Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 191521 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fajar Nur Pangestu
"Pada Bulan April 2020 lebih dari 20% proyek konstruksi di Eropa, Timur Tengah dan Afrika ditunda hingga dibatalkan akibat memuncaknya pandemi COVID-19. Salah satu proyek dalam negeri yang mengalami keterlambatan akibat pandemi COVID-19 adalah pembangunan PLTA Jatigede di Kabupaten Sumedang. Pengerjaan proyek ini sempat terhenti tanpa adanya kegiatan selama 6 bulan akibat pandemi COVID-19. Terdapat 3 (tiga) tujuan dalam penelitian ini, diantaranya adalah: (1) Mengidentifikasi faktor - faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek konstruksi pada masa pandemi COVID-19 di Indonesia; (2) Menganalisis bentuk hubungan antar faktor keterlambatan proyek konstruksi pada masa pandemi COVID-19 untuk meningkatkan kinerja waktu pada masa New Normal dan (3) Mengembangkan strategi untuk meningkatkan kinerja waktu proyek konstruksi pada masa New Normal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah validasi terhadap 3 pakar dan survei terhadap 31 responden menggunakan Structural Equation Modeling dengan aplikasi SMARTPLS. Hasil dari penelitian ini adalah didapatkan 11 (sebelas) variabel yang berpengaruh terhadap keterlambatan proyek konstruksi pada masa pandemi, diantaranya adalah: (1) owner; (2) konsultan; (3) kontraktor; (4) designer; (5) tenaga kerja; (6) material; (7) peralatan; (8) eksternal; (9) financial; (10) sosial – politik; (11) project. Nilai R-Square untuk variabel kinerja waktu sebesar 0.875. Variabel yang memiliki pengaruh dengan tingkat signifikansi tinggi terhadap kinerja waktu adalah variabel konsultan. Nilai T-Statistics untuk hubungan tersebut sebesar 2.62. Variabel konsultan tersebut dipengaruhi dengan tingkat signifikansi tinggi oleh variabel owner dengan nilai T-Statistics sebesar 8.58. Terdapat 5 strategi utama yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kinerja waktu proyek konstruksi pada masa New Normal diantaranya adalah dengan: (1) Menerapkan protokol kesehatan yang ketat; (2) Menerapkan digital construction dan mengadakan pertemuan intensif baik secara online maupun offline; (3) Menetapkan prosedur terkait koordinasi dan pengawasan sesuai dengan peraturan yang berlaku serta melakukan monitoring secara periodik; (4) Mematangkan setiap keputusan yang akan dibuat; (5) Menetapkan standar komunikasi dan koordinasi dengan seluruh stakeholder yang terlibat.

In April 2020, more than 20% of the construction project in Europe, the Middle East, and Africa were postponed even canceled due to the peak of the COVID-19 case number. One of the local projects that must be delayed due to the COVID-19 pandemic is Jatigede Hydropower Construction Plant in Sumedang Regency. The construction work had stopped without any activities for 6 months due to the pandemic. There are 3 (three) objectives of this study, including (1) Identify the factors that affect the delay of Indonesia’s construction project during the COVID-19 pandemic; (2) Analyze the relation between any delay factors on a construction project during the COVID-19 pandemic to improve the time management performance during the New Normal period and (3) Develop strategies to improve construction project time management performance during the New Normal Period. The method that used in this study is a validation of 3 experts and surveys towards 31 respondents using Structural Equation Modeling with SMARTPLS application. The results of this study obtain 11 (eleven) variables that affect the delay of construction project during the pandemic, including: (1) owner; (2) consultant; (3) contractors; (4) designers; (5) manpower; (6) materials; (7) equipment; (8) external; (9) finances; (10) social-political; (11) projects. The R-Square value for the time performance variable is 0.875. The variable that influences with a high level of significance on-time performance is the consultant variable. The value of T-Statistics for this relationship is 2.62. The consultant variable is influenced with a high level of significance by the owner variable with a T-Statistics value of 8.58. 5 main strategies need to be implemented to improve construction project time performance during the New Normal period including: (1) Implementing strict health protocols; (2) Implementing digital construction and holding intensive meetings both online and offline; (3) Establish procedures related to coordination and supervision by applicable regulations and conduct periodic monitoring; (4) Finalizing every decision to be made; (5) Establish communication and coordination standards with all stakeholders involved."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jefry Marihut Tandy
"Modifikasi dan konstruksi proyek EPC migas onshore brownfield melibatkan banyak komponen mulai dari engineering, material, sampai kepada metode konstruksi yang kritikal yang meningkatkan unsur risiko. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko yang terjadi dan pengaruh dominan terhadap kinerja waktu dengan menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM). Studi ini juga memberikan peta alur risiko untuk variabel risiko dominan yang digunakan untuk menganalisis lebih jauh akar permasalahan dan dampaknya.
Hasil dari analisis ini menuntun kepada tindakan evaluasi terhadap kriteria kualifikasi tender EPC pada proyek migas yang memerlukan perbaikan pada kriteria manajemen proyek, project execution plan, kualifikasi personel dan pengalaman kontraktor dalam eksekusi proyek onshore.

Modification and constructing EPC oil & gas onshore brownfield comprises many components such as: engineering, materials, and critical construction methods which are certainly increasing risks during project execution. These study aims to investigate risks occur and dominant effect to project time performance using Structural Equation Modelling (SEM).
This paper shall provide risk path mapping for dominan risks which shall be used to identify root cause and the consequences.
The result of this analysis leads to improvement at criterion of EPC project tender qualification especially at project management, project execution plan, personnel qualification and contractor experiences for onshore project.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T52657
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutasoit, Wardana Tabrani
"Kebutuhan akan energy listrik di Indonesia semakin tinggi seiring berkembangnya pembangunan peningkatan pembangunan baik di bidang industri, teknologi dan informasi. Pembangunan yang dilakukan dalam jumlah besar membutuhkan Project Management Office PMO untuk meminimalkan kegagalan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran PMO terhadap pengelolaan proyek ketenagalistrikan dengan menggunakan metode Partial Least Square PLS dimana data akan diperoleh melalui hasil survey dan wawancara kepada pakar dan responden. Hasil yang didapat akan menjadi masukan bagi perusahaan yang bergerak dalam bidang pembangunan ketenagalistrikan.

The need for electric energy in Indonesia is getting higher as the development of the construction of an increase both in the construction industry, and information technology. Large scale development requires project management office PMO to minimize failures project management office PMO to minimize failures.
This study aims to determine the role of the PMO on the performance of electrification projects using the Partial Least Square methode where the data will be obtained through surveys and interviews to experts and respondents. The results will be input for companies which engaged in the field of electricity development.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T47503
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Paramitha Mansoer
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor kualitas dan harga dalam mempengaruhi kesetiaan pelanggan dengan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM). Pengambilan data dilakukan kepada pengguna traditional airlines dan low-cost carrier sebagai responden. Faktor-faktor kualitas dan harga yang digunakan dalam penelitian ini adalah penawaran penerbangan (offer of flights and destination), pengalaman pembelian tiket (ticket purchase experience), pengalaman di bandara (airport experience), pengalaman dalam penerbangan (flight experience), kehandalan layanan (service reliability) dan harga (price).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang terbukti mempengaruhi kesetiaan pelanggan pada pengguna traditional airlines adalah penawaran penerbangan (offer of flights and destination), pengalaman dalam penerbangan (flight experience) dan kehandalan layanan (service reliability). Sedangkan faktor-faktor yang terbukti mempengaruhi kesetiaan pelanggan pada pengguna low-cost carrier adalah pengalaman di bandara (airport experience), kehandalan layanan (service reliability) dan harga (price).

The purpose of this research is to identify factors that influence motivation of cycling by using Structural Equation Modeling (SEM). The data is taken from traditional airlines and low-cost carrier users. Factors used in this research are offers of flight and destination, ticket purchase experience, airport experience, flight experience, service reliability, and price.
The result of the research on traditional airlines users show that offers of flight and destination, flight experience, and service reliability positively influence customer loyalty. While the low-cost carrier users show that airport experience, service reliability, and price have the positive influence to customer loyalty.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1135
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Naufal Budi Laksono
"Indonesia sebagai negara berkembang sedang mengalami masa pembangunan infrastruktur yang besar. Masalah keselamatan kerja tidak terpisahkan dari berbagai masalah yang sering terjadi dalam proyek konstruksi. Implementasi desain untuk keselamatan (DfS) adalah salah satu strategi terpenting untuk mencegah kecelakaan kerja. Studi ini bertujuan untuk menganalisis beberapa faktor yang mempengaruhi implementasi desain keselamatan kerja menggunakan dua pendekatan statistik, yaitu pemodelan persamaan struktural (SEM) dan jaringan syaraf tiruan (ANN). SEM menganalisis pola hubungan antara variabel dan indikatornya, sementara ANN memetakan berbagai pola serupa untuk membuat prediksi tentang variabel yang mempengaruhi implementasi DfS. Sebagai hasilnya, desainer, pemilik, kebijakan, alat/peralatan, pengetahuan, dan dokumen kontrak secara positif mempengaruhi implementasi DfS dengan desainer dan dokumen kontrak sebagai variabel yang paling signifikan. Oleh karena itu, industri dan lembaga pemerintah disarankan untuk memprioritaskan faktor dokumen kontrak dan desainer dengan variabel lain sebagai faktor pendukung dalam program mereka untuk mempercepat implementasi DfS di Indonesia.

Indonesia as a developing country is experiencing a period of massive infrastructure development. Problems regarding work safety are inseparable from various issues that often occur in construction projects. Implementing design for safety (DfS) is one of the most important strategies to prevent work accidents. This study aims to analyze multiple factors that influence the implementation of work safety design using two statistical approaches, namely structural equation modeling (SEM) and artificial neural network (ANN). SEM analyzes the relationship pattern between variables and their indicators and ANN maps various similar patterns to make predictions on variables that influence DfS implementation. As a result, designer, owner, policy, tools/equipment, knowledge, and contract document are positively affect DfS implementation with designer and contract document as the most significant variables. Accordingly, the industry and government agencies are advised to prioritize contract document and designer factors with other variables as supporting factors in their program to accelerate DfS implementation in Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Romadhani Ardi
"Tesis ini berupaya membuat rancangan model TQM di perguruan tinggi Indonesia. Dimensi mutu yang menyusun fondasi TQM divalidasi dan dianalisis keterkaitan di dalamnya. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Structural Equation Modeling terhadap data yang diambil dari 251 mahasiswa tahun terakhir di FTUI.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 6 dimensi mutu yang menyusun bangunan TQM di perguruan tinggi, yaitu dimensi Komitmen Pimpinan Dekanat, Komitmen Pimpinan Departemen, Kegiatan Perkuliahan, Fasilitas Kampus, Sikap Positif yang Diterima, dan Umpan Balik. Kemudian, model keterkaitan yang dirancangan dinyatakan valid untuk menunjukkan hubungan antar dimensi mutu dan hubungan antar dimensi mutu dengan kepuasan mahasiswa FTUI.

This thesis tried to design TQM model in Indonesian higher education. Quality dimensions that construct TQM foundation were validated and the relationships among quality dimensions were analyzed. Structural Equation Modeling was used to investigate the data obtained from 251 last year student in Engineering Faculty.
The results showed that there six quality dimensions that construct the TQM model, i.e. Commitment of Faculty Management, Commitment of Department Management, Course Delivery, Campus Facilities, Courtesy, and Customer Feedback&Improvement. The results also revealed that the relationship model was valid to explain the relationships among quality dimensions and between quality dimension and students' satisfaction.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
T29731
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andie Mai Endrijatno
"Pada masa pandemi, terjadinya pembatasan pergerakan manusia memiliki pengaruh negatif terhadap produktivitas konstruksi, dan jika pandemi terus berlanjut, kinerja perusahaan konstruksi pasti akan terus menurun. Makalah ini membahas pengukuran kinerja perusahaan konstruksi dengan menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA) dan pengaruh wabah Covid-19 terhadap kinerja perusahaan konstruksi di Indonesia. Tujuannya adalah untuk menilai efisiensi perusahaan konstruksi dan membandingkan kinerja mereka dengan perusahaan lain yang sebanding sebelum dan selama pandemi. Teknik DEA non-parametrik digunakan untuk pengukuran efisiensi yang berfokus pada penjualan dan nilai pasar sebagai output dengan pendekatan DEA dua tahap dengan konfigurasi input dan output yang berbeda. Makalah ini mengkaji delapan belas perusahaan konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, dengan dua jenis kepemilikan, perusahaan swasta, dan perusahaan milik negara (BUMN). Berdasarkan hasil penelitian, kondisi pandemi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan kinerja perusahaan konstruksi. Dimana perusahaan konstruksi dapat bertahan dengan kemampuannya, dan masih mempertahankan kinerjanya. Temuan kami menunjukkan bahwa efisiensi perusahaan memainkan peran penting dalam mengevaluasi kinerja perusahaan dan bahwa perusahaan yang efisien dapat menjadi referensi dalam penerapan strategi peningkatan kinerja perusahaan, khususnya pada kondisi krisis ekonomi akibat pandemi saat ini.

In the occurrence of a pandemic, limitations on human movement have a negative influence on construction productivity, and if the epidemic persists, construction firm performance will inevitably fall. This paper discusses the performance measurement of construction company using Data Envelopment Analysis (DEA) and the influence of the Covid-19 outbreak on the performance of public listed construction company in Indonesia. The objective is to assess construction company efficiency and compare their performance to other comparable companies before and throughout the pandemic. Non-parametric data envelopment analysis (DEA) was utilized to focus on sales and market value as output measures in a two-step DEA approach with different input and output configurations. This paper examines eighteen significant construction companies listed on the Indonesia Stock Exchange, with two types of ownership, private companies, and state-owned companies. According to the findings of the study, the pandemic condition did not significantly affect the decline in the performance of the construction company. Where construction companies can survive with their abilities, and still maintain their performance. Our findings suggest that company efficiency plays an important role in evaluating company performance and that efficient companies can serve as a role model for company performance improvement strategies, such as when the economy is disrupted by the current pandemic."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Farrel Alonzo Hamid
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap keputusan pembelian rumah oleh konsumen di wilayah Jabodetabek serta merumuskan strategi pemasaran bagi sebuah perusahaan properti di Jakarta Selatan agar dapat terus bersaing dan mempertahankan nilai penjualan. Data pada penelitian ini dikumpulkan menggunakan kuesioner untuk pengolahan data menggunakan metode partial least squares-structural equation modeling (PLS-SEM) dan dengan melakukan wawancara mendalam kepada pihak perusahaan untuk perumusan strategi pemasaran. Berdasarkan hasil penelitian ini, didapatkan faktor yang berpengaruh secara terhadap keputusan pembelian rumah, yaitu trust, environment, characteristics, attitude, dan legality, serta lima usulan alternatif strategi pemasaran yang dapat dilakukan, yaitu peningkatan nilai brand equity, perbaikan fasilitas proyek, skema promo baru, dan kerja sama dengan pihak eksternal.

This study aims to analyze the most influential factors in the decision-making process of home purchases by consumers in the Jabodetabek area and formulate marketing strategies for a real estate company in South Jakarta to remain competitive and maintain sales value. Data for this research were collected using questionnaires for the data processed using the partial least squares-structural equation modeling (PLS-SEM) method, and in-depth interviews were conducted with company representatives to formulate a marketing strategy. Based on the findings of this study, the factors influencing house purchase decisions were identified as trust, environment, characteristics, attitude, and legality. Additionally, five alternative marketing strategy proposals were suggested, including enhancing brand equity, improving project facilities, introducing new promotional schemes, and collaborating with external parties."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Amran Al Afif
"Industri manufaktur memiliki daya serap terbesar ketiga dibandingkan sektor lainnya di Indonesia, membuat peran tenaga kerja menjadi penting bagi industri manufaktur. Salah satu indikator besarnya peran tenaga kerja adalah employee engagement yang dipengaruhi oleh beberapa hal, salah satunya yaitu diversity management. Sayangnya, keragaman dalam industri manufaktur di Indonesia masih tergolong rendah. Industri manufaktur masih didominasi oleh laki-laki dan jumlah pekerja disabilitas tergolong rendah dibandingkan sektor lainnya. Selain itu, masih terdapat diskriminasi suku, ras, dan etnis padahal Indonesia merupakan negara yang kaya akan hal-hal tersebut. Terdapat pula fenomena ageisme yaitu pemberian stigma dan diskriminasi dari kelompok yang lebih muda terhadap yang lebih tua maupun sebaliknya. PLS-SEM merupakan metode yang lazim digunakan dalam topik penelitian ini. Pada penelitian ini, terdapat 218 responden yang merupakan pekerja industri manufaktur di Kota Cilegon. Hasilnya yaitu age diversity management merupakan satu-satunya faktor yang memiliki pengaruh terhadap employee engagement. Selain itu, tidak ada perbedaan koefisien jalur yang signifikan antara kelompok laki-laki dan kelompok perempuan
Manufacturing industry has the third largest absorption capacity compared to other sectors in Indonesia, making the role of labor important for the manufacturing industry. One indicator that can represent the role of labor is employee engagement which is influenced by several things, one of which is diversity management. Unfortunately, the diversity in the manufacturing industry in Indonesia is still relatively low. The manufacturing industry is still dominated by men and the number of disabled workers is low compared to other sectors. In addition, there is still ethnic, racial, and ethnic discrimination even though Indonesia is a country rich in these things. There is also the phenomenon of ageism, namely stigma and discrimination from the younger group towards the older group and vice versa. PLS-SEM is a method commonly used in this research topic. In this study, there were 218 respondents who were workers in the manufacturing industry in Cilegon City. The result is that age diversity management is the only factor that has an effect on employee engagement. In addition, there was no significant difference in path coefficients between the male and female groups."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Monasisca Noviannei
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap peningkatan kepuasan pelanggan pada perusahaan telekomunikasi. Perusahaan telekomunikasi yang dijadikan objek penelitian adalah PT Telkomsel, PT Exelcomindo Tbk., dan PT Indosat Tbk., dengan sampel diambil dari pelanggan ketiga operator tersebut yang berada di Jabodetabek dan menggunakan kartu prabayar. Variabel yang digunakan untuk mengetahui pengaruh terhadap kepuasan adalah image (citra perusahaan), customer expectation (harapan pelanggan), perceived quality (kualitas yang dirasakan pelanggan), dan perceived value (nilai yang dirasakan pelanggan). Dengan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM), didapatkan bahwa ternyata faktor customer expectation tidak memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan, namun tetap memiliki pengaruh tidak langsung yang signifikan melalui pengaruhnya terhadap anteseden dari kepuasan, seperti image dan perceived quality. Faktor perceived value tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel kepuasan. Selain itu, didapatkan pula bahwa factor image, customer expectation, perceived quality, dan customer satisfaction merupakan empat faktor utama yang memiliki pengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Untuk itu, ketiga operator selular tersebut perlu mempertimbangkan faktor image dan perceived quality dalam meningkatkan kepuasan pelanggannya, yang pada akhirnya akan meningkatkan loyalitas pelanggan.

This study aimed to investigate the influence of factors which influenced the increasing of customer satisfaction in the telecommunication companies. Telecommunications Company which becomes object of the research is PT Telkomsel, PT Exelcomindo Tbk., dan PT Indosat Tbk., and samples were taken from their customers who live in Jabodetabek and use their pre-paid cards. The variables which are used to analyze their effects to customer satisfaction are image, customer expectation, perceived quality, and perceived value. The using of Structural Equation Modeling (SEM) showed that customer expectation does not have any significant direct effect on customer satisfaction although still has significant indirect effect through its influence on the antecedents of satisfaction as image and perceived quality. In addition, perceived value does not have any significant effect on customer satisfaction. On the other side, image, customer expectation, perceived quality, and customer satisfaction are four factors which have significant effect on loyalty. Thus, those providers need to consider the factor image and perceived quality in improving customer satisfaction, which in turn will increase the loyalty of their customers."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S817
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>