Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 206387 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Aldhany
"Mahasiswa pada tingkat akhir memiliki banyak kewajiban yang hendak dipikul, terutama tugas akhir dan kesiapan untuk mencari kerja setelah lulus. Penelitian sebelumnya menemukan bahwa mindfulness memiliki peran dengan adaptabilitas serta nilai akademis mahasiswa. Meskipun begitu, adaptabilitas yang dimaksud tidak secara spesifik berada dalam ranah karier yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa tingkat akhir. Disamping itu, mindfulness memiliki konstruk yang berlawanan, mind wandering yang terbilang merupakan hambatan dalam mengerjakan tugas seperti tugas akhir dan tugas dalam dunia kerja nanti. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari hubungan mindfulness dan mind wandering dengan adaptabilitas karier mahasiswa tingkat akhir, terutama yang sedang menjalankan mata kuliah tugas akhir atau skripsi. Penelitian ini menggunakan Career Adapt-Abilities Scale (CAAS; Savickas & Porfeli, 2012), Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS; Brown & Ryan, 2003), dan Mind Wandering Questionnaire (MWQ; Mrazek et al., 2013). Dengan memperoleh 370 partisipan, ditemukan hubungan positif antara mindfulness dengan adaptabilitas karier, dan hubungan negatif antara mind wandering dengan adaptabilitas karier. Dengan ini, diketahui pentingnya mindfulness bagi mahasiswa tingkat akhir untuk persiapan karier serta pentingnya mengurangi mind wandering.

Students of the final year have many obligations to bear, especially their final project and readiness to look for a job after graduation. Previous research has found that mindfulness has a role in the adaptability and academic grades of students. However, the research’s adaptability is not specifically in the career domain which suits the needs of final year students. Besides that, mindfulness has the opposite construct, mind wandering which is considered an obstacle in doing tasks such as final project and job-related tasks soon after hired. The purpose of this study is to find the relationship between mindfulness and mind wandering to career adaptability of the final year students, especially those who are currently carrying out their final project or thesis courses. This research is using the Career Adapt-Abilities Scale (CAAS; Savickas & Porfeli, 2012), Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS). ; Brown & Ryan, 2003), and Mind Wandering Questionnaire (MWQ; Mrazek et al., 2013). By obtaining 370 participants, a positive, significant correlation between mindfulness and career adaptability is found. Also, a negative, significant correlation between mind wandering and career adaptability is found. With this, it is known the importance of mindfulness for final year students for career preparation and the importance of reducing mind wandering"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rifda Nabila Afifah
"Meningkatnya daya saing untuk mendapatkan pekerjaan yang terjadi saat ini, menjadi tantangan bagi mahasiswa tingkat akhir untuk mengembangkan karier. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti peran perilaku eksplorasi karier dalam memediasi pengaruh dukungan teman terhadap adaptabilitas karier pada mahasiswa tingkat akhir. Responden penelitian berjumlah 538 mahasiswa tingkat akhir yang berada pada semester 6 hingga semester lebih dari 8, dan 69% berjenis kelamin perempuan. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode convenience sampling. Penelitian ini menggunakan tiga alat ukur, yakni Career Related Peer Support (Zhang & Huang, 2018), Career Exploration Survey (Salim & Preston, 2019) dan Career Adapt-Ability Scale (Sulistiani, Suminar, & Hendriani, 2018). Pengolahan data dilakukan menggunakan simple mediation model 4 PROCESS for SPPS by Hayes (2013) menunjukkan perilaku eksplorasi karier memediasi hubungan antara dukungan teman dengan adaptabilitas karier pada mahasiswa tingkat akhir. Dibuktikan dengan nilai indirect effect sebesar (ab=0.21) dan signifikan tidak melewati angka nol (LLCI-ULCI=0.14-0.28). Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa perilaku eksplorasi karier memiliki peran dalam memediasi hubungan antara dukungan teman dengan adaptabilitas karier pada mahasiswa tingkat akhir. Implikasi dari penelitian ini dapat menjadi masukan bagi pihak bimbingan karier di perguruan tinggi untuk menyediakan berbagai aktivitas terkait perilaku eksplorasi karier agar mahasiswa tingkat akhir dapat memiliki adaptabilitas karier yang baik

The increasing competitiveness to get a job that is happening today is a challenge for final year students to develop a career. The purpose of this study was to examine the role of career exploration behavior in mediating the effect of peer support on career adaptability in final year students. Research respondents totaled 538 final year students who were in semester 6 to more than 8 semesters, and 69% were female. Sampling was done by convenience sampling method. This study uses three measuring tools, namely Career Related Peer Support (Zhang & Huang, 2018), Career Exploration Survey (Salim & Preston, 2019) and Career Adapt-Ability Scale (Sulistiani, Suminar, & Hendriani, 2018). Data processing was carried out using simple mediation model 4 PROCESS for SPPS by Hayes (2013) showing career exploration behavior mediating the relationship between peer support and career adaptability in final year students. It is proven by the indirect effect value of (ab=0.21) and significantly does not exceed zero (LLCI-ULCI=0.14-0.28). The results of this study explain that career exploration behavior has a role in mediating the relationship between peer support and career adaptability in final year students"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arifiana Nabilah
"Persaingan era globalisasi saat ini menuntut individu lebih adaptif dalam menjalani karier. Adaptabilitas karier merupakan salah satu konstruk terkait psikologi karier yang berfokus untuk membantu individu mengawasi perkembangan karier semasa hidupnya. Asumsi yang ditegakkan adalah untuk mempunyai adaptabilitas karier, mahasiswa perlu memiliki bayangan yang jelas, spesifik dan mudah dibayangkan, diwakilkan oleh future work self. Selanjutnya, efikasi diri dalam keputusan karier diduga dapat memediasi hubungan future work self terhadap adaptabilitas karier. Penelitian ini dilakukan pada 263 orang mahasiswa tingkat akhir yang minimal berada di semester tujuh perguruan tinggi.
Dalam penelitian ini, adaptabilitas karier diukur dengan Career Adapt-abilities Scale-International Form (CAAS-IF), future work self diukur dengan Future Work Self Saliance (FWSS) dan efikasi diri dalam keputusan karier diukur dengan Career Decision Self-Efficacy–Short Form (CDSE-SF). Hasil penelitian menunjukkan bahwa future work self memiliki hubungan yang kuat dengan adaptabilitas karier, serta hubungan ini merupakan mediasi parsial melalui efikasi diri dalam keputusan karier. Hasil penelitian ini memberikan beberapa manfaat bagi pusat pengembangan karier di perguruan tinggi.

Competition in the current era of globalization requires individuals to be more adaptive in their careers. Career adaptability is one of the constructs related to career psychology that focuses on helping individuals monitor career development during their lifetime. The assumption is to have a career adaptability, college students need to have clear, specific and easy to imagine images, represented by future work self. Furthermore, self-efficacy in career decisions is thought to mediated future work self relations with career adaptability. This research was conducted on 263 final years college students who were at least in the seventh semester of the university.
In this research, career adaptability was measured by Career Adapt-abilities Scale-International Form (CAAS-IF), future work self was measured by Future Work Self Saliance (FWSS), and career decision self-efficacy was measured by Career Decision Self-Efficacy–Short Form (CDSE-SF). The results showed that future work self has a strong relationship with career adaptability, and this relationship is a partial mediation through self-efficacy in career decisions. The results of this study give some benefits for career development center in university.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
T53232
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naura Nailufar
"Perkembangan zaman dan revolusi industry membawa perubahan terhadap tuntutan karier dan kompetensi sumber daya manusia sehingga para mahasiswa tingkat akhir harus mampu beradaptasi untuk terjun ke dunia kerja. Penelitian korelasional ini melihat hubungan mindfulness dan adaptabilitas karier para mahasiswa tingkat kahir. Penelitian in juga meninjau peran mediasi dari fleksibilitas kognitif. Hasil penelitian pada mahasiswa tingkat akhir (N=150) menggunakan alat ukur CAAS-Indonesian version, CFS, dan MAAS menunjukkan bahwa mindfulness berhubungan positif dengan adaptabilitas karier (β = 0,13; SE= 0,04; t = 3,36; p<0,05; 95%; CI = [0,02-0,25]). Penelitian ini juga menunjukkan bahwa fleksibilitas kognitif memiliki peran mediasi secara parsial dalam hubungan antara mindfulness dan adaptabilitas karier (β = 0,09; SE= 0,03; t = 2,00; p<0,05; 95%; CI = [0,03-0,16]).

The development of the times and the industrial revolution 4.0 brought changes to career demands and human resource competencies so that final year students must be able to adapt to enter the Work field. This correlational study looks at the relationship between mindfulness and career adaptability in Final year College student, and this study also examined the mediating role of cognitive flexibility. The results of research on final year students (N=150) using the CAAS-Indonesian version, CFS, and MAAS measurement tools show that Mindfulness is positively related to career adaptability (β = 0.13; SE= 0.04; t = 3.36; p<0.05; 95%; CI = [0.02-0.25]). This study also shows that Cognitive Flexibility has a partially mediating role in the relationship between mindfulness and career adaptability (β = 0.09; SE= 0.03; t = 2.00; p<0.05; 95%; CI = [ 0.03-0.16]). "
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Rahmah
"Adanya situasi pandemi Covid-19 membuat isu keterbatasan lowongan kerja yang dapat membuat para mahasiswa tingkat akhir mengalami kecemasan dan kebimbangan dalam keputusan kariernya. Kondisi ini membuat mereka perlu mencaricara untuk menghadapi kecemasan dan kebimbangan dalam keputusan karier mereka. Peran strategi coping diketahui dapat membantu mahasiswa dalam mengurangi tingkat kecemasan karier dan juga kebimbangan dalam keputusan karier.Tujuan penelitian ini adalah ingin melihat peran strategi coping dalam memoderasi hubunganantara kecemasan karier dan kebimbangan dalam keputusan karier pada mahasiswa tingkat akhir.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain non-eksperimental. Partisipan pada penelitian ini sebanyak 400 mahasiswa tingkat akhir dari berbagai rumpun ilmu dan kota di Indonesia. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner Career Decision Scale, Career Anxiety Scale dan Ways of Coping Checklist Revised.Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi coping terbukti memoderasi hubungan antara kecemasan karier dan kebimbangan dalam keputusan karier. Penelitian ini memiliki implikasi bahwa strategi coping dapat menurunkan tingkat kecemasan karier dan kebimbangan dalam keputusan karier pada mahasiswa tingkat akhir. Selain itu, hasil penelitian ini memberikan beberapa manfaat bagi praktisi pengembangan karier di perguruan tinggi

The Covid-19 pandemic situation gives impact of the uncertain conditions on the working world that make senior year college students causing anxiety and career indecision. This condition makes them need to find ways to deal with the anxiety and career indecisions. The role of coping strategies is apparently known to help students reduce the career anxietylevels as well as career indecision. The purpose of this study was to investigate the role of coping strategies in moderating the relationship between career anxiety and career indecision amongsenior year college students. This research was a quantitative study with a non-experimental research design. Participants in this study were 400 senior year college students from various faculties and cities in Indonesia. Research instruments such as Career Decision Scale questionnaire, Career Anxiety Scale and Ways of Coping Checklist revised were used in this study. The results indicated that coping strategies had a moderation in the relationshipbetween career anxiety and career decisions in senior year college students. This study had the implication that coping strategies can reduce career anxiety and also career indecision among senior year college students. In addition, the results of this study provided several benefits for career development practitioners in higher education."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Catharina Wulandari
"Mahasiswa yang baru lulus (freshgraduates) merasa kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang disebabkan oleh kesenjangan ekspektasi antara perusahaan dengan kompetensi yang dimiliki mahasiswa freshgraduate, terutama pada masa transisi dari dunia perkuliahan ke dunia kerja. Mahasiswa dianggap tidak siap dan kurang memiliki kepercayaan diri, serta kurang mengeksplorasi kariernya sebelum melalui masa transisi (Nghia, 2018). Keberhasilan mahasiswa pada masa transisi akan menentukan kesuksesannya dalam berkarier di masa depan (Koen et al., 2012). Peneliti mengajukan bahwa permasalahan ini dapat diatasi dengan memiliki adaptabilitas karier yang baik. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional (N = 466) dengan tujuan melihat bagaimana dukungan sosial dapat meningkatkan adaptabilitas karier melalui adversity quotient pada mahasiswa tingkat akhir yang berkuliah di daerah Jabodetabek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan sosial memprediksi adaptabilitas karier. Adversity quotient terbukti memediasi sebagian hubungan kedua variabel tersebut dengan ditemukannya signifikansi pada indirect effect pada analisis mediasi.

Many freshgraduates experience difficulties in obtaining jobs right after graduating due to the existence of gap between the expectation of employer and the skills possessed by freshgraduates. This condition frequently occurs in the transition period to working world. These freshgraduates are considered lacking in confidence, readiness, and self exploration to enter the working world (Nghia, 2018). The quality of getting through the transition period would determine future career success of freshgraduates (Koen et al., 2012). This research proposes that this issue can be tackled by possessing career adaptability. This correlational research (N = 466) aims to discover how social support would play a role in elevating career adaptability through adversity quotient of final year student in Jabodetabek area. Results showed that social support predicted career adaptability. Furthermore, adversity quotient also played a role in mediating the relationship of both variables. This is proved by the significance of indirect effect in mediation analysis."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jesica Tiffany Cecillia
"Dunia pekerjaan yang saat ini terus berubah menuntut individu yang berada dalam masa transisi karier memiliki sumber daya untuk beradaptasi dalam dunia pekerjaan, terlebih pada mahasiswa tingkat akhir. Meski telah banyak ditemukan berpengaruh positif terhadap adaptabilitas karier, masih terdapat inkonsistensi hubungan antara dukungan sosial terhadap adaptabilitas karier. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran ketiga dimensi identitas vokasional, sebagai faktor internal individu, dalam memediasi hubungan antara dukungan sosial dan adaptabilitas karier. Partisipan penelitian merupakan 466 mahasiswa tingkat akhir di perguruan tinggi mengisi kuesioner Career Adapt-Abilities Scale-Indonesian Form, Multidimensional Scale of Perceived Social Support, dan Vocational Identity Status Assessment. Analisis mediasi dengan PROCESS menunjukkan dukungan sosial memiliki hubungan signifikan dengan adaptabilitas karier (b = 0,40, t(466) = 3,16, p < 0,01). Analisis mediasi menunjukkan bahwa dua dari tiga dimensi identitas vokasional memediasi secara sebagian hubungan antara dukungan sosial dan adaptabilitas karier pada mahasiswa tingkat akhir, yakni dimensi career exploration (b = 0,19, 95% CI = [0,13-0,26]) dan dimensi career commitment (b = 0,18, 95% CI = [0,13-0,25]). Di sisi lain, tidak ditemukan peran mediasi dari dimensi career reconsideration dari identitas vokasional.

The everchanging world of work nowadays requires individuals who are in career transition period to have the resources to adapt, especially for final year students. Although many studies have found its positive role, there are still contradictory and inconsistent findings of the relationship between social support and career adaptability. This study was aimed to see the role of the three vocational identity dimensions, as individual internal factors, in mediating the relationship between social support and career adaptability. Participants in this study were 466 final year university students who filled questionnaires consisting of Career Adapt-Abilities Scale-Indonesian Form, Multidimensional Scale of Perceived Social Support, dan Vocational Identity Status Assessment. Mediation analysis using PROCESS confirmed that social support had a positive and significant relationship with career adaptability (b = 0,40, t(466) = 3,16, p < 0,01). Mediation analysis revealed that two of the three dimensions of vocational identity played a mediating role in the relationship of social support and career adaptability, namely career exploration (b = 0,19, 95% CI = [0,13-0,26]) and career commitment (b = 0,18, 95% CI = [0,13-0,25]). However, mediating role of career reconsideration dimension were not proven in this study."
Depot: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Al Aina Al Mardhiyah
"Mahasiswa tingkat akhir sedang menghadapi tantangan dalam transisi dari pendidikan tinggi ke dunia kerja yang dapat memengaruhi optimisme karier mereka. Sebagai bagian dari Gen Z, partisipasi mereka dalam Extracurricular Activities (ECA) dan program magang, merupakan bagian dari pengalaman kerja sekaligus membantu mereka mengembangkan orientasi dan harapan karier yang berfokus pada nilai-nilai pribadi mereka. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran mediasi adaptabilitas karier dalam hubungan antara orientasi karier protean dan optimisme karier. Partisipan penelitian ini terdiri dari 144 mahasiswa tingkat akhir yang mengikuti ECA dan program magang. Hasil analisis menunjukkan adaptabilitas karier memediasi penuh hubungan antara orientasi karier protean dan optimisme karier. Semakin tinggi orientasi karier yang dimiliki mahasiswa, semakin tinggi adaptabilitas dan berimbas pula pada optimisme karier mereka. Penelitian ini memiliki saran agar universitas dan penyelenggara ECA serta magang lebih mendorong partisipasi mahasiswa.

Final-year students are facing challenges in transitioning from higher education to the workforce, which can affect their career optimism. As part of Gen Z, participation in work experiences such as Extracurricular Activities (ECA) and internship programs can help them develop career orientations and expectations focused on personal values. This study aims to examine the mediating role of career adaptability in the relationship between protean career orientation and career optimism. The participants of this study consist of 144 final-year students who are engaged in ECA and internship programs. The analysis shows that career adaptability fully mediates the relationship between protean career orientation and career optimism. The higher the career orientation of the students, the higher their career adaptability and optimism. The study faced challenges in achieving the reliability standards for the career optimism measurement tool. It is recommended that universities and ECA and internship program organizers further encourage student participation."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Rizki Farhana Nur
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran adaptabilitas karier dalam memediasi hubungan antara eksplorasi karier dan keyakinan terhadap keputusan karier, sehingga mampu mendukung mahasiswa sarjana tingkat akhir untuk memiliki keyakinan terhadap keputusan karier. Partisipan penelitian merupakan mahasiswa sarjana tingkat akhir yang menempuh studi di perguruan tinggi Indonesia dan sudah memiliki pengalaman eksplorasi karier dalam kurun waktu minimal enam bulan (n = 105). Metode analisis statistik yang digunakan adalah percentile bootstrapping method dengan perangkat lunak PROCESS milik Hayes. Hasil analisis menunjukkan bahwa eksplorasi karier memiliki pengaruh tidak langsung pada keyakinan terhadap keputusan karier melalui adaptabilitas karier sebagai mediator (ab = 0,189, CI = 99%, LLCI = 0,045, ULCI = 0,432). Individu yang telah melaksanakan eksplorasi karier akan memiliki kemampuan adaptabilitas karier dan mereka yang mampu menghadapi tantangan karier dapat merasa yakin pada keputusan karier yang dibuat. Limitasi dari penelitian ini adalah tidak adanya penjelasan konteks spesifik dari eksplorasi karier yang dilakukan oleh partisipan. Hasil penelitian dapat digunakan oleh otoritas perguruan tinggi dan pihak terkait untuk mengimplementasikan kegiatan eksplorasi karier bagi para mahasiswanya sejak semester awal.

Fresh graduates in Indonesia often experience negative impacts of undecidedness toward their career decisions in the last year of their study, such as job hopping and unemployment. This study aims to explain the role of career adaptability in mediating the relationship between career exploration and career decidedness. The participants of this study are Indonesian university’s undergraduates who have engaged in career exploration for six months or more (n = 105). The statistical analysis method used in this study is the percentile bootstrapping method using PROCESS founded by Hayes. The result shows that career exploration has an indirect effect on career decidedness through career adaptability as the mediator (ab = 0,189, CI = 99%, LLCI = 0,045, ULCI = 0,432). Individuals who have done career exploration will have career adaptability, and those who can adapt to their career challenges will feel decided with the career decision they have made. The limitation of this study is the absence of explanation regarding the specific context of the participants' career explorations. This study can be used by higher education institution authorities and related parties to implement career exploration programs for their students that can increase the students’ career adaptability and career decidedness."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silitongah, Ivana Augustina
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara prestasi akademik dan adaptabilitas karir. Partisipan penelitian ini adalah mahasiswa tingkat akhir dari berbagai universitas di Indonesia sebanyak 429 orang. Pengukuran prestasi akademik dalam penelitian ini menggunakan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang diperoleh mahasiswa pada semester sebelumnya, sementara adaptabilitas karir diukur menggunakan Career Adapt-Abilities Scale (CAAS) yang dikembangkan oleh Savickas dan Porfeli (2012). Hasil uji statistic dengan teknik korelasi Pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara prestasi akademik dan adaptabilitas karir (r = .104, p < 0.05, two-tailed). Berdasarkan hasil tersebut diketahui bahwa semakin tinggi prestasi akademik individu, semakin baik pula adaptabilitas karir yang dimiliki. Ditemukan juga hubungan yang signifikan antara prestasi akademik dan dua dimensi adaptabilitas karir, yaitu kepedulian karir (r = .135, p<0.01, two-tailed) dan keyakinan diri karir(r = .115, p < 0.05, two-tailed). Implikasi dari penelitian ini adalah menigkatkan kesadaran mahasiswa bahwa prestasi akademik yang dicapai penting untuk membantu peningkatan kemampuannya beradaptasi dengan karir terutama dalam masa transisi menuju dunia kerja.

This study aimed to find the relationship between academic achievement and career adaptability. The participants of this study were 429 final year students from various universities in Indonesia. Academic achievement measured by the students’s Grade Point Average (GPA) from the previous semester, while career adaptability is measured by using the Career Adapt-Abilities Scale (CAAS) developed by Savickas and Porfeli (2012). The results show that there is a significant relationship between academic achievement and career adaptability (r = .104, p <0.05, two-tailed). Based on these results, is known that the higher individual’s academic achievement, the better career adaptability possessed. This study also found a significant relationship between academic achievement and two dimensions of career adaptability, namely career concern (r = .135, p <0.01, two-tailed) and career confidence (r = .115, p <0.05, two-tailed). The implication of this study is toincrease student’s awarenessof the importance of academic achievement to improve their career adaptation ability, especially in the transitionfrom college to work-life period."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>