Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 200382 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Senalda Defa Viani
"Kondisi kritis pasien mengacu pada kondisi yang memerlukan perawatan intensif khusus yang tidak jarang memerlukan alat bantu napas baik berupa dukungan oksigenasi maupun peralatan yang lebih advance lainnya seperti ventilator mekanik. Posisi tirah baring merupakan posisi yang kerap kali dialami oleh pasien kritis yang dirawat di unit perawatan intensif. Minimnya pergerakan dan status nutrisi yang buruk dapat menimbulkan masalah lain yaitu luka tekan. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui tingkat efektivitas madu manuka sebagai balutan madu pada perawatan luka tekan yang dialami oleh pasien kritis tirah baring lama. Evaluasi perkembangan luka dipantau setiap hari melalui pergantian balutan luka untuk diamati ukuran, kedalaman, eksudat, pus, biofilm, perdarahan aktif dan slough. Hasilnya, terdapat perbaikan luka ditandai dengan berkurangnya panjang, lebar dan kedalaman luka, terhentinya perdarahan aktif dan tidak ada lagi eksudat baik pus, biofilm maupun slough.

The critical condition of the patient refers to conditions that require special intensive care which often require breathing apparatus in the form of oxygenation support or other more advanced equipment such as mechanical ventilators. The bed rest position is a position that is often experienced by critically ill patients who are treated in the intensive care unit. Lack of movement and poor nutritional status can cause another problem, namely pressure sores. The purpose of this paper is to determine the level of effectiveness of manuka honey as a honey dressing in the treatment of pressure sores experienced by critically ill patients on prolonged bed rest. Evaluation of wound development was monitored every day by changing wound dressings to observe size, depth, exudate, pus, biofilm, active bleeding and slough. As a result, there was improvement in the wound characterized by reduced length, width and depth of the wound, cessation of active bleeding and no more exudate either pus, biofilm, or slough."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fanny Rahma Sary
"Kejadian jatuh merupakan penyebab paling sering klien dewasa masuk ke rumah sakit dan mengalami trauma brain injury atau cedera kepala. Cedera kepala merupakan salah satu masalah kesehatan yang dapat mengancam jiwa. Dampak yang dirasakan dari cedera kepala juga beresiko tinggi untuk mengalami peningkatan tekanan intrakranial .Klien dengan cedera kepala beresiko mengalami peningkatan tekanan intrakranial karena akibat dari adanya massa dari edema maupun hematoma. Elevasi kepala 30° diketahui dapat membantu mengurangi dan mencegah terjadinya peningkatan tekanan intrakranial. Karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada pasien dengan cedera kepala sedang dalam perawatan di ruang rawat. Elevasi kepala 30° dilakukan dengan pemberian intervensi asuhan keperawatan lainnya selama tiga hari kepada pasien. Hasil menunjukan terdapat penurunan tanda dan gejala adanya peningkatan tekanan intrakranial.

Falls are the most frequent cause of adult clients entering the hospital and experiencing brain injury or head injury. Head injury is one of the health problems that can be life-threatening. The perceived impact of a head injury is also a high risk for increased intracranial pressure. The risk of experiencing increased intracranial pressure due to the presence of a mass from edema or hematoma. Head elevation of 30° is known to help reduce and prevent an increase in intracranial pressure. This scientific work aims to analyze nursing care in patients with head injuries who are being treated in the ward. Head elevation of 30° is done by providing other nursing care interventions for three days to the patient. The results showed a decrease in signs and symptoms of increased intracranial pressure."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dhiyah Mumpuni
"Stroke iskemik merupakan kondisi dimana adanya gangguan aliran darah ke parenkim otak yang menyebabkan kematian sel-sel otak karena kekurangan oksigen. Manifestasi klinis yang umum terjadi pada pasien pasca stroke adalah hemiparesis. Hemiparesis merupakan kelemahan pada satu sisi tubuh biasanya kontralateral pada area yang terdampak stroke. Hemiparesis umumnya terjadi dari wajah hingga kaki dimana terjadi penurunan kekuatan otot. Analisis dilakukan pada pasien perempuan berusia 63 tahun yang mengalami stroke iskemik berulang dengan faktor risiko hipertensi dan diabetes mellitus. Masalah keperawatan yang muncul adalah risiko perfusi serebral tidak efektif, hambatan mobilitas fisik, dan ketidakstabilan kadar glukosa darah. Tujuan penulisan ini yaitu memparkan hasil analisis asuhan Keperawatan dengan menggunakan latihan ROM spherical grip untuk meningkatkan kekuatan otot pada pasien stroke iskemik. Latihan ROM spherical grip diberikan selama empat hari dari tanggal 22/09/22 sampai dengan 26/09/22 dengan setiap latihan dilakukan sekitar 15 menit dilakukan dua kali sehari pagi dan sore. Dari hasil latihan ROM spherical grip, terbukti efektif meningkatkan kekuatan otot dan rentang pergerakan pergelangan tangan. Kesimpulannya latihan ROM spherical grip dapat dilakukan untuk meningkatkan kekuatan otot dan intervensi ini mudah dilakukan serta tidak menimbulkan efek samping.

Ischemic stroke is a condition where there is an interruption of blood flow to the brain parenchyma which causes the death of brain cells due to lack of oxygen. The common clinical manifestation in post-stroke patients is hemiparesis. Hemiparesis is weakness on one side of the body, usually contralateral to the area affected by the stroke. Hemiparesis generally occurs from the face to the feet where there is a decrease in muscle strength. The analysis was performed on a 63-year-old female patient who had recurrent ischemic stroke with risk factors for hypertension and diabetes mellitus. Nursing diagnose that arise are the risk of ineffective cerebral perfusion, impared physical mobility, and instability of blood glucose levels. The purpose of this paper is to present the results of the analysis of nursing care using ROM spherical grip exercises to increase muscle strength in ischemic stroke patients. The spherical grip ROM exercise was given for four days from 22/09/22 to 26/09/22 with each exercise performed for about 15 minutes twice a day in the morning and evening. From the results of the spherical grip ROM exercise, it is proven to be effective in increasing muscle strength and range of motion of the wrist. In conclusion, spherical grip ROM exercises can be done to increase muscle strength and this intervention is easy to do and does not cause side effects."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kustiyuwati
"Residensi keperawatan medikal bedah dilaksanakan selama mengikuti program spesialis keperawatan medikal bedah dengan menerapkan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem perkemihan. Teori keperawatan yang digunakan adalah teori self care Orem yang merupakan suatu pendekatan dinamis dimana perawat bertugas mengembangkan kemampuan pasien dan keluarga untuk memenuhi kebutuhan self care pasien.
Masalah keperawatan utama pada pasien dengan gangguan sistem perkemihan adalah kelebihan volume cairan, ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh, ketidakpatuhan, kelemahan dan cemas. Perencanaan diberikan berdasarkan tingkat ketergantungan pasien meliputi: bantuan seluruhnya, bantuan sebagian dan support edukasi.
Evaluasi keperawatan berfokus pada kemampuan pasien untuk mempertahankan kebutuhan self care, kemampuan untuk mengatasi deficit self care dan sampai sejauhmana perkembangan kemandirian pasien, serta kemampuan keluarga dalam memberikan bantuan self care jika pasien tidak mampu. Pelaksanaan evidence based nursing practice berupa penerapan intervensi edukasi dalam merencanakan inisiasi dialisis pada pasien penyakit ginjal kronik.
Dari 11 pasien yang diberikan edukasi terdapat 7 pasien (63,6%) menerima yang terdiri dari 5 pasien menjalankan inisasi dialisis karena sudah ada indikasi untuk inisiasi dialisis, dan 2 pasien akan mengikuti pengobatan secara teratur dan menjalankan perilaku hidup sehat. Sedangkan 4 pasien (36,4%) menolak walaupun sudah ada indikasi untuk inisiasi dialisis. Kegiatan inovasi adalah mengembangkan media edukasi berupa leaflet, booklet dan video untuk merencanakan inisiasi dialisis pada pasien penyakit ginjal kronik.

Medical surgical nursing residency program implemented during specialist medical surgical nursing care focuses on patient with urinary system disorders. Nursing theory using self care Orem theory which is a dynamic approach in which the nurse on duty to develop the ability of the patient and the family to meet the needs of the patient's self care.
Major nursing problems in patients with the urinary system disorders are excess fluid volume, imbalance nutrition: less than body requirements, non compliance, weakness and anxiety. Planning is given based on the patient is level of dependence include the wholly compensatory nursing system, partially compensatory nursing system and support educative compensatory.
Evaluation of nursing focuses on the patient's ability to over come self care deficit and the extent to which development of patient autonomy and the ability to overcome self care deficit and the ability of families to provide assistance in self care if the patient is incapacitated. Implementation of evidence based nursing practice is the application of education on chronic kidney disease patient's plans to initiate dialysis.
The results obtained from 11 patients who were given education, there were 7 patients (63,6%) received consisting of 5 patient's plans to initiate dialysis because already an indication for initiate dialysis and 2 patients will follow the treatment regularly and implement healthy behavior. Whereas 4 patients (36,4%) refused although there has been an indication for initiate dialysis. Innovation activities was to develop educational media such as leaflets, booklets and videos on chronic kidney disease patient's plans to initiate dialysis.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
John Toding Padang
"Kanker merupakan masalah kesehatan masyarakat yang kompleks di dunia termasuk Indonesia. Beberapa jenis kanker mengalami peningkatan baik dalam prevalensi maupun angka kematian, salah satu diantaranya adalah karsinoma nasofaring Klien dengan karsinoma nasofaring KNF banyak ditemukan ditengah masyarakat dan jumlahnya cenderung meningkat setiap tahunnya. Yang memprihatinkan adalah hampir semua klien KNF datang pada stadium lanjut. Oleh karena itu peran perawat spesialis keperawatan medikal bedah menjadi sangat penting dalam penatalaksanaan program pengendalian karsinoma nasofaring. Praktik residensi keperawatan medikal bedah bertujuan untuk melaksanakan peran perawat spesialis yang meliputi pemberian asuhan keperawatan dengan pendekatan Peaceful End of Life Theory pada klien kanker utamanya kasus karsinoma nasofaring penerapan tindakan oral hygiene dengan menggunakan larutan normal salin 0 9 sebagai bukti mutakhir dalam manajemen mukositis serta berperan aktif dalam program inovasi pengembangan pendokumentasian keperawatan yang berfokus pada masalah klinis klien kanker. Hasil analisis praktik menunjukkan bahwa Peaceful End of Life Theory menjadidasar filosofi utama perawat dalam memberikan asuhan keperawatan pada klien kanker tindakan oral hygiene dengan menggunakan larutan nomal salin 0 9 sangat efektif dalam mencegah dan mengatasi kejadian mukositis dan format pengkajian lanjutan cukup komunikatif dalam menilai permasalahan klinis klien dengan kanker sehingga berdampak pada peningkatan kualitas pelayanan keperawatan outcome kesehatan dan perbaikan kinerja perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan pada area keperawatan onkologi

Cancer has been a complex problem of public health in the world including inIndonesia Several types of cancer have increased in prevalence and mortality. One of that is a nasopharyngeal carcinoma NPC. The client with NPC iscommonly found in the community and the amount is increasing every year Almost clients come at an advanced stage. Therefore the role of the medicalsurgicalnurse specialist are very important in the nasopharyngeal carcinomatreatment Medical surgical nursing practice residency aimed to implement therole of the nurse specialist which include provided nursing care on carcinomaclients primarily NPC with 'Peaceful End of Life Theory' approach. The application of oral hygiene measured by using a solution of 0 9 normal saline asthe recent evidence in the management of mucositis and to contributed in the development of innovative programs that focus on nursing documentation of the clinical problem of cancer clients. The results of the analysis indicate theeffectiveness of the Peaceful End of Life Theory approach in providing nursingcare to cancer clients. The oral hygiene with nomal saline solution 0 9 is veryeffective in preventing and overcoming the incidence of mucositis. The advanced assessment form is communicative in assessing the clinical problems of clients with cancer affect the improving of nursing services quality the health outcomes nurses performance as a care providers in the oncology area .
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Anna Tri Wahyuni
"Praktik klinik residensi keperawatan medikal bedah pada pasien osteomielitis bertujuan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan peran perawat spesialis sebagai pemberi asuhan keperawatan profesional, edukator, peneliti, dan pembaharu inovator. Peran pemberi asuhan keperawatan dilakukan dengan menggunakan pendekatan Teori Self Care Orem pada pasien Infected union of left tibia post debridement and bone graft application from iliac wing dan 30 pasien lainnya dengan berbagai gangguan sistem muskuloskeletal. Peran sebagai edukator dan peneliti dilakukan oleh perawat spesialis terhadap pasien dan juga rekan sejawat di tatanan pelayanan rumah sakit. Penerapan EBN (Evidence Based Nursing) yaitu dengan mengaplikasikan intervensi diaphragmatic breathing exercise pada pasien pasca operasi Total Knee Replacement untuk mengurangi nyeri dan kecemasan. Proyek inovasi juga dilakukan sebagai perwujudan peran sebagai pembaharu atau inovator yaitu melalui pelaksanaan berupa Pengkajian Risiko DVT skala Autar dalam rangka meningkatkan kualitas asuhan keperawatan profesional di rumah sakit.

The clinical practice of medical-surgical nursing residency in osteomyelitis patients aims to develop and implement the role of specialist nurses as professional nursing care providers, educators, researchers, and reformers innovators. The role of nursing care provider is carried out using the Orem Self Care Theory approach in patients with infected union of left tibia post debridement and bone graft application from iliac wing and 30 other patients with various musculoskeletal system disorders. The role of educator and researcher is carried out by specialist nurses to patients and also colleagues in hospital service settings. The implementation of EBN (Evidence Based Nursing) is by applying diaphragmatic breathing exercise interventions in postoperative Total Knee Replacement patients to reduce pain and anxiety. Innovation projects are also carried out as a manifestation of the role as a reformer or innovator, namely through the implementation of the Autar scale DVT Risk Assessment in order to improve the quality of professional nursing care in the hospital."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Vina
"Professionalime ilmu keperawatan adalah bagian disiplin ilmu keperawatan sampai dengan keperawatan sub spesialisasi dimana perawat spesialis sebagai seorang perawat yang dipersiapkan melampaui level seorang perawat generalis yang berwenang untuk praktek sebagai spesialis dengan keahlian dalam cabang bidang keperawatan. Ners spesialis keperawatan medikal bedah dengan peminatan muskuloskletal berperan dalam perawatan kekhususan masalah dan kasus kelolaan yang berkaitan dengan orthopedi atau muskuloskletal. Tujuan utama memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif pada pasien kasus Spinal Cord Injury dengan trauma melalui pendekatan keperawatan model teori self-care Orem. Asuhan berupa pengelolaan 1 kasus kelolaan uatam dan 30 resume yang terdiri 3 bagian kasus besar yaitu kasus Spine, ekstremitas atas, dan ekstremitas atas dengan menggunakan teori model keperawatan Self-Care Orem yang menekankan tentang kebutuhan perawatan diri. Pencegahan terjadinya luka tekan dengan pemberian Aloe vera gel sebagai bagian dari tindakan mandiri keperawatan berdasarkan bukti penelitian ilmiah. Proyek inovasi berupa pengkajian resiko DVT dengan menggunakan Autar Scale adalah bentuk pengembangan dari intervensi keperawatan untuk pencegahan resiko terjadinya DVT pada pasien dengan kasus muskuloskletal. Tujuan seluruh kegiatan yang dilakukan selama kegiatan residensi adalah mewujudkan asuhan keperawatan yang komprehensif berdasarkan bukti ilmiah terkini.

Professional expertise is part of the discipline of expertise up to sub-specialization where specialist nurses as nurses who are prepared go beyond the level of a generalist nurse who is classified to practice as a specialist with expertise in their field of expertise. Medical surgeon specialist nurses with specialization in musculoskeletal play a role in treating specific problems and managing cases related to orthopedics or musculoskeletal issues. The main goal is to provide comprehensive care assistance to patients with spinal cord injury cases with trauma through the Orem self-care model of therapy. The care is in the form of managing 1 main case and 30 resumes consisting of 3 major case sections namely the Spine, upper extremity and upper extremity cases using a theoretical model including Orem's Self Care who is depressed about the need for self-care. Prevention of pressure sores by administering Aloe Vera Gel as part of an independent act of kindness based on scientific research evidence. The innovation project in the form of DVT risk assessment using the Autar Scale is a form of developing interventions to prevent the risk of DVT in patients with musculoskeletal cases. The aim of all activities carried out during the residency activities is to realize comprehensive group care based on the latest scientific evidence."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ginanjar Sasmito Adi
"Program spesialis keperawatan medikal bedah khususnya neurologi dimaksudkan untuk menjadikan seorang perawat spesialis neurosains yang berperan dalam praktik keperawatan berupa pemberi asuhan keperawatan lanjut, melakukan pembuktian ilmiah dan agen pembaharu. Asuhan keperawatan dilakukan pada kasus pasien dengan cedera kepala dan 31 pasien dengan gangguan neurologis dengan pendekatan Model adaptasi Roy (RAM). Perilaku maladaptif paling banyak terganggu pada mode fisologis dengan diagnosis penurunan kapasitas adaptif intrakranial. Evidence Based Nursing dilakukan dengan menerapkan sistematik oral care pada 12 pasien gangguan neurologis dengan hasil yang signifikan (p value 0,004). Program inovasi menerapkan pemberdayaan caregiver pasien stroke dengan hasil perbedaan pengetahuan dan keterampilan caregiver melalui edukasi dan demonstrasi (p value <0.005). Pengkajian perilaku dan stimulus pada RAM perlu diterapkan pada pengkajian pada pasien gangguan neurologis. Intervensi keperawatan diharapkan berbasis pada evidence based nursing. Pemberdayaan caregiver pada pasien gangguan neurologis khususnya stroke perlu dilakukan sejak dini untuk menyiapkan caregiver dalam merawat pasien gangguan neurologis.

Nurse specialist program of medical surgical nursing especially neurological nurses proposed neuroscience nurse specialist play role in nursing practice as advanced nursing care providers, conduct scientific evidence and innovator. Roy adaptation model approach was used in the nursing care of the head injury patients and 31 patients of neurological disorders cases. Decreased intracranial adaptive capacity was the most often of nursing diagnosis enforced which was caused maladaptive behavior in physiological mode. Evidence based nursing was implemented by practice systematic oral care in 12 neurological disorders patients that showed oral assessment score differed significantly (p value 0,004). Role as an innovator was implemented by engage caregiver empowerment through education and demonstration in stroke patients that showed there was differences in the knowledge and skills of the caregivers (p value <0.005). Roy adaptation model can be one effective approach for the assessment of the neurological disorders patients. Nursing interventions are expected to always be based on evidence based nursing. Early caregiver empowerment in neurological disorders patients especially stroke is required to set up the caregivers in caring of the patients.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hertuida Clara
"Osteoartritis pada lutut (OA genu) merupakan OA yang bersifat idiopatik, yang ditandai dengan degenerasi tulang rawan lutut yang berdampak terhadap terjadinya kecacatan atau disability. Akibat disability yang dialaminya, pasien kesulitan untuk melakukan perawatan diri atau self care. Terkait hal tersebut, peran perawat spesialis keperawatan medical bedah diperlukan dalam pemberian asuhan keperawatan dengan pendekatan teori self care Orem pada pasien dengan osteoartritis genu.
Peran perawat juga diperlukan dalam penelitian antara lain menerapkan praktik keperawatan berbasis bukti (Evidence based practice nursing) pada pasien ortopedi yang akan menjalani pembedahan dengan anestesi umum untuk mencegah pneumonia post operasi melalui intervensi oral hygiene dengan chlorhexidine mouthwash 0.12%.
Hasil penerapan EBN ini efektif yaitu dapat mencegah infeksi pneumonia post operasi pada seluruh partisipan. Sebagai inovator, kegiatan inovasi yang dilakukan adalah membuat buku panduan komunikasi SBAR (Situation, Background, Assesment, Recommendation) yang fokus kepada masalah-masalah keperawatan pada kasus ortopedi untuk digunakan oleh perawat di ruangan pada saat handover.

Osteoarthritis of the knee (OA genu) is an idiopathic OA, which is characterized by degeneration of knee cartilage that may cause disability. Due to the disability they experienced, patient found it difficult to perform self-care. Related to this, the role of medical-surgical nurse specialist are needed in providing nursing care based on Orem?s theory of self care in patients with osteoarthritis of the knee.
The role of the nurse is also required in research, for example, applying evidence-based nursing practice in patients undergoing orthopedic surgery under general anesthesia to prevent postoperative pneumonia through the intervention of oral hygiene with a 0.12% chlorhexidine mouthwash.
The results of the implementation of this EBN was effective to prevent postoperative pneumonia infection among participants. As an innovator, the innovation activity was a SBAR (Situation, Background, Assessment, Recommendation) communication guide book which focused on the problems of nursing in orthopedic cases to be used by nurses in the ward while they do handover.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rani Lisa Indra
"Karya ilmiah akhir (KIA) ini merupakan laporan praktik residensi keperawatan medikal bedah yang terdiri dari pengelolaan kasus kanker dengan pendekatan chronic illness trajectory model, penerapan evidence based nursing penggunaan kipas angin untuk mengurangi sensasi dispnea dan melakukan proyek inovasi tentang pemantauan dan deteksi dini perburukan kondisi pasien menggunakan Modified Early Warning Score (MEWS). Konsep trajectory meyakini penyakit kronis memiliki suatu lintasan yang berbeda-berbeda dari waktu ke waktu sesuai fasenya dan dapat dikelola, serta berfokus pada perawatan suportif tanpa mengabaikan perawatan langsung pada pasien, sehingga dapat digunakan untuk pasien kanker yang akan membantu meningkatkan kemandirian dan kualitas hidup pasien. Penggunaan kipas angin efektif mengurangi sensasi dispnea pada pasien kanker, bersifat sederhana, murah, tanpa efek samping dan portable sehingga dapat dijadikan sebagai bagian dari perawatan di rumah atau paliatif. MEWS dapat dijadikan sebagai alat triase karena bersifat sederhana, membantu pemantauan parameter fisiologis pasien secara terstandar. Namun keefektifannya di bidang onkologi masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.

This final paper is a report of residency medical surgical nursing practice consisting of the management of the cancer cases with the approach of the chronic illnes trajectory models, application of evidence based nursing using fan to reduce dyspnea and innovation project on monitoring and early detection of deterioration patient?s conditions using the modified early warning score (MEWS). The concept of trajectory believe that chronic disease have trajectory, is different time to time according to the phase and can be shape, as well as focusing on supportive care without neglecting the direct care. So it is suitable for cancer patients which will help to improve the independence and patient?s quality of life. Dyspnea management using the fan is effective to reduce the dyspnea in cancer patient, simple, cheap, no adverse effect and portable so it can be used as parf of the palliative treatment. MEWS can be used as a triage tool because it is simple, helping to monitor physiological parameters of patients are standardized. The implementation and effectiveness in the oncology still needs further investigation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>