Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 104255 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ishak
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menggambarkan kebutuhan informasi mahasiswa PPDS Angkatan 2004 FK-UI dalam memenuhi tugas journal reading. Identifikasi tersebut mengenai subjek yang dipilih, manfaat informasi, jenis koleksi, format informasi, sumber informasi dan layanan perpustakaan yang dibutuhkan. Penelitian ini bersifat deskriptif dan dilakukan terhadap 35 mahasiswa yang tersebar pada 24 program studi pendidikan dokter spesialis FK-UI dengan cara menyebarkan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek yang dipilih dalam memenuhi tugas journal reading umumnya berhubungan dengan program studi responden. Jenis koleksi yang dibutuhkan adalah jurnal ilmiah. Buku, laporan penelitian, tesis/disertasi, dan abstrak juga dibutuhkan mahasiswa sebagai bahan pendukung. Penelitian ini juga dapat menggambarkan bahwa mahasiswa PPDS FK-UI angkatan 2004 cenderung menggunakan jurnal elektronik. Informasi yang diperoleh umumnya dimanfaatkan untuk mengetahui perkembangan ilmu pengetahuan atau sebagai fungsi aktualisasi informasi (current awareness), khususnya dibidang kedokteran.
Internet merupakan salah satu sumber informasi yang dimanfaatkan mahasiswa untuk memenuhi kebutuhan informasi, khususnya untuk tugas journal reading. Untuk memenuhi kebutuhan informasi, mahasiswa PPDS memanfaatkan perpustakaan program studi dan perpustakaan FK-UI. Selain itu mereka juga memanfaatkan perpustakaan di luar FK UI, diantaranya perpustakaan Bristol Myers dan Eikman.
Layanan perpustakaan FK-UI yang paling diminati adalah layanan fotokopi dokumen dan layanan penelusuran informasi. Umumnya mahasiswa datang langsung ke perpustakaan FK-UI untuk mencari informasi yang dibutuhkannya. Fasilitas seperti e-mail, telepon dan faksimili tidak pernah digunakan sebagai sarana pencarian infomnasi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kebutuhan informasi mahasiswa PPDS Angakatan 2004 dalam memenuhi tugas journal reading berbeda antara satu responden dengan responden lainnya, sehingga berpengaruh pada sumber informasi dan jenis koleksi yang dipilih. Fotokopi dokumen dan layanan penelusuran informasi di perpustakaan merupakan layanan penting bagi mahasiswa dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

The objective of this research is to identify and describe the information need of postgraduate medical students, group 2004, Faculty of Medicine, University of Indonesia, in supporting journal reading assignment This research tries to identify selected subject, information use, type of collections, information format, information resources, and the library service needed. This research was conducted to 35 students from 24 specialist education programs in medical by giving questionnaires.
The result of this research denotes that subject selected in supporting journal reading, generally, related to study program of respondents. To fulfill the assignment, respondents need scientific journal. Students also need the type of collection, such as book, research report, thesisldisertation, and abstract as supported reading. This research also describes that most students of the medical program use electronic journal. Generally, the information got from this research is used to know development of medical science, or as current awareness.
Internet is one of information resources used by the students to fulfill their information needs in supporting journal reading. To fulfill the information, medical students use both the library of Department and Faculty.
Beside that, they also use the library outside the Faculty, such as Bristol Myers Squibb Indonesia and Eijkmen Library.
The need interesting library services of the Medical Faculty are photocopying and information searching. In general, the students visit the library to get information that they need. In searching information, the students never use e-mail, telephone and facsimile. The conclusion in this research is that the information need of postgraduate medical students, group 2004 in supporting their journal reading assignment is different among respondents. So, it influences the choice of information resources and type of collection. The library services, such as photocopy and information searching are important for students in getting information that they need.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
T15350
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmi Rivalina
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pencarian informasi mahasiswa ketika menelusur di Internet. Acuan yang digunakan dalam penelitian adalah model pencarian informasi di lingkungan elektronik yang dikemukakan oleh Marchionini.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survai dengan pendekatan analisis kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik kuesioner, dengan pengolahan data secara deskriptif. Populasi penelitian adalah mahasiswa pascasarjana program magister angkatan 2001 yang sedang menyusun tesis dan menggunakan Internet sebagai sumber informasi. Responden terdiri dari 331 mahasiswa yang berasal dari 12 fakultas dan program pascasarjana.
Hipotesis yang diuji dalam penelitian ini adalah: 1) hubungan antara frekuensi menelusur dengan pengetahuan mengenai cara menelusur, 2) perbedaan keberhasilan masing-masing tahap penelusuran berdasarkan frekuensi menelusur, dan 3) perbedaan keberhasilan masing-masing tahap penelusuran berdasarkan pengetahuan mengenai cara menelusur. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji statistik Chi-Square dan Kolmogorov-Smirnov. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa 1) tidak ada hubungan antara frekuensi menelusur dengan pengetahuan mengenai cara menelusur mahasiswa, 2) tidak ada perbedaan keberhasilan masing-masing tahap penelusuran berdasarkan frekuensi menelusur, dan 3) tidak ada perbedaan keberhasilan masing-masing tahap penelusuran berdasarkan pengetahuan mengenai cara menelusur mahasiswa. Hasil analisis menunjukkan bahwa pola pencarian informasi mahasiswa yang diamati dalam penelitian ini tidak sesuai dengan model pencarian informasi Marchionini. Dalam melakukan pencarian informasi mahasiswa cenderung menggunakan teknik browsing dan berdasarkan karakteristiknya mahasiswa dapat dikelompokkan sebagai pengguna pemula.

Information Seeking Pattern at Internet for Postgraduate Master Program Students of 2001 at University of Indonesia Who Wrote ThesisThe objective of this research is to determine information seeking pattern of students while searching at Internet. This research was conducted based on information seeking model on electronic environment found by Marchionini.
The research was done by using survey method with quantitative analysis approach. The data were collected by using questionnaire technique and analyzed by using the descriptive analysis. The population was postgraduate master program students of 2001 who were writing thesis and using Internet as a source information. The respondents of this research were 331 students came from 12 faculties and postgraduate programs.
Hypothesis tested were: 1) relationship between searching frequency and searching knowledge, 2) difference the achievement of each step of information seeking based on searching frequency, and 3) difference the achievement of each step of information seeking based on searching knowledge. It was tested using Chi-Square test and Kolmogorov-Smirnov test. The results of hypothesis testing indicate that: 1) there is no significant relationship between searching frequency and searching knowledge, 2) there is no significant difference the achievement of each step of information seeking based on searching frequency, 3) there is no significant difference the achievement of each step of information seeking based on searching knowledge. The result of analysis showed that the information seeking for observed students were not matched with Marchionini model. In the information seeking, students tend to apply browsing technique and based on their characteristics they are regarded as novice users.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11220
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Ekstraksi informasi merupakan sebuah tahap awal dari proses analisis data tekstual. Ekstraksi informasi diperlukan untuk mendapatkan informasi dari data tekstual sehingga dapat digunakan untuk proses analisis seperti misalnya klasifikasi dan kategorisasi. Data tekstual
sangat dipengaruhi oleh bahasa, jika sebuah data tekstual berbahasa Arab maka karakter yang digunakan adalah karakter arab.
Knowledge dictionary merupakan sebuah kamus yang dapat digunakan untuk mengekstraksi informasi dari data tekstual. Informasi yang diekstraksi menggunakan knowledge dictionary adalah konsep.
Knowledge dictionary biasanya dibangun secara manual oleh seorang pakar yang tentunya membutuhkan waktu yang lama dan spesifik untuk
setiap masalah. Pada penelitian ini diusulkan sebuah metode untuk membangun knowledge dictionary secara otomatis. Pembentukan
knowledge dictionary dilakukan dengan cara mengelompokkan kalimat yang memiliki konsep yang sama, dengan asumsi kalimat yang memiliki konsep yang sama akan memiliki nilai simi laritas yang tinggi. Konsep yang telah diekstraksi dapat digunakan sebagai fitur untuk proses komputasi berikutnya misalnya klasifikasi ataupun kategorisasi.
Dataset yang digunakan dalam penelitian ini adalah dataset teks Arab. Hasil ekstraksi diuji dengan menggunakan mesin klasifikasi
decision tree dan didapatkan nilai presisi tertinggi 71,0% dan nilai recall tertinggi 75,0%.

Abstract
Information extraction is an early stage of a process of textual data analysis. Information extraction is required to get information from textual data that can be used for process analysis, such as classification and categorization. A textual data is strongly influenced by the language. Arabic is gaining a significant attention in
many studies because Arabic language is very different from others, and in contrast to other languages, tools and research on the Arabic language is still lacking. The information extracted using the knowledge
dictionary is a concept of expression. A knowledge dictionary is usually constructed manually by an expert and this would take a long time and is specific to a problem only. This paper proposed a method for automatically building a knowledge dictionary. Dictionary knowledge is formed by classifying sentences having the same concept, assuming that they will have a high similarity value. The concept that has been extracted can be used as features for subsequent computational process such as classification or categorization. Dataset used in this paper was the Arabic text dataset. Extraction result was tested by using a decision tree classification engine and the highest precision value obtained was 71.0% while the highest recall value was 75.0%. "
[Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Fakultas Teknologi Informasi], 2012
pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yans Sukma Pratama
"Dokumen legal Indonesia memiliki karakteristik yang membedakannya dengan dokumen umum. Karakteristik tersebut ada yang kasat mata seperti struktur penulisan dan ada pula yang tidak kasat mata seperti frekuensi kata dan sebaran kata dalam dokumen. Adanya karakteristik tersebut membuat perolehan informasi pada dokumen legal berbeda dengan dokumen teks biasa, misalnya isu pemanfaatan struktur dokumen legal sebagai unit perolehan informasi dan penggunaan stopwords khusus dokumen legal. Dalam penelitian tugas akhir ini, dikembangkan sistem perolehan informasi untuk dokumen legal Indonesia. Sistem yang dikembangkan mencakup tiga komponen utama dalam perolehan informasi, yakni pengindeksan, pencarian, dan pemeringkatan hasil. Pengindeksan dilakukan dengan menggunakan dua buah pendekatan: pengindeksan elemen terbesar dan pengindeksan elemen yang dianggap berharga sebagai unit perolehan informasi, yaitu elemen bab dan elemen pasal. Pendekatan ini diambil dengan tujuan memanfaatkan struktur penulisan pada dokumen legal. Untuk itu, dalam penelitian ini digunakan koleksi dokumen legal yang sudah ditandai dengan tag XML. Isu penggunaan stopwords khusus dokumen legal tidak ditangani dalam penelitian ini, mengingat kata-kata yang umum muncul dalam dokumen legal direpresentasikan dengan tag-tag XML. Sejumlah ujicoba dilakukan untuk mengevaluasi sejauh mana kinerja setiap jenis pendekatan. Data yang digunakan sebagai ujicoba adalah undang-undang Republik Indonesia yang diundangkan mulai tahun 1983 hingga 2009. Hasil ujicoba menunjukkan bahwa elemen terbesar, yakni elemen undang-undang merupakan unit perolehan informasi terbaik dibanding elemen bab dan elemen pasal. Sementara itu, elemen pasal merupakan elemen yang memiliki dokumen relevan terbanyak dalam hasil pencarian.

Indonesian legal documents have some characteristics that differs it from general documents. The characteristics can be classified into two types: characteristic that can be seen clearly and characteristic that can be detected only by using statistical linguistic methods. The structural writing of legal document is a subset of the first type characteristic while words frequency and words distribution among collection can be included into the second type. Existence of those characteristics made information retrieval in legal document has differences compare to retrieval in general text collection, such as using document structure as a retrieval unit and using special stopwords for legal document. In this undergraduate thesis, we developed information retrieval system for Indonesian legal document. The system employed three information retrieval main components: indexing, searching, and ranking. We used two approaches in indexing step: made biggest element and valuable element (chapter and article) as an indexing unit. The approaches taken have a purpose to exploit the structural writing of legal document. We used legal document which has been tagged with XML syntax to make it easier to afford the purpose. The issue of using special stopwords for document legal were omitted in this research because it has been replaced by XML syntax. Finally, we conducted some experiments to evaluate performance of each indexing types. We used Indonesian law documents which released from 1983 until 2009 as experiments data. We conclude that the biggest element is the best indexing unit among others. Beside that, we found that article element is the most frequent element which occur in search result lists."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Alexander Sapto Utomo Putro
"Skripsi ini membahas mengenai penelusuran informasi dengan menggunakan OPAC, hambatan yang dialami pemakai saat melakukan penelusuran dan tingkat keberhasilan dalam temu kembali dokumen. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus dan disajikan secara deskriptif. Hasil penelitian menyarankan untuk memperbaiki fitur dan isi yang terdapat di OPAC, menambah fasilitas komputer dan membuat panduan mengenai penggunaan OPAC yang baik. Hal tersebut dilakukan agar mempermudah dan mempercepat pengguna dalam melakukan proses penelusuran informasi di perpustakaan.

This essay discussed about information retrieval through OPAC, barriers experienced by user, and success rate in document retrieval. This research using qualitative methods and case studies presented by descriptive. Results of the essay is suggesting to fix the contents and feature of OPAC, adding computer facilities and create guidelines on the use of OPAC good. This is done in order to simplify and speed up the user in the process of information retrieval in the library.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54903
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mustangimah
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sistem temu-kembali informasi yang diaplikasikan pada dokumen bidang nuklir berbahasa Indonesia, dan untuk mengetahui dokumen yang ditemukan mempunyai hubungan bibliografi. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Sistem Temu Kembali Informasi yang dikembangkan di Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Indonesia.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan dokumen bidang nuklir sebanyak 630 cantuman dalam basis data bibliografi. Pertanyaan (query) yang digunakan berasal dari pemakai (user) berupa judul penelitian dalam bidang nuklir. Pertanyaan terdiri dari 10 pertanyaan sederhana dan 10 pertanyaan kompleks. Pencarian dilakukan dengan pembangunan faset dari istilah yang terkandung dalam pertanyaan dengan memanfaatkan operator Boolean, dan penilaian relevansi terhadap dokumen yang ditemukan dilakukan oleh pakar subjek dalam masing-masing pertanyaan. Hipotesis yang diuji dalam penelitian ini yaitu : ada perbedaan efektivitas temu-kembali informasi pada pertanyaan sederhana dan pertanyaan kompleks, dan semakin tinggi kekuatan pasangan bibliografi semakin tinggi tingkat relevansi dua dokumen. Pengujian hipotesis menggunakan uji Mann-Whitney dengan paket program statistik Kwikstat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem temu-kembali informasi mempunyai ketepatan temu-kembali di atas 50%, dan tidak menunjukkan perbedaan yang nyata antara pertanyaan sederhana dengan pertanyaan kompleks. Analisis pasangan bibliografi (bibliographic coupling) terhadap dokumen yang ditemukan menunjukkan bahwa bibliografi memberikan kontribusi yang lemah (0,15) terhadap pemasangan dokumen. Bila dokumen relevan dipasangkan dengan dokumen lain, kekuatan pasangan bibliografi tidak berpengaruh terhadap tingkat relevansi dokumen kedua. Akan tetapi bila dokumen relevan mar]inal dipasangkan dengan dokumen lain, kekuatan pasangan bibliografi dapat meningkatkan tingkat relevansi dokumen kedua. Hal ini menunjukkan adanya keterhubungan dokumen walaupun bukan keterhubungan subjek yang diindikasikan oleh pasangan bibliografi. Berdasarkan hasil tersebut, bibliografi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan efektivitas sistem temu-kembali informasi yaitu untuk meningkatkan penemuan dokumen yang berguna (pertinent document) dengan penggabungan pencarian berdasarkan istilah dan pencarian berdasarkan sitasi.

ABSTRACT
The objectives of this research are to determine to what extent the information retrieval system effectiveness which applied to nuclear documents collection in Indonesian language, and to determine to what extent the documents retrieved have bibliographic relationship to one another. This research is using the Information Retrieval System developed by Computer Science Faculty, University of Indonesia.
This investigation is using 630 documents in the bibliographic database. The queries come from the real user, consist of 10 simple queries and 10 complex queries. The searching was performed by building facet and combined using Boolean operators, then the subject experts determine relevance judgement of document retrieved for each query. Hypothesis are tested: there exists a difference of information retrieval effectiveness between simple and complex queries, and the higher bibliographic coupling strength between two documents more relevant the two documents. The hypothesis are tested using Mann-Whitney procedure using Kwikstat program package.
The results show that the information retrieval system yielded precision result more than 50% and there is no significance difference between simple and complex queries. Bibliographic coupling analysis shows that the bibliography made a weak contribution to the pairing of documents. If the relevant documents have paired with the other documents, bibliographic strength has not effected the second document relevance level. but if the marginally relevant documents have paired with the other documents, bibliographic strength can increase the second document relevance level. These characteristic shows that there exist document relatedness although there are not subject relatedness. Based on this result, bibliography can be used to improve the information retrieval effectiveness by increasing the pertinent document retrieved using citation-based searching as a complement to term-based searching.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maudiah Dwi Oktari
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai analisis pelaksanaan Sistem Informasi
Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) dilihat dari aspek input, proses, dan output
di Biro Kepegawaian Kementerian Agama RI. Penelitian ini merupakan penelitian
kualitatif dengan desain deskriptif, dimana peneliti mencoba menggambarkan
fenomena atau gejala yang dalam hal ini adalah analisis pelaksanaan Sistem
Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG) dilihat dari aspek input, proses,
dan output di Biro Kepegawaian Kementerian Agama RI. Hasil penelitian
menyebutkan pelaksanaan SIMPEG Biro Kepegawaian Kementerian Agama RI
belum sepenuhnya terlaksana dengan baik karena dari delapan indikator hanya
empat indikator yang dikategorikan baik. Empat indikator yang sudah
dikategorikan baik adalah indikator kualitas SDM, anggaran pelaksanaan
SIMPEG, SOP/pedoman, dan evaluasi/monitoring dan empat indikator lainnya
yang dikategorikan belum baik adalah indikator fasilitas pendukung, data
dasar/awal, pemeliharaan data, dan laporan akhir data SIMPEG.

ABSTRACT
This thesis about analysis of Implementation of Personnel Management
Information System (SIMPEG) viewed from the aspects of input, process, and
output at Bureau of Personnel Department of Religious. This is qualitative
research with descriptive design. Reseacher tried to describe phenomenon and fact
about analysis of Implementation of Personnel Management Information System
(SIMPEG) viewed from the aspects of input, process, and output at Bureau of
Personnel Department of Religious. The result is analysis of Implementation of
Personnel Management Information System (SIMPEG) viewed from the aspects
of input, process, and output at Bureau of Personnel Department of Religious have
not optimally yet because of from the eight indicators, four are categorized
as good, and the others are categorized as not good. Four Indicators categorized as
good are human resource quality, budget to implementation, Standard Operating
Procedure/SOP, evaluation/monitoring and four other indicators categorized as
not good are support facilities, database, data maintenance, and data SIMPEG
final report."
Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2011
S1188
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Washington, DC: Spartan , 1965
020 INF
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Baeza-Yates, Ricardo
Harlow: Addison-Wesley , 1999
025.524 BAE m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>