Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 46892 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Katili, Irwan
"Elemen T3y2 adalah elemen pelat lentur sederhana yang mempunyai tiga nodal dan 3 derajat kebebasan per nodal. Elemen ini diformulasikan berdasarkan teori pelat Reisnnber Mindin dan model peralihan dalam memformulasikan matriks kekakuannya. Kesedaerhanaan elemen ini terlohat dari sedikitnya jumlah total deraja kebebasan dan penggunaan fungsi linier dalam mengaproksimasikan fungsi peralihan dan geometri. Kecepatan konvergensi elemen ini relatif lambat tetapi elemen ini lulus patch test walau mengalami shear locking bila diaplikasikan pada pelat tipis. Meskipun jumlah titik integrasi telah dikurangi, shear locking tidak dapat diatasi sepenuhnya bahkan muncul masalah lain yaitu spurious zero energy modes (SZEM). Uji numerik memperlihatkan masalah SZEM hanya muncul untuk sebuah elemen saja, sedangkan bila jumlah elemen dua atau lebih masalah ini tidak terjadi lagi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
JUTE-XII-4-Des1998-308
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Antoni Bodwan
"Salah satu metode pemulihan solusi gaya dalam metode elemen hinggayang paling baru adalah metode Polynomial Preserving Recovery (PPR) yang diperkenalkan oleh Zhang (2004). Metode PPR merupakan metode pemulihan superconvergent dengan menggunakan patch sebagai media perhitungan seperti yang juga digunakan dalam metode Superconvergent Patch Recovery (SPR) yang sudah lebih dulu dikenal sebagai metode pemulihan dengan kinerja bagus.
Uji numerik implementasi metode tersebut perlu dilakukan dalam mengestimasi error metode elemen hingga untuk pelat lentur dengan elemen MITC. Dalam penelitian ini uji numerik akan dilakukan dengan penghalusan jaringan elemen (mesh) tipe-h secara seragam dan adaptif. Hasil pengujian tersebut akan dibandingkan dengan tiga metode pemulihan gaya dalam lainnya yaitu metode SPR, metode REP, metode rata-rata langsung, dan metode proyeksi.
Program utama yang akan digunakan dalam penelitian ini untuk melakukan uji numerik dimaksud adalah program UI-FEAP yang telah disertai subrutin formulasi elemen MITC dan Error Estimator Z2 yang ditulis dalam bahasa FORTRAN hasil penelitian peneliti lain sebelumnya. Penulis menambahkan subrutin yang terkait dengan perhitungan metode PPR.

One of the newly-published recovery methods in finite element method is the Polynomial Preserving Recovery (PPR) introduced by Zhang (2004). It is a superconvergent recovery method using patch as recovery media as done by Superconvergent Patch Recovery (SPR), which has been well known as a good recovery method.
A numerical study of the implementation of this method shall be carried out to estimate error in finite element analysis using MITC element. In this research, the numerical study will be performed by both uniform and adaptive h type mesh refinement. The result will be compared with three other recovery methods, i.e. SPR method, REP method, averaging method, and projection method. The main program to be used in the numerical study will be the UI-FEAP program, which has been enriched with MITC and Z2 error estimator subroutines written in FORTRAN programming language by other researchers. The subroutines related to PPR method shall be added in this regard.;One of the newly-published recovery methods in finite element method is the Polynomial Preserving Recovery (PPR) introduced by Zhang (2004). It is a superconvergent recovery method using patch as recovery media as done by Superconvergent Patch Recovery (SPR), which has been well known as a good recovery method.
A numerical study of the implementation of this method shall be carried out to estimate error in finite element analysis using MITC element. In this research, the numerical study will be performed by both uniform and adaptive h type mesh refinement. The result will be compared with three other recovery methods, i.e. SPR method, REP method, averaging method, and projection method. The main program to be used in the numerical study will be the UI-FEAP program, which has been enriched with MITC and Z2 error estimator subroutines written in FORTRAN programming language by other researchers. The subroutines related to PPR method shall be added in this regard.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T26676
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Rahmawati
"ABSTRAK
Penelitian ini membandingkan konvergensi elemen pelat lentur triangular yaitu MITC3, DKMT, DST-BL, dan DST-BK. Keempat elemen tersebut sama-sama memiliki 9-derajat kebebasan namun dengan formulasi regangan lentur dan regangan geser yang berbeda. Masing-masing elemen akan diuji pada beberapa kasus homogen isotrop, yaitu kasus pelat bujursangkar, pelat melingkar, pelat Razzaque, dan pelat Morley, dengan berbagai variasi ketebalan dan mesh. Keluaran uji numerik pelat homogen isotrop yang dibandingkan berupa perpindahan, momen arah-x dan momen arah-y, serta energi. Selain kasus homogen isotrop, masing-masing elemen diuji pada kasus komposit, yaitu berupa uji dari Srinivas. Dari keempat elemen yang diuji, elemen MITC3 memiliki tingkat konvergensi yang lebih lambat dibandingkan dengan elemen lainnya. Dari segi waktu komputasi, elemen MITC3 dan DKMT memiliki waktu komputasi yang lebih singkat dibandingkan dengan elemen DST-BL dan DST-BK.

ABSTRACT
This research compare the convergence of triangular plate bending element MITC3, DKMT, DST BL, and DST BK. These elements has 9 degrees of freedom with different formulation for bending strain and shear strain interpolation. Each element is tested for several benchmark problem of isotropic condition square plate problem, circular plate problem, Razzaque skew plate, and Morley plate. The output of homogen isotropic problem is vertical displacement, moment in x direction, moment in y direction, and energy. For composite condition, numerical test is conducted for Srinivas test. In most benchmark test, MITC3 has slower convergence compared with the other elements. But on the other side, MITC3 and DKMT elements have relatively short computational time compared with DST BL and DST BK. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T50588
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mekani Dewasari
"Tulisan ini adalah untuk menunjukkan bagaimana mengestimasi kesalahan dari solusi elemen hingga dan bagaimana memperkecil kesalahan tersebut dengan cara membentuk jaringan adaptif berdasarkan estimator kesalahan Zienkiewicz-Zhu atau Z2 pada pelat lentur. Estimator kesalahan ini berbasiskan pada pemulihan gaya dalam terhadap hasil solusi elemen hingga yang nonkontinu menjadi kontinu Estimator ini akan diimplementasikan pada program UI-FEAP, sehingga dengan contoh yang ada kita dapat melihat, bagaimana ia dapat menyelesaikan berbagai masalah analisis struktur pada pelat lentur dengan menggunakan elemen MITC dan DKMQ."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T1520
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S36006
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simanjuntak, Rudy Tua
"
ABSTRAK
Oleh karena sistem lantai gedung bertingkat banyak seringkali terbuat dari pelat beton bertulang (yang pejal ataupun berusuk), perancangan pelat segi empat yang menerus cukup penting dalam praktek. Masing-masing panil sistem lantai ini ditumpu pada keempat sisinya oleh balok atau dinding yang membentuk struktur monolit. Analisis klasik dan numerik untuk pelat dua arah yang menerus pada beberapa tumpuan terlalu rumit untuk diterapkan dalam praktek.
Atas alasan ini, sejumlah penyelesaian yang sudah diterapkan telah dikembangkan oleh pelbagai peneliti untuk tujuan praktis. Dengan memperhatikan banyaknya ketidakpastian yang terlibat, seperti ketidaktepatan dalam penaksiran beban aksial, variasi sifat-sifat bahan dan interaksi antara pelat dengan balok atau dinding (yang semuanya cenderung membuat hasil analisis yang eksak hanya menjadi ilusi), pemakaian Metode Pendekatan yang memadai bisa dibenarkan. Dari sejumlah penyelesaian dalam bidang teknik yang ada untuk menganalisa momen lentur pelat dari struktur lantai maka dapat digunakan suatu Metode Pendekatan ( approximate method). Metode pendekatan ini di kenal sebagai Metode Langsung atau "Direct Design Method", yang digunakan untuk menganalisa momen positif dan momen negatifpadajalur kolom ( column strip ) danjalur tengah ( midle strip ) untuk sistem pelat lantai dua arah (two way slab).
Untuk menentukan gaya dalam (momen lentur) dari struktur lantai tersebut maka digunakan suatu pedoman yaitu ACI Building Code (American Concrete Institute). Pada ACI Building Code pendistribusian atau penyebaran momen lentur pada pelat lantai pada jalur kolom dan jalur tengah telah ditentukan dalam bentuk tabel berupa nilai koefisien momen ataupun berupa persamaan. Sebagai perbandingan terhadap analisa pendekatan ini penulis menggunakan suatu piranti lunak yaitu Program SAP 90.
"
1997
S34539
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Edwin R.
"Tujuan akhir penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran kondisi aktual aktifitas produksi pada proses bending dengan mengidentifikasi waste yang terdapai pada proses tersebut dan melakukan analisis untuk menguranginya serta menghitung seberapa besar kemungkinan penghematan yang didapat.
Metode penelitian hersifat studi kasus dengan mengacu pada teori pengambilan data berdasarkan work sampling. Data didapat melalui rekaman video dengan menggunakan handycam, yang kemudian diuraikan menjadi aktiiitas yang dilakukan oleh operator selama proses bending berlangsung Semua aktifitas tersebut kemudian dianalisis untuk mengidentitikasi waste yang terdapat padanya berdasarkan teori dasar waste pada konsep lean manufacturing. Selanjutnya adalah melakukan analisis untuk menguranginya serta menghitung seberapa besar kemungkinan penghematan yang didapat.
Penelitian ini merupakan sebuah studi kasus dan bagian dari penerapan konsep lean mamzfacturing pada PT X.

The final pupose of this research is to get an overview of actual condition of production by identifying wastes which exist there and to find ways to reduce them and to calculate the potential savings.
The research method refer to the theory of work sampling data collection. Data are collected in a video format using handycam, which then broken down into operator’s activities during the process. Those activities are analized to determine the wastes using lean manufacturing concept of waste. Last step is to End ways to reduce them and to calculate the potential savings.
This reserach is a case study and a part of the application of lean manufacturing concept at PT X.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S49998
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aminuddin Day
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
02 Day a-4
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Bowler, Sue
Jakarta : Erlangga, 2003
551.136 BOW b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"This paper presents the effect of surface roughness (smooth and rough) and surface condition (ponded and optimum wet) on the bending capacity of precast prestressed hollow core slabs with in-situ concrete toppings by a series of full-scale experimental tests. Interface slip was also measured throughout the test to observe the composite behaviour of the test specimens. The tests result show that the ultimate bending capacity for the ponded condition for the smooth and rough surfaces was 3 to 5% less than that of the optimum wet even though they were still higher than the calculated values. A slip of 0.08 mm was observed for the smooth-ponded specimen. It was later found that by roughening the top surface of the precast prestressed hollow core slab, full composite action can be achieved if the interface slip is reduced or eliminated. A theoretical method to predict the deflection with partial interaction is also presented in this paper based on the experimental strain gradient. From the theoretical approach, the findings suggest that an interface slip still may had occurred near the mid-span region although it was not detected by the slip gauge located at both ends of the specimen"
620 MJCE 20:2 (2008)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>