Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 83348 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Paulus
"Ada berbagai macam elemen untuk struktur solid, salah satunya adalah elemen solid Hexahedron 8 nodal alau solid Hexa8. Pembentukan matriks kekakuan, matriks massa; dan estimasi kesalahan yang dipergunakan untuk elemen ini akan diperlihatkan, demikian pula kinerja elemen hexa8 dalam menyelesaikan struklur solid 3 dimensi, diantaranya pengaruh-pengaruh singularitas akibat beban dan strukiur yang ada. Elemen ini mampu mengestimasi kesalahan perhitungan dengan metode Z2 dan telah diimplementasikan dalam U1-FEAP (Universitas Indonesia - Finite Element Analysis Program).
Pada tulisan ini metode estimator kesalahan yang dikembangkan oleh Zienkiewicz dan Zhu diterapkan untuk analisa kesalahan masalah solid 3D Hexahedron 8 nodal. Metode ini mempunyai keunggulan karena kesederhanaannya, akurasinya dan implementasinya untuk algoritma computer tidak menimbulkan kesulitan. Metode ini berbasiskan pemulihan tegangan dalam solusi elemen hingga non-kontinue menjadi kantinue dengan teknik pemerataan tegangan. Reliabilitas dan kualitas estimator kesalahan ini telah terbukti memberikan hasil yang baik pada elemen-elemen linier, kuadratik, dan kubik. Selain itu, estimator kesalahan Z2 ini memberikan evaluasi yang baik untuk norma energi secara global (struktur) maupun pada tingkat elemen, hal ini sangat membantu dalam membentuk diskritisasi yang optimal. Dengan demikian subyektivitas estimator kesalahan dalam aplikasi teknik struktur adalah upaya mencapai standar ketelitian solusi elemen hingga pada tingkat yang dikehendaki."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T5824
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mekani Dewasari
"Tulisan ini adalah untuk menunjukkan bagaimana mengestimasi kesalahan dari solusi elemen hingga dan bagaimana memperkecil kesalahan tersebut dengan cara membentuk jaringan adaptif berdasarkan estimator kesalahan Zienkiewicz-Zhu atau Z2 pada pelat lentur. Estimator kesalahan ini berbasiskan pada pemulihan gaya dalam terhadap hasil solusi elemen hingga yang nonkontinu menjadi kontinu Estimator ini akan diimplementasikan pada program UI-FEAP, sehingga dengan contoh yang ada kita dapat melihat, bagaimana ia dapat menyelesaikan berbagai masalah analisis struktur pada pelat lentur dengan menggunakan elemen MITC dan DKMQ."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T1520
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mahyunirsyah
"Tulisan ini membahas optimasi topologi untuk meningkatkan kinerja dari sistem lateral bracing pada gedung berlantai banyak yang dikenakan gaya lateral. Penentuan topologi yang optimal dari sistem lateral bracing ini dilakukan dengan cara menghilangkan elemen-elemen yang tidak efektif dari model kontinum secara bertahap yang bentuk akhirnya berguna sebagai pedoman bentuk lateral bracing dari struktur.
Metode yang digunakan adalah material removal method, yaitu dengan melakukan analisis sensivitas untuk menentukan kriteria elemen yang tidak efektif. Ada dua kriteria yang digunakan yaitu kriteria strain energy minimum dan kriteria displacement.
Perhitungan displacement struktur digunakan dengan metode elemen hingga dengan menggunakan software MATLAB, perhitungan dilakukan secara automates sampai dengan menghasilkan topologi yang optimal. Hasil dari optimasi topologi diinterpretasikan menjadi bentuk topologi yang mudah diimplementasikan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T14994
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Fauzan
"Gempa bumi yang diikuti gelombang tsunami pada tanggal 26 Desember 2004 dan gempa susulan padu tanggal 28 Maret 2005, telah menghancurknn sebagian besar wilayah Provinsi X dan Kepulauan X Provinsi Y dengan korban lebih dari dua ratus ribu jiwa meninggal dan menyisakan kerusakan flsik yang luar biasa. Kerusakan Esik meliputi hampir di seluruh sektor kegiatan, termasuk sarana dan prasarana (infrastruktur) perkotaan dan pedesaan.
Dalam rangka percepatan proses penanganan bencana dan dampak luar biasa yang ditimbulkan tersebut, Pemerintah mengeluarkan Perpu No. 2 Tahun 2005 untuk membentuk Badan XX Pemerintah Provinsi X, Sena mengeluarkan Perpres No. 30 Tahun 2005 tentang Rencana Induk Rehabilitasi dan Rekonstruksi Wilayah dan Kehidupan Masyarakat Provinsi X dan Kepulauan X Provinsi Y sebagai acuan bagi proses percepatan tersebut. Rencana Induk ini merupakan acuan dasar hagi perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan evaluasi pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi Pemerintah Provinsi X. Pembenrtukan Badan XX ini di rencanakan berakhir Sampai 2009 setelah seluruh proses pemulihan di mncanakan selesai.
Penelitian ini mencoba untuk mendapatkan gambaran yang nyata tentang peran tim ahli di Badan XX pada tahap desain yang berhubungan dangan proyek konstmksi yang dibangun terutama dengan peningkatan mutu desain pada proyek konstruksi, Survey ini terbagi alas dun bagian, pada tahap pertama mendapatkan masukan dari engirneer-engineer senior yang duduk di badan pelaksana dan pcngawas yang kemudian hasil tersebut di lakukan perengkingan dengan Mcetode Analytical Hierarcy Process (AHP) dan kemudian hasil perengkingan tcrscbut diambil untuk memastikan di lakuakan survey tahap kedua kepada orang-orang yang terlibat langsung dalam proses implementasi, dan data tcrsebut diubah secara statistik dengan bantuan Statistical Program for Social Science (SPSS).
Dari Hasil AHP di dapat 12 variabel yang mempunyai perbandingan dengan level Pemahaman 60%-100% mcnurut engineer-engineer senior yang duduk di Badan XX tersebut. Dari hasil Slatistik di dapat pengaruh yang Signifikan dan berkorelasi peran Tim Ahli dengan kinerja mutu desain, ditunjukan dengan persamaan yang dihasilkan bahwa rata-rata Change order antara 5%-7%.
Dari variabel yang paling berpengaruh terhadap peningkatan kinerja Mutu desain yang dilakukan Oleh tim ahli owner ditunjukan oleh Variabel X2 : Koordinasi berkala antara Tim ahli Owner dengan Konsultan berencana man mitra kerja lainnya, setiap 1% dari Kinerja peranan ini meningkatkan kerja hasil desain sebesar 0,895 % dan Xu : Menentukan Standar-standar dan batasan teknis atau spekteknis yang dipilih, Sctiap 1% dari Kinerja Peranan ini memberikan peningkatan hasil desain sebesar 0,849 %.

Earthquake that following with Tsunami at 26 December 2004 and scnal of Earthquake at 28 March 2005 Caused hundred thousand dead vicum and destroyed most rnfmsttllcture rn Pl`0Vll`|$l X and Kepulauan X at Pm/mst Y Damages W affected an every sen project especially improve of quality doctor not only at the vrllage but also an the city.
For Recovery alter disaster Government has make regulation Perpu No 2 Tahun 2005 about Agency XX an local government X, also another perpres No 30 tahun 2005 about Rehabilitation and Reconstruction as an arm master plan for Regional People at Province X and Kepulauan X Province Y. This Master-plan due to plus government regulation all planing, implementation, control and evaluation an local government Province X based on Masterplan Agency XX Was planing Will be end on 2009 after all recovery planed has finished to implement.
This Research Tried to Describe about role of Expert on Agency XX an design level due to construction project especially improve of quality design for construction design Survey has divided into 2 part of element first Collected input and sugestion from senior engineer in implementation and supervision agency that result using analytical hierarchy Process (AHP) Methods. Second, result from first step will be based for assure another survey for people that directly involve in implementation all data next after all step was process into SPSS program.
The Measurement from AHP resulting 12 Variable Possibility with understanding level between 60% 100% Based on Senior Engineer Opinion Pro Agency XX Based On Statistic Program Resulting Significant Influence an Correlation with expert Team With Quality Design Result, That Can Appear From Change Order? With Avarage Number between 5% &%.
The Most Influenced variable to improve quality design by tl-ns research due to variable X2 Regular Coordination between expert team owner with design consultan or other shareholder every 1% of Performance show an Increase In design result between 0 895% and XII Built and standar and technical restriction for Spekteknis Each l/6 of Performance has Quality design about 0 849°."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T33063
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasudungan, Maurice F.
"ABSTRAK
Ada tiga tahapan kegiatan yang dilakukan di dalam menganalisis keamanan suatu struktur pesawat terbang umumnya dan struktur dudukan mesin (engine mount) khususnya, yaitu:
1. Pengujian awal melalui permodelan komputer dengan menggunakan program NASTRAN. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi beban yang tenadi pada struktur yang dimodelkan.
2. Analisis kekuatan slruktur (strength analysis structure). Melalui analisis kekuatan struktur ini, kita menganalisis bagian-bagian kritis, dimana terdapat konsentrasi tegangan yang lebih besar dibandingkan yang lainnya, dengan teori-teori mekanika struktur yang ada.
3. Pengujian akhir melalui serangkaian test yang diadakan untuk mensimulasi kekuatan struktur terhadap kondisi penerbangan yang sebenarnya.
Penulis dalam hal ini melakukan tahapan kegiatan yang kedua dan melakukan tahapan kegiatan pertama secara tidak Iangsung.
Penulis mencoba menganilisis kekuatan struktur dudukan mesin (engine mount) dengan menggunakan modei yang lebih teliti dibandingkan permodelan sebelumnya, yang hanya menggunakan elemen rangka batang, dengan mengambil sampel salah satu bagian dari struktur dudukan mesin (engine mount), yakni struktur rangka batang melengkung dudukan mesin (curve strut machine engine mount), yang berfungsi sebagai penyambung antara dudukan mesin (engine mount) dengan sayap (wing).
Hasil yang diperoleh melalui analisis ini berupa batas keamanan atau margin of safety dari eIemen~eIemen kritis yang ada pada struktur yang diteliti.

"
1996
S36236
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dungky Purwoko
"Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk dan semakin menyempitnya lahan yang tersedia maka untuk mendapat ketersediaan lahan dibutuhkan pembangunan gedung bertingkat sehingga salah satu solusinya adalah dilakukan pembangunan basement. Metode konstruksi basement yang dianggap cukup efektif adalah dengan menggunakan konstruksi penahan tanah. Masalah terjadi ketika timbulnya resiko keruntuhan selama pelaksanaan konstruksi penahan tanah akibat kondisi tanah sehingga dibutuhkan suatu stabilisasi tanah untuk mengatasi resiko ini. Studi ini dilakukan dengan melakukan simulasi dengan metode elemen hingga terhadap penggunaan turap sebagai stabilisasi tanah dalam konstruksi basement dengan mencoba beberapa variasi jenis permodelan untuk mendapatkan kestabilan tanah dan sebagai fokus penelitian adalah untuk mengevaluasi perilaku dinding turap dengan bentuk plane strain dan axisimmetry. Program elemen hingga yang digunakan untuk mensimulasi penelitian adalah PLAXIS.

Along with the growth of population and the space constraint to build a high rise building, one of the solutions is to build a basement. A basement construction method considered quite effective is the use of sheet pile. There is a collapse risk with the sheet pile construction and a soil stabilization is needed to overcome this risk. This study was conducted using a soil finite element method to simulate the use of sheet pile in basement construction with various kinds of models. The focus of this study was to evaluate the difference in behavior of plane strain and axisimmetry sheet pile walls. The program used in this research was PLAXIS ver. 8"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S35338
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Primasari
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S35725
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tambunan, Michael Loreantz Steven
"Dalam penelitian ini dilakukan evaluasi desain seismik berbasis performa pada sebuah struktur laboratorium dengan alternatif sistem lantai konvensional dan alternatif sistem lantai posttensioned flat slab (PTFS). Penelitian dilakukan dengan mengevaluasi hasil desain linier kedua alternatif struktur dengan pendekatan metode pushover analysis dan non-linear time history analysis. Model non-linier dibangun dengan mendefinisikan sendi plastis yang sesuai dengan klausul yang berlaku. Khusus pada model PTFS, dilakukan simplifikasi model analisis menggunakan equivalent beam width. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil desain kedua alternatif struktur sudah memenuhi level performa life safety (LS). Lebih lanjut diketahui performa elemen equivalent beam width pada sistem PTFS masih berada pada level immediate occupancy (IO), menunjukkan sistem struktur posttensioned flat slab masih dapat diterima di wilayah dengan aktivitas seismik yang tinggi bila didesain dan dievaluasi dengan baik.

In this research, a performance-based seismic design evaluation is used to a laboratory building structure with conventional floor system alternative and posttensioned flat slab (PTFS) floor system alternative. The research is  conducted by evaluating the resulting linear design of the two alternatives using pushover analysis and non-linear time history analysis. Non-linear models are constructed by defining plastic hinges adhering to building codes.  Specific to the PTFS model, simplified analysis model using equivalent beam width is used. The result of this study shows that both structural system alternatives have fulfilled the life safety (LS) performance level. It is further known that the equivalent width model in the PTFS system still complies the immediate occupancy (IO) level, showing that posttensioned flat slab structural system may be acceptable in a high seismic activity with proper design and evaluation procedures. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dondi Daharyadika
"ABSTRAK
Fasad pada gedung bertingkat tinggi merupakan fitur arsitektur yang
penting. Sebagai selubung bangunan, fasad memberikan pemisahan antara interior
dan eksterior. Sistem Curtain Wall merupakan salah satu dari banyak cara untuk
menerapkan fasad bangunan. Skripsi ini menguraikan tentang fitur aplikasi
Curtain Wall, dengan sistem unitized dan stick pada gedung bertingkat tinggi.
Secara umum, penerapan fasad memerlukan pertimbangan tertentu, seperti waktu,
kualitas, dan biaya, sebagai contoh. Dalam fungsinya, ada fitur-fitur umum yang
tentu harus disediakan; seperti fungsi yang menyangkut alam, dimana melibatkan
tentang perlindungan hujan dan filtrasi sinar matahari, keamanan, dan juga
estetika. Ini semua adalah hal-hal penting dalam menyediakan fasad pada
bangunan tinggi.

ABSTRACT
Façade in high-rise building is an essential architectural feature. It
encloses the building, and provides separation to interiors and exteriors. Curtain
walling system is one of many ways in applying building façade. This thesis
elaborates the features of application both the unitized and stick curtain wall
system in high-rise building. In general, the application of façade required certain
consideration; time, quality, and cost for instances. In its functionality, there are
common features that necessarily to be provided; such as nature related functions,
which involves rain protection and sunlight filtration, safety, and also aesthetic.
These are all important matters in providing high-rise building façade."
2014
S53797
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Go Rudy
"Paula Iulisarz ini melode eslimatar lcesalahan yang dilcembanglcan olell Zienkiewicz
dan Zhu direraplran unrulc analisis lzesalalum problem siafik pela! lenrur elemen DKMT
Merodc ini mempunyai keunggulan karena kesederlzanaannya, akurasinyu. Meloda ini
berbrlsixkan pcmulilzan gaya di dalam solusi elemen lzingga dari non-konlinu menjadf
konlinu dengan metode proyelcsi gaya. Reliabiliras dan lcualilas estimator kesalahan ini
lelula Ierbulcli memberikan hasil yang baik zmruk problem 2D maupun 3D pada elemen-
clemen linier, kuadralik dan kubilc Selain itu estimator lresalaharz Z0 ini memberilcan
evaluasf yur: bail: untuk norma energi secara global (sfruklur) maupun pada Iinglcar
elemen .velzingga alum tercapai diskritisasi yang optimal.
Pada mlisan ini dilakukan perbandingan cmrara penghalusan seragam (uniform
refinemeny dan penghalusan adaptlf (adaptive refinemeng untuk memperliharlran peranmz
eslimalor kesalalzan terhadap lqju konvergensi didalam memgu solusi elcsak dari seriap
persoalan pelar lentur. _
Kata kunci : Metode elemen hingga, pelat, estimator kesalahan, estimasi kesalahan"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T6363
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>