Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 57920 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abya Zara Ayesha
"Film Kimssi Pyoryugi (2009) karya Lee Hae-jun menceritakan kisah antara dua tokoh korban modernisasi perkotaan yang ter-alienasi dari kehidupan sosial mereka masing-masing. Penelitian ini membahas mengenai unsur intrinsik penokohan dan perubahan makna alienasi oleh kedua tokoh utama dalam film Kimssi Pyoryugi karya sutradara Lee Hae-jun. Dalam menganalisis penokohan dan analisis perubahan makna, metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan sumber data primer, yaitu film Kimssi Pyoryugi. Hasil temuan menunjukkan bahwa Kim laki-laki mengalami perkembangan karakter menjadi berwatak terbuka dan bertekad kuat. Sementara Kim perempuan menjadi berwatak peduli dan pemberani. Kedua tokoh mengalami perubahan bentuk alienasi dari alienasi psikis menjadi alienasi fisik. Perubahan ini kemudian mengubah pemaknaan alienasi kedua tokoh Kim menjadi suatu alternatif pilihan dalam usaha memenuhi esensi, hakikat dan martabat mereka sebagai manusia.

Kimssi Pyoryugi (2009), a film directed by Lee Hae-jun tells the story of two characters as a victim of modernization who are alienized from their respective social lives. This study analyzes the intrinsic factor of characterization and the characters’ understanding of alienation. The research method used in this study is descriptive analyzation with the primary data of the film Kimssi Pyoryugi (2009) directed by Lee Hae-jun. The result of this research proofs that male Kim has developed a character that is independent and determined. Meanwhile, female Kim has developed a character that is caring and brave. The two Kim characters experienced a change of alienation from psychological alienation to physical alienation. This change affects their understanding on the concept of alienation. Alienation has become an alternative to fulfil their essence, nature, and dignity as human beings."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Haura Nabila Malik
"ABSTRAK
Artikel ini akan membahas tentang sebuah film yang berjudul Marguerite 2015 karya Xavier Giannoli yang sangat kuat menampilkan simbolisasi warna putih. Simbol-simbol tersebut akan dianalisis menggunakan konsep pengkajian sinema yang dikemukakan oleh Denis Petrie dan Joe Boggs dalam bukunya yang berjudul The Art of Watching Films. Hasil analisis memperlihatkan bahwa alur pada film ini digerakkan adanya tema besar kebohongan pada umumnya dan white lies pada khususnya. Selain itu, ditemukan juga simbolisasi warna putih yang berkaitan erat dengan watak polos dan naif yang dimiliki oleh tokoh utamanya, Marguerite Dumont.

ABSTRACT
This article will discuss about a film titled Marguerite 2015 by Xavier Giannoli that strongly shows white symbolization. The symbols will be analyzed using the concept of cinema review proposed by Denis Petrie and Joe Boggs from their book, The Art of Watching Films. The results of the analysis show that the flow in this film is driven by a major theme of lies in general and white lies in particular. In addition, also found a symbol of white color that is closely related to the plain and na ve character possessed by the main character, Marguerite Dumont."
2018
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rosalita Emanuella Clarisa
"Masyarakat pada zaman sekarang dituntut untuk menguasai teknologi digital sebab hampir seluruh kegiatan dapat dilakukan secara daring. Penguasaan teknologi dapat berguna bagi kemudahan aktivitas masyarakat. Mereka yang tidak mampu menguasai teknologi akan merasakan kesulitan dalam dirinya sehingga menimbulkan suatu masalah. Permasalahan teknologi tersebut sudah ada sejak tahun 2015 dalam sebuah film yang berjudul Boy 7 karya Lourens Blok. Film tersebut menceritakan seorang mahasiswa yang bernama Sam dengan kemampuan meretas perangkat komputer. Sam terkena hukuman karena kemampuannya untuk meretas sistem keamanan Belanda. Hukuman yang dijatuhkan pemerintah kepada Sam membuat dirinya harus tinggal di tempat pelatihan pengembangan keahlian. Pemerintah mencuci otak Sam sehingga dirinya mengalami amnesia. Kejadian di tempat pelatihan dan usaha yang dilakukan Sam untuk mengingat dirinya di masa lalu membuat perubahan dalam unsur kepribadiannya. Masalah penelitian ini adalah bagaimana unsur kepribadian tokoh Sam dalam film Boy 7 karya Lourens Blok? Penelitian ini menganalisis unsur kepribadian tokoh Sam dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan adalah psikoanalisis dari Sigmund Freud tentang id, ego, dan superego. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan unsur kepribadian tokoh Sam. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perubahan unsur kepribadian, yaitu id menjadi ego, id ke superego lalu menjadi ego, id ke ego lalu menjadi superego, dan id menjadi superego yang terjadi pada tokoh Sam. Ego bekerja mengikuti dorongan id dan superego disebabkan oleh perasaan empati terhadap orang lain serta moral yang berlaku di masyarakat.

Society nowadays is required to master digital technology because almost all activities can be done online. Mastery of technology can be useful for the convenience of community activities. Those who are not able to master technology will feel difficulties in themselves, causing a problem. This problem has existed since 2015 in a film entitled Boy 7 by Lourens Blok. The film tells the story of a student named Sam with the ability to hack computers. Sam gets punished for his ability to hack into the Dutch security system. The government's sentence on Sam forced him to stay in a skills development training center. The government brainwashed Sam so that he had amnesia. The events at the training ground and Sam's attempts to remember his past make a difference in an element of his personality. The problem of this research is how is the personality element of the character Sam in the film Boy 7 by Lourens Blok? This study analyzes the personality elements of Sam's character using a qualitative descriptive method. The theory used is Sigmund Freud's psychoanalysis about the id, ego, and superego. The purpose of this research is to describe the personality elements of Sam's character. The results of this study indicate that there is a change in personality elements, namely the id becomes ego, id becomes superego then becomes ego, id becomes ego then becomes superego, and id becomes superego which occurs in Sam's character. The ego works following the impulses of the id and superego caused by feelings of empathy for others and the prevailing morals in society."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bondan Budi Wicaksono Wirawan
"Film merupakan salah satu bentuk karya sastra bersifat audiovisual yang diciptakan untuk menghibur, memberi pelajaran, serta menyampaikan pesan kepada penonton. Tokoh atau penokohan merupakan salah satu unsur intrinsik yang berperan penting dalam menyampaikan cerita dari sebuah karya sastra. Oleh karena itu, sebuah film memerlukan tokoh yang menarik agar berkesan bagi penonton. Tokoh yang menarik dapat diwujudkan melalui penokohan. Penelitian ini menganalisis dan membandingkan tokoh utama dari film berjudul Hyung (2016) dan Bohoja (2022) menggunakan psikologi sastra. Teori yang digunakan dalam analisis adalah teori kepribadian Sigmund Freud. Melalui analisis penokohan Go Doo-shik dan Choi Soo-hyuk, penelitian ini memaparkan perubahan karakter yang dialami kedua tokoh menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penokohan pada kedua tokoh tersebut menunjukkan bahwa kisah pertobatan sering muncul dalam perfilman Korea Selatan dan kisah tersebut menunjukkan bahwa tokoh yang melakukan tindakan amoral dapat mengubah dirinya menjadi orang yang lebih bermoral.

Film is a form of audiovisual literary work created to entertain, teach, and convey messages to the audience. Characters or characterization are one of the intrinsic elements that play an important role in conveying the story of a literary work. Therefore, a film needs interesting characters to make an impression on the audience. Interesting characters can be created through characterization. This research analyzes and compares the main characters from Hyung (2016) and Bohoja (2022) using literary psychology. The theory used in the analysis is Sigmund Freud's theory of personality. Through the analysis of Go Doo-shik and Choi Soo-hyuk’ characterization, this research details the transformation experienced by the two characters using qualitative descriptive methods. The characterization of these two characters exhibit stories of redemption that often appear in South Korean films and these stories show how characters who have committed immoral acts can change themselves into a moral person."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Khalis Rahma Kusuma
"Alkoholisme merupakan isu yang umum ditemukan dalam film. The Shining (1980) dan Doctor Sleep (2019) merupakan dua contoh dari banyaknya penggambaran alkoholik dalam film yang menceritakan tentang kehidupan Jack dan Danny Torrance, seorang ayah dan anaknya yang berjuang melawan alkoholisme dan pengaruh-pengaruh supernatural dalam kehidupan mereka. Penelitian terhadap The Shining (1980) telah banyak dilakukan, namun belum ada penelitian yang membahas tentang Doctor Sleep (2019). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah penggambaran alkoholisme pada serial film ini cocok dengan teori alkoholisme Denzin yang berasal dari studi empirik terhadap alkoholik di kehidupan nyata, serta menganalisis mekanisme pertahanan yang terdapat pada karakter di serial film tersebut dalam menghadapi masalah alkoholisme mereka. Penelitian ini menggunakan teori Denzin yaitu thesis of the temporality of self dan relational structure of self serta defense mechanism oleh Freud untuk menjelaskan bagaimana karakter pada serial film tersebut mengenal dan mengatasi alkoholisme mereka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggambaran alkoholisme pada serial film tersebut cocok dengan teori alkoholisme Denzin yang berdasarkan pada alkoholik di kehidupan nyata, dan mekanisme pertahanan yang terdapat pada karakter terpengaruh sebagian besar oleh kejadian yang dialami oleh karakter.

Alcoholism is a common issue which can be found in many films. The Shining (1980) and Doctor Sleep (2019) are some of the examples of alcoholic portrayals in films which tell the life of Jack and Danny Torrance, a father and son, who struggle over alcoholism and supernatural influences. There have been many studies conducted on The Shining (1980), yet none has been done on its sequel, Doctor Sleep (2019). This study aims to analyse whether the portrayal of alcoholism in this film series fits with Denzin’s theory of alcoholism, which derives from the empirical study of the alcoholics, and to discover the defense mechanisms developed by the characters in facing their alcoholism. This study uses Norman K. Denzin`s thesis of the temporality of self and the relational structures of self, and Freud`s defense mechanisms to explain how the characters identify and manage their alcoholism. The study reveals that the portrayal of alcoholism in the films matches Denzin`s theory of real-life alcoholism, and that the defense mechanisms developed by the characters are largely influenced by the circumstances surrounding the characters."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Bayu Baskoro
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang penggambaran latar ruang yang meliputi tempat tinggal Remco dan stadion sepak bola dalam film dan novel In Oranje. Tujuan penelitian adalah memperlihatkan kaitan latar tersebut dengan penokohan tokoh Remco dalam film dan novel In Oranje. Kedua karya tersebut mengisahkan tentang perjuangan tokoh Remco menjadi pemain tim kesebelasan KNVB Belanda.
Sumber data penelitian adalah film In Oranje (2004) karya sutradara Frank Katelaar dan novel In Oranje (2004) karya Raymond Krul. Dalam skripsi ini analisis latar ruang dikaji dengan pendekatan pustaka Nurgiyantoro (2009), Boggs (1985), dan juga Van Boven dan Dorlijn (2003) selain itu digunakan pendekatan dari Van Balen, Jousten, dan Peppelenbos (2010).

ABSTRACT
This thesis discusses the descripction of setting?s of residential and soccer stadions in the film and novel In Oranje. The research objective is to see the relation of settings with Remco?s characterization of the story in film and novel In Oranje. Both works tell a story of Remco?s figure who struggled to be a KNVB Dutch football player.
Source of research data is film In Oranje (2004) by director Frank Katelaar and novel In Oranje (2004) by Raymond Krul. In this thesis, used setting analysis approach by Nurgiyantoro (2009), Boggs (1985) and Van Boven and Dorlijn (2003). Furthermore used approach by Van Balen, Jousten and Peppelenbos (2010).
"
2016
S64127
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Kusmariah Rahayu
"Skripsi ini membahas tentang tokoh utama Cheng Dieyi dalam film dan novel 霸王别姬 Bawang Bie Ji (Farewell My Concubine). Tujuan dari penelitian iniadalah untuk memaparkan lebih lanjut persamaan dan perbedaan penokohanCheng Dieyi dari masing-masing media. Hasil dari penelitian ini menunjukkanbahwa penokohan Cheng Dieyi di dalam novel lebih menonjol dibandingkandalam film karena penyesuaian yang dibutuhkan akibat perbedaan darikarakteristik masing-masing media. Sumber data dari penelitian ini adalah film Farewell My Concubine dan novel 霸王别姬 Bawang Bie Ji (Farewell MyConcubine) terbitan kedua. Selain itu, penulis juga menggunakan literatur-literaturyang relevan untuk menunjang penelitian.

This undergraduate thesis analyzes the main character Cheng Dieyi in the film and novel 霸王别姬 Bawang Bie Ji (Farewell My Concubine). The purpose of this study is to explain both the similarities and differences of Cheng Dieyi's characterization between the film and novel. The conclusion of this study indicates that the characterization of Cheng Dieyi in the novel is more prominent than in the film due to the characteristics of both mediums. The sources of this study are the film Farewell My Concubine and the second edition of novel 霸王别姬 Bawang Bie Ji (Farewell My Concubine). Moreover, the author also uses otherrelevant sources to support the study.
"
2016
S64529
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ainun Farhana
"Film Shadow (Yǐng) adalah film bergenre Wuxia garapan Zhang Yimou yang dirilis pada 30 September 2018 di Cina. Film yang mengambil latar zaman Tiga Negara 三国時代 (220-280 M) mengisahkan tentang tokoh Jing Zhou yang menjadi bayangan tokoh Komandan Zi Yu, komandan Kerajaan Pei. Penelitian ini menggambarkan prinsip harmoni sesuai filosofi Yin-Yang melalui karakterisasi tokoh Jing Zhou dan Komandan Zi Yu. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan penerapan prinsip harmoni dalam filosofi Yin-Yang melalui karakterisasi tokoh Jing Zhou dan Komandan Zi Yu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Hasil penelitian membuktikan bahwa hubungan Jing Zhou dan Zi Yu menunjukkan konsep Yin-Yang. Jing Zhou mewakili prinsip Yin, sedangkan Zi Yu menggambarkan prinsip Yang. Zhang Yimou menunjukkan bahwa prinsip harmoni dapat tercapai setelah melalui berbagai kekacauan yang terjadi antara kedua tokoh utama. Kematian yang menimpa Zi Yu sebagai representasi Yang tidak menjadikan Yang hilang selamanya. Kekuatan Yang kembali muncul dari dalam diri Jing Zhou. Oleh karena itu, pada akhirnya Jing Zhou merepresentasikan dua prinsip sekaligus, yaitu Yin dan Yang.

Shadow (Yǐng) is a Wuxia film directed by Zhang Yimou, which was released on September 30, 2018, in China. Shadow, which takes backdrop of the Three Kingdoms Era 三国時代 (220-280 M) tells the story of Jing Zhou who becomes the shadow of Commander Zi Yu, the great commander of the Pei Kingdom. This research describes the harmony principle according to the Yin-Yang philosophy through the characterization of Jing Zhou and Commander Zi Yu. This study explains the application of harmony principle in the Yin-Yang philosophy through the characterization of Jing Zhou and Commander Zi Yu. The method used in this research is a qualitative method. The result of the study reveals that the relationship between Jing Zhou and Zi Yu shows the concept of Yin-Yang. Jing Zhou represents the Yin principle, while Zi Yu represents the Yang principle. Zhang Yimou shows that the harmony principle can be achieved after going through various chaos that occurs between two main characters. The death of Zi Yu as the representation of Yang doesn’t make Yang disappear forever. Yang power reappears from within Jing Zhou. Therefore, in the end, Jing Zhou represents two principles at once, namely Yin and Yang."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Diandra Maharani
"Penelitian ini membahas mengenai analisis konsep omotenashi dalam film serial Izakaya Bottakuri menggunakan konsep omotenashi dari Ichijou. Izakaya Bottakuri bercerita tentang ketangguhan seorang perempuan yang bernama Mine yang harus hidup mandiri bersama sang adik yang bernama Kaoru dalam menjalankan bisnis di kedai kecilnya. Di dalam film serial ini, terdapat unsur-unsur omotenashi dari tindakan yang dilakukan oleh tokoh. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk penampilan, perilaku, dan tutur kata dalam film serial Izakaya Bottakuri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang menghasilkan kata-kata dan perilaku tokoh. Hasil analisis dari penelitian ini ditemukan tiga bentuk omotenashi yaitu bentuk penampilan, bentuk perilaku,dan bentuk tutur kata. Dalam bentuk penampilan, tokoh selalu menjaga penampilan kedai dengan selalu dibersihkan, memakai pakaian rapih dalam menjaga penampilan, dan memerhatikan penampilan makanan yang akan dihidangkan. Dalam bentuk perilaku, tokoh melakukan ojigi di hadapan tamu, senyum, dan tindakan profesional. Dalam bentuk tutur kata, tokoh menggunakan bahasa sopan dan tidak lupa mengucapkan aisatsu.

This study discusses the analysis of the omotenashi concept in the Izakaya Bottakuri film series using the omotenashi concept from Ichijou. Izakaya Bottakuri tells the story of the resilience of a woman named Mine who has to live independently with her sister named Kaoru in running a business in her small restaurant. In this film series, there are elements of omotenashi from the actions taken by the characters. The purpose of this study is to describe the form of appearance, behavior, and speech in the Izakaya Bottakuri film series. This study uses a qualitative research method that produces the words and behavior of the characters. The results of the analysis of this study found three forms of omotenashi, namely the form of appearance, form of behavior, and form of speech. In the form of appearance, the character always maintains the appearance of the shop by always being cleaned, wearing neat clothes in maintaining the appearance of the character, and paying attention to the appearance of the food to be served. In the form of behavior, the character performs ojigi in front of guests, smiles, and acts professionally. In the form of speech, the characters use polite language and aisatsu."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Marasabessy, Syeikha Annisa
"Pada abad ke-21 ini, representasi orang kulit hitam di banyak film Amerika problematis karena film-film tersebut tidak menghilangkan representasi stereotip orang kulit hitam yang mana sering digambarkan tidak sopan dan kurang cerdas dibandingkan dengan ras lain. Banyak film sudah mencoba mengubah stereotip tersebut ke perspektif lain, namun film-film tersebut masih belum dapat sepenuhnya menghapuskan stereotip yang ada. Dengan melihat aspek sinematik, dialog, simbol, suara, dan musik yang digunakan, artikel ini menganalisis stereotip karakter orang kulit hitam dalam film Get Out (2017) oleh Jordan Peele menggunakan analisis wacana. Artikel ini menemukan bahwa keseluruhan representasi dalam film tersebut masih memisahkan kulit hitam dari kulit putih dengan lebih mengutamakan aspek tubuh daripada pikiran dalam maskulinitas kulit hitam, sikap yang tidak sopan, dan perbedaan jenis pekerjaan. Sebagai hasilnya, karakter kulit hitam terlihat inferior dibandingkan karakter kulit putih meskipun film ini berusaha untuk memberdayakan orang kulit hitam. Penggunaan musik juga menekankan adanya perbedaan kekuasaan antara kedua ras. Keseluruhan hasil analisis dari artikel menemukan bahwa penggambaran stereotip orang kulit hitam masih terlihat dalam film yang memberdayakan orang kulit hitam. Hal ini menunjukkan bahwa representasi ras menuntut pengamatan secara mendalam

In the 21st century, the representation of Black people in many U.S. movies is still problematic, for the movies do not omit the stereotypical representations of Black people, which are often depicted being disrespectful and unintelligent compared to other races. Many movies have been trying to change them into another perspective, yet they are still unable to completely get rid of those stereotypes. By looking through the cinematic aspects, the dialogues, and the symbols along with the sounds and music used, this paper examines the stereotypes of Black characters in the movie Get Out (2017) by Jordan Peele using discourse analysis. The paper observes that the representation of the movie still distinguishes Black from White in the aspects of body over mind in Black masculinity, incivility, and distinctive racial labor. As a result, Black characters are seen inferior compared to White characters despite the movie’s effort to empower them. The use of music also emphasizes the power relation difference between the two races. The overall finding of the paper reveals that the existence of Black stereotypical depiction is still found in a movie empowering Black people, and it shows that race representation should be monitored thoroughly."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>