antara pengajar dan pelajarnya yang kemudian difasilitasi menggunakan media teknologi daring (dalam jaringan atau online), seperti internet. Oleh sebab itu, setiap peserta harus mampu mengelola pembelajarannya sendiri (self-regulated learner) agar dapat mengikuti pembelajaran dengan baik. Pengembangan skala pengukuran Self-Regulated Online Learning (SROL) yang valid dan reliabel dibutuhkan untuk membantu menjawab berbagai permasalahan mengenai kesuksesan pembelajaran daring, terutama dalam mengembangkan berbagai penelitian mengenai self-regulated online learning dan kaitannya dengan variabel-variabel lain. Pengembangan alat ukur ini dilakukan terhadap 30 orang mahasiswa kelas daring yang diadakan oleh Universitas Indonesia. Reliabilitas alat ukur diuji dengan menggunakan metode single trial test dengan teknik alpha cronbach, menghasilkan nilai yang berarti alat ukur SROL memiliki konsistensi internal yang tinggi. Perhitungan validitas dengan criterion validity menggunakan nilai akhir mata kuliah yang menunjukkan bahwa alat ukur SROL merupakan tes yang valid untuk memprediksi prestasi akademik mahasiswa. Selain itu, perhitungan validitas menggunakan validitas konstruk dengan cara correlation with other test, menggunakan tes motivasi berprestasi menunjukkan bahwa alat ukur SROL valid dalam mengukur self-regulated learning. Berdasarkan analisis item integratif, dipilih 24 item terbaik yang mampu membedakan individu yang memiliki karakteristik self-regulated online learning yang tinggi dan yang rendah. Norma yang dibuat untuk SROL ini didasarkan pada norma kelompok dengan menggunakan Scaled Score, dengan standar deviasi 3 dan mean 10."
Fakultas Psikologi Universitas Pancasila, 2016
150 MS 7:2 (2016)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Vivi Rifdah Yusriyah
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara tipe motivasi akademis dan burnout akademis yang terjadi pada siswa SMA selama pembelajaran jarak jauh di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional dengan teknik analisis spearman correlation Alat ukur yang digunakan untuk mengukur variabel burnout akademis adalah Maslach Burnout Inventory-Student Survey (MBI-SS) dan motivasi akademis diukur menggunakan Academic Motivation Scale (AMS)-Bahasa Indonesia versi singkat. Seratus lima puluh tiga (153) siswa SMA sederajat yang menjalani pembelajaran jarak jauh menjadi partisipan dalam penelitian yang diadakan secara daring. Penelitian menunjukkan tiga hasil, pertama motivasi intrinsik dan burnout akademis memiliki korelasi negatif signifikan dengan (r= -0.51**, p<0,01). Kedua, motivasi ekstrinsik dan burnout akademis berkorelasi negatif signifikan dengan (r= -0.41**, p<0,01). Ketiga, amotivasi dan burnout akademis berkorelasi positif signifikan dengan (r= 0.36**, p<0,01). Dari penelitian ini diketahui tiga tipe motivasi akademis: intrinsik, ekstrinsik, dan amotivasi memiliki hubungan signifikan dengan burnout akademis.
This study aims to look at the relationship between types of academic motivation and academic burnout that occurs in high school students during distance learning in the Covid-19 pandemic. This research is a quantitative correlational study using the Spearman correlation analysis technique. The measurement tool used to measure academic burnout is the Maslach Burnout Inventory-Student Survey (MBI-SS) and academic motivation is measured using the Academic Motivation Scale (AMS)-short version. One hundred and fifty-three (153) high school students who underwent distance learning became participants in the research which was conducted online. Research shows three results, firstly intrinsic motivation and academic burnout have a significant negative correlation (r= -0.51**, p<0.01). Second, extrinsic motivation and academic burnout have a significant negative correlation (r= -0.41**, p<0.01). Third, amotivation and academic burnout have a significant positive correlation (r= 0.36**, p<0.01). From this study it is known that three types of academic motivation: intrinsic, extrinsic, and amotivation have a significant relationship with academic burnout."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"This volume focuses on the role of motivational processes – such as goals, attributions, self-efficacy, outcome expectations, self-concept, self-esteem, social comparisons, emotions, values, and self-evaluations– in self-regulated learning. It provides theoretical and empirical evidence demonstrating the role of motivation in self-regulated learning, and discusses detailed applications of the principles of motivation and self-regulation in educational contexts. Each chapter includes a description of the motivational variables, the theoretical rationale for their importance, research evidence to support their role in self-regulation, suggestions for ways to incorporate motivational variables into learning contexts to foster self-regulatory skill development, and achievement outcomes."
London: Routledge, 2012
370.154 MOT
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Washington: National Education Association , 1974
370.15 STU
Buku Teks Universitas Indonesia Library
"This volume explores ways how to manage change in educational processes and contexts, focusing, in particular, on the concepts of transition and transformation. How do we educate a skilled workforce, sensitive professionals and responsive citizens who are able not only to cope with change but also to adopt required roles as agents of change? How do we prepare students and employees to cope adequately with changes and transitions in their careers and personal lives?"
Dordrecht, Netherlands: Springer, 2012
e20401253
eBooks Universitas Indonesia Library
Afifah Khoirunnisa Akofa
"Motivasi siswa saat mereka mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa asing merupakan komponen penting yang dapat dipengaruhi berbagai faktor. Dengan menggunakan metode campuran kuantitatif dan kualitatif serta dimensi motivasi dan sikap yang dikembangkan oleh Dörnyei, Csizér, and Németh (2006) sebagai kerangka teori, penelitian ini berusaha untuk melihat bagaimana implementasi pembelajaran daring mempengaruhi motivasi mahasiswa yang mengambil kelas bahasa Inggris sebagai bahasa asing di sebuah universitas negeri di Indonesia. Untuk meneliti pengaruh implementasi pembelajaran daring terhadap penggunaan wadah pembelajaran daring dan motivasi mahasiswa, pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan wawancara daring. Selaras dengan penelitian Wright (2017) yang membandingkan persepsi siswa terhadap pembelajaran daring dan luring, hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran daring mempengaruhi sikap mahasiswa terhadap bahasa Inggris dan kepercayaan diri linguistik mereka secara negatif. Namun, bertentangan dengan penelitian Wu, Yen, dan Marek (2011), penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswa merasakan tingkat kecemasan yang lebih rendah saat melakukan sesi sinkronus daring tanpa kamera.
Students’ motivation, which is an essential aspect in an EFL (English as a foreign language) classroom, is affected by several factors. Employing a mixed method using Dörnyei, Csizér, and Németh’s attitudinal and motivational dimensions (2006) as its framework, this research attempts to discover how the implementation of online learning impacts the motivation of EFL students in a public university in Indonesia. To find out how the implementation of online learning impacts the use of online learning platforms and students’ motivation, data were collected using an online questionnaire and virtual interviews. Supporting the findings of previous literature comparing the students’ perception of in-class and online instruction in a blended learning setting (Wright, 2017), the results of this research demonstrate that online learning has influenced students’ attitude towards the English language and their linguistic confidence negatively. However, a lower level of self-consciousness during off-camera synchronous sessions was reported to contribute to the declining level of anxiety during online learning, which may contrast a finding of a previous study on students’ motivation and confidence during video conference classroom activities (Wu, et al., 2011)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library