Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 77221 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Juliano Syauqi Farrell
"Bencana iklim telah menjadi topik diskusi dalam beberapa tahun terakhir; jika urgensi perubahan iklim tidak ditangani, itu adalah skenario yang tak terhindarkan yang mencakup keruntuhan alam global. Tesis sarjana ini berkonsentrasi pada desain bangunan multi-hunian campuran dengan kepadatan menengah di kota Perth pada tahun 2043 dengan tujuan untuk menciptakan ruang dan komunitas yang inklusif secara radikal dan sadar lingkungan. Pengembangan proyek ini didasarkan pada analisis data dan statistik terbaru, serta proyeksi skenario masa depan terkait kondisi demografis, lingkungan, dan iklim di Perth, Australia Barat, dan negara bagian secara keseluruhan, tempat lokasi bangunan ini berada. Selain itu, diharapkan proyek ini akan menunjukkan posisi perspektif ilmu arsitektur dalam fenomena perubahan alam ini sebagai metode penanggulangan keadaan bencana iklim dengan memanfaatkan cadangan air, pelestarian flora dan fauna, dan aspek psikologis dari klien.

Climate catastrophe has become a topic of discussion in recent years; if the urgency of climate change is not addressed, it is an inevitable scenario that includes global natural collapse. This undergraduate thesis concentrates on the design of medium density mixed-use multi-residential buildings in the city of Perth in the year 2043 with the intention of creating spaces and a community that are radically inclusive and environmentally conscious. The development of this project is based on analysis of the latest data and statistics, as well as projections of future scenarios regarding demographic, environmental, and climatic conditions in Perth, Western Australia, and the state as a whole, where this building site is located. In addition, it is anticipated that this project will demonstrate the position of the perspective of architectural science in this natural change phenomenon as a method of coping with the climate catastrophe circumstances by utilising water reserves, the conservation of flora and fauna, and psychological aspects of the client."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Stannage, C.T.
Perth: Carroll's for Perth City Council, 1979.
994.1 STA p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Canbera: Australian Institute of Aboriginal Stusies, 1985
828.99 ABO
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Wongkaren, Vannya Istarinda
"ABSTRACT
The planet earth we inhabit is frankly one that is not permanent. Its well-being and deterioration corresponds to our daily actions, decisions and how we take care of our surrounding environment. The earth will eventually become unstable when it is stripped away from its natural resources and polluted by activities caused by humanity.  Climate change and natural disasters signals an urgency to act upon it by preserving its natural resources, reducing energy consumption, reusing and recycling materials. The condition of the environment reflects our quality of living , thus  affecting our health and eventually the economy. Architects have been designing with the idea of sustainability and ecological design that minimises damage on the environment and integrates the design with living processes, connecting green architecture, sustainable agriculture, ecological engineering, ecological restoration and other fields. From the study of sustainable practices and theories, research of precedents and case studies and direct observation this report will incorporate sustainable and ecological design ideas to maximise efficiency in the mixed-use project portrayed through diagrammatic sketches applied to the site.

ABSTRACT
Bumi yang kita huni adalah dengan terus terang planet yang tidak permanen. Kesejahteraan dan kemerosotannya mencerminkan tindakan dan keputusan kita sehari-hari dan cara kita menjaga lingkungan sekitar kita. Bumi pada akhirnya akan menjadi tidak stabil ketika dilucuti dari sumber daya alamnya dan tercemar oleh kegiatan manusia yang merusak alam. Perubahan iklim dan bencana alam menandakan urgensi untuk bertindak atasnya dengan melestarikan sumber daya alamnya, mengurangi konsumsi energi, menggunakan kembali dan mendaur ulang bahan. Kondisi lingkungan mencerminkan kualitas hidup kita, sehingga mempengaruhi kesehatan kita dan akhirnya berdampak kepada ekonomi. Arsitek telah merancang dengan gagasan keberlanjutan dan desain yang meminimalkan kerusakan pada lingkungan dan mengintegrasikan desain dengan memikirkan proses hidup, menghubungkan arsitektur hijau, pertanian berkelanjutan, rekayasa ekologi, restorasi ekologi dan bidang lainnya. Dari studi tentang praktik dan teori yang berkelanjutan, penelitian preseden dan studi kasus dan pengamatan langsung, laporan ini akan menggabungkan ide-ide desain yang berkelanjutan dan ekologis untuk memaksimalkan efisiensi dalam proyek mixed-use yang digambarkan melalui sketsa diagram yang diterapkan ke proyek."
2016
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asnita Noviagnesa Gulo
"ABSTRAK
Jurnal ini dibuat untuk memaparkan strategi sosialisasi manajemen humas Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta yang tepat agar dapat membuat masyarakat, khususnya keluarga sadar akan pentingnya pengobatan ke rumah sakit jiwa bagi anggota keluarganya yang menderita penyakit jiwa psikosis. RSJD Surakarta dipilih karena masih ada 75 penderita gangguan jiwa di Solo Raya yang diantaranya tidak mau berobat karena beberapa alasan yang salah satunya adalah menganggap penyakit jiwa sebagai aib keluarga. Maka dari itu, sosialisasi humas yang sesuai dengan prinsip manajaemen humas penting agar keluarga tidak menganggap anggotanya yang sakit psikosis sebagai aib, melainkan mau berusaha untuk membantu mencarikan dan menjalani pengobatan khusus dari rumah sakit jiwa. Dukungan keluarga dapat berperan positif dalam mempercepat proses pencarian pengobatan, maupun dalam masa pemulihan orang yang menderita psikosis.

ABSTRACT
This journal is written to explain the proper public relations management socialization strategy of RSJD Surakarta in order to make people, especially families to be aware of the importance of mental hospital special treatment for family members who suffer from psychosis mental illness. RSJD Surakarta is chosen because there are still 75 of people with mental illness in Solo Raya, some of which, won rsquo t seek treatment for several reasons, one of which is because mental illness is considered as a disgrace to the family. Therefore, the public relation socialization in accordance with the principles of public relations management is important in order to make family who has psychosis member to not consider psychosis as a disgrace, but instead want to help the patient to seek special treatment from mental hospital. Family support plays a positive role to speed the process of seeking treatment, as well as recovery from psychosis."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ilham Nurhadi Sucipto
"Persepsi tentang perempuan yang bekerja dan aktivitas domestik yang melekat, kini mulai bergeser ke ranah publik. Kedua persepsi atas peran tersebut seringkali berbenturan sehingga menyebabkan perempuan mengalami kondisi lelah secara fisik dan emosional yang memicu terjadinya konflik. Konflik kerja-keluarga dapat dipandang sebagai salah satu penyebab isu kesehatan mental seperti burnout dan stres. Penelitian ini bersifat kuantitatif dan dilakukan menggunakan metodologi exploratory research. Pengumpulan data dilakukan pada bulan April hingga Mei 2021 pada 1.063 subjek, yaitu perempuan yang bekerja dan memiliki setidaknya satu tanggung jawab domestik, yaitu anak, suami, orang tua, ataupun saudara. Penelitian menggunakan metode purposive sampling dan penggunaan kuesioner berbasis online untuk menjangkau subjek penelitian. Dalam penelitian ini terdapat 15 model yang dibandingkan setiap variabel domestiknya. Adapun dari 15 model tersebut, hanya 13 model yang lulus uji validitas dan reliabilitas. Hasil menunjukkan perempuan tidak mengalami konflik kerja-keluarga saat menjalankan aktivitas domestik. Sebaliknya, saat menjalankan aktivitas pekerjaannya, mereka mengalami konflik kerja-keluarga. Konflik terbukti berpengaruh terhadap masalah kesehatan mental perempuan. Dengan adanya penelitian ini, dapat memberikan pandangan bagi perusahaan terkait isu masalah kesehatan mental bagi perempuan dan penyusunan kebijakan aturan kerja yang ramah keluarga.

Perceptions about working women and the domestic activities attached to them, are now starting to shift to the public domain. Both perceptions of these roles often clash, causing women to experience physically and emotionally exhausted condition that triggers conflict. “Work-family” conflict can be seen as one of the causes of mental health issues such as burnout and stress. This research is quantitative and conducted using exploratory research as methodology. Data collection was conducted from April to May 2021 in 1,063 subjects, with women who work and have at least one domestic responsibility, ie. children, husbands, parents, or siblings. The research used a purposive sampling method and used online-based questionnaires to reach the subjects. In this research, there were 15 models which were compared to each of their domestic variables. From the 15 models, only 13 models passed the validity and reliability tests. The result show that is women do not experience work-family conflict when carrying out domestic activities. On the other hand, when carrying out their work activities, they experience work-family conflict. The conflict has been shown to have an effect on women’s mental health problems. With this research, it can provide insight for companies regarding to mental health issues for women and the formulation of policies for family-friendly working rules."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Barry, Patricia D.
Philadelphia: Lippincott , 1998
616.890 231 BAR m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Firdha Widyantari
"Skripsi ini membahas mengenai kehidupan sosial anak-anak terlantar di dalam Institusi Gereja Katolik Australia Barat. Penelitian ini menggunakan Metode Sejarah sebagai Metode Penelitian yang terdiri dari proses pengumpulan data (heuristik), kritik sumber (verifikasi), penafsiran sumber (interpretasi), dan penyusunan sumber (historiografi). Hasil penelitian skripsi ini menjelaskan bahwa anak-anak terlantar di dalam institusi telah mendapatkan fasilitas dan pengajaran yang baik tetapi kehidupan mereka juga lekat dengan berbagai macam penyiksaan yang dilakukan petugas institusi. Penelitian ini juga menggambarkan bagaimana pergeseran pemikiran masyarakat mengenai kasus penyiksaan yang dialami anakanak di institusi merubah perlakuan mereka kepada mantan anak terlantar dan penghuni institusi.

The objective of this study is the life of neglected children in a Catholic Institution in Western Australia. This study used History Research Methods, which are heuristic, verification, interpretation and historiography. The results of this study are not only the neglected children in institutions have earned good teaching and facilities but also being abused by the carers. This study also illustrates a shift in the society’s attitude towards the former institution residents."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45831
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Anggara Haidi Abdurachman
"Media sosial telah menjadi platform untuk mengkampanyekan gerakan tertentu dari komunitas dan organisasi. Kesehatan mental adalah salah satu topik hangat yang sering dibahas melalui berbagai strategi teks dan gambar. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pendekatan visual dan tekstual akun Instagram lokal Indonesia dan internasional masing-masing organisasi kesehatan mental, UISehatMental dan mentalhealth.q, melalui analisis kualitatif. Penelitian sebelumnya telah membahas efek media sosial terhadap kesehatan mental dan menggunakan umpan media sosial sebagai sarana untuk mendeteksi masalah kesehatan mental. Namun, media sosial bukan hanya tempat pengguna memposting konten tetapi juga tempat pengguna mengonsumsi postingan yang dibuat oleh orang atau organisasi lain. Penelitian ini mengumpulkan data dari dua akun Instagram organisasi Indonesia dan internasional, masing-masing UISehatMental dan mentalhealth.q, yang menyebarkan kesadaran tentang kesehatan mental yang kemudian dianalisis dengan analisis wacana kritis dan tata bahasa visual untuk memahami berbagai strategi yang digunakan oleh akun tersebut. Penelitian menemukan bahwa akun organisasi lokal menggunakan register dan bentuk teks yang lebih kasual dalam kontennya, yaitu afirmasi dan ajakan bertindak, dan secara keseluruhan menciptakan lingkungan yang ramah di feed mereka. Sebaliknya, akun internasional menggunakan register dan eksposisi yang lebih formal, yang menciptakan lingkungan formal dan lugas dalam menyampaikan pesan mereka. Temuan ini menyiratkan bahwa ada perbedaan yang signifikan dalam wacana sosial tentang kesehatan mental antara Indonesia dan dunia internasional.

Social media has become a platform to campaign certain movements from communities and organizations. Mental health is one of the hot topics that are often discussed through a variety of strategies of text and images. This research aims to compare the visual and textual approach of local Indonesian and international Instagram accounts of mental health organizations, UISehatMental and mentalhealth.q respectively, through a qualitative analysis. Previous research have discussed the effects of social media towards mental health and using social media feed as a means to detect mental health issues. However, social media is not only a place where users post contents but also a place where users consume posts made by other people or organizations. This research collects data from two Instagram accounts of Indonesian and international organizations, UISehatMental and mentalhealth.q respectively, which spread awareness regarding mental health that are then analyzed with critical discourse analysis and visual grammar to understand the different strategies used by the accounts. The research found that the local organization account use more casual registers and text forms in their contents, namely affirmations and call to action, and overall create a friendly environment in their feed. On the contrary, the international account uses more formal registers and expositions, which create a formal and straightforward environment in conveying their message. The findings imply that there is a significant difference in social discourse when it comes to mental health between Indonesia and the international world. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>