Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 122375 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bambang Aria Yudhistira
"Konsep smart city merupakan suatu konsep dimana masyarakat dan pemerintah mengadopsi suatu konsep dalam membuat suatu kota menjadi kota yang layak dan nyaman untuk dihuni dengan mengolah sumber daya yang ada serta pengolahan informasi yang tepat. Salah satu pilar dari smart city yaitu smart environment yang memiliki konsep dimana suatu area tertentu khususnya area perkotaan terdapat suatu tata kelola lingkungan yang dilakukan oleh organisasi tertentu dengan tujuan agar terciptanya kota yang nyaman dan memiliki dampak baik untuk kesehatan masyarakat. Namun dalam hal tersebut diperlukan usulan model untuk mengevaluasi kesiapan/readiness suatu kota dalam mengadaptasi konsep smart environment yang ada pada suatu kota. Penelitian ini mengulas mengenai model evaluasi kesiapan/readiness pada suatu kota yang didapatkan dari hasil analisa critical success factor yang dilakukan dengan literature review dan metode Soft system methodology (SSM). Metode (SSM) dalam penelitian ini menggunakan metode SSM parsial secara tiga tahap yang dilakukan dimulai dari melakukan pengumpulan informasi dengan metode kualitatif dan setelah itu konfirmasi model dengan metode kuantitatif. Selanjutnya dilakukan evaluasi model dengan evaluasi yang dibuat bedasarkan Assessment-Only Pathway (AOP). Evaluasi tersebut dilakukan dengan melakukan perbandingan hasil pengujian dari Kota Jakarta dan Kota Tangerang yang berbeda dan melihat nilai prosentase yang dibandingkan dengan perbandingan antar kedua kota tersebut di dunia nyata. Hasil yang didapatkan dari pembentukan model yaitu bedasarkan metode kualitatif didapatkan tujuh faktor pembentuk yang dibuat bedasrakan hasil wawancara dan hasil analisa critical success factor yaitu infrastruktur, finansial, peraturan, pengetahuan, pemangku kepentingan, kualitas internal organisasi, dan kebiasaan manusia. Selanjutnya dari metode kuantitatif diapatkan konstruksi yang valid sebanyak 42 yang dijadikan sebagai komponen penilaian yang diujikan pada Kota Jakarta dan Kota Tangerang. Akhirnya dari hasil pengujian didapatkan bahwa Kota Jakarta mendapatkan prosentase dibawah batas yang diharapkan sedangkan Kota Tangerang mendapatkan prosentase melebihi batas yang diharapkan. Kedua hal tersebut sesuai dengan kondisi asli yang terjadi bedasarkan kualitas udara, kualitas air, dan penumpukan sampah yang tidak terolah. 

The concept of a smart city is a concept in which the community and the government adopt a concept in making a city a decent and comfortable city to live in by processing existing resources and processing the right information. One of the pillars of a smart city is a smart environment which has a concept where a certain area, especially urban areas, has environmental management carried out by certain organizations to create a comfortable city that has a good impact on public health. However, in this case, a proposed model is needed to evaluate the readiness/readiness of a city in adopting the concept of a smart environment that exists in a city. This study reviews a city's readiness/readiness evaluation model from the results of a critical success factor analysis conducted with a literature review and Soft system methodology (SSM). The method (SSM) in this study uses the partial SSM method in three stages, starting from collecting information with qualitative methods and after that confirming the model with quantitative methods. Furthermore, an evaluation of the model is carried out with an evaluation made based on the Assessment-Only Pathway (AOP). The evaluation is carried out by comparing the test results from the different cities of Jakarta and the city of Tangerang and seeing the percentage value compared to the comparison between the two cities in the real world. The results obtained from the formation of the model, namely based on the qualitative method, obtained seven forming factors which were made based on the results of interviews and the results of critical success factor analysis, namely infrastructure, finance, regulations, knowledge, stakeholders, the internal quality of the organization, and human behavior. Furthermore, from the quantitative method, 42 valid constructs were obtained which were used as assessment components and were tested in the City of Jakarta and the City of Tangerang. Finally, from the test results, it was found that the City of Jakarta got a percentage below the expected limit while the City of Tangerang got a percentage that exceeded the expected limit. Both of these are by the original conditions that occurred based on air quality, water quality, and the accumulation of untreated waste."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Firdaus Muttaqin
"ABSTRAK
Indonesia memiliki kekayaan pengetahuan tradisional yang sangat beragam. Namun, pengetahuan tradisional ini diketahui oleh komunitas lokal yang memiliki pengetahuan tersebut, sehingga tidak dapat dikontrol dan dipantau lokasi persebarannya. Begitu juga data apa saja yang terkumpul, alur pemrosesan data dan organisasi yang memiliki data tersebut belum diketahui secara jelas. Selain itu, data digitalisasi pengetahuan tradisional tersebar dan disimpan dalam sistem yang berdiri sendiri. Maka, diperlukan integrasi data agar tidak terjadi duplikasi data pengetahuan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah model dan arsitektur web-based GIS persebaran pengetahuan tradisional di Indonesia menggunakan soft system methodology dan service oriented architecture. Kontribusi dalam penelitian ini yaitu menggabungkan pendekatan pendekatan soft system methodology SSM dan service-oriented architecture SOA untuk membangun web-based GIS dan memberikan rekomendasi model web-based GIS pengetahuan tradisional di Indonesia. Dari hasil pengujian efficiency dengan aspek response time pada sistem web-based GIS yang dibangun menggunakan GTmetrix didapatkan nilai rata ndash; rata sebesar 3,021 second. Nilai ini jika direpresentasikan menggunakan rentang response time yang dikemukakan oleh Anna Bounch mendapatkan rating ldquo;good rdquo;. Dari hasil pengujian usability menggunakan kuesioner system usability scale didapatkan nilai 73,07. Nilai ini jika direpresentasikan menggunakan rentang nilai yang dikemukakan oleh John Brooke dapat dikategorikan dapat diterima acceptable .Indonesia memiliki kekayaan pengetahuan tradisional yang sangat beragam. Namun, pengetahuan tradisional ini diketahui oleh komunitas lokal yang memiliki pengetahuan tersebut, sehingga tidak dapat dikontrol dan dipantau lokasi persebarannya. Begitu juga data apa saja yang terkumpul, alur pemrosesan data dan organisasi yang memiliki data tersebut belum diketahui secara jelas. Selain itu, data digitalisasi pengetahuan tradisional tersebar dan disimpan dalam sistem yang berdiri sendiri. Maka, diperlukan integrasi data agar tidak terjadi duplikasi data pengetahuan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah model dan arsitektur web-based GIS persebaran pengetahuan tradisional di Indonesia menggunakan soft system methodology dan service oriented architecture. Kontribusi dalam penelitian ini yaitu menggabungkan pendekatan pendekatan soft system methodology SSM dan service-oriented architecture SOA untuk membangun web-based GIS dan memberikan rekomendasi model web-based GIS pengetahuan tradisional di Indonesia. Dari hasil pengujian efficiency dengan aspek response time pada sistem web-based GIS yang dibangun menggunakan GTmetrix didapatkan nilai rata ndash; rata sebesar 3,021 second. Nilai ini jika direpresentasikan menggunakan rentang response time yang dikemukakan oleh Anna Bounch mendapatkan rating ldquo;good rdquo;. Dari hasil pengujian usability menggunakan kuesioner system usability scale didapatkan nilai 73,07. Nilai ini jika direpresentasikan menggunakan rentang nilai yang dikemukakan oleh John Brooke dapat dikategorikan dapat diterima acceptable.

ABSTRACT
Indonesia has a wealth of traditional knowledge that is very diverse. However, this traditional knowledge is known by the local community who has such knowledge, so that it can not be controlled and monitored by the location of its distribution. So also what data is collected, the data processing flow and the organization that has the data is not known clearly. In addition, digitalization data of traditional knowledge is dispersed and stored in stand alone systems. Therefore, data integration is needed to avoid duplication of traditional knowledge data. This research aims to develop a model and architecture of web based GIS distribution of traditional knowledge in Indonesia using soft system methodology and service oriented architecture. The contribution of this research is to combine the approach of soft system methodology SSM and service oriented architecture SOA approach to build web based GIS and provide recommendations of traditional GIS web based knowledge model in Indonesia. From the results of efficiency testing with the response time aspects of web based GIS system built using GTmetrix obtained an average value of 3.042 second. This value if represented using response time range proposed by Anna Bounch get good rating. From the results of usability testing using questionnaire system usability scale obtained value of 73.07. This value if represented using the range of values suggested by John Brooke can be categorized as acceptable."
2017
T49161
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wing Hartopo
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah Pelaporan Keuangan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) yang paling signifikan dan merumuskan rekomendasi untuk mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan soft system methodology (SSM) dan pendekatan contingency theory. Penelitian ini menemukan empat masalah Pelaporan Keuangan DJBC yang signifikan yaitu perhatian dan komitmen DJBC yang kurang, pengembangan aplikasi DJBC yang belum jelas arahnya, minat pegawai DJBC yang kurang terhadap tugas dan fungsi pelaporan keuangan, dan pengendalian internal yang kurang optimal dalam pengelolaan penerimaan dan piutang. Rekomendasi yang dapat dilakukan oleh DJBC yaitu meningkatkan peran Laporan Keuangan DJBC, memprioritaskan pengembangan aplikasi pelayanan DJBC yang mendukung sistem akuntansi, manajemen pegawai yang terkait dengan pelaporan keuangan, dan mengoptimalkan peran unit kerja terkait.

This research aims to identify the most significant problems of Directorate General of Customs and Excise (DJBC) Financial Reporting and formulate recommendations to resolve the issue. This research is conducted by the soft system methodology (SSM) and the contingency theory approach. This research finds four significant problems of DJBC Financial Reporting that lack of DJBC attention and commitment, unclear direction of DJBC application development, lack of interest of employees in the duties and functions of financial reporting, and lack of internal controls in the management of receipts and receivables. This research recommends DJBC to enhance the role of the DJBC Financial Statements, prioritize the development of applications that support the services DJBC accounting system, personnel management related to financial reporting, and optimize the role of the related units.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fransiska Vatma Paramita Esti Utami
"Penerapan infografis di lingkungan Badan Pusat Statistik sudah dilakukan sejak tahun 2014. Namun, mengingat adanya keterbatasan SDM dalam hal desain, infografis ini belum dapat diterapkan di semua wilayah, sebagian besar masih dilakukan di BPS pusat. Oleh karena itu, BPS membangun perangkat lunak Infografis Editor v.1 dengan maksud untuk membantu unit kerja teknis supaya dapat mendesain infografis sendiri. Pada awalnya, Infografis Editor dibuat dengan keinginan mengadopsi fitur-fitur yang ada pada perangkat lunak online yang sudah ada sebelumnya, yaitu easel.ly dan piktochart.com. Namun demikian, berdasarkan kuesioner, responden berpendapat bahwa Infografis Editor belum dapat memenuhi fasilitas-fasilitas yang diharapkan.
Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan rancangan fitur-fitur perangkat lunak editor infografis di lingkungan Badan Pusat Statistik baik di pusat maupun daerah. Perancangan fitur-fitur tersebut dilakukan dengan menggunakan metodologi Soft System Methodology (SSM) dimana di dalamnya menggunakan metode studi dokumen, observasi, wawancara, dan kuesioner untuk menggali informasi/data sebanyak mungkin terkait penelitian. Kuesioner dipilih sebagai metode untuk mengumpulkan data kebutuhan dan validasi fitur dikarenakan keterbatasan penulis untuk menjangkau responden di daerah secara langsung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan case study research dan action research.
Hasilnya, diperoleh 29 fitur yang dipertahankan dari Infografis Editor v.1, 29 fitur tambahan, 6 usulan non fungsional terkait perangkat lunak Infografis Editor dan rancangan antarmuka (mockup) yang bertujuan memperjelas pemahaman pengembang perangkat lunak nantinya.

Application of infographics in the BPS-Statictics Indonesia has been conducted since 2014. However, the lack of human resources in terms of design causes infographics can not yet be applied in all areas in Indonesia, it is still largely done in center BPS-Statistics Indonesia. This condition encourage BPS-Statistics Indonesia to build a software named Infographics Editor v.1 to assist technical and operational units in order to be able to design their own infographics. At first, the Infographics Editor created with adopting the features of online software that already exist, namely easel.ly and piktochart.com. But, based on the questionaire, the respondents found that Infographics Editor v.1 can not fill their expected facilities.
This research conducted to produce the design features of Inforgraphics Editor v.1 in BPS-Statistics Indonesia, in both central area and local levels. The design of the features were performed using Soft System Methodology (SSM) which included using document study, observation, interview, and questionaire to collect related data and information. Questionaires chosen as a method to collect the requirement data and its validation, because the researcher can not reach the respondents in local levels directly. This research used a qualitative method with case study and action research.
The result obtained 29 features retained from Infographics Editor v.1, 29 additional features, 6 related non-functional proposals, and interface design (mockup) which aims to facilitate software developer later.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Chasanah
"ABSTRAK
Pembangunan sektor pariwisata merupakan bagian dari upaya pembangunan nasional yang sedang dilaksanakan di Indonesia. Perkembangan sektor pariwisata berkembang sangat pesat, terlihat dari banyaknya wisatawan domestik dan mancanegara yang datang ke Indonesia, seperti ke Purbalingga, Jawa Tengah. Hotel merupakan salah satu sarana akomodasi yang memiliki peranan penting dalam perkembangan industri pariwisata. Seiring dengan pergeseran model pemasaran yang saat ini mengarah pada customer, hotel membutuhkan sebuah model Customer Knowledge Management (CKM) untuk meningkatkan kualitas hotel dan mendukung pariwisata, khususnya di Purbalingga.
Berdasarkan studi literatur yang telah dilakukan, hotel merupakan contoh pasar ideal dimana keuntungan didapatkan dari pengimplementasian Customer Relationship Management (CRM). Agar penerapan CRM dapat dilakukan secara maksimal maka diperlukan adanya Knowledge Management (KM) khususnya mengenai customer knowledge pada perhotelan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan membuat gambaran model Customer Knowledge Management untuk mengatasi permasalahan yang ada pada perhotelan di Purbalingga untuk mendukung pariwisata, sehingga dapat ikut berkontribusi pada perkembangan pariwisata di Indonesia.
Penelitian ini merupakan research action dengan metode Soft System Methodology (SSM) untuk menemukan cara terbaik dalam menghadapi situasi yang harus dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam menghadapi permasalahan pada perhotelan di Purbalingga. Validasi yang dilakukan untuk penelitian ini antara lain menggunakan pendekatan secara teoritis, expert judgement dan user pada objek penelitian. Dari penelitian yang dilakukan, dihasilkan sebuah model Customer Knowledge Management pada perhotelan di Purbalingga dan rekomendasi yang disesuaikan dengan permasalahan dan kebutuhan pada perhotelan di Purbalingga.

ABSTRACT
Development of the tourism sector is part of the national development efforts that are being implemented in Indonesia. The development of the tourism sector is growing very rapidly, seen from the number of domestic and foreign tourists coming to Indonesia, such as to Purbalingga, Central Java. Hotel is one means of accommodation which has an important role in the development of the tourism industry. Along with the shift in the current marketing model that leads to the customer, the hotel requires a model of Customer Knowledge Management (CKM) to improve the quality of the hotel and tourism support, especially in Purbalingga.
Based on literature studies that have been done, the hotel is an ideal example of a market where profits gained from the implementation of Customer Relationship Management (CRM). In order for CRM implementation can be done optimally it is necessary to Knowledge Management (KM) especially customer knowledge in hospitality. Therefore, this research is done by creating a picture of Customer Knowledge Management models to address the existing problems in hospitality in the hospitality Purbalingga as supporting tourism Purbalingga, thus contribute to the development of tourism in Indonesia.
This research was action research with methods of Soft Systems Methodology (SSM) to find the best way to handle a situation that must be faced in everyday life, especially in dealing with problems in hospitality in Purbalingga. Validation is performed for this study include theoretical approach, expert judgment and user on the object of research. From the research conducted, has produced a model of customer knowledge management and recommendation in the hospitality tailored to the problems and needs of the hospitality in Purbalingga.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wing Hartopo
"ABSTRAK
This research aims to identify the most significant problems of Directorate General of Customs and Excise (DJBC) Financial Reporting and formulate recommendations to resolve the issue. This research is conducted by the soft system methodology (SSM) and the contingency theory approach. This research finds four significant problems of DJBC Financial Reporting that lack of DJBC attention and commitment, unclear direction of DJBC application development, lack of interest of employees in the duties and functions of financial reporting, and lack of internal controls in the management of receipts and receivables. This research recommends DJBC to enhance the role of the DJBC Financial Statements, prioritize the development of applications that support the services DJBC accounting system, personnel management related to financial reporting, and optimize the role of the related units."
Jakarta: Direktorat Jenderal Pembendaharaan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, 2018
336 ITR 3:3 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ismail Sauridi
"Penelitian ini mengkaji tentang upaya peningkatan kompetensi pengawas sekolah pada bidang penelitian dan pengembangan di Dinas Pendidikan Daerah Kabupaten Morowali dengan menggunakan metode Soft Systems Methodology (SSM) dan ditujukan untuk problem solving interest. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana proses pembelajaran pada kegiatan peningkatan kompetensi pengawas sekolah sehingga upaya yang dilakukan dapat meningkatkan kompetensi pengawas sehingga kelak dapat berkinerja sesuai dengan kompetensi yang dimiliki. Untuk menjawab permasalahan penelitian tersebut peneliti merumuskan tujuan yakni mengkontruksi proses pembelajaran pada kegiatan peningkatan kompetensi pengawas sekolah pada bidang penelitian dan pengembangan. Temuan dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk meningkatkan kompetensi pengawas sekolah pada bidang penelitian dan pengembangan dilakukan melalui proses pembelajaran dengan aktifitas-aktifitas yang logis pada kegiatan pelatihan, mentoring dan pemberdayaan Kelompok Kerja Pengawas Sekolah.

This research study about the efforts to increase the competence of school superintendent in generating of research and development at Education Chamber of Morowali Regency by using Soft Systems Methodology (SSM) and aimed at problem solving interest. The problem in this study is how the learning process at school superintendent competence building activities so that the efforts made to improve the competence of superintendents that can later be performed in accordance with their competence. To answer the research problem, the researcher formulates the goal to construct the learning process at school superintendents competence building activities in generating of research and development. The findings in this study conclude that the school superntendents to improve competence in generating of research and development through the learning process with a logical activities through training, mentoring and empowerment Working Group School Superintendent."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T35426
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adriana
"Sistem Pengawasan dalam Supervisi Akademik terdiri dari Tiga Dimensi kegiatan yaitu memantau, menilai dan membina. Untuk dapat melaksanakan tiga dimensi kegiatan tersebut dibutuhkan pengawas yang memiliki kompetensi yang memadai dalam bidangnya. Namun kenyataannya masih banyak pengawas yang belum memenuhi persyaratan kompetensi. Oleh karena itu tesis ini membahas tentang upaya peningkatan kompetensi pengawas sekolah dalam pelaksanaan Supervisi Akademik di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe. Penelitin ini menggunakan metode Soft System Methodologi samapai tahap Enam yaitu problem Solving.
Hasil penelitian ini merekomendasikan bahwa upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan kompetensi pengawas sekolah di Kabupaten Konawe adalah Mentoring, Lokakarya dan pelatihan yang berkesinambungan.

Supervisory system in instructional supervision consists of three activity dimensions such as observing, assessing and developing. In order to implement such three activity dimensions, it is needed competent supervisors in their field. In fact, however, there are still many supervisors who do not fulfill the competencies requirement. Consequently, this thesis discusses about how efforts of improving school supervisor competencies in instructional supervision are implemented at office of education and culture in Konawe regency. This study uses Soft System Methodology until stage six in the form of problem solving.
The result of this study recommends that the efforts that can be done in improving school supervisor competencies in Konawe regency are: mentoring, workshop, and continuous training.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T35283
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Fauzi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan proses penatausahaan dan pengendalian persediaan logistik bencana alam pada Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam PSKBA dengan pendekatan Soft Systems Methodology SSM . Penelitian mengidentifikasi beberapa permasalahan pada beberapa area seperti permasalahan dalam kegiatan penatausahaan, penyaluran, pelaporan, pengawasan dan evaluasi, serta permasalahan umum lainnya.
Permasalahan-permasalahan tersebut berusaha dipecahkan oleh penelitian ini bersama para pihak terkait pada Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam PSKBA dengan menghasilkan beberapa kesepakatan dalam rangka optimalisasi proses penatausahaan dan pengendalian persediaan logistik bencana seperti: pembangunan kesepahaman persepsi mengenai pengelolaan logistik dengan daerah melalui nota kesepahaman; pelaksanaan peningkatan kompetensi pengelola logistik bencana dan efektivitas monev melalui pelatihan yang terstandarisasi dan pembentukan Tim Pembina pengelolaan logistik bencana; serta peningkatan prosedur dalam kegiatan kompilasi laporan logistik.

This study aims to optimize the natural disaster logistic inventory administration and control in Directorate of Social Protection for Natural Disaster Victims PSKBA with Soft System Methodology SSM approach. This study identifies several issues concerning the administration and control of disaster logistics inventory in several area such as administration, distribution, reporting, monitoring evaluation, and other critical activities.
These problems are solved by this study with the related parties at the Directorate of Social Protection of Natural Disaster Victims PSKBA by producing several agreements in order to optimize the process of administration and control of disaster logistic inventory through the development of perceptions of understanding the disaster logistic management with the local authority through memorandum of understanding implementation of the increased competence of disaster officers and monitoring and evaluation effectiveness through standardized training and formation of disaster management logistics management teams and improvement of procedures in compilation of logistik reports.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Intan Nurcahyono.
"ABSTRAK
Pendidikan adalah urusan untuk mencetak perilaku manusia pendidikan bukan hanya soal bagaimana mendidik memberikan pengetahuan namun bagaimana membentuk jati diri manusia Pendidikan Indonesia bertujuan untuk memerdekakan manusia yang bermartabat bermoral tinggi terampil mandiri serta memiliki jiwa kebangsaan yang tinggi Hingga saat ini pendidikan terlihat gagal untuk membangun budi pekerti sebagaimana maraknya perilaku buruk siswa seperti pemakaian obat obat terlarang tawuran pemerkosaan bolos sekolah merobek seragam ribut dikelas berkelahi kehamilan remaja penyalahgunaan narkoba dan alkohol serta tindak agresifitas lainya Sehingga harus dilakukan pencegahan kenakalan siswa yang dapat berlangsung secara partisipatif Tesis ini membahas tentang pencegahan kenakalan siswa melalui pendekatan struktur kultur dan proses sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa di SMK Negeri 1 Kahayan Hilir dengan metode kualitatif melalui pendekatan soft system methodology SSM Sebagai hasil penelitian bahwa Sekolah adalah salah satu cara yang paling tepat untuk mengendalikan siswa atau sebagai social control membuka wawasan merubah pandangan lebih luas melalui pembangunan struktur menciptakan iklim yang kondusif dan komunikasi yang efektif

ABSTRACT
Education is designed to produce human with good behavior education is not only how to educate and provide knowledge but it is also how to shape human identity Indonesian education aims to liberate the people that have high moral dignities and high national spirits and they are skilled and self contained Until now education seem fails to build characters that have proved by bad behavior of students such as brawl rape skipping school ripped uniform noisy class fight teenage pregnancy drug and alcohol abuse and other unlawful acts So it should be prevented by participatory manners to overcome the delinquency students This thesis discusses the prevention of delinquency students through approaching the structure the culture and the process in an effort to improve student achievements at SMK Negeri 1 Kahayan Hillir with qualitative methods through the soft systems methodology SSM approach As a result of research the school is one of the most appropriate way to control students or as a social control opening insight changing broader view through the development of the structure creating a conducive environment and effective communication "
2013
T35586
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>