Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 226390 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Maulia Ditriya Yulistiana
"Akses terhadap pasar global yang dihasilkan dari teknologi internet adalah sebuah kesempatan bagi perusahaan asing untuk mengenalkan produknya kepada khalayak yang lebih besar. Kesempatan tersebut dapat diraih melalui strategi globalisasi, yaitu dengan mendistribusikan produk yang sama dan mengkomunikasikannya secara seragam ke semua negara tujuan. Namun, pergerakan industri di seluruh dunia yang membuat konsumen tak lagi merasakan koneksi terhadap produk memicu perubahan strategi untuk dapat lebih menyesuaikan diri dengan target khalayak. Strategi ini disebut dengan glokalisasi yang dilakukan dengan membedakan cara komunikasi produk di masing-masing negara walaupun distribusi produknya sama. Proses penerapan strategi glokalisasi tersebut dapat dijelaskan melalui teori hibridisasi budaya yang mengatakan bahwa di dalam proses komunikasi yang dilakukan perusahaan asing terjadi peleburan antara budaya global yang dibawa produk dengan budaya lokal yang dimiliki oleh masyarakat. Tulisan ini akan menganalisis bagaimana Netflix menggunakan pendekatan glokalisasi dan hibridisasi budaya dalam mempromosikan produknya di Indonesia menggunakan strategi pemasaran media sosial di platform Instagram. Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa di dalam konten Instagram, Netflix mengakomodasi budaya lokal seperti bahasa, makanan, dan hiburan populer yang ada di Indonesia. Selain itu, hasil analisis juga menunjukkan bahwa Netflix menggunakan tokoh lokal yang familiar bagi masyarakat Indonesia untuk merepresentasikan produk melalui konten yang didistribusikan.

Access to global markets resulting from internet technology is an opportunity for foreign companies to introduce their products to a larger audience. This opportunity can be achieved through a globalization strategy that distributes the same product and communicates it uniformly to all target markets. However, the movement of industries around the world that makes consumers feel no longer connected to products has triggered a change in strategy to adapt to consumers. This strategy is called glocalization, which differentiates the communication of products in different target market even though the products are distributed uniformly. The implementation of the glocalization strategy can be explained through the cultural hybridization theory which states that in the communication process, there is a fusion between the global culture brought by the product with the local culture owned by the community. This essay will analyze how Netflix uses the glocalization and cultural hybridization approach in promoting its products in Indonesia using social media marketing on Instagram. The result of the analysis conducted shows that in its social media content, Netflix accommodates local culture such as language, food, and popular entertainment. Netflix also uses local figures who are familiar to the community to represent products through distributed content."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Iona Savalida Ramadea
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memetakan bentuk-bentuk keterlibatan pelanggan (customer engagement) dalam online brand community Netflix Indonesia di platform media sosial Twitter. Studi ini berfokus pada konten yang diunggah oleh akun Twitter @NetflixID dari Maret hingga Mei 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Netflix Indonesia secara konsisten mempromosikan judul-judul tayangan film dan serial yang ada dalam platformnya sebagai strategi untuk meningkatkan customer engagement. Konten dengan kombinasi teks dan foto, teks dan video, serta foto dan video berhasil meraih total interaksi yang signifikan dari pengikut Netflix Indonesia di Twitter. Selain itu, konten yang menggabungkan elemen visual dan teks dinilai lebih berhasil dalam mengajak pengikut untuk berinteraksi. Temuan ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa konten yang menghibur dan memiliki manfaat ekonomi dapat meningkatkan customer engagement.

This study aims to analyze and map the forms of customer engagement in the online brand community of Netflix Indonesia on the social media platform Twitter. The study focuses on the content uploaded by the Twitter account @NetflixID from March to May 2023. The findings show that Netflix Indonesia consistently promotes film and series titles available on its platform as a strategy to enhance customer engagement. Content combining text and photos, text and videos, as well as photos and videos, achieved significant total interactions from Netflix Indonesia's Twitter followers. Moreover, content that combines visual and textual elements was deemed more successful in engaging followers. These findings align with previous research indicating that entertaining and economically beneficial content can enhance customer engagement. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Nandita Istiqomah
"Popularitas internet di Indonesia semakin meningkat dan terjadi pergeseran konsumsi konten, dari TV konvensional menjadi internet melalui video on demand. Di Indonesia, penyedia layanan video on demand juga semakin banyak. Hampir semua penyedia layanan menggunakan media sosial untuk mempromosikan layanannya, salah satunya adalah Netflix Indonesia. Pemasaran melalui media sosial lebih fleksibel dan dapat disesuaikan dengan khalayaknya. Media sosial yang masih aktif dan digunakan oleh Netflix Indonesia hingga saat ini adalah Instagram dan Twitter.
Makalah ini akan menganalisis mengenai strategi pemasaran media sosial yang digunakan berdasarkan fitur-fiturnya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pengambilan data menggunakan desk research melalui akun media sosial Netflix Indonesia. Dari analisis yang dilakukan, ditemukan fitur-fitur yang digunakan dalam strategi pemasaran media sosial Netflix Indonesia, yaitu tone positif, selebriti, humor, promosi konten, dan relevansi kultural. Secara umum, strategi yang digunakan adalah dalam bentuk humor dengan memasukkan budaya lokal."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nabila Cyrilla Imani
"Layanan video-on-demand di Indonesia merupakan pendatang baru di industri penyiaran Indonesia. Akan tetapi, situs free-to-access dan situs ilegal penyaji konten masih menjadi pilihan hiburan utama dari target konsumen di Indonesia. Kedatangan Netflix di Indonesia juga diikuti dengan persaingan yang semakin ketat di antara merekmerek layanan video on-demand lain. Maka dari itu, target konsumen tidak hanya perlu mengetahui merek Netflix Indonesia, tetapi juga bagaimana cara menggunakan, mengakses, dan memilih tontonan yang tersedia di Netflix.
Dalam mencapai objektif pemasarannya, Netflix Indonesia menggunakan media sosial sebagai medium utama dari strategi pemasaran digital mereka. Netflix Indonesia menggunakan cara yang unik dalam mengoptimalkan utilitas media sosial yaitu membuat dan membagikan internet meme sebagai konten pemasaran.
Tujuan dari makalah ini adalah untuk melihat bagaimana penggunaan internet meme dalam konten media sosial Netflix Indonesia dapat menumbuhkan interaksi dengan konsumen dan menyebarkan electronic Word-of-Mouth (e-WOM).
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu desk research. Penemuan yang didapatkan adalah penggunaan internet meme dalam konten pemasaran media sosial cukup efektif dalam timbulnya interaksi dan penyebaran e-WOM.

Video-on-demand service is a newcomer of the broadcasting industry in Indonesia. However, free-to-access sites and illegal content provider sites are still the main entertainment choices of Netflixs target consumers in Indonesia. Netflixs arrival in Indonesia was also followed by increasing competition among other on-demand video service brands. Therefore, the target consumers not only need to know the Netflix brand in Indonesia, but also how to use, access, and choose which shows are available on Netflix.
In achieving its marketing objectives, Netflix Indonesia uses social media as the primary medium of their digital marketing strategy. Netflix Indonesia uses a unique way to optimize social media utilities by creating and sharing internet memes as their content marketing.
The purpose of this paper is to see how the use of internet memes in Netflix Indonesias social media content can foster interaction with consumers and disseminate electronic Word-of-Mouth (e-WOM).
This research used a qualitative method with desk research as data collecting. The findings obtained are that the use of internet memes in social media marketing content is quite effective in the emergence of interaction and dissemination of e-WOM.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Agatha Widharini Liatna
"Saat ini sudah banyak layanan video-on-demand (VoD) yang tersedia, salah satunya Netflix. Ketatnya persaingan dalam industri layanan V oD membuat Netflix terus berupaya mempertahankan hubungan dengan para pelanggannya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana Netflix Indonesia menciptakan dan membangun consumer engagement, serta penerapan humor appeal strategy pada kanal media sosialnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur dan analisis konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Netflix Indonesia melakukan social media marketing dengan memanfaatkan kanal media sosial Facebook, Instagram, dan Twitter, mengunggah dua jenis konten (informatif dan menghibur), dan memperhatikan dua format kreatif konten (vividness dan interactivity) untuk membangun consumer engagement. Selain itu, penerapan humor appeal strategy juga dilakukan Netflix Indonesia dalam bentuk caption dan meme yang bersifat menghibur. Cara- cara yang dilakukan Netflix dapat dilakukan merek untuk mulai menciptakan dan membangun keterlibatan dengan pelanggan melalui media sosial.

Currently, there are many video-on-demand (VoD) services available, one of which is Netflix. The intense competition in the VoD service industry makes Netflix continue to strive to maintain relationships with its customers. This study aims to see how Netflix Indonesia creates and builds consumer engagement, as well as applies a humor appeal strategy to its social media channels. The methods used in this research are literature study and content analysis. The results show that Netflix Indonesia carries out social media marketing by utilizing Facebook, Instagram, and Twitter, uploading two types of content (informative and entertaining), and focusing on two creative formats (vividness and interactivity) to build consumer engagement. In addition, Netflix Indonesia also implements humor strategies in the forms of entertaining captions and memes. The methods that Netflix uses can also be applied for brands when creating and building engagement with customers through social media."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Keisha Kresno Mukti
"Saat ini, media sosial menjadi platform penting untuk promosi dan membangun kepercayaan terhadap brand. Instagram populer di kalangan generasi Z dan milenial di Indonesia serta digunakan juga oleh brand, salah satunya adalah Netflix, untuk menjangkau dan berinteraksi dengan audiensnya, meningkatkan brand awareness, serta mendorong penjualan. Penelitian ini menggunakan kerangka Stimulus-Organism-Theory (S-O-R) dengan fokus pada Instagram Netflix Indonesia. Penelitian ini mengumpulkan data primer melalui kuesioner yang disebar secara online kepada followers Instagram Netflix Indonesia kemudian diolah dengan software SmartPLS 3 dengan metode PLSSEM. Hasil dari 187 responden menunjukkan social media marketing activities berpengaruh positif dan signifikan terhadap subscription intention, willingness to pay premium price, willingness to recommend, perceived value, trust, dan brand image. Perceived value dan brand image memiliki efek mediasi parsial, sementara trust tidak memiliki pengaruh signifikan.

Currently, social media is an important platform for promotion and building brand trust. Instagram is popular among generation Z and millennials in Indonesia and is also used by brands, one of which is Netflix, to reach and interact with its audience, increase brand awareness, and drive sales. This research uses the Stimulus-Organism-Theory (S-O-R) framework with a focus on Netflix Indonesia's Instagram. This study collected primary data through questionnaires that were distributed online to Netflix Indonesia Instagram followers and then analyzed using SmartPLS 3 software with the PLS-SEM method. The results from 187 respondents show that social media marketing activities have a positive and significant effect on subscription intention, willingness to pay premium price, willingness to recommend, perceived value, trust, and brand image. Perceived value and brand image have a partial mediating effect, while trust has no significant effect."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Natasya Aulia Rahma
"ABSTRAK
Makalah ini membahas mengenai strategi customer brand engagement yang dilakukan oleh Netflix Indonesia melalui media sosial Instagram. Hal ini didasari pada rendahnya minat masyarakat Indonesia terhadap layanan Video on Demand berbayar seperti yang ditawarkan oleh Netflix dibandingkan dengan layanan Video on Demand gratis, sehingga dibutuhkan strategi customer brand engagement yang baik untuk menarik perhatian dan minat masyarakat. Dalam mencapai objektifnya, Netflix Indonesia menerapkan strategi humor appeal marketing yang berpotensi untuk mendapatkan tingkat customer brand engagement yang baik, strategi ini meliputi dimensi kognitif, dimensi emosional dan dimensi behavioral. Hasil analisis pada makalah ini adalah humor appeal marketing berpotensi untuk meningkatkan customer brand engagement Netflix Indonesia, serta ditemukan bahwa Netflix Indonesia menargetkan dimensi kognitif melalui konten visual, dimensi emosional melalui penulisan caption, dan dimensi behavioral melalui konten ajakan. Selain itu, Netflix Indonesia juga dilihat paling banyak menerapkan konten visual yang menargetkan dimensi kognitif berdasarkan banyaknya unggahan konten visual yang membutuhkan konsentrasi audiens.

ABSTRACT
This paper discusses the customer brand engagement strategy carried out by Netflix Indonesia through social media Instagram. This is based on the low interest of the Indonesian people towards paid Video on Demand services such as those offered by Netflix compared to the free Video on Demand services, therefore a good customer brand engagement strategy is needed to attract the attention of the public. In achieving its objectives, Netflix Indonesia applies a humor appeal marketing strategy that has the potential to get a good level of customer brand engagement, this strategy includes cognitive dimensions, emotional dimensions and behavioral dimensions. The results of the analysis done in this paper are that humor appeal marketing has the potential to increase Netflix Indonesias customer brand engagement, and it was found that Netflix Indonesia targeted cognitive dimensions through visual content, emotional dimensions through caption writing, and behavioral dimensions through solicitation content. In addition, Netflix Indonesia is also seen using the visual content the most to target cognitive dimensions based on the number of uploads of visual content that requires audience concentration."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Yuliana Poernomo
"Aktivitas pemasaran di media sosial merupakan stimulus penting dalam pembentukan brand experience. Berbagai brand memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan kehadiran mereka secara online dan menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi konsumen, yaitu melalui aktivitas pemasaran yang dilakukan di media sosial. Banyak penelitian yang telah meneliti hubungan antara komunikasi pemasaran dengan nilai- nilai ekuitas konsumennya, namun hanya sedikit studi yang mencoba melihat pengaruh aktivitas pemasaran di media sosial dengan brand experience, dan belum dapat digeneralisasikan karena hanya berfokus pada konteks industri tertentu. Salah satu studi terdahulu hanya mengidentifikasi 2 komponen aktivitas pemasaran yaitu content- sharing dan interactivity, sedangkan media sosial juga mendukung peluang kolaborasi melalui personalisasi (personalization) serta penyampaian informasi terkini (trendiness). Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengkonfirmasi kausalitas hubungan antara aktivitas pemasaran di media sosial (content-sharing, interactivity, personalization, dan trendiness) khususnya di ranah e-commerce yang tidak terbatas pada satu jenis komoditi dengan masing-masing dimensi yang membentuk brand experience yaitu sensory, affective, intellectual, serta behavioral. Penelitian ini menjadi penelitian pertama yang secara khusus berfokus pada media sosial Instagram, sebagai media sosial yang paling banyak digunakan merchants di Indonesia untuk berkomunikasi dengan pelanggannya. Data dikumpulkan melalui survei online Google Forms kepada 249 responden yang menggunakan Instagram dan mengikuti akun brand e-commerce. Validitas diuji menggunakan teknik Pearson, sedangkan uji reliabilitas menggunakan skala pengukuran Cronbach Alpha. Model penelitian divalidasi dengan metode analisis PLS-SEM untuk menguji 16 hipotesis yang diajukan. Hasil penelitian menunjukkan korelasi yang positif antara content-sharing, interactivity, personalization, dan trendiness terhadap pengalaman sensory, affective, intellectual, dan behavioral. Penelitian ini dapat membantu para manajer pemasaran untuk mengoptimalkan strategi pemasaran di media sosial menggunakan pendekatan berbasis aktivitas untuk menciptakan pengalaman yang positif bagi konsumen di media sosial.

Marketing activities on social media is an important stimulus in forming brand experience. Various brands utilize social media to increase their online presence and create unforgettable experiences for consumers, through marketing communication activities carried out on social media. Many studies have examined the relationship between marketing communications and consumer-based equity, but only a few studies have tried to see the effect of social media marketing activities towards brand experience, and the research models are not yet generalized because most of them only focus on specific industrial contexts. One of the previous studies only identified 2 components of social media marketing activities, namely content-sharing and interactivity, while social media also supported the opportunity for collaboration through personalization and the delivery of the latest information (trendiness). For this reason, this study aims to confirm the causality of the relationship between 4 social media marketing activities (content-sharing, interactivity, personalization, and trendiness), especially in the realm of e-commerce — which is not limited to one type of commodity — towards each dimension that forms brand experience namely sensory, affective, intellectual, and behavioral. This research is the first study that specifically focuses on Instagram as the most widely used social media by merchants in Indonesia to communicate with their customers. Data is collected through a Google Forms online survei of 249 respondents who use Instagram and followed an e-commerce brand account. Validity is tested using the Pearson technique, while the reliability test uses the Cronbach Alpha measurement scale. The research model was validated by the PLS- SEM to test 16 proposed hypotheses. The results showed a positive correlation between content-sharing, interactivity, personalization, and trendiness towards sensory, affective, intellectual, and behavioral experiences. This study will help brand managers to optimize social media marketing strategy using activity-based approach to create positive experience on social media."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizka Rianda Devira
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media sosial Instagram dan elektronik dari mulut ke mulut (e-WOM) baik secara langsung maupun melalui variabel mediasi, yaitu kepercayaan terhadap keterlibatan keputusan pembelian. Penelitian ini menggunakan metode cross-sectional deskriptif konklusif dan kuesioner didistribusikan secara online kepada 216 responden yang telah menghabiskan pengeluaran untuk fashion e-commerce di Indonesia. Tesis ini menggunakan analisis pemodelan persamaan struktural (SEM), pengolahan data responden dalam penelitian ini menggunakan LISREL 8.51. Penelitian ini menghasilkan penggunaan media sosial Instagram dan elektronik dari mulut ke mulut memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keterlibatan keputusan pembelian. Hasil lain dari penelitian ini menunjukkan bahwa elektronik dari mulut ke mulut juga dapat dipengaruhi oleh variabel mediasi kepercayaan untuk mencapai keterlibatan keputusan pembelian. Penggunaan media sosial Instagram tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap keterlibatan keputusan pembelian jika dimediasi oleh kepercayaan. Memahami faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keterlibatan keputusan pembelian dalam belanja konsumen dalam mode e-commerce di Indonesia dapat membantu pemasar memprediksi perilaku konsumen dalam kegiatan pemasaran produk atau perusahaan

This research was conducted to determine the effect of the use of social media Instagram and electronic word of mouth (e-WOM) both directly and through mediating variables, namely confidence in the involvement of purchasing decisions. This study uses a conclusive descriptive cross-sectional method and a questionnaire distributed online to 216 respondents who have spent spending on fashion e-commerce in Indonesia. This thesis uses structural equation modeling (SEM) analysis, respondent data processing in this study uses LISREL 8.51. This research resulted in the use of social media Instagram and word of mouth have a significant influence on the involvement of purchasing decisions. Other results from this study indicate that word of mouth electronics can also be influenced by trust mediation variables to achieve purchasing decision involvement. The use of social media Instagram does not have a significant influence on the involvement of purchasing decisions if mediated by trust. Understanding the factors that can influence purchasing decision involvement in consumer spending in e-commerce mode in Indonesia can help marketers predict consumer behavior in product or company marketing activities
"
2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khairunnisa Eka Putri
"Saat ini, internet, media sosial, aplikasi seluler, dan teknologi komunikasi digital lainnya telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari bagi miliaran orang di dunia. Dengan melihat jumlah pengguna potensial media sosial yang cukup besar dengan mereka meluangkan beberapa jam sehari untuk mengakses media sosial di berbagai platform, tidak heran para pemasar menggunakan media sosial sebagai salah satu saluran pemasaran. Salah satu yang menggunakan Social Media Marketing Activities (SMMA) adalah Netflix Indonesia. Penelitian ini mengidentifikasi pengaruh SMMA terhadap Attitudes Toward The Brand dan Brand Experience. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi pengaruh Attitudes Toward The Brand dan Brand Experience terhadap Repurchase Intention hingga efek moderasi Customer Engagement terhadap Brand Experience dan Repurchase Intention. Penelitian ini dilakukan pada 224 responden dilakukan dengan kuesioner daring dan dianalisis menggunakan metode Structural Equation Model (SEM) untuk melihat hubungan antar variabel, dan moderasi dengan menggunakan aplikasi IBM AMOS 26.

The internet, social media, mobile applications, and other digital communication technologies are now part of billions of people's daily lives all over the world. Given the large number of potential social media users with whom they spend several hours a day accessing social media on various platforms, it's no wonder marketers use social media as a marketing channel. Netflix Indonesia is one of the companies that uses Social Media Marketing Activities (SMMA). This study identifies the influence of SMMA on Attitudes Toward The Brand and Brand Experience. In addition, this study also identifies the influence of Attitudes Toward The Brand and Brand Experience on Repurchase Intention to the moderating effect of Customer Engagement on Brand Experience and Repurchase Intention. This study was conducted on 224 respondents conducted with an online questionnaire and analyzed using the Structural Equation Model (SEM) method to see the relationship between variables, and moderation using the IBM AMOS 26 application."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>