Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 59964 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Prida Ariani Ambar Astuti
"Logo bagi perusahaan merupakan sebuah tanda, baik berupa gambar maupun stilisasi huruf yang memuat filosofi, misi, dan aspirasi perusahaan. Logo panting bagi sebuah perusahaan, karena jiwa dan kepribadian perusahaan akan tampak dalam logo yang digunakannya. Ilmu tentang tanda dan segala yang berhubungan dengannya adalah ilmu semiotik. Dalam semiotik segala sesuatu yang dapat diamati atau dibuat dapat teramati, mengacu pada hal yang merujuknya, dan dapat diinterpretasikan, adalah tanda. Dengan menggunakan akal sehatnya, seseorang biasanya menghubungkan sebuah tanda pada rujukannya (reference) untuk menemukan makna tanda tersebut.
Ada dua alasan mengapa Hotel Majapahit terpilih sebagai lokasi penelitian, pertama, meskipun logo baru telah ditetapkan untuk digunakan, namun logo lama tetap dipakai, ini berarti Hotel Majapahit saat ini menggunakan dua buah logo, dan alasan kedua adalah masalah waktu, waktu peluncuran logo lama dan logo baru hanya berselang dua tahun.
Dari data yang berhasil dikumpulkan ternyata ada dua tanda yang digunakan dalam logo baru Hotel Majapahit ini, yaitu tanda visual, yang meliputi gambar sebuah bangunan bermenara dengan kibaran bendera pada masing-masing puncak menara, bentuk logo yang bulat telur, serta warna hitam dan transparan yang digunakan didalamnya, dan tanda bahasa. Untuk tanda bahasa sendiri, ada dua bahasa yang digunakan dalam logo baru Hotel Majapahit ini, yaitu bahasa Indonesia untuk kata Hotel Majapahit Surabaya dan bahasa Inggris untuk kata since 1910. Dari tanda-tanda yang terdapat dalam logo barunya ini, Hotel Majapahit ingin menyampaikan pesan sebagai sebuah hotel dengan fasilitas dan layanan kelas satu, layaknya di sebuah istana kerajaan. Selain itu logo barn ini juga berisi harapan Hotel Majapahit agar keadaan di Indonesia kembali seperti situasi pada tahun 1900-an dimana pada waktu itu bisnis perhotelan mengalami perkembangan yang pesat, serta ajakan kepada seluruh bangsa Indonesia untuk bersama-sama menjaga kelestarian bangunan bersejarah ini.
Logo baru ini juga digunakan untuk mengatasi dan mengantisipasi dampak lebih lanjut dari krisis multidimensional yang hingga saat ini masih melanda Indonesia, selain merupakan salah satu strategi yang diterapkan oleh Hotel Majapahit untuk menaikkan tingkat human kamarnya. Sementara dari hasil wawancara dengan pihak manajemen dan karyawan Hotel Majapahit, mereka mengakui bahwa semenjak logo baru ini digunakan, para karyawan ini menjadi lebih bersemangat dalam bekerja."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T119
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hana Nur Fathiya
"Jurnal ini membahas tentang analisis simbol yang terdapat dalam esai Korea berjudul Bori karya Han Heuk Goo dalam buku kumpulan esai berjudul Hanguk Beseteu Suphil 70. Pada penelitian ini, penulis menganalisis makna dari simbol-simbol dalam esai Bori melalui pendekatan semiotik. Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif serta studi kepustakaan yang bersumber dari buku-buku dan artikel terkait. Penelitian dimulai dengan menerjemahkan esai Bori, kemudian mencari sumber-sumber terkait dengan penelitian. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah Han Heuk Goo menggunakan berbagai simbol dalam esai ini untuk menyampaikan pesan perjuangan kepada seluruh masyarakat Semenanjung Korea di tahun 1955 untuk tetap berteguh hati dan tidak berputus asa meskipun pada saat itu mereka sedang berada dalam keterpurukan pasca Perang Korea.

This journal discusses about symbols analysis that contained in Korean essay entitled Bori written by Han Heuk Goo from a book of essay collection entitled Hanguk Beseteu Suphil 70 and used semiotic approach to analyze the meaning of symbols in this essay. In conducting the research, the writer used descriptive qualitative and study of literature from books and related articles. The study begins with translating the essay and find other sources related to Bori essay. The writer found the conclusion that Han Heuk Goo used symbols in this essay to giving fight spirit for all of the people in Korean Peninsula in 1955. She wanted to encourage them to keep fight for living and not to losing hope eventhough they were in an adversity situation caused by Korean War."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Afifah Fadhillah
"Artikel ini menganalisis lanskap linguistik pada rambu petunjuk di ruang publik Expo 2020 Dubai, Uni Emirat Arab, yang diikuti 192 negara di dunia sejak 1 Oktober 2021 sampai 31 Maret 2022. Posisi Dubai, UEA sebagai penyelenggara Expo 2020 Dubai memengaruhi kebijakan bahasa dalam menciptakan situasi lanskap linguistik di lokasi yang dipenuhi pengunjung dari berbagai latar belakang negara, bahasa, dan budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dan apa latar belakang LL ditinjau dari pemilihan bahasa pada rambu petunjuk di ruang publik di Expo 2020 Dubai dengan menggunakan metode kualitatif. Peneliti menggunakan teori Lanskap Linguistik Landry dan Bourhis (1997). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa LL di Expo 2020 Dubai diisi oleh bahasa Arab dan bahasa Inggris yang memiliki fungsi informasi dan simbolik. UEA mengedepankan penggunaan bahasa Arab untuk menunjukkan identitas nasionalnya terhadap ranah internasional di Expo 2020 Dubai yang berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Artikel ini dapat bermanfaat sebagai referensi atau pustaka baru bagi para pembaca untuk menambah pengetahuan mengenai kajian lanskap linguistik, terutama di negara Arab, khususnya Dubai, Uni Emirat Arab.

This paper analyzes the linguistic landscape on the guide signs in the public spaces of Expo 2020 Dubai, United Arab Emirates, which was attended by 192 countries in the world from October 1, 2021 to March 31, 2022. Dubai, UAE's position, as the organizer of Expo 2020 Dubai influences language policy in creating a linguistic landscape situation in a location filled with visitors from various national, linguistic and cultural backgrounds. This study aims to find out how and what is the background of LL in terms of language in the instructions in public spaces at Expo 2020 Dubai using qualitative methods. The researcher uses Landry and Bourhis's (1997) Linguistic Landscape theory. The results of this study indicate that the LL at Expo 2020 Dubai is filled by Arabic and English which have informational and symbolic functions. The UAE uses Arabic to show its national identity to the international sphere at Expo 2020 Dubai which communicates in English. This article can be useful as a new reference or library for readers to increase their knowledge of linguistic landscape studies in Arab countries, especially Dubai, United Arab Emirates."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Erry Praditya Utama
"Tesis Ini Membahas tentang pemaknaan tanda-tanda pada sebuah film berjudul My Name is Khan yang diyakini oleh penulis memiliki kode oposisi terhadap pandangan dominan mengenai Islam di dunia Barat. Namun tidak sesederhana itu karena produksi film ini tidak memuat kepentingan umat muslim belaka. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode semiotik.
Hasil penelitian akhirnya menyimpulkan jika film ini memang memiliki tujuan resistensi tersebut, berdasarkan kajian denotasi, konotasi, mitos dan ideologi terhadap teks film dan menjawab mengenai bentuk resistensi dikaitkan dengan tataran makro. Film ini memberikan contoh upaya resistensi kepada kekuatan yang lebih mendominasi. Penguraian kandungan makna di dalamnya bisa dijadikan contoh bagi kelompokkelompok tertekan oleh kekuatan dominan apapun, untuk membentuk sebuah upaya resistensi melalui film.

This thesis discusses the definition of the signs on a film titled My Name is Khan is believed to be by the author have a code of opposition to the dominant view about Islam in the Western world. But it's not that simple because the production of this film does not include the interests of Muslims. This research is a qualitative research method semiotik.
Research results finally conclude if this film does have a purpose of such resistance, based on the study of the connotations of, denoted, myth and ideology to the text of the film and answer regarding the forms of resistance is linked to the macro level. The Film gives an example of an effort to force more resistance dominates. Parsing the meaning of the content in it could be made an example for groups pressured by any dominant powers, to form a resistance efforts through the film."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
T31888
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rini Suryantini
"ABSTRAK
Apa hubungannya antara signage dengan arsitektur ? Apa sebenarnya signage atau signage system? Apa hubungannya dengan visi dan misi kampus ? Banyak yang mempertanyakan mengenai signagedan hubungannya dengan arsitektur, terlebih Iagi dengan Iingkungan kampus.
Orang cendemng menganggap signage sebagai tugas desainer gratis saja, tidak terkait dengan arsitektur dan lingkungannya. Padahal signage berperan panting dalam lingkungan. Arsitektur dan desain ditujukan untuk menciptakan ruang yang efektif dan efisien bagi kegiatan manusia. Dibutuhkan berbagai bidang ilmu yang terkait dan saling bekerja sama dalam menciptakan ruang yang mendukung kegiatan manusia tersebut. Diantaranya adalah mengenai sistem informasi visual - signage -
yang memberi infonnasi lingkungan. Penampilannya dalam suatu Iingkungan ikut mempengaruhi penampilan tisik lingkungan secara keseluruhan.
Peran signage sebagai elemen estetis lingkungan terkait erat dengan desain gratis. Signage bukan hanya sebagai pemberi informasi, tetapi juga sebagai elemen visual Iingkungan yang dapat meningkatkan kualitas Iingkungan dan memberi sense of place pada lingkungan. Signage penu disesuaikan dengan Iingkungan binaan disekitamya dan dengan memadukan antara estetika serta fungsinya.
Dalam karya ilmiah ini, penu!is mencoba mengungkapkan mengenai peranan signage dan signage system, secara umum hubungannya dengan arsitektur, khususnya kampus dan lingkungan, serta kontnbusinya bagi kualitas lingkungan kampus.

"
2001
S48244
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Eka Yurita
"Penelitian ini membahas lanskap linguistik papan iklan dan papan nama toko tekstil di sepanjang Jalan Pasar Baru, Jakarta Pusat. Pasar Baru merupakan salah satu pasar tekstil tertua yang telah didirikan sejak tahun 1820. Sebagai pasar yang menyimpan sejarah panjang, Pasar Baru telah mengalami pergeseran budaya yang turut memengaruhi pola kebahasan pada lanskap linguistiknya, baik secara identitas maupun komersialitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teori Landry dan Bourhis (1997) dan Backhaus (2006) menjadi rujukan dan implementasi dalam penelitian ini. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, fotografi, dan wawancara. Berdasarkan data yang sudah diperoleh, sebanyak 88 data ditemukan yang dibagi menjadi dua kategori, yakni Papan Nama Toko (PNT) dan Spanduk/Iklan Jasa (SIJ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa papan nama toko cenderung ekabahasa Indonesia (20,93%) atau Inggris (18,60%), sedangkan spanduk iklan/jasa cenderung ekabahasa Indonesia (33,33%) dan dwibahasa Inggris-Indonesia (31,11%). Selain itu, ditemukan medan makna, fungsi informasional dan simbolik, yang berkaitan dengan latar belakang identitas dan sejarah Pasar Baru.

The study discussed the linguistic landscape of advertising signs and the textile shops signs along the New Market road, Central Jakarta. The New Market is one of the oldest textile markets established since 1820. As a market that has a long history, the New Market has contributed to a pattern of addressing the linguistic landscape, both identity and commerciality. The study uses a qualitative descriptive approach. The theory of Landry & Bourhis (1997), also Backhaus (2006) serve as references and implementation in the study. Data is gathered through observation, photography and interview techniques. According to data already obtained, 88 files have been found that are divided into two categories, specifically PNT and SIJ. The research indicates that store name boards tend to be Indonesian (20,93%) or English (18,60%), while advertisements tend to be Indonesian (33,33%) and English-Indonesian (31,11%). Additionally, semantic field, information and symbolic functions, have been found that are related to the background of the New Market identity and history."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Widya Finizzka
"Tesis ini membahas tentang etika pemasangan papan nama notaris ditinjau dari kode etik Ikatan Notaris Indonesia. Permasalahan yang di bahas dalam tesis ini adalah etika pemasangan papan nama Notaris yang seharusnya dilakukan di Indonesia dan praktik pengawasan dan penindakan terhadap pemasangan papan nama Notaris yang melanggar etika. Notaris yang bekerja profesional harus mematuhi etika profesi yang dituangkan dalam Undang-undang Jabatan Notaris dan Kode Etik Notaris. Notaris memiliki larangan yang diatur dalam Kode Etik Ikatan Notaris Indonesia. Dalam tesis ini, Notaris melanggar kode etik notaris yaitu mengenai pemasangan papan nama yang tidak sesuai dengan aturan. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif dengan tipe penelitian deskriptif analitis dan dianalisa dengan metode kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah beberapa Notaris yang melanggar papan nama . Papan nama yang tidak sesuai dengan aturan Kode Etik Notaris yang berhak menegakan pelanggaran kode etik adalah Dewan Kehormatan yaitu terdiri dari Dewan Kehormatan Daerah, Dewan Kehormatan Wilayah, Dewan Kehormatan Pusat. Notaris yang melanggar kode etik akan dikenakan sanksi sesuai dengan yang sudah ditentukan berdasarnya beratnya pelanggaran. Diketahui bahwa peraturan mengenai papan nama masih kurang lengkap dan jelas dan peran Dewan Kehormatan yang mengutamakan pelaporan dari pihak yang merasa dirugikan oleh itu.

This thesis mainly discuss the notary name placement on a signboard reviewed from the notary code of ethics by Ikatan Notaris Indonesia. Problem that included in this thesis is that the notary code of ethics in regards to name placement on a signboard that should ve been done in Indonesia and the practice of supervision and prosecution upon the placement of notary name placement on a signboard that violating ethics. Notary that work professionally must obey the ethics of profession that stated in the Notary Position Act and Notary Code of Ethics. Notary has a regulated prohibition stipulated in the notary code of ethics. In this thesis, notary violate the notary code of ethics namely as to name placement on a signboard that are not in accordance to the rule. This research was normative juridicial research with descriptice analytical research and this research are analyzed using qualitative method. The results of this research is a few of notary that violating the signboard. Signboard that is not in accordance with the rules of notary code of ethics are entitled to be enforced upon violating code of ethics by honorary council consisting of district honorary council, regional honorary council, central honorary council. Notary that violate the code of ethics, will be sanctioned according to what has been determined based on the severity of the violation. It is known thay rules regarding the name placement on a signboard is still incomplete and unclear and the role of honorary council that prioritize reports from the parties whove being harmed by it."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2019
T53779
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fery Subekti
"ABSTRAK
Implementasi pelarangan belok kiri langsung (NLTOR) pada persimpangan
bersinyal tertuang pada UU No 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan
Jalan pasal 112 ayat 3. Permasalahan yang timbul adalah belum adanya petunjuk
teknis terkait penerapan NLTOR. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan
analisis akibat arus belok kiri pada berbagai tingkat arus di kaki pendekat simpang
bersinyal dan menentukan batas efisien komposisi arus lalu lintas pada pengaturan
belok kiri langsung (LTOR) dengan indikator waktu tundaan kendaraan, panjang
antrian kendaraan, dan waktu tundaan pejalan kaki menyeberang. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah melakukan simulasi antara kondisi NLTOR
dan LTOR dengan menggunakan model MKJI dan perangkat lunak VISSIM. Hasil
uji chi square menunjukkan model MKJI paling mendekati dengan hasil observasi
lapangan. Hasil penelitian menunjukkan pada kondisi volume 500 ? 1000
smp/jam dan lebar pendekat 5,5 meter, kinerja persimpangan pada kondisi
NLTOR lebih baik dari pada kondisi LTOR. Selain itu, kondisi batas penerapan
LTOR untuk parameter tundaan dan panjang antrian kendaraan adalah sebagai
berikut: Kondisi I (untuk persentase volume belok kiri 0-25 %) penerapan LTOR;
Kondisi II ( persentase volume belok kiri 25-65 %) pengaturan LTOR
diperbolehkan dengan syarat dilakukan upaya manajemen persimpangan; Kondisi
III (persentase volume belok kiri 65-100 %) penerapan NLTOR. Kondisi batas
untuk parameter tundaan pejalan kaki adalah Kondisi I (persentase volume belok
kiri 0-65 %) penerapan LTOR; Kondisi II (persentase volume belok kiri 65-100
%) penerapan NLTOR.

ABSTRACT
The implementations of the No-Left turn on Red (NLTOR) at the signalized
intersection is contained in Act No. 22 of 2009 about Traffic and Road Transport
article 112 paragraph 3. The problems is technical guidance of the implementation
has not issued yet. This research is aim to conduct an analysis of the effect of turn
left at traffic different levels of the flow at the approaches of the signalized
intersection and to define the limits of traffic flow settings turn left on red with the
indicator delay time composition, length vehicles queue and pedestrian crossing
time delay. Traffic flow is simulated between various condition of the NLTOR
with LTOR using MKJI model and VISSIM software. Chi square result shows
that the calculation model is the closest to the results of the observation field. The
results show that on volume 500-1000 smp/hour and 5.5 meters width, the
performance of NLTOR are better than LTOR. The boundary conditions for the
implementation of LTOR for the delay parameter and the length of the queue of
vehicles are: Condition I (0-25% volume of left turn traffic) LTOR
implementation; Condition II (25-65% volume of left turn traffic) LTOR is
allowed subject to intersection management; Condition III (65-100% volume of
left turn traffic) implementation of the NLTOR. The boundary conditions the
delay parameter for pedestrians are: Condition I (0-65% volume of left turn
traffic) LTOR implementation; Conditions II (65-100% volume of left turn traffic)
NLTOR implementation."
2012
T31497
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lidia Andriana
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
S5007
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>