Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 164612 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Henky Suskito Nugroho
"Penelitian ini dimaksudkan sebagai usaha mendapatkan profil kinerja organisasi, dalam hal ini kinerja Quality Management System (QMS) dari sektor Industri yang bersertifikat ISO 9002 dalam memenuhi persyaratan QMS, dan untuk melihat seberapa jauh pengaruh variabel krisis ekonomi terhadap kinerja QMS. Penelitian didekati berdasarkan hasil rata-rata ketidaksesuaian (non-conformance) terhadap persyaratan standar sistem mutu ISO 9002: 1994 selama periode lahun implementasi 1994 - 1998, analisa gap defisiensi kinerja QMS selama periode krisis tahun 1997 - 1998. Hasil dari penelitian ini, diperoleh adanya defisiensi kinerja QMS dari industri bersertilikat ISO 9002 selama krisis ekonomi, dimana dampak dari nilai rupiah yang terdepresiasi mempengaruhi ambruknya indikalor ekonomi makro dan semakin besar defisiensi indikator kinerja Product and or Service Realization Results serta Measurement. Analysis and Improvement Results."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Hatta, 1902-1980
"Rasionalisasi artinya membuat lebih rasionil, lebih berpadanan, berusaha supaya perbuatan lebih sepadan dengan tujuan. Pada hakekatnya tak lain hanya berpedoman dengan akal untuk memperoleh pengetahuan. Buku ini menjelaskan dtentang rasionalisasi dalam ekonomi, yang berarti mempergunakan akal untuk memperbaiki perusahaan serta memperbanyak hasilnya.
Rasionalisasi teknik dikatakan sebagai kemajuan teknik, yang mengganti pekerjaan tangan dengan pekerjaan mesin. Tetap mengemukakan manusia dan tetap memandang mesin sebagi alat manusia bekerja.
Rasionalisasi pekerjaan artinya menyesuaikan pekerjaan kepada orang yang akan mengerjakannya. Juga harus menyesuaikan orang yang bekerja kepada pekerjaannya.
Sedangkan rasionalisasi organisasi mesti dicapai dengan jalan berskutu, artinya penggabungan beberapa perusahaan yang berdiri sendiri menjadi satu perusahaan atau menjadi satu mufakat.
Rasionalisasi pada hakekatnya baik, keburukannya terdapat dalam cara menggunakannya. Tergantung cara pandang, dari masyarakat kapitalis, sosialis atau koperatif."
Djakarta: Tintamas, 1951
K 338.6 MOH r
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
"ABSTRAK
Stabilitas harga atau pengendalian inflasi merupakan salah satu isu utama ekonomi makro. Inflasi mendapat perhatian khusus dalam perekonomian Indonesia. Setiap kali ada distorsi di masyarakat, politik atau ekonomi, orang selalu mengaitkannya dengan inflasi. Tingkat inflasi yang rendah dan stabil akan menjadi inflasi stimulator pertumbuhan ekonomi. Variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah tingkat suku bunga, investasi, uang beredar, dan nilai tukar. Penelitian ini menggunakan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Bank Indonesia (BI) antara 1985-2005. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan OLS (Ordinary Least Square). Studi ini menunjukkan bahwa tingkat suku bunga, jumlah uang beredar, investasi, dan nilai tukar secara stilmultan mempengaruhi inflasi di Indonesia. Tingkat bunga memiliki pengaruh positif 1,289%. Uang beredar akan memiliki pengaruh positif terhadap inflasi 0,001%. Investasi berdampak negatif inflasi -,0001802%. Kurs memiliki dampak positif pada inflasi 0,00427%."
Tangerang: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Terbuka, {s.a.}
658 JOMUT
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Barnes, M. C.
Jakarta: Lembaga Pendidikan Pembinaan Manajemen, 1981
658.402 BAR o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sitompul, Aswan Maruli
"Krisis perekonomian yang melanda banyak negara di dunia saat ini menyebabkan kemunduran di berbagai sendi perekonomian. Di Indonesia, sektor rill yang diharapkan dapat menopang keterpurukan menjadi tidak berdaya karena banyaknya pabrik yang ditutup, produsen kesulitan menjual produknya karena daya beli masyarakat yang berkurang. Pertumbuhan investasi PMA dan PMDN pada kwartal pertama dan kedua tahun 2002 ini menurun dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, dengan berbagai sebab, hal ini memberikan indikasi bahwa perekonomian masih belum membaik.
Permasalahan yang diangkat pada penelitian ini adalah bagaimana upaya-upaya yang dilakukan oleh industri otomotif Indonesia dalam mengantisipasi krisis ekonomi. Tujuan penelitian diuraikan lebih lanjut yaitu, pertama mengetahui dan menjelaskan alternatif-alternatif orientasi kebijakan bisnis perusahaan otomotif yang diteliti dan kedua untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi alternatif kebijakan perusahaan otomotif tersebut.
Analisis bertujuan untuk mengetahui kekuatan perusahaan untuk bersaing dan sumber-sumber ancaman yang akan dihadapi. Pendekatan penyelesaian permasalahan dianalisis dengan menggunakan kerangka kerja value chain untuk mengetahui kekuatan-kekuatan perusahaan, dan analisis five forces untuk mengetahui sumber-sumber ancaman. Penelitian difokuskan kepada faktor-faktor kekuatan perusahaan untuk bersaing di bisnis otomotif. Oleh karena itu analisis kerangka kerja rantai nilai menjadi acuan panting dalam penelitian ini.
Instrumen penelitian menggunakan kuesioner untuk mendapatkan data primernya, dan dengan aplikasi Analytic Hierarchy Process (AHP). Sebagai hasil dari penelitian akan didapat peringkat prioritas secara berurutan yang merupakan bobot dari faktor-faktor, subfaktor-subfaktor dan alternatif keputusannya.
Kesimpulan dari penelitian merupakan prioritas keputusan strategi manejemen dalam menghadapi krisis, yaitu: Orientasi ke Pasar lnternasional, Peningkatan Penggunaan Interchangeable Parts, Out-sourcing dan Rasionalisasi Model. Saran dari hasil analisis strategi manajemen pada industri otomotif ini adalah penelitian perlu dikembangkan lebih lanjut dengan meneliti sumber-sumber ancaman yang diharapkan dapat menemukan semaksimal mungkin strategi manejemen dalam mengantisipasi krisis yang telah mengglobal ini."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T7538
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Tika Kristianti
"ABSTRAK
Hampir setiap hari, masyarakat disuguhkan dengan kehadiran penyanyi-penyanyi
pendatang baru dengan penampilan, gaya, dan jenis musik yang nyaris sama satu
dengan lainnya. Menjadi ikon, terkenal, mencetak hits single, lalu dalam beberapa
bulan kemudian tenggelam oleh eksistensi penyanyi lama dan kehadiran
pendatang baru lainnya. Mereka seakan sulit meniti siklus karier yang panjang.
Mereka diduga tidak mampu mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor
penting bagi penyanyi pendatang baru untuk bersaing di industri musik. Dengan
tipologi strategi generik Porter, pembobotan dengan AHP, analisis SWOT pada
studi kasus, diperoleh prioritas faktor pada diferensiasi : keunikan/ciri khas,
kemampuan inovasi, sumber daya penunjang, kreatifitas, skill dan musikalitas,
nilai komersil. Kepemimpinan biaya : karakter, nilai komersil, skill dan
musikalitas, semakin banyaknya studio musik digital. Fokus : skill dan
musikalitas, kreatifitas, semakin banyaknya perusahaan rekaman, perkembangan
komunitas.
ABSTRACT
Almost every day, people served by presence of newcomer singers with
performance, style, and type of music that was almost equal to each other.
Become an icon, famous, scoring hits singles, and then a few months later
drowned by old singer existence and presence of other newcomers. They are as
difficult to pursue a long career cycle. They allegedly are not able to identify and
analyze the important factors for newcomer singers to compete in music industry.
Therefore, the purpose of this paper is to identify and analyze the important
factors. With Porter's typology of generic strategies, weighting using AHP,
SWOT analysis on the case study, obtained priority factors of differentiation:
unique/ distinctive characteristics, innovation capability, supporting resources,
creativity, skill and musicality, commercial value. Cost leadership: character,
commercial value, skill and musicality, the increasing number of digital music
studio. Focus: skill and musicality, creativity, the number of record companies,
the development community."
2013
T35608
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Kholiq Azhari
"ABSTRAK
Usaha kecil (UK) mempunyai peranan penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Usaha ini mempunyai karaktersitik yang bervariasi berdasarkan bentuk dan sektornya. Penelitian ini memfokuskan pada masalah organisasi, kewirausahaan dan permodalan pada usaha kecil perorangan. Penelitian ini hendak mendeskripsikan profit usaha kecil perorangan dari kelima kasus industri kecil yang diteliti.
Penelitian ini bersifat eksploratif. Pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode kasus. Lokasi penelitian di sentra industri kecil di Kabupaten Jember. Data primer dikumpulkan dengan teknik pengamatan dan wawancara. Sedang data sekunder di kumpulkan dari lingkungan Kantor Pemda Dati II Jember. Metode analisis data deskriptif adalah metode induktif.
Dari deskripsi kelima usaha industri kecil yang menjadi kasus penelitian, dapat di susun suatu profit usaha kecil perorangan. Dengan profit kelima usaha kecil itu, berdasarkan persamaan dan perbedaan karakteristiknya, dapat di kategorikan kedalam dua kelompok UK perorangan. Sebagai institusi bisnis, kelangsungan hidup usahanya bergantung pada lingkungan (pasar). Dilihat dari segi adaptabilitasnya dan Cara menyesuaikan terhadap lingkungannya, maka usaha kecil dibedakan kedalam UK yang adaptif inovatif dan adaptif reaktif.
Perbedaan yang menonjol kedua kelompok UK tersebut adalah pada aspek kewirausahaan seperti inovasi, pengambilan risiko, kemampuan manajemen wirausaha terutama pada aspek motivasi prestasi, kemampuan manusiawi, serta dalam memecahkan masalah manajemen usahanya. Perbedaan itu dipengaruhi oleh faktor nilai sosio-budaya, kemampuan pribadi (kreativitas, motivasi prestasi), pembinaan yang dilakukan dan SDM pekerja.
Perbedaan pada segi karakteristik organisasi dan permodalan, pada dasarnya merupakan implikasi dari perilaku si wirausaha dalam mengelola usahanya. Perbedaan yang menonjol adalah dalam pengambilan keputusan, pelimpahan wewenang, peningkatan kemampuan pekerja. Sedang dalam permodalan adalah pada aspek pembelanjaan dan penggunaan keuntungan usaha."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, Emil Sutan
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36295
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>