Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 134869 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Gita Anisa Nurfitri
"Skripsi ini membahas unsur intrinsik novel Najib Kailani "عذراء جاكرتا". Fokus penelitian adalah pada karakter dan penokohan, terutama pada tokoh utama, Fatimah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode struktural. Pendekatan metode ini adalah pendekatan deskriptif dan analitis.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis unsur-unsur intrinsik baru dan untuk menganalisis karakter dan penokohan, terutama karakter utama dalam novel. Hasil dari penelitian ini adalah Najib Kailani menggambarkan sisi lain dari karakter wanita melalui setiap karakter wanita dalam novel.

This thesis discusses the intrinsic element of Najib Kailani's novel "عذراء جاكرتا". The focus of the research is on character and characterization, especially on the main character, Fatimah. This research is a qualitative research using structural method. The approach of this method is descriptive and analytical approach.
The purpose of this study was to analyze new intrinsic elements and to analyze characters and characterizations, especially the main characters in the novel. The result of this study is Najib Kailani describes the other side of the female character through every female character in the novel.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S70067
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ridwan
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2002
T6577
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amalia
"ABSTRAK
Penelitian ini bermaksud membuktikan adanya simbolisme dalam Afresh al-Oubbah (1981) yang ditulis oleh Najib Mahfuz pada fase ketiga dalam karir penulisan novel-novelnya yaitu pada fase simbolis.Masalah yang diteliti dalam studi ini adalah unsur-unsur intrinsik dari novel ini, yaitu, tokoh dan penokohan, sudut pandang, latar serta tema dan amanat yang diduga mengandung simbolisme.Kerangka teori yang digunakan adalah simbolis dan novel simbolis.. Simbolisme adalah penggunaan simbol-simbol dalam karya sastra dalam bentuk penggunaan citraan (pengimajian) yang kongkret untuk mengungkapkan perasaan atau gagasan yang abstrak.Novel simbolis merupakan novel yang mengandung makna-makna simbolis yang diciptakan pengarang untuk menyajikan suatu kisah secara lebih singkat namun padat dan penuh makna. Realisasi simbolisme dalam novel tampak pada unsur-unsur intrinsik.Hasil penelitian ini membuktikan bahwa novel ini memang merupakan novel simbolis karena selain novel ini ditulis pada face simbolis dalam karir Mahfuz, judul serta isi cerita pun memperlihatkan adanya simbolisme. Penggunaan simbol-simbol yang membangun cerita novel ini terkandung dalam unsur-unsur tokoh dan penokohan, sudut pandang, latar, serta tema dan amanat.

"
1996
S13189
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mika Isriantiani
"Skripsi ini membahas karakter tokoh, khususnya faktor yang memengaruhi perubahan orientasi seksual pada tokoh gay, dan perbedaan cara pandang masyarakat Indonesia dengan Thailand terhadap kehadiran kaum gay yang terdapat di dalam novel Lelaki Terindah karya Andrei Aksana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik analisis teks. Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa faktor terbesar yang dapat memengaruhi seseorang hingga dapat menjadi gay adalah melalui faktor lingkungan. Selain itu, diperoleh juga kesimpulan bahwa kaum gay lebih dapat diterima di Thailand daripada di Indonesia.

This undergraduate thesis analyzes figures character, especially factors influencing changes in sexual orientation in gay characters, and differences in perspective Indonesian and Thailand society to the presence of gays in Lelaki Terindah by Andrei Aksana. The method used in this research is descriptive method with text analysis. The result of this research found that the biggest factor affecting a person to be gay is through environmental factors. In addition, also found that the presences of gay in Thailand are more acceptable than in Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S52490
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Filda Widyaningtyas
"Skripsi ini menganalisis Prinsip Kerja Sama pada pertuturan tokoh Fatimah dalam novel berbahasa Arab/ lsquo;Adzr??u J?kart?/ karya Najib Kailani. Fatimah merupakan tokoh sentral dalam novel tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan bentuk-bentuk pematuhan dan pelanggaran prinsip kerja sama Grice dalam pertuturan tokoh Fatimah. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Teori yang dijadikan acuan dalam penelitian ini adalah teori prinsip kerja sama oleh Herbert Paul Grice 1975 . Grice merumuskan teori prinsip kerja sama yang di dalamnya terdiri atas empat maksim, yaitu maksim kuantitas, maksim kualitas, maksim relevansi, dan maksim cara. Berdasarkan analisis yang telah penulis lakukan, didapatkan kesimpulan bahwa pematuhan dan pelanggaran prinsip kerja sama ditemukan dalam semua maksim. Pelanggaran terhadap prinsip kerja sama dalam pertuturan tokoh Fatimah lebih banyak ditemukan daripada pematuhannya. Dari segi pematuhan, maksim yang paling banyak dipatuhi adalah maksim relevansi. Dari segi pelanggaran, maksim yang paling banyak dilanggar adalah maksim cara.
This undergraduate thesis analyzes the Cooperative Principle on the Fatimah figure 39 s utterance in the Arabic novel lsquo Adzr u J kart by Najib Kailani. Fatimah is a central figure in the novel. This study aims to describe the forms of observance and violation of the Grice rsquo s cooperative principle in the Fatimah figure 39 s utterance. The methodology used in this research is qualitative research method. The theory used as a reference in this research is theory of cooperative principle by Herbert Paul Grice 1975 . Grice formulates a theory of cooperative principle in which it consists of four maxims, namely the maxim of quantity, the maxim of quality, the maxim of relation, and the maxim of manner. Based on the analysis that the author has done, it is concluded that the observance and violation of the cooperative principle is found in all maxims. Violations of the cooperative principle in the Fatimah figure are more common than their observance. In terms of observance, the most observed maxim is maxim of relevance. In terms of violations, the most violated maxim is maxim of manner."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ashrina Nailulmuna Haikal
"Kepribadian dan kejiwaan seorang individu dapat dipengaruhi oleh banyak hal, termasuk peristiwa-peristiwa yang terjadi di sekitarnya. Baik atau buruknya pengaruh tersebut tergantung dari peristiwa yang dialaminya. Dalam hal ini, peristiwa buruk dapat menimbulkan perasaan trauma yang menjadi dasar berkembangnya sebuah fobia. Berdasarkan uraian tersebut, penelitian ini berfokus kepada kepribadian dan kejiwaan tokoh Abel dalam novel Jakarta Sebelum Pagi terkait dengan fobia yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana kepribadian dan kejiwaan tokoh Abel diungkapkan dan bagaimana faktor-faktor yang membangun kepribadian dan kejiwaan tokoh Abel. Kedua hal tersebut dianalisis dengan memperhatikan fobia yang diderita oleh tokoh Abel. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan psikologi sastra. Hasil penelitian menunjukkan kepribadian tokoh Abel yang terbuka dan bersahabat, tegar dan mandiri, bertekad dan berpendirian kuat, berani, berhati-hati, dan antisipatif. Sementara itu, kejiwaan tokoh Abel ditunjukkan melalui pengalaman traumatis penyebab timbulnya fobia terhadap sentuhan dan suara, sifat paranoid dan perasaan tidak aman, anggapan bahwa dunia luar adalah ancaman, dan upaya melakukan suatu tindakan untuk ketenangan diri sendiri. Kepribadian dan kejiwaan Abel diungkapkan melalui interaksinya dengan orang-orang di sekitarnya. Sementara itu, faktor yang membangun kondisi tersebut di antaranya adalah kesadaran yang dimiliki oleh Abel atas fobianya sendiri.

Personality and psychological condition of an individual can be influenced by many things, including events that occur around them. Whether the influence is good or not depends on the event that they experience. In this case, a bad event can create a traumatic feeling that is a basic reason for a phobia. Based on this description, this study focuses on personality dan psychological condition of a character named Abel in the novel Jakarta Sebelum Pagi in relation to his phobia. This study aims to explain how the personality and psychological condition of Abel are exoressed and how the factors that build it. Those two things are analyzed by considering Abel's phobia. This study uses qualitative method and psychology literature approach. The result shows the personality of Abel who is open and friendly, tough and independent, determined, courageous, cautious, and antisipatory. Meanwhile, the psychological condition of Abel is shown through traumatic experience that caused phobia to touch and sound, paranoid and feelings of insecurity, a belief that the outside world is a threat, and some actions that taken for self calm. The personality and psychological condition of Abel are expressed through his interactions with people around him. Meanwhile, one of the factors that contributed to build it is the awareness that Abel has of his own phobia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nuriyah Amalia
"Skripsi ini menganalisis tokoh Gambir dalam novel Pintu Terlarang dari sudut pandang psikologi. Tujuannya adalah menganalisis dinamika perilaku tokoh Gambir berdasarkan teori psikoanalisis dan mendeskripsikan bentuk-bentuk pengalihan dalam khayalan tokoh Gambir. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitik.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perilaku tokoh Gambir berdinamika karena ketidakseimbangan peran antara subsistem id, ego, dan superego. Sementara itu, bentuk pengalihan dalam khayalan tokoh Gambir ada empat: tokoh Talyda dan Menik sebagai pengalihan tokoh Ibu; peristiwa aborsi sebagai pengalihan kekejaman tokoh Ibu; patung-patung wanita hamil sebagai pengalihan insting seksual tokoh Gambir; pintu terlarang sebagai pengalihan pintu sel isolasi.

This undergraduate thesis analyzes Gambir character in Pintu Terlarang from psychological point of view. The purposes are to analyse Gambir‟s behavior based on psychoanalysis theory and to describe displacement in Gambir‟s fantasy. This research used descriptive-analytic as the method.
The result shows that dynamics of Gambir‟s behavior caused by inconsistency of his personality system. In the other hand, there are four displacements in Gambir‟s fantasy: Talyda and Menik character as displacement of his mother figure; abortion as displacement of his mother‟s cruelty; pregnant women statues as displacement of his libido; forbidden door as displacement of isolation room‟s door.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S53546
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sayyid Afif Nurhidayat
"Karya sastra berupa novel dapat menampilkan gejala-gejala psikologis para tokohnya sebagai refleksi dari kehidupan individu. Gejala-gejala tersebut merupakan bentuk kepribadian yang dihasilkan dari proses kreatif pengarang. Salah satu novel yang menampilkan kepribadian tokoh-tokohnya adalah novel Brothermaker karya Wulanfadi. Dalam novel tersebut, tokoh protagonis dan antagonis digambarkan dengan kepribadian yang saling bertentangan. Berkaitan dengan hal itu, peneliti berusaha untuk mengkaji kepribadian tokoh protagonis dan antagonis dalam novel tersebut melalui pendekatan psikologi sastra. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui kajian studi pustaka. Landasannya adalah teori psikologi kepribadian yang dicetuskan oleh Alfred Adler. Adler mengemukakan bahwa tingkat kesehatan psikologis individu ditentukan oleh minat sosialnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tokoh protagonis dapat dikatakan sehat secara psikologis, sementara tokoh antagonis tidak sehat secara psikologis.

Literary works in the form of novels can portray the psychological phenomena of their characters as a reflection of individual lives. These characteristics are the result of the author's creative process and manifest as various personalities. One novel that portrays the personalities of its characters is Brothermaker by Wulanfadi. In this novel, the protagonist and antagonist are depicted with contrasting personalities. In light of this, the researcher aims to examine the personalities of the protagonist and antagonist in the novel using a literary psychological approach. The method employed is qualitative descriptive research through a literature review. The theoretical foundation is based on Alfred Adler's theory of individual psychology, which asserts that an individual's psychological well-being is determined by their social interests. The research findings indicate that the protagonist can be considered psychologically healthy, while the antagonist is psychologically unhealthy."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>