Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 113291 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ajeng Anindira Putri
"Skripsi ini membahas mengenai perilaku konsumen makanan di Jakarta selama kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar diterapkan. Perilaku tersebut nantinya akan dianalisis menggunakan perceptual mapping untuk mengetahui preferensi serta deskripsi perilaku informan dalam satu kelompok konsumen. Berdasarkan perilaku sehari-hari atau gaya hidupnya informan terbagi menjadi kelompok experientalist atau yang menginginkan kepuasan berdasarkan manfaat yang diterima dirinya sendiri melalui pengalaman yang ia rasakan, serta terdapat kelompok altruist yang menginginkan orang lain mendapatkan manfaat luas dari kegiatan yang ia jalankan. Kelompok-kelompok yang terbentuk melalui analisis perceptual mapping pada perilaku berbelanja menghasilkan kelompok considerate dan pada perilaku pemilihan makanan terdapat kelompok foodie yang paling umum dimiliki oleh informan dalam penelitian ini. Kemudian pada segmentasi atau profil konsumen berdasarkan perilaku ketika mengonsumsi makanan terdapat kelompok unaware yang memiliki preferensi dan karakter yang didefinisikan atau asosiakan oleh informan sebagai sesuatu yang cenderung tidak baik atau negatif.

This thesis discussed the behavior of food consumers in Jakarta during the implementation of the Large-Scale Social Restriction policy. This behavior was analyzed by using the perceptual mapping to find out preferences and descriptions of the behavior of informants in a consumer group. Based on their daily behavior or lifestyle, the informants are divided into experientialist groups, those who want to be satisfied by the benefits they received through their experienced around this time, and there were also the altruist groups who wanted other people to get huge benefits from their social action. The groups that formed through perceptual mapping analyzed on shopping behavior resulted was ‘the considerate group’ and on food selection behavior was ‘the foodie group’ that was most commonly owned by the informants in this study. Then on segmentation or consumer profiles based on behavior when consuming food was ‘the unaware groups’ who had preferences and characters defined or associated by informants as something that tends to be bad or negative."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aisyah Rahmatusysyifa
"Pandemi COVID-19 menyebabkan pembatasan aktivitas di lingkungan masyarakat dan mengubah banyak kebiasaan lama, termasuk perilaku konsumsi makanan. Meskipun pembatasan aktivitas baik untuk mencegah semakin tersebarnya virus, hal ini berdampak pada industri penyediaan makanan dan minuman di Indonesia. Oleh karena itu, studi ini menyelidiki perubahan perilaku konsumsi makanan di Indonesia selama pandemi COVID-19 serta kemungkinan keberlanjutan perubahan perilaku tersebut setelah pandemi berakhir. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan sumber data primer. Data primer didapatkan dari penyebaran kuesioner dan terkumpul sebanyak 479 responden yang tersebar di seluruh Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi perubahan perilaku konsumsi makanan, seperti dari cara belanja, pola makan yang lebih sehat, dan pengurangan aktivitas makan di luar rumah, serta perubahan perilaku konsumsi makanan yang terjadi diperkirakan akan tetap berlanjut setelah pandemi berakhir. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menginformasikan industri penyediaan makan dan minum yang terdampak oleh COVID-19 terkait perilaku konsumen.

The COVID-19 pandemic has caused restrictions on activities in the community and changed many old habits, including food consumption behavior. Although activity restrictions are good for preventing the spread of the virus, this has an impact on the food and beverage supply industry in Indonesia. Therefore, this study investigates changes in food consumption behavior in Indonesia during the COVID-19 pandemic and the possible continuation of these behavioral changes after the pandemic ends. This study uses quantitative research methods with primary data sources. Primary data was obtained from distributing questionnaires and collected as many as 479 respondents spread throughout Indonesia. This study shows that there is a change in food consumption behavior, such as from shopping, healthier eating patterns, and reducing eating activities outside the home, and changes in food consumption behavior that occur are expected to continue after the pandemic ends. The results of this study are expected to inform the food and drink supply industry affected by COVID-19 regarding consumer behavior."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Britt, Steuart Henderson
New York, N.Y. : John Wiley & Sons, 1968
658.83 BRI c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Khemal Rianda
"Berkembangnya industri halal di Indonesia pada tahun 2022 khususnya makanan halal membuat para pelaku usaha lebih giat dalam mengkampanyekan makanan halal khususnya pada halal labelling. Pemerintah pun juga melakukan hal yang sama untuk meningkatkan pengetahuan maupun kesadaran masyarakat terkait halal produk. Mulai banyaknya jenis makanan yang dijual di Indonesia dari makanan seperti Warteg, Rumah Makan Padang, Local Food Chain, International Food Chain, Korean/Japanese/Chinese Food, Indian Food, hingga jenis makanan lainnya membuat masyarakat lebih memiliki banyak pilihan dalam memesan produk makanan. Namun permasalahan muncul disaat mayoritas penduduk Indonesia yang merupakan beragama Islam mereka tentunya ingin mengkonsumsi makanan yang halal sesuai dengan syariat yang di anut. Munculnya label “No Pork No Lard” kemudian menjadi kontroversi di kalangan masyarakat terkait konsep makanan yang dinilai berbeda dengan makanan yang sudah memiliki logo halal.

The development of the halal industry in Indonesia in 2022, especially halal food, has made business actors more active in campaigning for halal food, especially on halal labeling. The government is also doing the same thing to increase public knowledge and awareness regarding halal products. Starting from the many types of food sold in Indonesia, from food such as warteg, Padang restaurants, local food chains, international food chains, Korean/Japanese/Chinese food, Indian food, to other types of food, people have more choices in ordering food products. However, problems arise when the majority of Indonesia's population, who are Muslim, of course, want to consume halal food in accordance with the Shari'a they adhere to. The emergence of the label "No Pork No Lard" then became a controversy among the public regarding the concept of food which is considered different from food that already has a halal logo."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Yuliastuti
"Skripsi ini membahas perilaku konsumsi jajan siswa Sekolah Dasar (SD). Berdasarkan fakta di lapangan menunjukkan bahwa sebesar 78% anak mengkonsumsi jajanan di lingkungan sekolah (BPOM, 2008). Maka dari itu penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat gambaran perilaku jajan siswa serta faktor-faktor yang berhubungan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik menggunakan observasional study design dengan pendekatan cross sectional. Metode pengambilan sampel dengan sistem purposive sampling, jumlah sampel sebesar 105 orang. Penelitian ini membahas mengenai karakteristik siswa,karakteristik orang tua, perilaku konsumsi jajan siswa sekolah dasar serta hubungan antara variabel?variabel tersebut. Hasil penelitian diketahui adanya hubungan yang bermakna antara variabel uang jajan, pekerjaan dan pendapatan orang tua dengan perilaku sering jajan siswa di SDN Rambutan 04 Jakarta Timur.

The focus of this study is about street food consume behaviors in elementary school. In the fact, is about 78% student consume street food in school environment (BPOM,2008). Purpose of this study to descriptive consumption behavior of street food and factor-factor relevant. This study is a descriptive analytical using the observational study design with cross-sectional approach. Sampling method with a system of purposive sampling with 105 total sample. This study is about information on student characteristics (gender, age, money for snacks, breakfast habits, habit of bringing lunch, and nutrition knowledge) and parents characteristics (education, employment and income), food consumption behaviors of street food in students elementary school and relation between the variable. There is significant relationship between students pocket money, parent jobs and parents revenue with consume behaviors in elementary school, east Jakarta."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ho, Lee Jong
"Dalam studi ini, kami menyarankan dasar dan rencana pemasaran untuk memperluas ahli makanan Korea, terutama konsumen Indonesia, dengan meningkatkan pemahaman tentang industri halal dan kesadaran konsumen di Indonesia dan memberikan informasi tentang masalah sertifikasi halal. Menyarankan cara untuk memperkuat kredibilitas sertifikasi halal di Korea dan berupaya membangun kepercayaan antara kedua negara melalui industri makanan. Makalah ini mengembangkan model berbasis sembilan konstruksi. Kesadaran halal, Kesadaran Korea, Keyakinan Agama, logo Halal, Paparan, kredibilitas COO, merek Islami dan bahan-bahan produk digunakan sebagai faktor yang telah ditentukan sebelumnya untuk mengukur niat beli konsumen. Studi ini menunjukkan bahwa semakin tinggi pemahaman tentang Korea, semakin tinggi keandalan makanan bersertifikat halal Korea. Dengan kata lain, mempromosikan Korea, menyebarkan makanan Korea, dan memberikan citra positif berarti bahwa produk halal yang diekspor dari Korea dapat dibuat lebih andal. Konsumen mengetahui produk sampingan yang berasal dari masalah yang mereka kenal, terutama produk-produk yang dipercaya untuk memberikan standar yang ditentukan. Kepercayaan agama, kesadaran halal, bahan produk memiliki dampak positif pada niat pembelian. Penelitian ini diharapkan memiliki kontribusi teoritis dan praktis baik dalam masyarakat akademik dan praktisi, terutama kepada mereka yang terlibat dalam industri makanan.

In this study, we suggest the basis and marketing plan to expand the expert of Korean food, especially Indonesia consumer, by improving understanding of Halal industry and consumer awareness in Indonesia and providing information on Halal certification issue.  Suggesting ways to strengthen the credibility of Halal certification in Korea and seek to build trust between the two countries through the food industry. This paper develops a nine-constructs-based model. Halal awareness, Awareness of Korea, Religious Belief, Halal logo, Exposure, COO credibility, Islamic brand and product ingredients are used as the pre-determined factors for measuring consumer's purchase intention. This study suggests that the higher the understanding of Korea, the higher the reliability of Korean-produced Halal-certified foods. In other words, promoting Korea, spreading Korean food, and providing a positive image means that the Halal products exported from Korea can be made more reliable. Consumers are aware of the by products derived from the issues they are familiar with, especially those products that are trusted to provide the prescribed standards. Also Religious belief, Halal awareness, Product ingredient have a positive impact on the purchasing intention. This research is expected to have theoretical and practical contributions in both academic society and practitioners, especially to the one who involved in food industry."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Jihan Atikah
"Skripsi ini meneliti tentang faktor-faktor yang memengaruhi intensi pembelian produk makanan Halal pada Pasar Modern di DKI Jakarta. Penelitian tentang produk makanan Halal telah banyak dilakukan. Namun, faktanya, kesadaran Muslim akan kehalalan produk yang mereka konsumsi di Pakistan masih rendah. Oleh karena itu, penelitian ini akan mengidentifikasi faktor kesadaran Halal, persepsi personal-sosial, pemasaran Halal, sertifikasi Halal, dan keyakinan agama terhadap intensi pembelian produk makanan pada pasar modern di DKI Jakarta.
Penelitian menggunakan survey melalui self-administrated questionnaire. Analisis dalam penelitian ini menggunakan Structural Equation Model dengan Partial Least Square SEM-PLS . Hasil penelitian ini memiliki kesamaan dengan jurnal acuan di mana semua variabel berpengaruh terhadap intensi pembelian produk makanan Halal, kecuali kesadaran Halal responden yang berbelanja di pasar modern wilayah DKI Jakarta tidak mempengaruhi intensi pembelian.

This research identifies factors that affecting intention to purchase Halal food product at Modern Retailers in DKI Jakarta. There have been many researches in conducting Halal products. However, in fact, halal awareness of the Muslims themselves doesn't affect intention to purchase of what they consume. Therefore, this research will exhibit five indicators Halal Awareness, Personal Societal Perception, Halal Marketing, Halal Certification, and Religious Belief toward intention to purchase Halal food product.
Survey through self administrated questionnare is used to collect the data and analysis using Structural Equation Model with Partial Least Square SEM PLS. This research has the similar results as the research that has been conducted before in Pakistan where all the variables influences intention to purchase Halal Food Product at Modern Retailers in DKI Jakarta, except the respondents'Halal Awareness of this research is still has no significant influence toward purchase.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68936
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Santosa Aji Nurcahya
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara keterpaparan informasi mengenai iklan pangan, persepsi terhadap produk pangan terkemas, sikap terhadap kesehatan dan label pangan dengan kebiasaan membaca label pangan pada remaja, jenis kelamin, kemampuan membaca label informasi nilai gizi, pengetahuan tentang gizi dan label pangan dengan kebiasaan membaca label pangan. Penelitian menggunakan desain studi cross sectional. Sampel diambil secara proporsional acak sederhana dengan jumlah 137 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan April-Mei 2014 di SMK Ekonomika Depok. Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengisian kuesioner mandiri (self administered questionnaire). Analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisis univariat menunjukkan tingkat kebiasaan baik dalam membaca label pangan sebanyak 46,7% responden. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara persepsi terhadap produk pangan terkemas, sikap terhadap kesehatan dan label pangan, keterpaparan informasi mengenai iklan pangan, kemampuan membaca label informasi nilai gizi dengan kebiasaan membaca label pangan pada remaja.

ABSTRACT
The purpose of this research was to find the relation between information exposure about food advertisment, perceptions toward food package product, act about healty and food labelling, genders, ability to read label of nutrition fact?s, knowledge about nutrition and food labelling with habit to read food label to teenagers. The research use cross sectional study design with simple random sampling proportional. This research held on April-May 2014 at SMK Ekonomika Depok, with number of samples are 137 students in X and XI grade. The information was collected with fill self administered questionnaire. Information analysis that used was univariat test and bivariat test with Chi-Square test. The result of univariat analysis showed the level of good habit to read food label is 46,7% respondents. The result of bivariat analysis show there is a significant relation between exposure information about food labelling, perceptions toward food package product, act about healty and food labelling, ability to read label of nutrition information with habit to read food label to teenagers."
2014
S56075
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mahsa Faraji
"Orang-orang di seluruh dunia berperilaku berbeda terhadap makanan yang membuat budaya dan tradisi bangsa-bangsa menganggap makanan baik dalam upacara khusus atau sepanjang tahun. Pola konsumsi makanan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, terutama oleh budaya dan tradisi, geografis tertentu, serta status sosial dan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pola konsumsi makanan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya meliputi jenis kelamin, pilihan makanan, kebiasaan makan, perilaku kompensasi, dan kebiasaan tidur pada mahasiswa universitas Iran di Tehran, Iran dan mahasiswa universitas Indonesia di Jakarta, Indonesia. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional, dimana subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa universitas Iran yang berusia 18-24 tahun yang tinggal di Tehran, Iran dan mahasiswa universitas Indonesia yang berusia 18-24 tahun yang tinggal di Jakarta, Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan dalam pola konsumsi makanan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya antara mahasiswa universitas Iran di Tehran, Iran dan mahasiswa universitas Indonesia di Jakarta, Indonesia; sedangkan, tidak ada hubungan yang signifikan antara pola konsumsi makanan dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

People all around the world behave differently towards food which makes the nationalities’ cultures and traditions regards to food whether in special ceremonies or all over the year. Food consumption patterns can be affected by several factors, particularly by culture and tradition, specific geographic, and social and economic status. This study was concluded to determine the differences in food consumption patterns and its influential factors including gender, food choices, eating habits, compensatory behaviors, and sleeping habits among Iranian college students in Tehran, Iran and Indonesian college students in Jakarta, Indonesia. This research is quantitative with a cross-sectional approach with the subjects in this study are Iranian college students who are aged 18-24 years old who are in Tehran, Iran and Indonesian Iranian college students who are aged 18-24 years old who are in Jakarta, Indonesia. The results show that there are differences in food consumption patterns and its influential factors among Iranian college students in Tehran, Iran and Indonesian college students in Jakarta, Indonesia; while, there is no significant relationship between food consumption patterns and its influential factors."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chandra Rila Putra
"Permasalahan penyakit kronis yang bersumber dari pola makan tidak sehat seperti diabetes, obesitas, maupun penyakit jantung merupakan suatu fenomena yang terjadi secara global. Indonesia sendiri mengalami permasalahan yang sama di mana jumlah pengidap diabetes terus meningkat sejak tahun 2007. Salah satu metode intervensi yang diketahui dapat membantu untuk memperbaiki pilihan makanan menjadi lebih sehat adalah dengan memberikan pesan berisi norma deskriptif dibanding sekedar pesan informatif. Selain itu, pesan jarak jauh juga ditemukan memiliki efek yang cukup kuat dalam intervensi untuk memperbaiki pola hidup sehat. Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan untuk menguji metode intervensi menggunakan pesan deskriptif untuk memperbaiki pilihan makanan individu supaya lebih sehat di Indonesia. Penelitian dilakukan terhadap 99 masyarakat umum dengan memberikan variasi pesan norma deskriptif mauun pesan biasa menggunakan pesan jarak jauh di media WhatsApp. Studi menemukan bahwa variasi jenis pesan tidak menghasilkan perbedaan yang signifikan terhadap pilihan makanan sehat. Partisipan yang diberikan pesan norma deskriptif maupun pesan biasa sama-sama mengalami perbaikan dalam pilihan makanan sehatnya.

The problem of chronic diseases such as diabetes, obesity, or heart attack that stemmed from unhealthy eating habits is a global phenomenon that has been happening around the world. Indonesia is also one of the countries who is facing the same problem where the number of people with diabetes has been increasing since 2007. One method of intervention that has been found to be effective in making people choose a healthier menu is by priming them with message containing descriptive norm instead of just a standard informative message. Also, long distance message has been found to be effective in some research to increase healthy behaviour. Thus, the current research aims to study the effect of using descriptive norm to make people make a healthier food choice. This research was done to 99 individuals by sending two message variants via WhatsApp, one using descriptive norm and another using standard informative message. This research found that there is no significant difference between the two messages in increasing healthy food choices. Both individuals who are given the descriptive norm message as well as the ones given standard informative messages display a significant increase in making healthy food choices. such as diabetes."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>