Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 65001 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Padang Wicaksono
"
ABSTRACT
Despite having relatively small trade and investment ties between Indonesia and Saudi Arabia in the past, some optimisms have been flourishing following the Saudis King`s visit to Indonesia in 2017. This article makes a particular attempt to examine trade and investment ties between the two countries over the last five years and outlines some great opportunities for Indonesian side after the King`s visit. It finds that recently some leading Indonesian enterprises have successfully tapped the business opportunities in Saudis market while the Indonesian tourism sector should be able to capitalize the post King`s visit moment to attract much more Saudis and other worldwide Moslem tourists to visit Indonesia."
2021
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Machfud Sidik
Jakarta: Ripelge, 2007
336 MAC n
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sugianto
"ABSTRAK
Hubungan bilateral antara Indonesia dan Arab Saudi mencakup hubungan dalam pengelolaan haji, pendidikan, ketenagakerjaan, keamanan, dan perdagangan. Dari hubungan bilateral tersebut, tesis ini membahas tentang hubungan perdagangan Indonesia dan Arab Saudi tahun 2004 ndash; 2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teori ekonomi politik perspektif nasionals dan konsep perdagangan internasional keunggulan absolut. Hubungan perdagangan yang diteliti mengenai politik perdagangan, potensi komoditas perdagangan, dan dinamika perdagangan. Tesis ini menemukan bahwa kedua negara melakukan politik perdagangan dengan tujuan kepentingan negaranya. Hubungan perdagangan kedua negara secara politik tidak memiliki kedekatan meskipun dalam bidang ekonomi Arab Saudi adalah mitra terbesar perdagangan di Timur Tengah. Indonesia dan Arab Saudi pun memiliki potensi komoditas yang besar baik migas atau non-migas. Indonesia memiliki potensi lebih besar karena keberagaman komoditas ekspor dibandingkan Arab Saudi yang bertumpu pada migas, polipropelina, dan etilen. Komoditas yang diperdagangkan oleh Indonesia dan Arab Saudi menunjukkan bahwa mereka melakukan perdagangan dengan konsep keunggulan absolut. Selain itu, dinamika perdagangan keduanya fluktuatif dengan neraca perdagangan Indonesia yang defisit sedangkan Arab Saudi berada dalam zona surplus. Dinamika perdagangan tersebut pun telah menjadi pola dan sulit untuk diubah karena kebutuhan minyak Indonesia yang tinggi untuk ketahanan energi atau pemenuhan konsumsi domestik.

ABSTRACT
The bilateral relations between Indonesia and Arab Saudi consist of hajj management, education, employment, security, and trade. From that bilateral relationship, this thesis explains the trade relationship between Indonesia and Saudi Arabia from 2004 to 2014. The method that used in this research is qualitative method with political economy theory of national perspective and international trade concept of absolute advantage. The research consists of trade politics, the potential of trade commodities, and the dynamics of the trade. This thesis finds that both countries engage in trade politics with the aim of their countries interest. The trade relations between the two countries are politically disproportionate although in the economic field Saudi Arabia is the largest trading partner in the Middle East. Indonesia and Saudi Arabia also have large potential commodities in both oil and gas or non oil and gas commodities. Indonesia has a greater potential because of the diversity of export commodities compared to Saudi Arabia which is based on oil and gas, polypropelina and ethylene. The commodities traded by Indonesia and Saudi Arabia show that the trade with the absolute concept. Furthermore, the trade dynamics is fluctuated with Indonesia 39 s deficit in their trade balance while Saudi Arabia is in a surplus zone. The trade dynamics have become patterns and are difficult to change due to Indonesia 39 s high oil demand for energy security or fulfillment of domestic consumption."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Husnan Malik Zalka
"Kebudayaan merupakan cara hidup yang dimiliki oleh seseorang atau suatu kelompok yang diwariskan secara turun-temurun. Kebudayaan itu sendiri adalah ciri khas dari suatu kelompok atau perorangan yang dapat mendefinisikan kelompok atau perorangan. Tersebarnya budaya suatu negara akan membuat negara semakin dikenal, oleh karena itu ciri khas suatu negara akan lebih mudah dikenali termasuk kebudayaan Islam. Besarnya budaya Arab Saudi membuat negara itu semakin dikenal, apalagi Arab Saudi merupakan negara dengan penghasil minyak terbesar di dunia. Banyak negara yang bekerja sama dengan Arab Saudi termasuk Indonesia dengan menggunakan pendekatan budaya. Indonesia dan Arab Saudi, sebagai negara mayoritas Muslim, melakukan berbagai kerjasama, termasuk dalam hal haji dan umrah, investasi, dan sistem ekonomi syariah. Hubungan kerjasama ini dilakukan dengan menghormati prinsip-prinsip agama Islam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui sumber dan jurnal kebudayaan yang didapatkan untuk mendapatkan pengaruh budaya tersebut terhadap kerjasama. Penelitian ini menggunakan teori adaptasi budaya dan konsep foreign direct investment yang menunjang penulisan tugas akhir ini. Hasil tugas akhir ini menunjukkan bahwa transaksi bilateral antara negara Islam dapat dilakukan dengan prinsip muamalah, yang mengatur hubungan manusia dan kegiatan ekonomi. Muamalah meliputi berbagai bentuk transaksi, termasuk jual beli, sewa, dan lain-lain, yang harus dilakukan dengan prinsip kejujuran dan kesetiaan.

Culture is a way of life owned by a person or group that is passed down from generation to generation. Culture itself is a characteristic of a group or individual that can define the group or individual. The spread of a country's culture will make the country more recognizable, therefore the characteristics of a country will be more easily recognized including Islamic culture. The magnitude of Saudi Arabia's culture makes the country even more recognizable, especially since Saudi Arabia is the country with the largest oil producer in the world. Many countries are cooperating with Saudi Arabia including Indonesia by using a cultural approach. Indonesia and Saudi Arabia, as Muslim-majority countries, carry out various collaborations, including in terms of Hajj and Umrah, investment, and the sharia economic system. This cooperative relationship is carried out with respect for Islamic religious principles. This research uses a qualitative method through cultural sources and journals obtained to obtain the influence of culture on cooperation. This research uses the theory of cultural adaptation and the concept of foreign direct investment that supports the writing of this final project. The results of this final project show that bilateral transactions between Islamic countries should be based on the principle of muamalah, which regulates human relations and economic activities. Muamalah encompasses various forms of transactions, including buying and selling, leasing, and others, which must be conducted with the principles of honesty and loyalty."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Redi Sunarta
"ABSTRAK
Proporsi anak muda Indonesia yang masuk kategori tidak bekerja, bersekolah atau ikut serta pelatihan (NEET) adalah salah satu yang tertinggi di Wilayah Asia. Dalam jangka panjang, akumulasi kerugian sosial yang diakibatkannya dapat menghilangkan peluang pertumbuhan karena mereka tidak mengakumulasi sumber daya manusianya. Satu kemungkinan yang dapat menjelaskan fenomena ini adalah bahwa terjadi peningkatan non-labor income seiring pertumbuhan tingkat kekayaan dekade terakhir. Berdasarkan teori klasik ketenagakerjaan, hal itu dapat mendorong orang keluar dari pasar tenaga kerja. Akan tetapi, Schooling Model memprediksi bahwa mereka akan memasuki sistem pendidikan tidak menjadi inactive. Hasil estimasi model kami mengkonfirmasi kombinasi dari dua teori klasik ini. Anak muda dari keluarga yang menjadi lebih kaya cenderung tidak masuk pasar tenaga kerja tapi memiliki peluang lebih besar untuk menempuh pendidikan tinggi. Terkhusus diskusi mengenai wealthy NEET, kami menemukan bahwa peningkatan yang sangat besar dalam nilai kekayaan sebenarnya akan memberikan probabilitas besar masuk kelompok tersebut tetapi dalam kenyataannya peningkatan kekayaan secara drastis dalam waktu singkat jarang ditemukan. Selain itu, fenomena ini hanya berlaku untuk angkatan 2014 dan proksi pengeluaran per kapita. Kami harus mengakui bahwa signifikasi hubungan ini tergantung pada pengukuran yang dipilih. Oleh karena itu, kami tidak dapat berkesimpulan bahwa peningkatan kekayaan akan memunculkan fenomena wealthy NEET.

ABSTRACT
ndonesias proportion of young people classified as not working, attending education or training (NEET) is one of the highest in the Asian Region. In long run, the accumulation of social losses that results can eliminate the opportunity. One possibility can explain this phenomenon is that an increase in non labor income in line with last decades wealth growth which encourages people out of the labor market. However, the Schooling Model predicts that they are more likely to enter the education system. Our estimation confirms these combinations of two classical theories. The youth from the wealthier family less likely to enter the labor market but have a greater probability to pursue higher education. Specifically wealthy NEET discussion, we found that a very large increase in the value of wealth would actually provide a large probability but in real case the drastic increase of wealth in a short time is rarely found. Moreover, this phenomenon only applies to the 2014 cohort and proxy expenditure per capita. We should admit that the significance of this relationship depends on the measurement chosen. Therefore, we cannot make the conclusion that an increase in wealth will bring up the NEET wealthy phenomenon."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rieka Evy Mulyanti
"Studi ini dilakukan untuk menentukan manfaat keterlibatan Indonesia dalam jaringan industri alas kaki global yang dapat diubah menjadi pekerjaan yang layak. Salah satu indikator pekerjaan yang layak adalah perlakuan ketenagakerjaan yang adil untuk mengukur kesetaraan kesempatan dalam pekerjaan. Indikator perlakuan yang adil yang digunakan dalam penelitian ini adalah pemisahan pekerjaan menurut jenis kelamin dan pembagian kerja perempuan dalam pekerjaan manajerial dan administratif.
Penelitian ini menggunakan data panel perusahaan dari industri alas kaki Indonesia selama 2001-2015. Hasilnya menunjukkan bahwa spesialisasi vertikal sebagai proxy untuk jaringan produksi global merupakan faktor penting yang mengarah pada peningkatan perlakuan pekerjaan yang adil, terutama pekerja perempuan di industri alas kaki.

This study was conducted to determine the benefits of Indonesia's involvement in a global footwear industry network that can be transformed into decent work. One of the indicators of decent work is fair employment treatment to measure equality of opportunity in employment. The fair treatment indicator used in this study is the segregation of occupations by sex and women's share of employment in managerial and administrative work.
This study uses firms panel data from Indonesian footwear industry during 2001-2015. The results show that vertical specialization as a proxy for global production network is an important factor leading to improved fair employment treatment, especially women workers in the footwear industry.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T50158
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hilmi Prabowo
"Sejak abad ke 19 Hukum Barat sudah masuk ke dunia Islam sehingga ada tiga jenis negara dalam memposisikan Hukum Islam, ada yang menggunakan hukum Islam sebagai sistem hukum secara formal, ada yang mengantikan hukum Islam secara penuh dengan hukum sekuler, dan ada yang menggunakan hukum sekuler namun masih menggunakan hukum Islam secara berdampingan dengan Hukum Islam. Arab Saudi termasuk dalam negara kategori pertama, sedangkan Indonesia termasuk dalam kategori ketiga.Penelitian ini membahas perbandingan pengaturan kelembagaan perbankan di Indonesia dan Arab Saudi beserta implementasinya dengan kerangka hukum komparatif. Metode yang digunakan adalah studi Pustaka dan wawancara, dengan meneliti bahan hukum primer dan sekunder yang terdapat di Indonesia dan Arab Saudi terkait dengan hukum perbankan, bahan hukum primer dan sekunder tersebut kemudian dideskripsikan dan dianalisis untuk diperbandingan dalam kerangka hukum komparatif. Hasil penelitian ini adalah Indonesia dan Arab Saudi memiliki kesamaan, yaitu dual banking system, sistem syariah dan konvensional berjalan beriringan, dan ada Unit Usaha Syariah, yakni bagian bank konvensional yang menjalankan usaha syariah. Indonesia memiliki Bank Indonesia dan OJK untuk mengatur dan mengawasi seluruh aktivitas perbankan. Arab Saudi hanya memiliki SAMA untuk mengawasi seluruh perbankan. Bank di Indonesia harus memahami perbedaan ini apabila ingin bekerjasama dengan bank dari Arab Saudi.

Since the 19th century Western Law has entered the Islamic world so that there are three types of states in positioning Islamic Law, some use Islamic law as a formal legal system, some replace Islamic law fully with secular law, and some use secular law but still use Islamic law side by side with Islamic Law. Saudi Arabia is included in the first category of countries while Indonesia is included in the third category. The author here will discuss the comparison of banking institutional arrangements in Indonesia and Saudi Arabia along with their implementation with a comparative legal framework. The method used is a literature study and interview, by examining primary and secondary legal materials found in Indonesia and Saudi Arabia related to banking law, the primary and secondary legal materials are then described and analyzed for comparison within a comparative legal framework. The results of this study are similarities and institutional differences in banking systems in Indonesia and Saudi Arabia, namely the dual banking system, namely Islamic banks and conventional banks go hand in hand, and there is a Sharia Business Unit which is part of conventional banks that run sharia businesses. Indonesia has Bank Indonesia and OJK to regulate and supervise all banking, Saudi Arabia only has SAMA to supervise all banks, sharia banks depend on each scholar in each Islamic bank. Banks in Indonesia must understand what this difference is if they want to cooperate with banks from Saudi Arabia."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Didi Subandi
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pemerintah Indonesia dan arab Saudi dalam penyelenggaraan ibadah haji Indonesia pada tahun 2015-2021. Kedua negara tersebut sangat berpengaruh dalam penyelenggaraan ibadah haji Indonesia. Peneliti menggunakan metode Library Research yaitu dengan mengkaji sumber-sumber atau referensi mengenai haji, diplomasi serta hubungan bilateral antara Indonesia dengan Arab Saudi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa hubungan bilateral antara Indonesia dengan arab Saudi mempengaruhi penyelengggaraan ibadah haji di Indonesia. Ini dapat terlihat dari kebijakan-kebijakan haji yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia dengan arab Saudi. Terlebih, pada masa pandemic covid-19 ini, kedua negara tersebut kompak untuk mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang sejalan antara kedua negara tersebut.

This study aims to analyze the role of the governments of Indonesia and Saudi Arabia in the implementation of the Indonesian Hajj pilgrimage in 2015-2021. These two countries are very influential in the implementation of the Indonesian Hajj pilgrimage. This research uses library research. The researcher uses the Library Research method, namely by reviewing sources or references regarding Hajj, diplomacy and bilateral relations between Indonesia and Saudi Arabia. Based on the results of the research conducted, it is known that the bilateral relationship between Indonesia and Saudi Arabia affects the implementation of the pilgrimage in Indonesia. This can be seen from the Hajj policies issued by the Indonesian government and Saudi Arabia. Moreover, during this COVID-19 pandemic, the two countries were united to issue policies that were in line between the two countries."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deny Giovanno
"Sebagai salah satu negara yang menandatangani Paris Agreement dan meratifikasinya, tentu pelaksanaan transisi energi yang berkeadilan bagi tenaga kerja yang rentan merupakan bagian kewajiban konstitusional negara, mengingat hal tersebut merupakan hak dari warga negara untuk mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta pekerjaan yang layak. Mengingat tingginya risiko sosial dan ekonomi dalam pelaksanaan transisi energi, maka penting untuk melakukan perencanaan mitigasi risiko. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui pelaksanaan kebijakan transisi energi, dalam hal ini penghapusan penggunaan batu bara, yang sudah ditetapkan dan bagaimana kebijakan tersebut dapat berkontribusi bagi upaya terwujudnya transisi energi yang berkeadilan di Indonesia.

As one of the countries that signed the Paris Agreement and ratified it, of course implementing a just energy transition for vulnerable workers is part of the state's constitutional obligations, bearing in mind that this is the right of citizens to get a good and healthy environment and decent work. Given the high social and economic risks in implementing the energy transition, it is important to carry out risk mitigation planning. This research is intended to find out the implementation of energy transition policies, in this case the coal phasing-out, which has been stipulated and how these policies can contribute to efforts to achieve an energy transition that is just and fair in Indonesia."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Liu Fang Road: Frank Cass, 1994
330 STA
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>